Part 18

"om Rangga, ini Alea" ucap Alea .

Rangga menatap Alea dengan sangat dalam , pikirannya mulai berputar , kenangan tentang Alea seakan memudar dan sulit untuk diingat.

Rangga meringis kesakitan memegangi kepalanya.

Darren yang dari tadi berada di sana pun tidak tega dan memegangi bahu Alea yang lemah

" nona , nona jangan paksakan ingatan tuan Rangga atau bisa berakibat fatal"

" om , ini Alea om , Alea hanya milik om , Alea kesayangan om Rangga hiks hiks hiks " Alea semakin bersedih mendapatkan kenyataan pahit bahwa Rangga tidak lagi mengenalinya.

Rangga menjerit kesakitan membuat Nathalie geram dan menyeret Alea keluar dari ruangan papanya " pergi kau dasar wanita pembawa sial , jangan pernah lagi kamu datang kemari , pergi kataku pergi ! "

Alea semakin bersedih dan kakinya menjadi lemas tak bisa untuk berdiri , Darren yang dari tadi berada di sampingnya pun langsung menangkap dan menggendongnya keluar dari sana.

" nona Alea , sadarlah non, aku akan mengantarmu pulang " .

Alea tak sanggup lagi berkata kata dan matanya mulai terpejam karena kelelahan, pun Darren semakin panik dan segera meminta suster untuk menyadarkannya sebelum mengantarkannya pulang.

...🌿🌿🌿...

Di sepanjang perjalanan, Alea hanya diam dengan tatapan kosong .

Darren hanya sesekali melirik gadis milik tuannya itu " nona Alea, anda baik baik saja ? "

" ehem " jawab Alea dengan malas .

Setelah beberapa jam perjalanan, mereka pun tiba di depan sebuah rumah kecil tapi cukup mewah dengan desain modern dan sebuah mobil yang terparkir di garasi .

Darren menghentikan mobilnya dan meminta Alea untuk segera turun .

Alea pun tersadar dari lamunannya dan melihat ke sekeliling. Alea merasa aneh dengan rumahnya yang tidak seperti biasa " Darren, ini di mana ?"

Darren tersenyum dan meminta Alea untuk segera masuk ke dalam rumah " ini rumah milik nona Alea , mobil yang terparkir di garasi juga milik nona "

Alea menggeleng dan kembali menangis

 " tidak , Darren aku tidak butuh semua ini , yang ku butuhkan adalah om Rangga"

Darren menarik nafas panjang " nona Alea, ini semua karena tuan Rangga sangat menyayangi anda , tuan Rangga tidak mau anda tinggal di kontrakan yang kecil dan sempit , beliau mau anda berada di sini sekaligus memudahkan baginya jika ingin bertemu dengan anda "

Alea terdiam dan menatap ke arah jendela

" baiklah Darren, aku bersedia tinggal di sini , tapi aku tidak mau sendiri "

Darren pun kembali tersenyum " baiklah nona saya akan mencoba menghubungi kekasih saya barang kali dia mau menemani nona sekaligus mengurus semua kebutuhan nona Alea "

Alea mengangguk dan berjalan ke arah sofa dia pun duduk sambil bersandar dengan tatapan jauh ke depan.

Beberapa menit kemudian datang seorang gadis dengan pakaian casual yang rapi dan sopan.

Gadis cantik itu bernama Raya dia adalah kekasih dari Darren dan akan menemani Alea tinggal di rumah ini.

Setelah mengenalkan kekasihnya itu, Darren pun pamit untuk pulang .

Alea tinggal di rumah itu bersama dengan Raya .

Raya adalah gadis yang ceria dan suka bercanda , memang sangatlah tepat jika Darren meminta Raya untuk menemani Alea yang sedang dirundung kesedihan.

💔

Beberapa hari telah berlalu.

Alea masih belum bisa melupakan semua kenangannya bersama Rangga.

" Raya , aku akan keluar sebentar, kamu jaga rumah ya ?" ucap Alea kemudian menyambar tas, kacamata hitam dan kunci mobil yang tergeletak di atas nakas.

Sementara itu , keadaan Rangga sudah mulai membaik dan bisa pulang hari itu juga .

Rangga tampak lebih segar dan terlihat sangat tampan .

Alea mengamati Rangga dari kejauhan ( halaman rumah sakit) , karena hanya itu yang bisa dia lakukan.

Nathalie tidak mungkin mengijinkannya menemui papanya.

Tanpa terasa buliran air matanya tiba tiba terjatuh begitu saja ,hatinya sungguh sakit mengingat semua kenangannya bersama Rangga .

" om Rangga , mungkin saat ini kau melupakan diriku , tapi aku akan tetap mengingatmu om, kamu laki laki terbaik dalam hidupku, entah kapan perasaan ini muncul tapi aku akui om, aku sudah terjerat oleh cintamu aku sangat merindukanmu" gumam Alea sambil menyeka airmatanya.

Dan tiba tiba saja matanya dibuat terbelalak tidak percaya dengan apa yang dilihatnya , seorang wanita yang seksi dengan pakaian minim terbuka datang menyambut Rangga dan membawanya masuk ke dalam mobilnya.

Alea mengusap matanya " wanita itu , yang mengaku istrinya om Rangga ? jadi apa benar dia itu istrinya? "

Alea masih terdiam dengan pikirannya sendiri, sedangkan Rangga , Nathalie dan Raisa sudah masuk ke dalam mobil untuk pulang ke rumahnya.

Tiba tiba ada suara yang memanggilnya

" Alea!"

Alea pun menoleh mencari arah sumber suara itu " om Bram , anda di sini ?"

Bram tersenyum " iya Al, aku berniat menengok Rangga tapi ternyata dia sudah pulang "

Alea menunduk dan mengusap matanya yang sembab .

Bram pun mencoba bertanya " Alea, kamu kenapa? "

Alea hanya menggeleng tanpa sepatah kata.

Bram mendengus kasar " hhh, Alea aku tahu masalahmu dengan Nathalie, dia memang keras kepala, sangat susah mengendalikannya"

" tidak om Bram, semua memang salahku, mungkin jika aku berada di posisi Nathalie aku juga akan melakukan hal yang sama , aku tidak akan membiarkan orang yang sangat aku sayangi dalam bahaya " jawab Alea dengan sedikit gemetar.

Bram hanya mengangguk " tapi untuk gadis seperti Nathalie aku punya cara agar dia mau nurut dan patuh kepadaku "

Alea menatap tajam kearah Bram " apa itu om, aku rasa tidak perlu , ini adalah masalahku tidak ada hubungannya dengan om dan Nathalie "

"memang benar Al, tapi aku tidak ingin persahabatan kalian hancur , hanya kamu sahabat baik Nathalie " ucap Bram .

Alea pun mengangguk" iya om , terimakasih sudah membantuku , tapi aku mohon om tolong bantu aku bicara sama Nathalie untuk mengijinkanku ikut membantu dalam pemulihan om Rangga "

" iya Al, aku akan mencoba bicara sama Nathalie " jawab Bram.

"terimakasih om" Alea pun melangkah pergi meninggalkan halaman rumah sakit tersebut begitu juga dengan Bram yang ikut beranjak untuk kembali ke kantornya.

Sepanjang perjalanan Alea terus saja kepikiran dengan wanita ular itu.

" bagaimana mungkin dia istrinya om Rangga tapi dia terlihat mesra dan malah berciuman dengan laki laki penjahat itu " gumam Alea sendiri.

Alea tidak begitu fokus dalam berkendara hingga tiba tiba dia dikejutkan dengan motor sport yang melintas dan hampir saja terjadi tabrakan.

Alea menjerit dan mengerem mendadak mobilnya.

pemilik motor tersebut pun turun dan meminta Alea untuk keluar.

Dengan panik Alea pun keluar, dan kembali Alea dibuat terkejut dengan pemilik motor tersebut.

" Raihan " Alea seakan tidak percaya pemuda yang pernah singgah di hatinya itu saat ini berada tepat di depannya.

" Alea " Raihan pun tidak percaya dengan apa yang dilihatnya.

...❤❤❤...

Teman teman pembaca pasti penasaran apa yang akan terjadi selanjutnya, apakah Alea akan tetap setia menjadi wanita nya om Rangga ataukah kembali kepada Raihan, cinta pertama nya. Dan benarkah Raihan dan Alea sebenarnya saudara satu ayah?

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***