Masih Ada Yang Hidup

Bab 05. Masih Ada Yang Hidup.

Di lantai parkir, aku juga disambut gembira oleh para zombie. Tetapi, aku sambut dengan pistol, yang menghujani kepala mereka dengan peluru. Mereka pun bertumbangan di jalan parkir menuju ke Campervan.

Boom...

Rudal medium meledakkan para zombie disekitar Campervan. Aku buru-buru naik dan menyalakan kendaraan. Aku menginjak pedal gas dan mengendalikan kemudinya. Mundur dan menabrak para zombie yang belum berhasil memelukku.

Aku mengikuti jalur lantai parkir menuju ke permukaan, memacu kendaraan secepat mungkin agar keluar dari laboratorium basemen ini. Suara ledakan keras dan senjata semakin mengundang para zombie.

Di sepanjang jalan, entah berapa kali aku menabrak mereka. Campervan keluar dari lantai parkir laboratorium, menerjang gerombolan zombie. Aku terus mengendalikan kendaraan mengikuti peta pada layar hologram System Adam.

Aku melihat gedung-gedung yang rusak, dan tak terhitung banyaknya kerangka manusia di sepanjang jalan. Aku mencari bengkel untuk memodifikasi Campervan. Aku melihat spion, di mana para zombie masih mengejarku.

"Carikan lokasi bengkel otomotif yang aman dari zombie!" Perintahku kepada Veronica.

[Pemindaian ulang Kota Ufa]

Sambil menunggu laporan Veronica, aku melihat bahan bakar Campervan akan segera habis, aku perlu mencari bahan bakar solar. Seandainya para zombie tidak mengejar, aku sudah pasti akan leluasa untuk menjelajahi seluruh gedung dan rumah yang kulewati.

Aku tidak menemukan satu orang pun di kota ini. Kota yang benar-benar sunyi, hanya ada suara deruan mesin, dan erangan para zombie. Jika dahulu, kota ini sangat ramai, dan kota ini adalah salah satu kota besar di Russia.

Jarang sekali aku melihat gedung-gedung dan rumah utuh, banyak yang sudah menjadi reruntuhan. Aku bertanya-tanya, ke mana semua orang yang selamat dari bencana ini?

Aku kembali melihat spion, di mana tidak melihat lagi para zombie. Tetapi, di depan masih banyak zombie yang berkeliaran dan berjalan ke arahku. Yang mengejutkanku, aku melihat mahkluk aneh bergerak cepat, merayap di gedung-gedung mengejarku.

[Zombie Reptil level 20. Senjatanya pada lidahnya yang sangat beracun, duri-duri tajam di punggung juga senjatanya. Bahaya, bahaya! Waspada!]

Veronica memberikan peringatan tanda bahaya dari mahkluk aneh tersebut. Aku segera menginjak pedal gas dengan maksimal. Campervan melaju kencang, tapi zombie Reptil itu masih mengejarku.

Yang membuatku panik, zombie Reptil tidak hanya ada satu ekor, ada dua lainnya berada di sebelah kananku. Mereka juga menggunakan gedung-gedung rusak saat mengejarku.

Aku membanting setir ke kiri saat lidah zombie reptil menjulur ke arah jendela kacaku. Ban campervan berderit, hampir saja kehilangan kendali. Ketiga zombie Reptil itu semakin dekat denganku. Anehnya, para zombie beracun seperti takut dengan Zombie Reptil, mereka tidak ikut mengejarku.

"Aku harus melawannya!"

Aku tidak bisa seperti ini yang terus-menerus menghindari mereka. Percuma saja melarikan diri karena kalah cepat. Dengan adanya Robot Raptor, walaupun level zombie Reptil lebih unggul, aku yakin baju besi ini mampu menahan serangan mereka.

Aku segera menghentikan laju Campervan. Lalu keluar sambil mengambil senapan mesin di punggungku. Penguncian target pada System Adam sudah aktif semenjak kemunculan zombie di laboratorium.

Bang bang bang bang...

Aku langsung menebak zombie Reptil yang akan melompat ke arahku. Rudal medium menyerang dua zombie Reptil yang berlari dari belakang ke arahku. Zombie Reptil yang aku tembak sempoyongan karena dihujani dengan peluru senapan mesinku.

Aku segera berguling ke kanan saat lidah zombie reptil menjulur ke arah kakiku, dan kembali aku menebaknya tanpa henti. Baru saja kembali menembakkan senjata mesinku, dari arah kiriku datang seekor zombie Reptil lain yang menjulurkan lidahnya.

Sebelum lidah zombie reptil mengenai tubuhku, rudal medium dengan akurat menembaknya. Total ada empat ekor zombie Reptil yang harus aku bunuh. Ini juga salah satu dari submisi yang harus aku selesaikan.

Boom...

Suara ledakan keras ketika rudal medium mengenai kepala salah satu Zombie Reptil. Tersisa tiga ekor. Aku keheranan melihat zombie Reptil ini mampu menahan senapan mesin dengan tubuhnya; melindungi kepalanya dengan menggunakan tangannya.

Aku melihat Zombie Reptil yang kutembaki, punggungnya seperti bergetar. Kemudian, duri-duri tajam di punggungnya itu melesat ke arahku.

"Proyektor Pelindung!"

Aku segera mengaktifkan sistem pelindung pada Robot Raptor. Muncul perisai di tangan kananku. Aku menggunakan tameng baja karbon untuk menangkis duri-duri itu. Aku berhasil lolos dari serangan Zombie Reptil.

Zombie Reptil itu langsung mati setelah mengeluarkan duri-durinya. Veronica berkata, itu adalah pertahanan terakhir Zombie Reptil sebelum benar-benar tewas kutembaki. Dan dua ekor lainnya sudah terlebih dahulu mati terkena rudal medium.

[Menyelesaikan dua submisi. Naik dua level. Anda sekarang di level 17. Hadiah penyelesaian silakan diperiksa di kotak pesan pada System Adam]

Suara Veronica bergema di telingaku setelah mengalahkan empat ekor Zombie Reptil. Aku menghela napas panjang karena berhasil mengalahkan Zombie Reptil yang lebih ganas dari zombie beracun.

Belum sempat untuk memeriksa hadiah penyelesaian submisi, aku melihat sebuah kendaraan minivan hitam melaju kencang ke arahku. Aku perkiraan mereka adalah penyintas yang kebetulan melintasi Kota Ufa.

Minivan hitam itu berhenti di dekat salah satu Zombie Reptil. Kendaraan mereka dilapisi dengan baja anti-peluru. Kendaraan modifikasi seperti itulah yang aku inginkan

Lalu keluar empat orang yang diperlengkapi dengan senjata berat dan ringan, dan mereka tidak menggunakan masker anti radiasi. Mereka melihat Zombie Reptil yang kubunuh. Kemudian mengalihkan pandangannya ke arahku.

Aku menjadi waspada karena mereka menodongkan senjata ke arahku. Aku tidak tahu apa arti todongan senjata mereka; entah ingin merampok atau yang lainnya, aku belum mengetahuinya.

Mereka berbicara dengan menggunakan bahasa Rusia.

"Вау... Робокоп здесь! (Wow... Robocop ada di sini!)" salah satu pria berkata yang tertuju untukku.

"Ему больше подходит прозвище Черный Железный человек! (Julukan Black Iron Man lebih cocok untuknya!)" seorang teman dari salah satu rekannya menimpali.

Aku memiliki System Adam yang menerjemahkan bahasa mereka. Tetapi, aku menggunakan bahasa universal saat berbicara kepada mereka.

"What do you want? (Apa yang kalian inginkan?)" Tanyaku kepada mereka.

Mereka menurunkan senjatanya. Aku tidak tahu kenapa dengan mereka setelah mendengar bahasaku. Aku melihat cara pandang mereka kali ini lebih bersahabat.

"We thought you were one of the Unicorn Soldiers! (Kami kira kau salah satu dari Tentara Unicorn!)" Alasan salah satu pria yang pertama kali berbicara kepadaku.

Mereka menjawab dengan menggunakan bahasa universal. Tetapi, aku tidak mengerti apa maksud mereka mengenai Tentara Unicorn yang menyerupai diriku.

"Normally, whenever we encounter the Unicorn Army, a gunfight is guaranteed to happen without so much as a word, not with you when we first met... At first, we thought you were them! (Biasanya, setiap kali kita berhadapan dengan Tentara Unicorn, baku tembak sudah pasti terjadi tanpa banyak bicara, tidak dengan Anda saat kita pertama kali bertemu... Awalnya, kami kira kau adalah mereka!)" Salah satu temannya menjelaskan lebih detail, dan membahas Inggrisnya lebih baik.

Aku menurunkan kewaspadaan terhadap mereka. Tetapi, senjata rudal medium tetap mengunci mereka, berjaga-jaga jika mereka berniat untuk menyerangku.

"Are they really like me? (Apakah mereka benar-benar seperti diriku?)" Aku bertanya dengan maksud menyelidiki niat mereka, dan apakah yang dikatakan mereka ini benar atau tidak.

Orang yang pandai berbahasa Inggris itu kembali menjawab pertanyaanku, "no, their robot suits are not like yours... They don't have any weapons on their shoulders! Who are you? How did you come to be in the city of Ufa? (Tidak, pakaian robot mereka tidak seperti milikmu... Tidak memiliki ada senjata di pundak! Siapa Anda? Bagaimana Anda bisa ada di Kota Ufa?)"

Mendengar dan melihat cara mereka yang tampak baik dan bersahabat, aku menonaktifkan pelindung wajah. Ketika pelindung wajah bergeser ke atas, mereka terkejut melihat wajahku yang masih muda, dan bukan asli penduduk Rusia.

"I was born in Indonesia. But my father is from Russia, my mother is from Indonesia. My face is covered in blood because my maternal grandfather was Chinese! (Aku lahir di negara Indonesia. Tapi ayahku asli orang Rusia, ibuku asli orang Indonesia. Wajahku blesteran karena kakekku dari ibu berasal dari Tionghoa!)" Aku menjawab pertanyaan mereka dengan jujur.

Aku merasa senang karena masih ada orang yang selamat dari bencana seperti diriku. Tetapi, sebelum obrolan berlanjut, kami melihat segerombolan zombie beracun berlarian menuju ke arahku.

"We continue chatting at our base. Come follow us! (Kita lanjutkan mengobrol di markas kita. Ayo ikuti kami!)" Tawaran dari mereka.

Aku mengangguk sebagai jawaban. Buru-buru naik ke Campervan milikku. Menurut informasi dari Veronica, kedatangan para zombie beracun memicu kemunculan Zombie Reptil. Oleh karena itu, untuk hari ini aku tidak perlu bentrokan dengan para zombie.

Sebelum berangkat ke markas, aku melihat tiga pria mengambil sampel darah Zombie Reptil, lalu memotong lidahnya, dan juga memotong cakar Zombie Reptil. Menurut keterangan dari Veronica, darah Zombie Reptil bisa diekstrak menjadi Serum-T, sedangkan lidah dan kukunya bisa digunakan untuk senjata melawan para zombie.

Aku mengikuti minivan para penyintas itu, menuju ke luar Kota Ufa. Mode pencarian telah menemukan lokasi bengkel otomotif dan pom bensin. Tetapi, saat ini belum waktunya untuk memodifikasi Campervan. Aku berharap, bahan bakar Campervan yang tersisa mampu mencapai markas mereka.

Episodes
1 Nuklir Biokimia.
2 System Adam
3 Proyek WZ
4 Robot Raptor
5 Masih Ada Yang Hidup
6 Tentara Unicorn
7 Bantuan Dari Belevia.
8 Baterai Dicuri.
9 Aku Bukan Manusia
10 Shelter
11 Serangan Tentara Unicorn.
12 Zombie Mutan
13 Level 25, Menu Baru
14 Sarang Laba-laba Zombie.
15 Monster Jalanan.
16 Kembali Ke Gudang.
17 Misi Utama Ditambahkan.
18 Meninggalkan Gudang.
19 Kembali Ke Shelter.
20 Menikah.
21 Bungker.
22 Bursect Monster.
23 Kecerdasan Mutan
24 Panen.
25 Menghancurkan Satu Markas.
26 No Hope.
27 Harapan Dunia.
28 Markas Terakhir.
29 Nemesis Beast.
30 Mahkluk Mutan Lain.
31 Gedung Laboratorium.
32 Bertarung Dengan Nemesis Beast.
33 Mahkluk Mengerikan.
34 Malam Menegangkan.
35 Kota Yang Hilang.
36 Tentara Unicorn Bergerak.
37 Bos, Kamu Hebat.
38 Nanochip.
39 Zombie Carvenders.
40 Tergigit Zombie Carvenders.
41 Giant Zombie Carvenders.
42 Misi Sukses.
43 Mahkluk Larva Mutan.
44 Terpaksa.
45 Hari Berkabung.
46 Perubahan Tasya.
47 Gua Tambang Emas.
48 Melatih Tim.
49 Robot Raptor Ditingkatkan.
50 Bangkai Pesawat Terbang.
51 Profesor Maksim.
52 Utusan Profesor Felix.
53 Berita Buruk.
54 Markas Pasukan Merah.
55 Transformasi Robot Raptor.
56 Kekacauan di Kota.
57 Melawan Giant Ape Rock.
58 Kota Terbakar.
59 Tentara Unicorn Menyerang.
60 Hidup dan Mati (1).
61 Hidup dan Mati (2).
62 Masih Hidup
63 Chinua Erhi.
64 Undangan Khusus.
65 Jenis Mutan Baru.
66 Dijemput.
67 Alice.
68 Mengendalikan Zombie.
69 Infomasi Penting.
70 Menguasai Bungker Militer (1).
71 Sekar Ayu Felixia.
72 Lantai 5.
73 Ledakan Bom Nuklir.
74 Kedatangan Bala Bantuan.
Episodes

Updated 74 Episodes

1
Nuklir Biokimia.
2
System Adam
3
Proyek WZ
4
Robot Raptor
5
Masih Ada Yang Hidup
6
Tentara Unicorn
7
Bantuan Dari Belevia.
8
Baterai Dicuri.
9
Aku Bukan Manusia
10
Shelter
11
Serangan Tentara Unicorn.
12
Zombie Mutan
13
Level 25, Menu Baru
14
Sarang Laba-laba Zombie.
15
Monster Jalanan.
16
Kembali Ke Gudang.
17
Misi Utama Ditambahkan.
18
Meninggalkan Gudang.
19
Kembali Ke Shelter.
20
Menikah.
21
Bungker.
22
Bursect Monster.
23
Kecerdasan Mutan
24
Panen.
25
Menghancurkan Satu Markas.
26
No Hope.
27
Harapan Dunia.
28
Markas Terakhir.
29
Nemesis Beast.
30
Mahkluk Mutan Lain.
31
Gedung Laboratorium.
32
Bertarung Dengan Nemesis Beast.
33
Mahkluk Mengerikan.
34
Malam Menegangkan.
35
Kota Yang Hilang.
36
Tentara Unicorn Bergerak.
37
Bos, Kamu Hebat.
38
Nanochip.
39
Zombie Carvenders.
40
Tergigit Zombie Carvenders.
41
Giant Zombie Carvenders.
42
Misi Sukses.
43
Mahkluk Larva Mutan.
44
Terpaksa.
45
Hari Berkabung.
46
Perubahan Tasya.
47
Gua Tambang Emas.
48
Melatih Tim.
49
Robot Raptor Ditingkatkan.
50
Bangkai Pesawat Terbang.
51
Profesor Maksim.
52
Utusan Profesor Felix.
53
Berita Buruk.
54
Markas Pasukan Merah.
55
Transformasi Robot Raptor.
56
Kekacauan di Kota.
57
Melawan Giant Ape Rock.
58
Kota Terbakar.
59
Tentara Unicorn Menyerang.
60
Hidup dan Mati (1).
61
Hidup dan Mati (2).
62
Masih Hidup
63
Chinua Erhi.
64
Undangan Khusus.
65
Jenis Mutan Baru.
66
Dijemput.
67
Alice.
68
Mengendalikan Zombie.
69
Infomasi Penting.
70
Menguasai Bungker Militer (1).
71
Sekar Ayu Felixia.
72
Lantai 5.
73
Ledakan Bom Nuklir.
74
Kedatangan Bala Bantuan.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!