Love Journey In September

Love Journey In September

First

~ kadang berekspetasi tinggi itu jauh menyakitkan.

Di malam hari seorang perempuan sedang bertelepon dengan seseorang. Sunyi tidak ada topik pembicaraan Yang membuat suasana menjadi canggung.

"Loh ko kenapa diam?" cakap wanita tersebut dengan sedikit terkekeh untuk mencairkan suasana. Pasalnya wanita tersebut heran akhir-akhir ini sikap pacarnya tidak seperti biasanya.

"Seharusnya kamu yang cari topik!" sahutnya kesal.

Ini bukan pertama kalinya dia marah kepadaku karena tidak ada topik obrolan.

"Ngapain cari topik. Noh topik lagi ada dirumahnya," kata ku.

Diriku Sudah tahu bakalan seperti ini, padahal dia pernah bilang ingin bertukar cerita tapi itu bohong dia tidak pernah cerita soal apapun kepadaku.

"Apaansih," ujar nya dengan nada yang kesal.

Perempuan itu pun sedikit jengkel dengan perkataan pacarnya ini. Mengingat kalo dia sering kali mengarah membahas sex yang membuat ku tak nyaman.

Tak segan-segan diriku yang kesal karena topik pembicaraanya, mengira dia tidak tergila-gila dengan tubuh perempuan ternyata dia sama dibagian akhir

Aku yang merasa muak memutuskan panggilan Sepihak.

Keesokan harinya aku sedang berkutat pada tugas sekolah ku, Ya aku sudah Sma semester akhir dan banyak sekali tugas dan persiapan untuk ujian nasional.

Aku terdiam melihat siswa-siswi pada bersorak berhamburan untuk pulang, tapi aku dan keempat temanku Masih berada diruangan. Akupun tersentak saat temanku memanggil namaku.

"Woi, Sha!" panggilnya.

Nayesha Arkhava kerap yang dipanggil Yesha dari teman-temannya itupun tersadar memandang temannya yang sudah berdiri melihatnya.

Yesha pun bangkit dari kursi dan mengambil tasnya sambil berjalan keluar, Sebelum menutup pintu Nayesha melihat ruangan kelasnya untuk terakhir kalinya.

Selepas ujian nasional nya berakhir siswa-siswi pun libur sambil menunggu hari keputusan kelulusan.

Malam ini aku aku dan teman-temanku memutuskan untuk berkumpul bersama.

"Tuh yang di tunggu datang juga," imbuh Shevarta Tanishka.

"Biasalah Tania namanya juga Ney," ujar Salisha Abhimaya.

Akupun berjalan menghampiri mereka berdua.

"Di mana Thara?" tanyaku kepada mereka.

"Belum datang," balas Alisha.

Akupun langsung duduk disamping Alisha dan membuka ponsel. Yang pertama kulihat yaitu notif whatsapp, beberapa menit kemudian Keithara Pramodya datang membuat heboh.

"Hallo Guys! Kembaran Jennie datang." lontarnya yang membuat kita terkejut.

"Ayam lo copot. Eh anjir lo ye, Keithara Pramodya!"

"Yaudah yuk. Lets go Grils!" ajak Alisha kepada kita semua.

Saat ini four grils berada di cafe yang mereka sering datangi, namun saat ini kita berada di Cafe Travel Maker, dimana menunya ada pencake combo, french toast combo, strawberry banana pencakes, americano, iced chocholate dan lain sebagainya.

Suasana menjadi canggung karena pada sibuk pada ponselnya masing-masing, kami tersentak saat waiters membawa pesanan kami dan meletakkan di atas meja, akupun tersenyum dan berterimakasih waiters tersebut.

Sebelum menyantap makanan Tania terlebih dahulu menghalanginya.

"Ada apasih gue pengen makan tahu," cakap Thara kesal.

"Sebentar kita harus mengabdikan momen ini grils!" Semangat Tania yang membuat kita bertiga menghela nafas pelan.

"Oke senyum guys!" ajaknya antusias membuka kamera miliknya.

Mau tak mau mereka harus ikut berfoto, Tania pun melihat hasil jepretan dan melihat ke arahku.

"Ney! Senyum dong masa senyumnya begitu sih," ungkap Tania sambil cemberut di wajahnya.

"Lalu eottoke?" balasku.

Tania pun membuka layar kamera dan langsung merangkul bahuku dengan tersenyum manis. Akupun melihat ke arah Alisha dan Thara, lalu mereka mengkode untuk lakukan saja biar cepat. Akupun mengarah ke kamera lebih tepatnya menyengir yang membuat mereka tersenyum.

Lekas acara penundaanya kita melanjutkan acara makan dengan santai.

Sudah menunjukkan jam 22.00, four grils memutuskan untuk pulang dan kita terpisah karena jalan kita tidak searah.

Alisha dan Thara mengklakson motornya untuk pamit duluan, aku dan Tania membalas ucapan mereka.

Tidak ada topik obrolan hanya saja jalanan yang ramai ditambah lampu merah yang ricuh.

Aku sedang Fokus Kedepan memperhatikan kendaraan yang lain, namun nampaknya Tania sedang bergelut dengan seseorang.

Aku melihat Tania dan dikaca spion, dia sedang melirik ke arah samping sambil mengoceh.

Saat Tania menepuk bahuku, aku menoleh ke samping dan melihat seorang pengemudi motor di samping ku adalah Daniell Nabhaan Batara.

Ternyata dia sedang menggoda Tania, dengan sengaja aku mengklakson motor ku untuk melihat reaksinya. Benar saja Daniell tercekat melihat keberadaan ku sambil menggaruk lehernya yang tak gatal.

Ketahuan deh, pikirnya.

Dia pun tersenyum sebelum melajukan motornya karena sudah lampu hijau.

Berapa jam perjalanan untuk mengantarkan Tania pulang, aku sudah sampai berada di depan rumah. Saat ingin masuk ke dalam aku melihat Daniell yang sedang berdiri di depan pagar rumahnya.

Entah apa yang dilakukan dengan tetangga yang satu ini, Ya aku dan Daniell tetanggaan, tepatnya rumah kami bersebelahan.

"Hayo! Anak perawan enggak baik pulang malam." lontarnya sambil melipatkan kedua tangannya. Macam gaya orang ingin mengepalak anak orang haha.

"Ngapain lo di situ?" ucapku sedikit ketus.

"Loh inikan rumah gue. Lo lupa?" terangnya membuat ku mendengus.

"Susah ya ngomong sama Jones ke lo." celetuk ku yang membuat Daniell mendekat ke arahku.

"Yang Jones siapa ya mba?" tanya nya sambil menatap tajam ke arahku.

Tapi berapa detik dia melanjutkan perkataanya.

"Omong-omong soal Jones, gue jadi keinget dulu lagi." timpalnya sedih.

Seketika membuatku teringat Kejadian dulu yang membuat ku tertawa di mana pertama kali kita bertemu.

*Tbc...

#Terimakasih sudah membaca silahkan melanjutkan bab selanjutnya yang akan di publish oleh author

Terpopuler

Comments

➳βC᭄☠Agatha➳☠ᴍ֟፝ᴀғɪᴀ

➳βC᭄☠Agatha➳☠ᴍ֟፝ᴀғɪᴀ

ayo saling dukung kak ..gantian mampir ya....

2024-02-29

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!