TUNGGU AKU DI PINTU SURGA
"Perjalanan mencari cinta karena Allah tetasa lebih tenang tentu berpahala karena senantiasa di awasi agar tidak jatuh di dalam jalan yang salah."
...........................................
Jodoh itu kata nya ada di tangan tuhan. Jodoh itu kata nya semata takdir ilahi. Namun dalam kenyataan hidup seorang gadis bernama Vivia putri utami. Jodoh itu ada di tangan bunda nya.
"Sayang, ntar pulang kampus langsung ke rumah ya," isi pesan singkat dari Bundanya.
Dalam benak nya sudah beradu berbagai kalimat firasat tentang maksud dari isi pesan singkat bunda nya.
Dia pun melangkah kan kaki nya keparkiran kampus untuk segera mengambil mobil nya. setelah masuk kedalam mobil nya ... dia pun segera memacu mobil nya kejalan raya untuk pulang kerumah. Beberapa saat kemudian.
"Ya allah kuat kan iman ku," seraya mengelus - elus dada ku saat melihat di depan gerbang rumah nya terparkir sebuah mobil BMW.
Dia pun segera masuk ke halaman rumah nya untuk segera memarkir mobil nya di halaman rumah nya yang cukup besar dan dapat menampung beberapa buah mobil mewah.
Setelah terparkir sempurna mobil nya dia pun segera turun dan melangkah kan kaki nya ke teras rumah nya menuju pintu utama.
"Assalamualaikum."
"Waalikum salam," jawab nya serentak orang - orang yang ada di dalam rumah, sambil menoleh asal datang nya suara.
"Eh., sayang sudah pulang, ayo sini sayang,"
sambut Bunda ku sambil melambai - lambaikan tangan nya memanggil agar mendekat.
"Jadi ini yah anak nya jeng ... cantik sekali." puji tamu Bunda ku.
"Tante..bisa aja muji nya. Ntar, Vivia terbang loh tante ke langit ke tujuh dan gak balik- balik lagi kesini," ujar ku menyungging kan senyum seraya duduk di samping Bunda ku.
Sebenar nya aku enggan duduk bersama tamu bunda ku apa lagi di situ ada laki - laki anak tamu bunda namun lagi - lagi aku tersudut dengan keinginan yang selalu ingin menjadi anak yang berbakti.
"Udah semester berapa sayang?" tanya tamu Bundaku.
"Sudah semester akhir tante," jawabku.
"Oh ... tidak lama lagi dong ya lulus," kata tamu nya kemudian. Aku pun menjawab hanya dengan senyuman.
"Bunda, aku ke kamar dulu ya. Aku belum sholat ashar," ujar ku sambil beranjak dari tempat duduk ku. Namun belum juga aku berdiri, Bunda justru mencegah niat ku dengan cubitan disisi perut kiriku.
Visual tokoh
1 . Vivia putri utami
Seorang wanita soleha yang memiliki segala - galanya. baik hati dan penurut. Tapi tentang perjodohan tetap tidak ada yang bisa menjodohkan dia termasuk bunda nya.
M.Yusuf Akbar
Lelaki soleh sederhana yang tak punya apa - apa. Walaupun dia hanya seorang tukang jahit dan guru ngaji di mushola tetapi dia tetap optimis dalam dalam membahagia kan orang - orang yang di cintai nya.
Bunda Vivi
Bunda vivi orang yang selalu mengukur segala - segalanya dengan uang. Di kamus nya hanya ada harta...harta .... harta dan harta.
Itu lah visual tokoh yang ada di benak penulis. Visual tokoh ini hanya pemanis dari cerita ini dan maaf jika visual tokoh nya kurang pas dengan jalan cerita nya.
"Ketika bebicara tentang pernikahan, Allah mengatakan bahwa pasangan mu ibarat pakaian untuk mu. Sebuah pakaian bisa jadi pas atau kurang pas. Tetapi walau bagaimana pun juga, pakaian akan menutupi, melindungi, dan mempercantik ketidak sempurnaan."
💖💖💖
Bersambung ( Maaf kalau kata - kata nya kurang pas )....
jangan lupa like, vote, comment and beri bintang lima pada karya aku ya. Terima kasih.
💖💖💖
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments
Erni Fitriana
tak tunggu thor
2023-01-14
0
Tutanuya
memulai dengan jejak like ...like ...sebagai suportku ...semangat...
2020-11-05
1
Dian Anggraeni
Tor baru mendarat dgn jempol nih 👍sejujurnya aku khawatir dengan judulnya apakah akhirnya si tokoh pada meninggal dan ketemu di pintu surga ? lanjutt👏👏👍👍👍💞
2020-11-04
2