09....
💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖
"aaawww....."jerit sekretaris satria dan melihat ke arah tuannya
"makanya matamu jangan sembarangan,semua yang kau lihat....itu punya ku"ucap satria geram,kenapa tiba-tiba satria tidak suka melihat orang lain memperhatikan tubuh tiara padahal biasanya kalau dengan wanita lain dia ngak pernah perduli
"mata kalian berdua nanti yang akan aku congkel,mau??"ucap tiara geram karena dari tadi kedua pria ini sibuk memikirkan tubuhnya
"dan kau....siapa yang kau bilang punya mu?"ucap tiara lagi sambil menunjukan jari telunjuknya ke depan wajah satria
Satria hanya tersenyum kecut,sedangkan sekretaris nya menahan tawanya merasa geli melihat tuan mudanya dibentak oleh seorang wanita. Biasanya tuan mudanya yang selalu membentak wanita,walaupun itu wanita cantik atau pun seksi.
Akhirnya mereka makan dengan diam dan dengan pikiran masing-masing," sepertinya wanita ini yang akan menjadi calon nona mudaku"batin sekretaris satria
sedangkan satria berpikir"wanita ini benar-benar unik,sesuai selera ku. Akan aku pastikan dia akan menjadi milikku"batin satria
setelah selesai makan....
"tiara....kau duduk lah disini"ucap satria sambil menepuk sofa disampingnya
"mau apa dia?"batin tiara menghampiri satria tapi dia tidak duduk di sofa yang ditepuk satria tadi melainkan duduk didepannya
"ada apa?"jawab tiara
"ini...bacalah dan tanda tangani" ucap satria
Tiara pun membaca selembar kertas yang diberikan oleh satria, dikertas itu bertuliskan pengalihan kepemilikan sebuah toko yang tadi nya atas nama satria dialihkan kepada tiara dan juga disertai tanda tangan satria dan tiara hanya saja tiara belum menandatangani nya
"apa-apaan ini?"tanya tiara heran
"kenapa?tadi kau tidak percaya padaku kan?sekarang aku buktikan,kau tinggal tanda tangan saja"ucap satria
"hei....kalau aku kalah bagaimana?" jawab tiara
"sebaiknya tidak usah saja,daripada nanti kita berdua rugi"ucap tiara lagi
"kan aku yang rugi,memangnya kau rugi apa?"jawab satria
"kau ini... aku rugi lah, kalau aku kalah.. kau enak-enak melihat tubuhku sebelum suamiku nanti"ucap tiara geram
"tubuh??apa maksud mereka berdua ini?"batin sekretaris satria bingung
Satria yang melihat kebingungan sekretaris nya,langsung berdiri dan menyuruh sekretaris nya untuk pergi meninggalkan mereka
"kau....pergilah ke kantor, nanti aku hubungi lagi kalau aku perlu apa-apa"ucap satria tegas
"aku akan menunggu disini saja,jadi tuan ngak perlu memanggil ku lagi"jawabnya
"kau ingin dipecat ya?"tanya satria marah
"sekarang keluar.. keluar dari sini"bentak satria dengan suara keras
"hei....kau bisa jangan berisik?telinga ku sakit mendengar nya"ucap tiara sambil melototkan matanya
"oooiya.. iya....sekarang kau pergi,aku ngak mau dimarahi lagi sama tiara. Apa kau tidak dengar?"ucap satria sambil menggaruk-garuk rambut belakangnya
"tuan muda yang sombong dan angkuh,bisa tunduk juga dengan wanita ini"batin sekretaris satria
"kau kenapa?kenapa malah melamun?keluarlah"ucap satria terdengar sebagai perintah
Akhirnya sekretaris satria pun meninggalkan satria dengan tiara,setelah makan satria langsung menarik tiara kembali keruang olahraga.
"mau kemana?" tanya tiara bingung
"kita akan memulainya"jawab satria
"kau bicara apa sih?"tanya tiara lagi
Mereka sudah sampai di ruangan olahraga," ngapain kesini?kan aku belum bilang setuju"ucap tiara
"pokoknya kita harus jadi,harus mau juga. Aku sudah capek-capek buat surat pengalihan toko. Kau jangan macam-macam"jelas satria
bersambung.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 339 Episodes
Comments
Hasna Fatimah
penasaran jga satria
2021-09-06
1
Nur Jaya Akbar
katax tukan ac. tp wZktu pengalihan toko dari nana satria kok ga jaget
2021-09-04
2
Siti Aisyah
aku masih belum paham ceritanya, yang lain udah seru seru aja🤣🤣🤣🤣
2021-09-03
3