Pernikahan dengan Jin

...🔥🔥🔥🔥🔥...

Sementara Itu di Dunia jin Gunung Lawu yang indah, nyatanya sedang Ada pesta pora yang sedang di selenggarakan bangsa jin di sana. mereka sedang menyelenggarakan pernikahan salah satu Puteri Raja jin terkuat di sana. pesta yang di selenggarakan tidak main-main, Pesta itu membutuhkan waktu 7 hari 7 malam sampai selesai semua ritualnya. Setelah seluruh prosesi selesai, Barata Dan juga Asti saat ini sedang duduk berdua di atas ranjang pengantin dengan saling menatap dalam Keheningan.

"Dek."Ucap Barata memulai Obrolan, Awalnya ia ragu berbicara ini ke pada wanita yang sudah resmi menjadi istrinya tadi. Namun nalurinya sebagai seorang manusia mendorongnya ingin sekali bertanya bolehkan ia kembali ke dunia manusia? jujur saja ia sangatlah merindukan keluarga dan juga teman-temannya. Barata takut Yono dan Agus sebagai teman yang mengajaknya ke sini akan sangat khawatir mencari dirinya yang tidak kunjung kembali.

"Ya mas."Ucap Asti dengan tersenyum malu-malu. Hatinya sangatlah berbunga-bunga saat ini, ia tidak menyangka jika bisa memiliki seorang suami dari bangsa manusia. apalagi menurutnya suaminya itu sangatlah tampan dan juga perkasa.

"Bolehkah mas kembali ke dunia nyata. eh ralat maksud mas adalah bolehkan mas kembali ke Dunia manusia? teman-teman mas pasti sedang mencari mas saat ini! mereka kan tidak tau jika mas ada di sini. mas tolong ijinkan mas kembali ke dunia manusia ya?"Ucap Barata penuh harap.

Asti langsung menundukkan kepala karena merasa sangat kecewa, Ia tidak habis pikir pada sang suami. kenapa malah memilih pergi dari sini untuk kembali ke dunia? bukanya di sini lebih enak? apalagi ini adalah malam pertama mereka setelah menjadi suami istri. tidak taukah suaminya itu jika dirinya begitu mendambakan belaian seorang Pria seperti dirinya?" Gumam Asti dengan hati yang dongkol.

Barata yang tidak mendengar sahutan apapun dari Wanita yang baru saja dia nikahi, sampak geleng-geleng kepala.

"Kenapa mas ingin sekali kembali ke sana? bukanya tempat itu adalah tempat berasal ya banyak dosa? aku tidak mau mas terlalu banyak berbuat yang tidak-tidak, sehingga mengakibatkan Bapak memisahkan kita!"Ucap Asti dengan senyum yang di paksakan.

Barata tersenyum kecut kala melihat tingkah laku Asti yang seakan mengekangnya. "Ayolah dek, bukanya bapakmu kemarin bilang jika aku mau menikahi dirimu maka Dia akan melepaskan aku setelah ini. tapi mana buktinya?"Ucap Barata sedikit meninggikan suara guna menetralisir rasa kesal dalam hatinya.

"Tapi tidak sekarang mas, ini kan malam bulan madu kita. mana bisa mas pergi begitu saja? pasti bapak jika tau soal ini akan marah mas!"Ucap Asti dengan tersenyum lembut. Dengan memberikan diri Asti mengelus lengan Barata guna melancarkan aksinya untuk merayu sang pria supaya mau menjamah dirinya.

Barata yang memang pria normal pun tak kuasa menolak pesona dari wanita yang sejak kemarin menarik perhatian dirinya sejak awal bertemu. Bahkan ia sampai tidak pikir panjang dan mengindahkan perkara status mereka yang berbeda alam. Asti sang istri adalah wanita dari jenis bangsa jin, sedangkan Barata adalah seorang pria dari golongan manusia yang seharusnya memiliki otoritas lebih tinggi dari bangsa jin, namun kenapa dirinya malah terjebak dalam aturan yang mengikatnya dengan golongan jin saat ini?.

"Lakukan mas, aku ini istrimu. Sudah sewajarnya jika kau melakukan ini denganku!"Ucap Sang wanita dengan menggebu. Ia sudah berhasil menjebak seorang manusia dalam lingkaran yang di buat oleh bangsa jin untuk menyesatkan manusia.

Barata tidak bisa menjawab apa-apa. Imannya yang tidak seberapa itu langsung goyah, mana kala melihat tubuh sang istri sudah tidak menggunakan apapun saat ini!. Ia bahkan mengesampingkan jika nyatanya wanita yang ia nikahi adalah golongan dari bangsa jin bukan manusia. gila memang sudah tidak waras Barata dengan segala kecerobohannya.

Sepasang suami istri itu melakukan ritual malam pertama seakan hanya ada mereka berdua saja di dunia. Barata terkena dengan kenikmatan sementara yang ia dapat setelah menikahi Asti, ia lupa akan konsekwensinya jika menyekutukan Tuhan dengan Mahluk yang di ciptakan oleh Tuhan dengan derajatnya lebih rendah dari manusia.

Di sisi lain, Tepatnya di alam manusia. Sudah 8 Hari Barata menghilang tak tau di mana rimbanya. Seluruh anggota tim SAR gabungan yang ada sudah berusaha mencari Barata namun tak juga menemukannya.

"Bagaimana Ini? Sudah 8 hari namun tidak ada tanda-tanda jika Ada kehidupan di sekitar sini? Apa mungkin jika Barata sudah tidak ada, misal kemungkinan-kemungkinan jika Di mangsa hewan atau jatuh ke dasar jurang?"Ucap Kepala SAR.

"Mungkin juga, sangat sulit untuk kita jika tetap melakukan pencarian. mengingat peluang nya sangatlah kecil untuk kita menemukannya dalam keadaan masih hidup. sudah 8 hari dia menghilang tanpa bekal makanan ataupun alat perlengkapan untuk bertahan di dalam hutan ini!"Ucap salah satu anggota Tim SAR.

"Baiklah jika memang itu kemungkinannya. Karena waktu pencarian sudah terlewat satu hari karena biasanya hanya 7 hari kita melakukan pencarian jika ada orang hilang, maka dari itu dengan sangat berat hati kami mengambil keputusan jika pencarian ini kita hentikan dan kita anggap Barata telah hilang bersama jasadnya!"Putus Sang kepala Tim SAR memberhentikan pencarian dengan terpaksa.

Semua tim yang berjumlah 10 orang berkumpul untuk melakukan Doa bersama agar Barata tenang di alam sana. karena dalam pencarian ia tidak di temukan bahkan setelah menyisir tempat kemungkinan Barata hilang juga tidak ada tanda-tanda kehidupan, maka dari itu Barata di anggap sudah tida ada Sera jasadnya di anggap hilang. seluruh Tim SAR memutuskan turun dari gunung untuk kembali ke pos penjagaan dan mengabarkan pada sahabat serta keluarga yang hadir menyaksikan pencarian jika anggota keluarga mereka tidak dapat di temukan dan kemungkinan sudah wafat di hutan.

Semua orang nampak sedih termasuk Yono yang merasa sangat kehilangan sang sahabat, ia tidak menyangka jika waktu mereka mendaki bersama 8 hari yang lalu adalah hari terakhir dirinya melihat sang sahabat. jika dia tau ini akan menimpa Barata maka pada saat itu dia akan mengikuti Sahabatnya itu keluar tenda untuk mengecek apa yang sedang terjadi di luar sana. "Ya Tuhan, jika boleh minta aku ingin sahabat ku Barata kembali dengan selamat, juga dengan Sahabatku Agus yang kembali sehat!"Ucap Yono dengan menengadahkan kedua tangannya untuk berdoa.

Wussssssss______

Hembusan angin tiba-tiba saja menerpa leher Yono ketika berdoa, hingga membuatnya meringis karena merasakan dingin di daerah Tengkuknya. bahkan bulu kuduknya seakan merinding seketika mana kala tiba-tiba saja Angin berhembus kencang. "Hiii gak ada Hujan atau petir kok tiba-tiba saja angin kenceng begini? Jadi merinding!"Batin Yono sedikit takut.

Bukkkkkk

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***