Monfort dan Ashborn

Di depan Duchy Winslow, pasukan Marquess Monfort telah tiba dengan penuh kebanggaan. Rozen, Theo, Lizra, dan Marquess Clarke berdiri bersama di pintu gerbang untuk menyambut kedatangan mereka. Theo mengangkat tangan dengan hormat saat pasukan Monfort mendekati.

"Selamat datang di Duchy Winslow, Pasukan Marquess Monfort," ucapnya dengan suara yang lantang dan ramah.

Rozen, dengan senyum hangat di wajahnya, melanjutkan, "Kami sangat senang bisa menyambut kedatangan Anda. Harap Anda menikmati waktu Anda di sini."

Lizra, dengan sikap yang penuh hormat, menambahkan, "Selama Datang di Duchy Winslow."

Marquess Clarke, mengucapkan sambutan pribadi kepada, Marquess Monfort dan menyampaikan rasa terima kasihnya atas kehormatan yang diberikan dengan kedatangan mereka.

Marquess Monfort, seorang pemimpin yang kokoh, memberikan senyuman tulus di balik jubahnya yang megah saat dia mendengarkan sambutan dari mereka.

"Duchy Winslow, terima kasih atas sambutan yang hangat, begitu juga dengan Yang mulia Putra mahkota dan Nona Ashborn," ucapnya dengan suara yang tenang namun berwibawa. "Saya dan pasukan saya sangat berterima kasih atas kehangatan dan keramahan yang Anda tunjukkan kepada kami."

Saat suasana hangat menyambut kedatangan Marquess Monfort dan pasukannya, tiba-tiba terjadi kejutan lain dengan kedatangan Edwin, Sonia, dan beberapa pasukan mereka yang membawa pasokan senjata dan emas. Kedatangan mereka adalah sebagai bala bantuan dari Duchy Ashborn, sesuai permintaan Lizra.

Theo menyambut kedatangan mereka dengan senyuman tulus.

"Terima kasih, Pasukan Duchy Ashborn. Kedatangan kalian sangat di sambut dengan baik serta bantuan ini sangat dihargai dalam upaya kita untuk memperkuat pertahanan dan persahabatan antara wilayah-wilayah kita."

Edwin memberikan senyuman bangga, "Kami senang bisa memberikan bantuan ini kepada Duchy Winslow. Semoga ini dapat membantu kita bersama menghadapi masa depan yang lebih baik."

Sonia menambahkan dengan suara hangat, "Ini adalah bukti dari hubungan yang erat antara Duchy Ashborn dan Duchy Winslow. Kami berharap kerjasama ini akan terus berlanjut di masa mendatang."

Duke Winslow dengan hangat memimpin Marquess Monfort, Edwin, dan Sonia masuk ke dalam Gedung Utama, diikuti oleh Marquess Monfort, Lizra dan Rozen. Mereka duduk bersama di ruang rapat yang nyaman, siap untuk membicarakan hal inti dari kerja sama diplomasi mereka.

Setelah memastikan semua sudah nyaman, Duke Winslow memulai pembicaraan dengan penuh semangat. "Kedatangan Anda semua di sini adalah bukti nyata dari tekad kita untuk memperkuat ikatan antara Duchy Winslow dan Duchy Ashborn. Kami berharap pertemuan ini akan membawa manfaat yang besar bagi kedua wilayah."

Edwin mengangguk setuju. "Kami juga berharap demikian, Duke Winslow. Kita memiliki potensi untuk saling menguntungkan satu sama lain, baik dalam bidang Perekonomian maupun pertahanan."

Sonia menambahkan, "Kami percaya bahwa dengan bekerja sama, kita dapat mencapai tujuan bersama yang lebih besar daripada jika kita berdiri sendiri."

Marquess Monfort mengangguk setuju dengan serius saat Duke Winslow dan tamu dari Duchy Ashborn memulai pembicaraan tentang kerja sama diplomatik.

"Kita semua memiliki kesempatan untuk membentuk kemitraan yang kuat dan saling menguntungkan antara Monfort, Winslow, dan Ashborn."

Dia melanjutkan, "Saya percaya bahwa dengan saling mendukung dan bekerja sama, kita dapat mencapai tujuan bersama yang lebih besar. Ini bukan hanya tentang kepentingan individu kita masing-masing, tetapi juga tentang keamanan dan kemakmuran seluruh wilayah kita."

Marquess Monfort menatap dengan tajam ke arah Edwin dan Sonia. "Kami menghargai bantuan yang Anda berikan kepada Duchy Winslow dalam bentuk pasokan senjata dan emas. Ini adalah langkah awal yang baik menuju kerja sama yang lebih erat di masa depan."

“Baiklah, saya kira lebih baik kita langsung ke inti masalah yang sedang terjadi disini.” Lizra mengambil alih pembicaraan.

Lizra menjelaskan tentang monster jenis baru yang muncul di daerah utara perbatasan dengan Kerajaan Holdogest. Mereka berbagi pengalaman mereka saat melakukan observasi dan analisis terhadap fenomena ini. Lizra memulai

dengan memberikan gambaran yang jelas tentang perilaku, kekuatan, dan pola migrasi monster jenis baru tersebut.

"Monster ini tampaknya memiliki pola perilaku yang agresif dan berbahaya bagi penduduk di sekitarnya. Mereka juga memiliki kemampuan adaptasi yang kuat terhadap lingkungan."

Rozen menambahkan, "Selama observasi bahkan pengalaman beberapa waktu yang lalu, monster jenis baru ini sangat kuat, rombongan yang datang ke lokasi terdesak, dua ksatria utama duchy winslow mati dan kami mengalami luka yang cukup serius, lokasi yang masih merupakan titik aman ternyata sudah dikontaminasi oleh monster. Hal ini merupakan ancaman serius bagi keamanan dan stabilitas wilayah kita. Yang saya khawatirkan ini bisa merambat ke wilayah barat yang cukup dekat dengan wilayah utara"

Duke Winslow, sebagai pemimpin wilayah tersebut, memberikan pandangan politik dan strategis tentang situasi ini. "Kami harus segera mengambil tindakan untuk menghadapi ancaman ini dengan serius. Yang lebih mengkhawatirkan adalah kehadiran monster jenis baru ini kemungkinan di picu oleh keberadaan dan praktek sihir hitam, dari penyelidikan telah ditemukan jejak-jejak sihir hitam di wilayah monster jenis baru ini pertama ditemukan."

Marquess Monfort, Edwin, dan Sonia saling bertatapan dengan ekspresi yang terkejut ketika Lizra, Rozen, dan Duke Winslow menjelaskan tentang masalah yang terjadi di daerah perbatasan dengan Kerajaan Holdogest.

Marquess Monfort, dengan serius, mengangguk sebagai tanggapan atas informasi yang disampaikan. "Ini adalah perkembangan yang sangat mengkhawatirkan. Kita harus segera mengambil tindakan untuk menghadapi ancaman ini dengan tegas."

Edwin menunjukkan ketidaksenangan dalam ekspresinya. "Kita tidak bisa mengabaikan masalah ini. Hal ini akan berdampak besar pada wilayah-wilayah kita jika tidak segera ditangani dengan serius."

Sonia menambahkan, "Kita perlu segera mengoordinasikan tindakan bersama dengan Kerajaan Holdogest. Kerja sama antarwilayah akan menjadi kunci dalam mengatasi masalah ini."

Rozen, dengan suara yang tegar, mengingatkan bahwa hubungan buruk dengan Kerajaan Holdogest dan sejarah konflik yang rumit dapat menimbulkan kecurigaan atas keterlibatan mereka dalam masalah ini. Dia menunjukkan bahwa ada banyak konspirasi yang mungkin muncul dalam pikiran mereka, mengingat konteks politik yang rumit antara kedua Kerajaan tersebut.

"Kita tidak bisa mengabaikan kemungkinan bahwa Kerajaan Holdogest memiliki peran dalam munculnya masalah ini," ujar Rozen dengan tegas. "Sejarah hubungan yang tegang antara kita dan mereka menimbulkan

banyak pertanyaan dan kecurigaan."

Marquess Monfort, Edwin, dan Sonia menatap Rozen dengan serius, menangkap urgensi dan kehati-hatian dalam pernyataannya. Mereka menyadari bahwa Rozen tidak hanya berbicara tentang ancaman fisik yang dihadapi, tetapi juga tentang ancaman politik dan diplomasi yang mungkin tersembunyi di balik masalah ini.

Duke Winslow menambahkan, "Kita harus tetap waspada dan siap untuk menghadapi semua kemungkinan. Namun, kita juga harus berusaha menjaga kedamaian dan stabilitas di wilayah kita sendiri."

Dengan kesadaran akan kompleksitas situasi dan ancaman yang ada, mereka bersumpah untuk tetap waspada dan mempertimbangkan semua kemungkinan dengan cermat dalam menanggapi masalah ini. Dalam suasana yang tegang dan penuh perhitungan, mereka bersiap untuk mengambil tindakan yang diperlukan untuk melindungi kepentingan wilayah mereka.

Duke Winslow, sebagai tuan rumah, mengakhiri rapat dengan penuh kehati-hatian. "Saudara-saudara," ucapnya dengan suara yang tenang namun tegas, "Saya mengerti bahwa perjalanan ini pasti melelahkan bagi kalian semua. Kita akan memberikan waktu untuk beristirahat dan mempersiapkan diri untuk diskusi lebih lanjut tentang rencana dan strategi selanjutnya."

Marquess Monfort, Edwin, dan Sonia mengangguk setuju, mengucapkan terima kasih kepada Duke Winslow atas perhatiannya. Mereka merasa lega bahwa mereka diberikan kesempatan untuk beristirahat sejenak sebelum melanjutkan pembahasan yang intens.

"Saya akan menyediakan kamar dan fasilitas yang dibutuhkan untuk kalian," kata Duke Winslow dengan ramah. "Silakan beristirahat sejenak dan kita akan bertemu kembali nanti untuk membahas lebih lanjut tentang rencana kita."

Episodes
1 SIAPA AKU?
2 Keluarga Istana
3 Yang Mulia??
4 Ada apa dengan mu, Putra Mahkota?
5 Toko Buku Shamonisa
6 Cafe Ladora dan Diskusi
7 Diskusi dan perjalanan
8 Desa kecil, Kecurigaan Rozen.
9 Pertemuan di Utara
10 Makan Malam dan Anggur
11 Suasana panas dan suasana pertempuran
12 Kesepakatan Diplomatis di setujui
13 Lona, si Elang Ashborn
14 Kegelisahan
15 Putri Gabriella Light
16 Menikmati Teh di gedung Utama
17 Monfort dan Ashborn
18 pembicaraan dengan Christopher Monfort
19 Acara makan malam bersama
20 Rencana dan persiapan pembasmian monster
21 Pembasmian di daerah utara
22 Spesimen Monster Jenis Baru
23 Percakapan dengan Putri Gabriella
24 Hay pembaca setia “I AM DUCHESS”
25 Lucia dan Gabriella : Penyihir dan Elementalist
26 Unsur Monster Berbeda?
27 Sihir Pembangkit
28 Persiapan Regu Pembasmian
29 Pertempuran Di Tengah Kabut Salju
30 Pertempuran Di Tengah Kabut Salju 2
31 Lingkaran Sihir Kuno
32 Pencarian Media Sihir
33 Media Sihir
34 Media Sihir : Tarian di atas salju
35 Pembasmian Monster : Kembalinya Regu Pembasmian ke Duchy Winslow
36 Pesta Kemenangan : Serangan Kengerian
37 Tekad Ashborn
38 Pembekuan Waktu : Harga untuk Eldoria
39 Harga dari Loyalitas
40 Hati lembut seorang pahlawan perang
41 Halloooo haaiii...
42 Ashborn : Kehangatan keluarga
43 Pesta Kemenangan
44 Kehangatan dalam kepedihan
45 Hati di persimpangan
46 Melodi kesetiaan, dalam pelukan ketidakpastian
47 Bayangan Kesendirian: Perjuangan dan Ambisi
48 Menggugat identitas : Jejak Kehangatan dalam Kepahitan
49 Pembekuan waktu tanpa batas, Jiwa Lizra yang hilang.
50 Keyakinan di Tengah Lautan kegelapan Jiwa Yang Bersedih
51 Pertemuan Yang Tak Di Harapkan dan Kekacauan Di Cafe Ladora
52 Gaung Kesetiaan
53 Kesaksian di Balik Bayangan
54 Keinginan Kecil di balik Keserakahan
55 Dua Jiwa Yang Mencintai
56 Kepercayaan Kepada Dewa
57 Cinta Yang Terlalu Dalam : Harga Sebuah Penyesalan.
58 Surat Dari Franz Frozky
59 Kekelaman Duchy Frozky dan Harapan Baru
60 Serangan Mendadak Di Tengah Kota
61 KIta Akan Bersama Melindungi Eldoria
62 Sebagian dari diri ku
Episodes

Updated 62 Episodes

1
SIAPA AKU?
2
Keluarga Istana
3
Yang Mulia??
4
Ada apa dengan mu, Putra Mahkota?
5
Toko Buku Shamonisa
6
Cafe Ladora dan Diskusi
7
Diskusi dan perjalanan
8
Desa kecil, Kecurigaan Rozen.
9
Pertemuan di Utara
10
Makan Malam dan Anggur
11
Suasana panas dan suasana pertempuran
12
Kesepakatan Diplomatis di setujui
13
Lona, si Elang Ashborn
14
Kegelisahan
15
Putri Gabriella Light
16
Menikmati Teh di gedung Utama
17
Monfort dan Ashborn
18
pembicaraan dengan Christopher Monfort
19
Acara makan malam bersama
20
Rencana dan persiapan pembasmian monster
21
Pembasmian di daerah utara
22
Spesimen Monster Jenis Baru
23
Percakapan dengan Putri Gabriella
24
Hay pembaca setia “I AM DUCHESS”
25
Lucia dan Gabriella : Penyihir dan Elementalist
26
Unsur Monster Berbeda?
27
Sihir Pembangkit
28
Persiapan Regu Pembasmian
29
Pertempuran Di Tengah Kabut Salju
30
Pertempuran Di Tengah Kabut Salju 2
31
Lingkaran Sihir Kuno
32
Pencarian Media Sihir
33
Media Sihir
34
Media Sihir : Tarian di atas salju
35
Pembasmian Monster : Kembalinya Regu Pembasmian ke Duchy Winslow
36
Pesta Kemenangan : Serangan Kengerian
37
Tekad Ashborn
38
Pembekuan Waktu : Harga untuk Eldoria
39
Harga dari Loyalitas
40
Hati lembut seorang pahlawan perang
41
Halloooo haaiii...
42
Ashborn : Kehangatan keluarga
43
Pesta Kemenangan
44
Kehangatan dalam kepedihan
45
Hati di persimpangan
46
Melodi kesetiaan, dalam pelukan ketidakpastian
47
Bayangan Kesendirian: Perjuangan dan Ambisi
48
Menggugat identitas : Jejak Kehangatan dalam Kepahitan
49
Pembekuan waktu tanpa batas, Jiwa Lizra yang hilang.
50
Keyakinan di Tengah Lautan kegelapan Jiwa Yang Bersedih
51
Pertemuan Yang Tak Di Harapkan dan Kekacauan Di Cafe Ladora
52
Gaung Kesetiaan
53
Kesaksian di Balik Bayangan
54
Keinginan Kecil di balik Keserakahan
55
Dua Jiwa Yang Mencintai
56
Kepercayaan Kepada Dewa
57
Cinta Yang Terlalu Dalam : Harga Sebuah Penyesalan.
58
Surat Dari Franz Frozky
59
Kekelaman Duchy Frozky dan Harapan Baru
60
Serangan Mendadak Di Tengah Kota
61
KIta Akan Bersama Melindungi Eldoria
62
Sebagian dari diri ku

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!