Bab 2 Ji Yu Terluka

Beberpa hari berlalu.

Di malam hari permaisuri dan Jian Mu sudah pergi, hanya Ji Yu yang masih duduk di kursi ia baru saja datang sehabis menyusup ke kediaman Mentri Zhong.

Permaisuri tak mengetahui bahwa Ji Yu mendapat luka sayatan pedang sedikit memanjang, Ji Yu menahan sakit karena tak mau membuat kakaknya khawatir.

Setelah kakaknya di antar oleh Jian Mu pergi ke kamarnya, barulah Ji Yu duduk di kursi taman istana ia sedikit meringis, ia hanya minum pil pembekuan darah untuk menghentikan darah yang mengalir.

"Sial ini sangat menyakitkan," ujar Ji Yu.

Ji Yu berusaha berjalan ini sudah malam, ia harus pergi ke kamar.

Dari kejauhan Tuan Fang melihat Ji Yu yang berjalan dengan perlahan, Tuan Fang berjalan ke arah Ji Yu, karena penasaran dengan wanita yang selalu membuatnya kesal.

"Hei! ada apa dengan mu?" tanya Tuan Fang, yang merasa heran tak biasanya Ji Yu berkeliaran di tengah malam.

Ji Yu terlonjak dan memegangi dadanya, "Bisakah kau tidak mengagetkan ku ?" protes Ji Yu.

Tuan muda Fang memperhatikan Ji Yu, "Apa kau terluka?" tanya Tuan muda Fang.

Ji Yu tak menjawab, saat Ji Yu melangkahkan kakinya, ternyata Tuan Muda Fang mengikuti nya, Ji Yu terus melangkah dan Tuan Muda Fang mengikuti Ji Yu.

"Hei! apa yang kau lakukan?" tanya Ji Yu heran.

Tuan muda Fang tak menjawab ia justru hanya berdiri saja. Tapi saat Ji Yu melangkah Tuan muda Fang juga melangkah, terus seperti itu hingga Ji Yu sampai di istana tempatnya tinggal.

Tempat tinggal Ji Yu tak jauh dari tempat tinggalnya, orang-orang yang di anggap penting oleh Kaisar akan tinggal di sini. Istana yang mereka tempati tak jauh dari istana tempat Kaisar dan permaisuri tinggal.

Dan untuk pangeran dan putri Huang mereka di istana yang berbeda.

"Masuklah, dan obati luka mu," ujar Tuan muda Fang.

Ji Yu mengangguk dan masuk kedalam, setelah Ji Yu masuk, barulah Tuan Fang pergi.

Di dalam kamar Ji Yu mencari pil pemberian kakaknya, seingatnya ia menyimpan beberapa botol kecil obat obatan. Setelah Ji Yu menemukan pil itu, Ji Yu mengobati luka nya lalu ia pun tertidur.

Pagi hari.

Ji Yu telah memberi tahu Jian Mu bahwa ia sedang ingin bermalas-malasan, agar kakaknya tak menghawatirkan dirinya. Setelah memberi tahu Jian Mu, Ji Yu bersiap untuk mandi. Tapi ia ke bingungan bagai mana cara dia mandi sedangkan tanganya belum kering, "Aduh bagai mana mandinya? ... ini pasti pedih... " lirih Ji Yu.

Setelah berpikir akhirnya Ji Yu pergi ke kamar mandi, ia mandi dengan tangan sebelahnya di angkat ke atas.

Ia tak mau lukanya terkena air, ia berharap luka nya cepat pulih, setelah selesai mandi ia pun berusaha memakai pakaiannya, "Ah sialan ini sulit sekali," ujar Ji Yu meringis ia hampir menangis.

setelah berusaha hingga air mata menetes, akhirnya Ji Yu selesai memakai pakaiannya.

seorang pelayanan wanita datang membawa nampan.

Ji Yu mengernyit merasa heran, kenapa ada seorang pelayan wanita di sini, biasanya di sini pun tak pernah ada pelayan wanita, karena ini termasuk istana kediaman Kaisar.

"Apa yang kau bawa? " tanya Ji Yu heran.

"Nona, Tuan Fang mengirim ku kemari untuk membantu Nona" ujar seorang pelayan istana dengan sopan.

Ji Yu memperhatikan pelayan istana itu, yang umurnya lebih tua darinya, "Membantu ku?" tanya Ji Yu heran.

"Nona silakan sarapan dulu," ujar pelayan itu, sang pelayan membantu Ji Yu.

"Aku bisa sendiri," ujar Ji Yu, menolak di bantu.

"Nona, tolong jangan menolak, Tuan Fang pasti menghukum saya...jika Nona menolak di layani," ujar pelayan istana menunduk.

Ji Yu mengerutkan alisnya, "Apa Tuan Fang punya hak untuk menghukum pelayan Istana?" tanya Ji Yu heran, karena yang ia tahu pelayan istana sangat di hormati.

Sang pelayan menelan ludah, ia hanya mengangguk tak berani menjawab.

Seketika mata Ji Yu berbinar, "Wah dia keren juga, " ujar Ji Yu lalu memakan sarapannya.

Ji Yu pun di bantu mengobati lukanya oleh pelayan, karena Ji Yu kesulitan mengobatinya.

"Nona, jika ada yang Nona butuhkan beritahu saja, saya akan datang membantu," ujar pelayan Istana, yang telah selesai membantu memberikan obat pada luka, serta membantu merapikan rambut Ji Yu.

"Baiklah, terimakasih bantuannya," ujar Ji Yu.

Pelayan istana tersenyum dan mengangguk, lalu keluar dari kamar Ji Yu, pelayan pun pergi membawa nampan.

"Sepertinya, hari ini aku akan bermalas-malasan," ujar Ji Yu lalu bersandar, mencari posisi yang nyaman.

Malam hari.

Setelah makan malam Permaisuri datang melihat Ji Yu, tanpa mengetuk pintu permaisuri langsung masuk, "Ji Yu!!" ujar permaisuri sedikit berteriak, dan di belakangnya ada dia pelayan peribadi nya, Shi Fei, serta si wajah datar Jian Mu.

"Oh astaga Kakak, bisakah jangan mengagetkan ku" ujar Ji Yu dengan kesal.

"Hoho berani kau protes pada ku," ujar permaisuri lalu mendekat pada Ji Yu dan mencubit pipi Ji Yu, Ji Yu pelayan kesayangannya yang sudah di angkat menjadi adik.

"Hehe, Apa Kakak merindukan ku?" tanya Ji Yu sambil tersenyum.

Permaisuri memperhatikan Ji Yu, dari ujung kaki sampai ujung rambut, hingga permaisuri memutar tubuh adik angkat nya, hanya untuk memastikan.

"Kakak, apa yang kau lakukan?" tanya Ji Yu.

"Kau masih sama seperti biasanya. Tapi kenapa kau tak datang menemui ku?" tanya permaisuri, yang merasa heran tak biasanya, adik angkat nya ini sanggup berjauhan darinya.

"Kakak, aku hanya sedang malas saja, apa aku tak boleh bermalas-malasan?" tanya Ji Yu dengan nada manja.

"Baik lah, kau bisa melanjutkan istirahat mu, besok kita akan pulang untuk bertemu ibu," ujar permaisuri mengusap kepala Ji Yu yang tanpa hiasan kepala.

Ji Yu tersenyum manis, "Benarkah? Ji Yu sudah sangat merindukan masakan ibu yang lezat," ujar Ji Yu antusias.

"Hem, istirahat lah, aku juga akan pergi beristirahat," ujar permaisuri, lalu pergi dari kamar Ji Yu.

Setelah kakaknya keluar, dan pintu di tutup dari luar oleh Jian Mu, Ji Yu pun menghembuskan napas lega, "Selamat," ujar Ji Yu.

Ia tak ingin membuat kakaknya khawatir, lagi pula luka nya mulai mengering, dapat di pastikan hanya beberapa hari saja, Ji Yu pasti sembuh, itu pun berkat pil yang Kakaknya berikan, serta ramuan yang di bawa pelayan istana, pagi, siang, dan sebelum waktu nya makan malam, pelayan istana datang membersihkan luka Ji Yu dengan ramuan yang di bawanya.

Episodes
1 Bab 1 Kelepasan bicara
2 Bab 2 Ji Yu Terluka
3 Bab 3 Kediaman Liu
4 Bab 4 Di Hutan
5 PENGUMUMAN
6 Bab 5 Sakit Pinggang
7 Menemani Tuan Muda Fang
8 Hampir Terlambat datang
9 Seperti Pelayanan
10 Melarikan Diri
11 Menagih Hutang
12 Bersenang-Senang
13 Masalah Besar
14 Tak Berdaya
15 khawatir
16 Merasa Bersalah
17 Kakak
18 Di Jual
19 Wanita Sedikit Gila
20 Batasan
21 Pernikahan (1)
22 Pernikahan (2)
23 Pernikahan (3)
24 Tempat Berkeluh Kesah
25 Ketahuan
26 Kekesalan Jian Luo
27 Menyusup
28 Perasaan Yang Aneh
29 Salah Paham
30 Istana (1)
31 Istana (2)
32 Hanya Pelayan
33 Bertemu Nona Lie
34 Mengantarkan Obat
35 Kejadian Di Hutan
36 Khawatir
37 Ji Yu Di Culik
38 Kehidupan Fang Qiu
39 Lapar
40 Wanita Seperti Hantu
41 Menyelamatkan Ji Yu (1)
42 Menyelamatkan Ji Yu (2)
43 Menyelamatkan Ji Yu (3)
44 Seperti Hantu
45 Bukan Mimpi
46 Melamun
47 Rencana
48 Hanya Mengetes Mu Saja
49 Makan Malam Bersama
50 Rencana
51 Ada Apa Dengan Mu
52 Berkunjung
53 Kediaman Bangsawan Cheng
54 Sulit Melupakan
55 Ketahuan
56 Menjemput Ji Yu
57 Menakutkan
58 Masalah
59 Draft
60 Marah
61 PENGUMUMAN
62 Ide Buruk
63 Bolehkah Memelukmu
64 Ramuan Nona Lie
65 Mengetahui Kebenaran.
66 Rubah Busuk
67 Bersama Nyonya Mei
68 Merasa Bangga
69 Ji Yu Ketakutan.
70 Petunjuk
71 Mencari Fang Qiu
72 Merasa Sedih
73 Berburu
74 Pulang
75 Perasaan Tak Nyaman
76 Kebahagiaan Ji Yu
77 Kedatangan Ayah Mertua
78 Menemui Adik Ipar
79 Mencurigakan
80 Salah Paham
81 Tak Mendengarkan
82 Fang Ying Ketakutan
83 Percaya
84 Berpura-pura
85 Khawatir
86 Menyelidiki (1)
87 Menyelidiki (2)
88 Kemarahan Bangsawan Fang.
89 Hadiah
90 Buku
91 Fang Ying Berlatih
92 Ji Yu Merasa Malu
93 Pergi Ke Pesta (1)
94 Pesta (2)
95 Pesta (3)
96 Pesta (3)
97 Ketahuan
98 Ketahuan
99 Berdebat
100 Menyelidiki
101 Masalah
102 Tak Nyaman
103 Kesal
104 Kesal
105 Bangga
106 Melupakan
107 Pergi Keluar
108 Berbelanja
109 Membeli buku
110 Bertemu Furong Tang
111 Bertarung
112 Terkena Racun
113 Mempermainkan Bangsawan Fang
114 Bangsawan Furong Yang Kejam
115 Harapan
116 Bersiap
117 Sampai
118 Berusaha
119 Ji Yu Sadar
120 Menyesalinya
121 Racun
122 Mencurigai Bangsawan Furong
123 Nona Lie Hamil.
124 Percaya
125 Perlahan Terbongkar
126 Terbongkar
127 Menantu Yang Hebat
128 128
129 129
130 bab 130
131 Bab 131
132 Bab 132
133 Bab 133
134 Bab 134
135 Bab 135
136 Bab 136
137 Bab 137
138 Bab 138
139 PENGUMUMAN
140 Bab 140
141 Bab 141
142 Bab 142
143 Bab 43
144 Bab 144
145 Bab 145
146 Bab 146
147 Bab 147
148 Bab 148
149 Pengumuman
150 Bab 150
151 Bab 151
152 Bab 152
153 Bab 153
154 Bab 154
155 Bab 155
156 Bab 156
157 Bab 157
158 bab 158
159 Bab 159
160 Bab 160
161 Bab 161
162 Bab 162
163 Bab 163
164 Bab 164
165 Bab 165
166 Bab 166
167 Bab 167
168 Bab 168
169 Bab 169
170 Bab 170
171 Bab 71
172 bab 172
173 Bab 173
174 Bab 174
175 Bab 175
176 Bab 176
177 Bab 177
178 Bab 178
179 Bab 179
180 Bab 180
181 Bab 181
182 Bab 182
183 Bab 183
184 Bab 184
185 Bab 185
186 Bab 186
187 Bab 187
Episodes

Updated 187 Episodes

1
Bab 1 Kelepasan bicara
2
Bab 2 Ji Yu Terluka
3
Bab 3 Kediaman Liu
4
Bab 4 Di Hutan
5
PENGUMUMAN
6
Bab 5 Sakit Pinggang
7
Menemani Tuan Muda Fang
8
Hampir Terlambat datang
9
Seperti Pelayanan
10
Melarikan Diri
11
Menagih Hutang
12
Bersenang-Senang
13
Masalah Besar
14
Tak Berdaya
15
khawatir
16
Merasa Bersalah
17
Kakak
18
Di Jual
19
Wanita Sedikit Gila
20
Batasan
21
Pernikahan (1)
22
Pernikahan (2)
23
Pernikahan (3)
24
Tempat Berkeluh Kesah
25
Ketahuan
26
Kekesalan Jian Luo
27
Menyusup
28
Perasaan Yang Aneh
29
Salah Paham
30
Istana (1)
31
Istana (2)
32
Hanya Pelayan
33
Bertemu Nona Lie
34
Mengantarkan Obat
35
Kejadian Di Hutan
36
Khawatir
37
Ji Yu Di Culik
38
Kehidupan Fang Qiu
39
Lapar
40
Wanita Seperti Hantu
41
Menyelamatkan Ji Yu (1)
42
Menyelamatkan Ji Yu (2)
43
Menyelamatkan Ji Yu (3)
44
Seperti Hantu
45
Bukan Mimpi
46
Melamun
47
Rencana
48
Hanya Mengetes Mu Saja
49
Makan Malam Bersama
50
Rencana
51
Ada Apa Dengan Mu
52
Berkunjung
53
Kediaman Bangsawan Cheng
54
Sulit Melupakan
55
Ketahuan
56
Menjemput Ji Yu
57
Menakutkan
58
Masalah
59
Draft
60
Marah
61
PENGUMUMAN
62
Ide Buruk
63
Bolehkah Memelukmu
64
Ramuan Nona Lie
65
Mengetahui Kebenaran.
66
Rubah Busuk
67
Bersama Nyonya Mei
68
Merasa Bangga
69
Ji Yu Ketakutan.
70
Petunjuk
71
Mencari Fang Qiu
72
Merasa Sedih
73
Berburu
74
Pulang
75
Perasaan Tak Nyaman
76
Kebahagiaan Ji Yu
77
Kedatangan Ayah Mertua
78
Menemui Adik Ipar
79
Mencurigakan
80
Salah Paham
81
Tak Mendengarkan
82
Fang Ying Ketakutan
83
Percaya
84
Berpura-pura
85
Khawatir
86
Menyelidiki (1)
87
Menyelidiki (2)
88
Kemarahan Bangsawan Fang.
89
Hadiah
90
Buku
91
Fang Ying Berlatih
92
Ji Yu Merasa Malu
93
Pergi Ke Pesta (1)
94
Pesta (2)
95
Pesta (3)
96
Pesta (3)
97
Ketahuan
98
Ketahuan
99
Berdebat
100
Menyelidiki
101
Masalah
102
Tak Nyaman
103
Kesal
104
Kesal
105
Bangga
106
Melupakan
107
Pergi Keluar
108
Berbelanja
109
Membeli buku
110
Bertemu Furong Tang
111
Bertarung
112
Terkena Racun
113
Mempermainkan Bangsawan Fang
114
Bangsawan Furong Yang Kejam
115
Harapan
116
Bersiap
117
Sampai
118
Berusaha
119
Ji Yu Sadar
120
Menyesalinya
121
Racun
122
Mencurigai Bangsawan Furong
123
Nona Lie Hamil.
124
Percaya
125
Perlahan Terbongkar
126
Terbongkar
127
Menantu Yang Hebat
128
128
129
129
130
bab 130
131
Bab 131
132
Bab 132
133
Bab 133
134
Bab 134
135
Bab 135
136
Bab 136
137
Bab 137
138
Bab 138
139
PENGUMUMAN
140
Bab 140
141
Bab 141
142
Bab 142
143
Bab 43
144
Bab 144
145
Bab 145
146
Bab 146
147
Bab 147
148
Bab 148
149
Pengumuman
150
Bab 150
151
Bab 151
152
Bab 152
153
Bab 153
154
Bab 154
155
Bab 155
156
Bab 156
157
Bab 157
158
bab 158
159
Bab 159
160
Bab 160
161
Bab 161
162
Bab 162
163
Bab 163
164
Bab 164
165
Bab 165
166
Bab 166
167
Bab 167
168
Bab 168
169
Bab 169
170
Bab 170
171
Bab 71
172
bab 172
173
Bab 173
174
Bab 174
175
Bab 175
176
Bab 176
177
Bab 177
178
Bab 178
179
Bab 179
180
Bab 180
181
Bab 181
182
Bab 182
183
Bab 183
184
Bab 184
185
Bab 185
186
Bab 186
187
Bab 187

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!