CINTA YANG TULUS

Setelah beberapa saat ketua sekte terdiam lalu berujar

"Kalian akan berangkat 3 hari lagi di temani dengan 2 master sekte yakni master Han Wang dan master Jang si, selain 2 Master kalian juga di temani 6 orang tetua sekte untuk menjaga kalian selama di perjalanan sampai kalian kembali" tutur ketua sekte Rembulan

beberapa murid terlihat tidak senang dengan keputusan para master dan tetua memilih Iqlelian dan lan Xuxu mewakili sekte dalam turnamen ini

"master kenapa harus mereka yang mewakili sekte, bukankah kami lebih dulu belajar ilmu beladiri disini" protes seorang murid wanita yang bernama chi ni

"oh apakah kalian tidak percaya kepada kami?" ujar sen he, salah satu murid sekte lainnya

Para master terlihat Saling berpandangan, akhirnya ketua sekte maju untuk berbicara

"baiklah, jika kalian tidak puas dengan penilaian kami, kalian boleh uji tanding dengan iqlelian dan lan Xuxu"

"kami setuju" jawab kedua murid wanita itu

"bagaimana dengan kalian, apa kalian keberatan" tanya ketua sekte kepada Iqlelian dan lan Xuxu

"kami siap ketua" jawab lan Xuxu

Setelah kesepakatan tercapai akhirnya uji latih tanding di laksanakan di altar

Lan Xuxu melawan sen he dan iqlelian melawan Chi ni

Untuk pertandingan pertama antara lain Xuxu melawan sen he

Master Hang Tuah yang menjadi juri di pertandingan ini

"kalian dilarang menggunakan teknik membunuh satu sama lain, jika ada yang mengeluarkan teknik yang membahayakan maka akan di keluarkan dari sekte, apa kalian siap?"

"kami siap master" jawab peserta bersamaan

"mulai"

Lan Xuxu mengambil posisi menyerang dengan kecepatan tinggi sedangkan sen he menggunakan teknik jurus bulan membelah awan

Gerak serangan lan Xuxu begitu cepat sehingga sen he beberapa kali terkena pukulan di tubuhnya

Dalam waktu hanya sepuluh menit sen he dinyatakan kalah oleh juri dikarenakan beberapa kali dia memuntahkan darah akibat terkena pukulan dari langit Xuxu

"selanjutnya, mulai sekarang "

Chi ni mengambil posisi menyerang dengan kecepatan tinggi seperti jurus yang di gunakan oleh lan Xuxu untuk menekan iqlelian, namun iqlelian bisa meladeni kecepatan chi ni tanpa kesulitan

"aku akan merobek wajahmu yang cantik itu" ancam Chi ni

"silahkan jika kau bisa" balas iqlelian

Chi ni meningkatkan kecepatan serangannya tiga kali lebih cepat dari yang lain Xuxu peragakan, namun lagi lagi iqlelian berhasil menghalau serangannya

Iqlelian akhirnya memilih untuk menyerang Chi ni

"teknik rembulan-Tarian menembus Sukma"

gerakan jurus yang iqlelian peragakan mendadak berubah dari yang semula bertahan kini mulai menyerang balik gerakannya yang cepat nan indah mulai berhasil mendaratkan beberapa pukulan di tubuh Chi ni hingga akhirnya sang juri memutuskan menghentikan Pertandingan di karenakan Chi ni sudah terkapar di lantai

"sekarang apa masih ada yang tidak puas dengan penilaian kami?" tanya ketua sekte

"tidak ketua, kami percaya dengan keputusan ketua" jawab para murid bersamaan

"baiklah kalau begitu, kalian sekarang kembali berlatih seperti biasanya"

Setelah ketua membubarkan pertemuan akhirnya para murid kembali ke aktifitas nya masing masing

Lan Xuxu berjalan bersama iqlelian meninggalkan tempat itu, mereka menuju ke tepian kolam yang ada di komplek itu

"apa kau sudah menerima dia menjadi kekasihmu" lan Xuxu memulai pembicaraan setelah mereka berada di tepian kolam

"maksudmu?"

"il ji me"

"oh, aku tidak menerimanya"

"kenapa? Bukankah dia favorit mu?" tanya Lian Xuxu penuh selidik

Iqlelian tertawa geli"dari mana kau tau kalau dia itu favorit ku?"

"bukankah dia eh jadi kau tidak menerimanya?"

"dia mungkin keren, tetapi sayang dia bukan tipe ku"

"kalau benar, berarti aku masih punya peluang untuk mendapatkannya" tutur lan Xuxu penuh harap

"tentu saja ada, tetapi seperti yang kau tau, dia itu pria mata keranjang, jadi hati hati"

"saranku lebih baik menerima yang benar benar mencintaimu dari pada berharap seseorang seperti dia" lanjut iqlelian

"maksudmu Di Juang?"

Iqlelian mengangguk pelan

"ah kau tau dia bukan tipeku, dia terlihat biasa biasa saja tidak ada yang menonjol dari fisik maupun kemampuan dia terlalu jauh di bawah il ji me " lan Xuxu terlihat begitu menyukai il ji me

"aku tidak bisa menjelaskan apa apa lagi, semua terserah kamu saja" ujar iqlelian

Pembicaraan mereka terus berlanjut hingga akhirnya Jang si menghampiri mereka lalu mengajak iqlelian kembali ke vila Mereka

Saat malam tiba iqlelian terlihat duduk di bawah pohon fikiran nya melayang mengingat kenangan nya saat terakhir kali bersama lingga

*flash back*

setelah selesai pertempuran dengan Dewara api, lingga dan iqlelian kembali ke tenda yang di siapkan untuk mereka

sesaat setelah memasuki tenda lingga memeluk erat iqlelian, mereka terlihat sangat di penuhi dengan hasrat yang tidak terbayangkan mereka melepaskan segalanya hingga tubuh mereka tanpa sehelai benang pun disaat detik detik menegangkan tiba tiba lingga menghentikan aktifitasnya

"kenapa apa ada yang salah?" tanya iqlelian

"ah tentu saja salah" jawab lingga singkat

"apa maksudmu? Apa aku tidak pantas untuk melakukan ini denganmu?"

"bukan begitu maksudku "

"lalu apa? Apa kau tidak menyukaiku? Apa kau tidak mencintaiku? Atau apakah kau" tiba tiba lingga mendekap kembali tubuh iqlelian sekaligus menghentikan Omelan panjang sang gadis

"kau salah, aku mencintaimu" jawab lingga

"lalu kenapa kau berhenti untuk ini" tutur iqlelian kesal

"sebagai lelaki tentu aku sangat menginginkan ini, tetapi sebagai kekasihmu aku tidak boleh melakukannya"

"apa maksudmu? Bukankah ini untuk membuktikan bahwa kita Saling mencintai? Apakah kau memang tidak menginginkanku dalam hidupmu?" suara iqlelian mulai serak menahan tangis sementara air matanya mulai jatuh berlinang

Lingga menyapu airmata iqlelian yang jatuh di pipinya lalu pelan berbisik "kau tau, aku ingin memilikimu sepenuhnya, tidak hanya tubuhmu tetapi seluruh nya, aku ingin memiliki hatimu, aku ingin kau menjadikanku penghuni satu satunya di hatimu"

"kau mungkin merasa hina karna aku tidak jadi menyentuhmu, tetapi satu hal yang perlu kau ketahui, aku ingin menjaga kehormatan mu"

"jika aku melakukannya sekarang tanpa ikatan pernikahan itu sama saja aku menodai mu, seharusnya aku melindungi mu"

"aku sangat menginginkan mu, aku ingin menghabiskan waktu bersamamu sampai maut memisahkan kita, dalam sebuah ikatan pernikahan" tutur lingga sambil membelai rambut iqlelian

lingga menarik kepala iqlelian mendekap kan di dadanya "kau dengar detak jantungku? Apa ini seseorang yang berbohong"

Iqlelian masih diam seribu bahasa "kenapa kau diam?" tanya lingga

"maafkan aku sayang" tiba tiba iqlelian memeluk lingga dengan eratnya

"maafkan aku maafkan aku yang telah salah menilai mu" iqlelian masih terisak

"aku sungguh wanita bodoh, ya wanita terbodoh di semesta ini" tutur iqlelian

"maksud mu?" tanya lingga penasaran

"aku salah menilai mu sejujurnya sekarang aku merasa sangat bahagia karna ada seseorang yang sangat mencintaiku, ya mencintaiku dengan tulus" tutur iqlelian dengan senyuman indahnya

Iqlelian melepas pelukannya lalu menggenggam kedua tangan lingga lalu di letakkan di dadanya

*******

"

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***