Kesepakatan

Bu Zahra dan Prita asik basa basi, sekali mendekatkan diri sebelum menjalin kesepakatan yang akan di tawarkan oleh bu Zahra.

"Dokumen perusahaan belum selesai ibu juga masih mengurus AKTA PERUSAHAAN, SIUP dan TDUP. Tapi sambil itu semua berjalan, ibu ingin kamu sudah bekerja sama ibu. Sambil merapihkan tempat ini sebelum surat-surat siap semua" tutur bu Zahra

(SIUP) adalah Surat Izin Usaha Perdagangan yang memang wajib dimiliki oleh perusahaan. Begitu juga dengan (TDUP) yaitu Tanda Daftar Usaha Pariwisata.

Ada juga (SITU) Surat Izin Tempat Usaha, minimal itu semua harus di urus dan membutuhkan waktu.

"Rencana usahanya mau dimana bu?" tanya ku

"Dirumah ini, dulu nya tempat ini adalah tempat usaha suami ibu. Tapi suami ibu lagi males-malesan jadi beliau jarang kesini" jawab bu Zahra

"Berarti logo yang di depan itu, logo perusahaan suami ibu?" tanya ku penasaran

"Iya benar, suami ibu usahanya di bidang perkebunan dan peternakan. Tapi kalau ada acara apapun beliau dan teman-teman nya mengadakan disini. Sebab di lantai dua itu khusus ruang rapat, dan di sewakan kepada anak-anak sekolah untuk melakukan bimbingan belajar atau kerja kelompok" jawab bu Zahra

"Karena disini banyak perkantoran, sekolahan dan tempat bimbingan ya, bu. Akses nya bagus" ucap ku

"Dari pada rumah ini kosong lebih baik di manfaatkan untuk membuka usaha, dari dulu ibu ingin membuka yg travel pariwisata. Lalu kenal lah dengan pak Bram. Bahkan beliau juga yang banyak mengajari ibu" jawab Zahra

"Kira-kira kapan mau mulai nya bu?" tanya ku udah cukup tanya-tanya yang tidak terlalu penting

"Bagaimana bulan depan, nanti masalah tempat tinggal gampang. Prita bisa tinggal disini, bagian belakang itu banyak kamar memang sengaja dibuat untuk yang kerja. Nanti Prita pilih aja kamar yang cocok" jawab bu Zahra tersenyum

"Maaf sebelumnya bu, untuk salary gimana?" tanya ku, karena harus jelas.

Akhirnya bu Zahra menyebutkan gaji pokok perbulan, lalu dapat uang makan 2x dan juga mendapatkan uang mingguan sebesar 100.000.

Tidak lupa juga bu Zahra akan memberikan fee bagi karyawan nya yang bisa membawa tamu dan deal dengan perusahaan akan di kasih bonus satu tamu yang berangkat akan dibayar 500-600 ribu.

Akhirnya Prita menyetujui yang diberikan oleh bu Zahra dan akan mulai bekerja bulan depan.

"Oh ya neng, nanti dibulan pertama kita kerja serabutan dulu ya, sampai benar-benar dokumen keluar semua. Kita bebenah aja apa yang sekiranya kurang untuk kebutuhan kantor" ucap bu Zahra

"Iya bu, nanti kita cek lagi apa yang kurang dan dibutuhkan. Paling untuk saat ini saya akan mencoba menghubungi beberapa agent yang pernah bergabung di perusahaan pak Bram. Siapa tau mereka mau bergabung dan menjalin kerjasama disini" jawab ku

"Alhamdulillah, ibu juga punya sih beberapa kontaknya. Pasti ibu juga akan mengundang mereka saat launching aja kali ya. Kita persiapkan dari sekarang pas kamu udah mulai aktif kerja disini" ucap bu Zahra senang

"Siapa tau ada peluang kan bu, lumayan" jawab ku

Suara adzan dzuhur berkumandang, kami melaksanakan sholat di kantor tersebut, dan menikmati makan siang yang sudah dipesan bu Zahra. Setelah makan siang aku dan bu Zahra keluar untuk mencari beberapa barang yang akan di perlukan.

Merasa sudah cukup apa yang dibeli, aku pamitan dengan bu Zahra. Karena jam sudah menunjukan pukul 14.45 wib.

"Maaf bu, kita berpisah disini nggak apa kan?. Udah sore, aku bilang sama mama cuma sampai sore doang" ucap ku hati-hati

"Ibu antar kamu ke stasiun, dari sini cukup jauh." jawab bu Zahra

Aku mengikuti perkataan bu Zahra dan benar saja aku di antar sampai pintu parkiran stasiun bogor dan diberi petunjuk sama bu Zahra pintu masuknya.

"Makasih ya sudah temani ibu hari ini, sampai ketemu bulan depan" ucap bu Zahra

"Saya juga makasih bu, udah disuguhkan makanan enak, lalu diantar sampai stasiun. Maaf ya bu, ga bisa bisa bantuin beresin barang yang baru di beli" jawab ku merasa nggak enak

"Nggak apa, dikantor kan banyak orang. Kamu hati-hati ya. Ibu langsung pulang duluan" ucap bu Zahra melajukan mobilnya

Bisa pulang juga, lebih baik aku chat bang Arya dan mama deh. Batin ku

✉️ Prita - Mama

Mama, Prita baru aja pulang dari rumah bu Zahra. Sekarang udah distasiun bogor mau pulang. 😚🥰

Satu lagi chat Abang ku yang posesif. Batin ku tersenyum mengingat tingkah bang Arya

✉️ Prita - Bang Arya

Abaaaaaaangggg. Aku udah dikereta tapi belum jalan keretanya, pas aku tanya katanya ban kereta bocor. Jadi aku masih di stasiun bogor deh. 😋

Habis ini bang Arya pasti kesel lihat pesan, ku. Batin ku tersenyum sendiri

Lima menit kemudian bang Arya membalas pesan ku.

✉️ Bang Arya

Eh adik luknut, sejak kapan tuh ban kereta bisa bocor nggak sekalian roda keretanya terbuat dari tepung ketan. mau dijemput nggak?

Aku hanya tersenyum melihat balasan dari bang Arya. Mama belum membalas seperti masih sibuk.

✉️ Prita

Jemput lah, aku lelah kaki ku tak kuat untuk melangkah. Tolong aku bang😋

✉️ Bang Arya

Lebay kamu. Nanti tungguin aja kalau abang belum sampai, kalau bisa jangan dipintu utama ya.

✉️ Prita

Aku nggak ngerti bang, pintu utama yang mana

✉️ Bang Arya

Tanya satpam dudul. Bilang aja arah mangga dua keluar pintu mana

✉️ Prita

Iya deh abang ku yang tampan tapi ngenes

✉️ Bang Arya

Tiga jam lagi abang jalan ke stasiun

✉️ Prita

Nggak sekalian besok aja jemputnya 😒😤

Bang Arya sudah tidak membalas, biasanya memang lagi sibuk di toko dengan mama. Selama kereta melaju mata ku tiba-tiba terasa ngantuk dan banyak juga penumpang yang pada tertidur

Tidur aman nggak sih ini, tapi takut tas ilang terus kebablasan. Batin ku

Mana mungkin kebablasan stasiun yang aku tuju paling akhir. Aku memejamkan mata dan memegang tas dengan erat takut ada yang merampasnya.

AC di dalam kereta memang sangat memanjakan penumpang untuk terlelap, aku terbangun tiba-tiba dan ternyata sudah sampai di stasiun Juanda.

Eh buset, udah sampe sini cepet banget. Lumayan juga bisa tidur di kereta. Batin ku langsung duduk tegak meregangkan otot

Aku lihat sebelah ku masih tertidur padahal dia sama dengan ku naik dari stasiun bogor. Aku buka hp ternyata ada panggilan masuk dari mama lima kali, dan dari bang Arya 15 kali.

Terpopuler

Comments

❤️⃟Wᵃf🤎⃟ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ𝐀⃝🥀ᴳ᯳

❤️⃟Wᵃf🤎⃟ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ𝐀⃝🥀ᴳ᯳

Alhamdulillah ya Prita akhirnya dpat kerjaan baru bareng bu Zahra. semoga yang ini terakhir dan berkah berjalan lancar. Walau jarak jauh tak apa tetap semangat dan tekuni yang ada. lelahmu akan terbayaarkan kelak, jika semua kamu jalani dengan happy.

2024-06-20

0

🍁ariista💃🆂🅾🅿🅰🅴⓪③❣️

🍁ariista💃🆂🅾🅿🅰🅴⓪③❣️

semangat Prita semoga kamu akan menjadi wanita karir ya sukses, berawal dari 0 ya Prita.. pelan-pelan nanti akan berhasil..

2024-06-06

0

🍁FAIZ💃🆂🅾🅿🅰🅴⓪③❣️

🍁FAIZ💃🆂🅾🅿🅰🅴⓪③❣️

ban kereta bocor??? whaaaat.. emang kereta rodanya pake ban ya😆😆😆

2024-06-05

0

lihat semua
Episodes
1 Awalan
2 Dua Bulan
3 Awal Mula Melihat Tak Kasat Mata
4 Kumpul
5 Menceritakan
6 Ada Masalah
7 Kebenaran
8 Kegabutan
9 Pulang
10 Rumah Prita
11 Mimpi Tapi Nyata?
12 Keseharian
13 Susahnya Mencari Kerja
14 Cerita
15 Bogor
16 Kesepakatan
17 Males
18 Berangkat
19 Hari Pertama Bogor
20 Ghibah Pagi
21 Debat
22 Mengabaikan Pak Andi
23 Alasan Bu Zahra Ke Rumah Tante
24 Kembali Ke Bogor
25 Hantu Anak Kecil Berujung Gibah
26 Diskusi Posisi Ruang Kerja
27 GAMBARAN RUMAH BU ZAHRA
28 Hal Aneh Yang Dialami Bu Zahra
29 Merapihkan Ruangan
30 Persiapan Pulang
31 Suara Di Kamar Utama Yang Terbengkalai
32 Hujan Menghambat Pulang
33 Berhasil Ke Stasiun
34 Kejadian Pertama
35 Menyerupai Prita
36 Rumah Pak Abib
37 Kesurupan
38 Candaan Anak Pungut
39 Pak Andi Muncul
40 Memanfaatkan
41 Bu Zahra Nginap
42 Ratna Celaka
43 Kejadian Sama Dirumah Pak Andi
44 Melihat Pocong
45 Terulang Lagi
46 Tenang
47 Kenyataan 1
48 Kenyataan 2
49 Kondisi Pak Andi
50 Pertikaian Keluarga
51 Teman SMA
52 Meminta Izin
53 Pengumuman
54 Persiapan
55 Hilang
56 Gerbong 13
57 Berhasil
58 Bertengkar
59 Dapat Tempat Tinggal Sementara
60 Gangguan
61 Si Kecil Rama
62 Perjalanan Menuju Air Terjun
63 Tragedi
64 Cerita Rama
65 Niat Jelek Pasti Ada Balasannya
66 Ternyata Ayam Untuk Rama
67 Bagas dan Ririn Hilang
68 Bagas Ketemu
69 Pacar Bagas
70 Ririn Ketemu
71 Aura Ririn
72 Akbar Lapar
73 Mengambil Barang-Barang
74 Orangtua Bagas
75 Pulang
76 Kotak Kecil Tertinggal
77 Penasaran Dengan Kotak
78 Rama Di Teror
79 Membahas Arya
80 Kegalauan Arya
81 Berlian Tak Jelas
82 Di Ikuti
83 Di Tangkap
84 Kembali Ke Rumah
85 Siasat Arya
86 Arya Is Shocked
87 Arya Pura-pura Berani
88 TERPAKSA BERAKHIR
89 Karya Terbaru
Episodes

Updated 89 Episodes

1
Awalan
2
Dua Bulan
3
Awal Mula Melihat Tak Kasat Mata
4
Kumpul
5
Menceritakan
6
Ada Masalah
7
Kebenaran
8
Kegabutan
9
Pulang
10
Rumah Prita
11
Mimpi Tapi Nyata?
12
Keseharian
13
Susahnya Mencari Kerja
14
Cerita
15
Bogor
16
Kesepakatan
17
Males
18
Berangkat
19
Hari Pertama Bogor
20
Ghibah Pagi
21
Debat
22
Mengabaikan Pak Andi
23
Alasan Bu Zahra Ke Rumah Tante
24
Kembali Ke Bogor
25
Hantu Anak Kecil Berujung Gibah
26
Diskusi Posisi Ruang Kerja
27
GAMBARAN RUMAH BU ZAHRA
28
Hal Aneh Yang Dialami Bu Zahra
29
Merapihkan Ruangan
30
Persiapan Pulang
31
Suara Di Kamar Utama Yang Terbengkalai
32
Hujan Menghambat Pulang
33
Berhasil Ke Stasiun
34
Kejadian Pertama
35
Menyerupai Prita
36
Rumah Pak Abib
37
Kesurupan
38
Candaan Anak Pungut
39
Pak Andi Muncul
40
Memanfaatkan
41
Bu Zahra Nginap
42
Ratna Celaka
43
Kejadian Sama Dirumah Pak Andi
44
Melihat Pocong
45
Terulang Lagi
46
Tenang
47
Kenyataan 1
48
Kenyataan 2
49
Kondisi Pak Andi
50
Pertikaian Keluarga
51
Teman SMA
52
Meminta Izin
53
Pengumuman
54
Persiapan
55
Hilang
56
Gerbong 13
57
Berhasil
58
Bertengkar
59
Dapat Tempat Tinggal Sementara
60
Gangguan
61
Si Kecil Rama
62
Perjalanan Menuju Air Terjun
63
Tragedi
64
Cerita Rama
65
Niat Jelek Pasti Ada Balasannya
66
Ternyata Ayam Untuk Rama
67
Bagas dan Ririn Hilang
68
Bagas Ketemu
69
Pacar Bagas
70
Ririn Ketemu
71
Aura Ririn
72
Akbar Lapar
73
Mengambil Barang-Barang
74
Orangtua Bagas
75
Pulang
76
Kotak Kecil Tertinggal
77
Penasaran Dengan Kotak
78
Rama Di Teror
79
Membahas Arya
80
Kegalauan Arya
81
Berlian Tak Jelas
82
Di Ikuti
83
Di Tangkap
84
Kembali Ke Rumah
85
Siasat Arya
86
Arya Is Shocked
87
Arya Pura-pura Berani
88
TERPAKSA BERAKHIR
89
Karya Terbaru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!