Lima bulan lebih telah berlalu sejak kecelakaan yang mengakibatkan hilangnya wisnu, aida melewati hari harinya dengan perasaan hancur. Hatinya yang baru saja menemukan obat dari luka yang sangat dalam selama bertahun lamanya tiba tiba harus kehilangan lagi sosok yang sangat dicintainya.
" wisnu, kamu kemana saja? Aku sudah lama mencari mu ". Aida mengigau dalam tidurnya.
" tunggu aku sayang, aku akan kembali padamu cintaku". Ucap wisnu dalam mimpi aida. Lalu mereka berdua berpelukan, wisnu mengelus wajah gadis cantik itu lalu menciumnya,tapi tiba tiba ada sesosok wanita berjubah hitam menarik wisnu menjauh dari aida.
" wisnu,sayang jangan tinggalkan aku lagi". Ucap aida sambil berlari mencoba mengejar wisnu yang semakin menjauh dari aida sampai akhirnya wisnu pun menghilang dari pandangannya.
"tolong aku sayang,tolong aku". ucap wisnu sebelum menghilang dari pandangannya. Gadis itu langsung terbangun dari tidurnya dangan kondisi wajah yang dipenuhi keringat,jantungnya berdebar kencang,hatinya tiba tiba merasa cemas yang berkali lipat.
" apa ini ya tuhan?? Apa yang sebenarnya terjadi kepadanya??". Aida bertanya tanya sambil mencoba menenangkan perasaannya. Tanpa terasa air mata mulai menetes membasahi pipinya yang putih mulus.
Keesokan harinya saat sarapan bersama kedua orang tuanya aida nampak murung, membuat keduanya saling tatap dan bertanya tanya.
"kamu kenapa sayang?. Tanya mama.
" aku enggak tahu mam,semalam aku bermimpi buruk tentang wisnu. Dia meminta tolong". Jawab aida dengan wajah murung.
" kata orang mimpi itu bunga tidur,kamu jangan terlalu khawatir".
" tapi mam, mimpi juga bisa jadi firasat" jawab aida lagi.
" sebelum kecelakaan itu wisnu sudah melamar aida mam,dan dia berencana untuk datang menemui mama papa sepulangnya kami ke jakarta. Tapi sekarang..". Ucapan aida terhenti.
" sabar ya sayang,mama yakin wisnu orang baik. Dan orang baik akan selalu mendapatkan pertolongan tuhan". Mama mencoba menghibur buah hatinya yang terlihat sangat sedih.
Kevin, papa aida yang melihat kondisi anaknya se terpuruk itu merasa sangat tidak tega dan bertekad akan mencari wisnu apapun kondisinya,hidup atau pun mati supaya aida bisa mendapatkan kejelasan.
Sore itu aida duduk seorang diri di taman belakang rumah,ingatannya kembali ke hari dimana dia merasa sangat bahagia ketika wisnu tiba tiba melamarnya,tatapan mata wisnu yang tajam mampu membuat aida semakin dalam mencintai lelaki tampan itu.
Disepanjang jalan wisnu tak pernah melepaskan tangan aida yang terus digenggamnya, sesekali wisnu membelai rambut panjang gadis cantik berdarah blasteran yang sangat cantik itu. Aida benar benar merasa sangat bahagia,hilang rasa trauma dalam dirinya karena sikap lembut wisnu.
Awal cinta itu tumbuh ketika wisnu yang seorang dokter itu mengobati tangan aida yang terluka karena sabetan pisau perampok malam itu, di cafe hotel mereka menghabiskan malam berbincang hingga akhirnya cinta itu pun tumbuh dengan sendirinya.
"kamu dimana?? Aku kangen, cepat kembali sayangku. Sampai kapan pun aku akan terus menunggu kamu disini". Bisik aida dengan pandangan menuju jarinya yang pernah dipakaikan cincin bunga oleh kekasih hatinya.
Sementara itu wisnu yang saat ini memiliki identitas baru yang clara ciptakan sudah mulai menjalankan bisnis yang clara siapkan.
" sayang, kamu yakin sudah mau mulai kembali bekerja?" tanya clara ketika wisnu mengatakan ingin kembali ke kantor miliknya yang sudah clara persiapkan dengan sangat matang.
" ya, aku jenuh seperti ini setiap hari". Jawabnya singkat.
Entah kenapa tiba tiba seharian ini hatinya terasa tidak menentu,seperti merindukan dan mendambakan seseorang tapi tidak tahu siapa yang dirindukan.
" kenapa perasaanku seperti ini?? Apa yang hilang? Siapa yang aku cari sebenarnya??". Ucap wisnu dalam hati.
Clara yang melihat wisnu termenung langsung mendekat dan duduk di pangkuannya,mengelus wajah wisnu,mencium, segala cara dia gunakan untuk merayu lelaki yang dicintainya itu. Tapi wisnu terus bersikap dingin.
"Tolong,aku sedang ingin sendiri". Tolak wisnu.
" sampai kapan kamu akan menolak ku surya? Aku ini istrimu, aku ingin segera memiliki anak darimu". Ucap clara dengan nada memelas.
'Maafkan aku,tapi aku belum bisa melakukan yang kamu inginkan. Tolong mengerti aku". Jawab wisnu sebijak mungkin.
"Baiklah, tapi tolong jangan terlalu berlarut larut seperti ini. Kamu juga harus memikirkan masa depan kita". ucap clara sambil mengecup bibir wisnu dan akhirnya pergi meninggalkan lelaki itu.
Clara menatap wisnu dari balik pintu,lelaki yang sudah diberinya identitas baru sebagai 'Surya akbar' itu masih terus menolak dirinya walau dia percaya kalau dirinya dan clara adalah suami istri, clara merasa harus melakukan sesuatu yang 'lebih' untuk bisa mencapai tujuannya yang masih belum tercapai.
" Baiklah jika kau terus menolakku maka jangan salahkan aku jika aku harus melakukan 'sesuatu' yang akan membuatmu memohon dan menginginkan aku'. Bisik clara dan kemudian langsung meninggalkan ruangan itu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Comments