Mimpi Buruk

Malam yang begitu indah, langit yang cerah bertaburan bintang serta sirnarnya sang rembulan. Salma tengah berada di dalam dapurnya.

Salma yang saat itu baru berusia dua puluh satu tahun tersebut membawa satu cangkir teh itu ke ruang tamu, Dimana Sang ayah tengah duduk bersantai sembari bermain ponsel disana.

"Nadella....

"Kenapa yah?

Evan terlonjak kaget, Pria paruh baya itu tampak sangat terkejut dengan kedatangan Sang putri yang Tiba-tiba berdiri tepat di sampingnya. Evan segera mematikan benda canggih miliknya, Ekspresi Evan pun rada' Aneh membuat Salma heran juga.

"Yah,,,

"I...ya kenapa memangnya?

"Tadi Ayah kayak menyebut sesuatu, Apa ya?" Pria itu terlihat gugup, Dan menggeleng..

"E..enggak.. Ayah gak nyebut apapun kok. Kamu mungkin yang salah dengar saja..."Elak Evan yang sudah sangat jelas bahwa Salma mendengar ayahnya menyebut sesuatu. Salma sebenarnya mendengar, Namun ayahnya hanya sekedar bergumam dan hal tersebut membuat Salma penasaran..

"Sudah, Tidak perlu di pikirkan. Mending sekarang kamu tidur, Ini sudah malam..."Melihat Ayahnya beranjak dan pergi menuju kamarnya, Salma pun ikut pergi dari ruang tamu tersebut.

Gadis itu masuk ke dalam kamarnya, seketika ia naik ke atas ranjang setelah matanya melirik jam yang tertempel di dinding.

Salma mencoba memejamkan matanya, Tak lama gadis itu mulai berlabuh ke Alam mimpi. Hingga, Sebuah suara mengganggu ketenangan tidurnya tepat pukul dua belas malam.

Suara gaduh, Teriakan seseorang serta tembakan menggema dirumahnya. Salma yang nyawanya belum kumpul dengan seratus persen masih bingung.

Kedatangan Sang ayah yang mendadak ketakutan langsung menyadarkan Salma disana. Sang ayah sangat ketakutan saat telinganya mendengar dengan jelas bahwa pintu rumahnya sedang di dobrak dari luar.

"Ayah.. Itu suara apa? Yahh.. "Salma yang tak kalah rasa takutnya mencoba mengintip di balik jendela kamarnya. Mata gadis itu membola tatkala menangkap sesuatu yang membuat jantungnya tak aman.

Di lihatnya diluar sana. Tiga mobil yang entah punya siapa terparkir di depan tempat tinggalnya saat ini. Beberapa orang berpakaian serba hitam dengan memakai topeng datang ke rumahnya.

Evan mencoba untuk tenang. Walaupun hatinya memang sudah tak karu-karuan. Pria itu melirik Sang putri yang menangis, mungkin karena takut mendengar suara tembakan yang menggema dimana-mana.

"Buka pintunya!! " Teriakan tersebut tentu saja membuat siapapun yang berada di posisi nya sangat ketakutan. Evan terdiam, Ia tau siapa para pria itu. Kemungkinan mereka adalah salah satu keluarga yang pernah ia bantai malam itu. Karena sebelumnya, Evan sudah berapan kali menerima pesan misterius dan di pesan tersebut tertulis berkata bahwa Putra keluarga Nadella masih hidup .

Pria paruh baya tersebut mendekati sang putri angkat. Di tuntunlah sang putri agar duduk.

"Ya, Mereka itu siapa yah.. Salma takut.."Salma memeluk sang ayah erat. Orang-orang itu sudah ada sebagian yang masuk ke dalam rumah itu. Mengacak, Membanting serta menghancurkan semua barang yang berada disana. Semua sama persis dengan yang pernah terjadi puluhan tahun tahun yang lalu.

"Nak..Ada beberapa hal yang perlu kau tau.."Ucap Evan kepada Salma. Seorang gadis yang sempat ia temukan di jalan kala itu.

"Ayah ini bukan pria yang baik salma.. Ayahmu ini orang jahat. Beberapa tahun yang lalu,Ayah pernah melakukan kesalahan yang mungkin sebagian orang tidak akan memberi maaf kepada orang seperti ayah nak.. "Salma menggeleng ia tak mengerti dengan semua perkataan ayahnya ini.

"Salma, Kemungkinan ayah tidak akan selamat setelah ini. Jadi ayah mohon kau pergilah Selamatkan dirimu.. Mereka datang untuk balas dendam Cepat pergi..

"Cepat cari pria Badjingan itu!! Dan bunuh dia !!

"Salma Cepat pergi dari sini, Ayah tidak ingin kau celaka! Cepat pergi!!!

"Enggak..Salma mau sama ayah, Salma gak mau pergi kemanapun..hiks"Gadis itu menolak, Ia tetap ingin bersama ayahnya. tidak ingin pergi kemana pun.

"Dengarkan ayah nak.. Kemungkinan ayah akan mati setelah ini. Setidaknya kau harus selamat. Kau tidak pernah terlibat dengan semua ini.." Pintu kamar Salma mulai di dobrak dengan kerasnya dari luar.

"Ayah... mereka siapa?

"Nadella..

"aa...

"Cepat pergi Salma!! Selamatkan dirimu nak.. Dan ingat! Setelah ini pergi yang jauh, Karena mereka pasti akan mencarimu setelah ini.."Evan terus memaksa agar sang putri menurut.

",Cepat pergi salma!! "Tak ada pilihan lain, Salma akhirnya bersembunyi di bawah tempat tidurnya.

Brakkkk...

Salma menangis sembari menutup mulutnya sendiri. Ia tidak boleh bersuara ia harus diam demi keselamatannya. Mata itu terpejam tatkala sang ayah sempat bertikai disana.

Tangis Salma semakin menjadi ketika ia melihat ayahnya di hajar dan keroyok tepat di depan matanya sendiri. Hingga sebuah tembakan melesat dan bersarang di kepala pria itu.

"Ayaaaaaahhh!!

.

.

.

"AYAAAAAAHHH....

Salma terbangun dari tidurnya, Nafasnya ngos-ngosan seperti habis lari maraton. Keringatnya bercucuran, Padahal hari masih pagi.

"Huuufftt.... Mimpi lagi.."Gadis cantik itupun akhirnya turun dari ranjang. Salma menatap dirinya di cermin yang cukup berantakan pagi ini.

"Tunggu.. Ini jam berapa ya.. ?" Salma mencoba melirik jam yang berada di dinding. Seketika mata itu membola. Jam sudah menunjukkan hampir pukul delapan pagi. Salma menepuk keningnya, Astaga ia telat ke kantor pagi ini. dengan gerakan cepat Salma segera pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

Belum sampai lima menit Salma sudah menyelesaikan ritual mandinya. Anggaplah mandi bebek, Karena mandi dengan jangka waktu yang sebentar bukan diri salma sekali. Dari kecil Gadis itu sangat menyukai air dan memang suka bermain main tatkala mandi. Tapi pagi ini Salma sudah tak peduli lagi dengan itu semua. Yang terpenting adalah sikat gigi dan pakai sabun keramas pun tidak sempat sama sekali.

"Ini harus cepat.. Nanti kalau Mas Abi marah gimana?" Seakan lupa dengan fakta bahwa Dirinya adalah calon Istri dari Abimana, Salma melakukan semuanya serba cepat. Begitu selesai Salma meraih tas selempangnya dan memakai sepatu flat nya dengan kondisi sedikit berlari.

"Ayo pak.." Usai mengunci pintu, Gadis itu menepuk tukang ojek langganannya yang selalu setia menunggunya di depan rumahnya.

"Tak Kirain libur kerja neng.. Hampir saya tinggal.."Ucap Tukang ojek itu.

"Maaf bang ya.. Saya kesiangan...

"Lagian orang udah mau nikah neng.. masa masih kerja aja.. Katanya calon suaminya bos sendiri.."Kata abang ojek tersebut sembari melirik Salma dari kaca spion.

"Walaupun bos sendiri saya tetep profesional bang.. gak enak sama yang lain..."Sahut Salma yang mengatakan memang benar apa adanya. Abi pun sebenarnya sudah melarang gadis itu untuk tidak lagi bekerja, Namun Salma tetap kekeuh dan merasa tidak enak dengan karyawan yang lain. Terlebih banyak karyawan yang tak suka terhadap dirinya. Entah murni tak suka atau karena iri Salma sendiri tak tau.

Gadis tersebut segera turun dari motornya dan menyerahkan helm kepada sang abang ojek.

"Bang duitnya besok ya..lagi buru-buru soalnya...

"Sip.. Oke lah santai saja..

Salma merapikan rambutnya sejenak sebelum kaki itu melangkah masuk. Dengan sedikit berlari Salma berjalan menelusuri lobby hingga ..

Buuggghh!

"Aaaaooowww....."Salma terjatuh tersungkur saat kakinya merasa tersandung. Gadis tersebut meringis dan memegangi lututnya yang memar akibat terbentur lantai.

"Buta ya.. Makanya kalo jalan tuh matanya di pakek.."Salma medongak, Ia menatap nanar ke arah wanita bernama tari itu. Seorang Karyawan yang sering memperlakukan Salma dengan perlakuan buruknya selama gadis itu bekerja.

"Apa lo liat-liat!! Mana telat lagi.. Lo gak liat ini tuh udah jam berapa? Temen-temen lo udah pada kerja dari setengah jam yang lalu..Dan lo baru dateng? Enak bener hidup lo.. ",Ucap Tari dengan kata songongnya. Wanita itu berjongkok di depan Salma yang belum bangun dan masih terduduk di lantai.

"Lo dengerin gue gak sih!!" Bentak Tari pada Salma yang masih saja diam. Banyak karyawan yang tau bahkan sengaja menonton aksi tersebut, Tapi semua hanya diam. Bahkan ada sebagian dari mereka yang tertawa seakan menikmati.

"Maaf mbak.. tadi saya kesiangan..

"Kesiangan? Heh!! denger ya?? Jangan mentang-mentang Lo di sukai sama bos lo bisa seenak jidat kerja semau lo disini!! Awas aja lo kalau telat lagi.. lo bakalan gue...

"BAKALAN APA!?

.

.

.

TBC

Terpopuler

Comments

Evi Alvian

Evi Alvian

Hayo loh gak tau apa kalo Salma calon istri boz Abi...yg ada ntar tari tuh yg kena pecat

2024-02-25

1

Evi Alvian

Evi Alvian

Nadella kok namanya kayak gak asing ya apa itu nama orang tuanya abi...duh gawat donk kalo nanti Abi tau ternyata ayahnya Salma yg ngebunuh ayahnya Abi...tp kan disini Efan cuma ayah angkatnya Salma bukan kandung

2024-02-25

1

Erlangga❤

Erlangga❤

Lah.. Firasatku kok mndadak gak enk nih.. Bisa jadi Evan ini pria jahat itu ya.. trus gimana nnti klo abi tau kan ksian salmanya...
Duh Tari.. Kamu ini gimana sih.. itu calon istri bos loh.. gimana nasib kmu setelah ini

2024-02-25

1

lihat semua
Episodes
1 Tragedi 20 Tahun Lalu
2 First Love + Visual
3 Fitting Gaun Pengantin
4 Kesedihan Salma
5 Mimpi Buruk
6 Salma, Calon Istriku
7 Tetap Cari Dia
8 Pernikahan
9 First Night
10 Tanpa Tapi
11 Merasa Tidak Asing
12 Siapa Uncle Charles?
13 Perubahan Abimana
14 Lebih Dari Cukup
15 Hanya Kamu Saja
16 Jangan Beritahu
17 Air Hujan
18 Janji Abimana
19 Dia Ayahku
20 Amarah
21 Pikirkan Matang-Matang
22 Aku Sudah Makan
23 Di Abaikan
24 Firasat
25 Tamu Tak Di Inginkan
26 Katakan, Apa Salahku?
27 Aku Disini
28 Di Tinggalkan
29 Pikul, Selagi kau masih kuat
30 Dilema
31 Pesan Beruntun
32 Sebuah Foto
33 Satu Bulan
34 Terjawab Sudah
35 Mengimbangi
36 Seperti Orang Asing
37 Setelah Berangkat
38 Di Larang Keluar Rumah
39 Tepat Dua Tahun
40 Finish
41 Tak Terduga
42 Syok
43 Tertampar
44 Cerita Saja
45 Jangan Takut
46 Akhirnya Kembali
47 Curiga
48 Dia Sudah Pergi
49 Lupakan Aku
50 Hancur
51 Belum Bisa
52 Menyesal? Percuma..
53 Tak Kan Tergantikan
54 Sisi Lain Abimana
55 Janda memang menggoda
56 Seperti Petunjuk
57 Bunda!! Ayah Datang..
58 Setelah Sekian Lama
59 Hanya Anak Pungut
60 Nasib Clara
61 Cukup Diam! Maka kau akan Selamat
62 Firasat Buruk
63 Benar-benar Buruk
64 Lebih Dari Sekedar Buruk
65 Jalan Pintas
66 Cinta Dalam Do'a ( Abi & Salma )
67 Biar Aku Yang Mengadzani..
68 Ada Kesempatan, Ada Syaratnya
69 Dukungan Cinta
70 Bukan Jodoh
71 Selangkah lagi
72 Sah!
73 Jangan Di Paksa
74 Janji Cinta
75 Kembali Pulang Ke Rumah
76 Rekomendasi Jodoh
77 Kabar Terbaru
78 Pisah Kamar
79 Beruntungnya Dia..
80 Penyesatan Agama?
81 Sampai Menutup Mata
82 Maaf.. Aku Belum Bisa..
83 Mengunjungi Pesantren
84 Aneh
85 Rencana
86 Pertemuan Tak Terduga
87 Kabar Bahagia
88 Pergi Ke Pesta
89 Gagal Total!
90 Renungan Clara
91 Malam Yang Tak Di Inginkan
92 Belum Siap
93 Saling Menyalahkan
94 Bikin Pusing
95 Aku Juga Punya Lelah (Clara)
96 Aku Tidak Sekuat itu
97 Memulai Dari Awal, Mau?
98 Semua Gara-Gara Ali
99 Aku Tidak Marah
100 Menerima
101 Tidak Normal Lagi
102 Masa Lalu
103 Permintaan Maaf Clara
104 Semoga Semua Baik-Baik Saja
105 Runtuh
106 Allah Lebih Sayang
107 Bukan Dendam Tapi Keadilan
108 Drama Baru
109 Yang Sebenarnya
110 Tiga Tahun Kemudian
111 Masih Mencintainya
112 Seperti Mimpi
113 Takut Cemburu
114 Membangun Baiti Jannati
115 Calon Keluarga Baru
116 Fakta itu menyakitkan
117 Promo Novel Baru
118 Jodoh Tidak Akan Kemana
119 Lahirnya Putra Mahkota
120 Jadikan Yang Terakhir
121 Melanjutkan Memori, Abi & Salma ( END )
122 Promo Novel Baru : Cinta Luar Biasa
123 Promo Novel Baru: Cinta Suci Sang Pendosa
124 Promo Novel Baru: Yasmine (Wanita Sempurna)
125 Promo Novel Baru: Zakia (Satu-satunya Cinta)
Episodes

Updated 125 Episodes

1
Tragedi 20 Tahun Lalu
2
First Love + Visual
3
Fitting Gaun Pengantin
4
Kesedihan Salma
5
Mimpi Buruk
6
Salma, Calon Istriku
7
Tetap Cari Dia
8
Pernikahan
9
First Night
10
Tanpa Tapi
11
Merasa Tidak Asing
12
Siapa Uncle Charles?
13
Perubahan Abimana
14
Lebih Dari Cukup
15
Hanya Kamu Saja
16
Jangan Beritahu
17
Air Hujan
18
Janji Abimana
19
Dia Ayahku
20
Amarah
21
Pikirkan Matang-Matang
22
Aku Sudah Makan
23
Di Abaikan
24
Firasat
25
Tamu Tak Di Inginkan
26
Katakan, Apa Salahku?
27
Aku Disini
28
Di Tinggalkan
29
Pikul, Selagi kau masih kuat
30
Dilema
31
Pesan Beruntun
32
Sebuah Foto
33
Satu Bulan
34
Terjawab Sudah
35
Mengimbangi
36
Seperti Orang Asing
37
Setelah Berangkat
38
Di Larang Keluar Rumah
39
Tepat Dua Tahun
40
Finish
41
Tak Terduga
42
Syok
43
Tertampar
44
Cerita Saja
45
Jangan Takut
46
Akhirnya Kembali
47
Curiga
48
Dia Sudah Pergi
49
Lupakan Aku
50
Hancur
51
Belum Bisa
52
Menyesal? Percuma..
53
Tak Kan Tergantikan
54
Sisi Lain Abimana
55
Janda memang menggoda
56
Seperti Petunjuk
57
Bunda!! Ayah Datang..
58
Setelah Sekian Lama
59
Hanya Anak Pungut
60
Nasib Clara
61
Cukup Diam! Maka kau akan Selamat
62
Firasat Buruk
63
Benar-benar Buruk
64
Lebih Dari Sekedar Buruk
65
Jalan Pintas
66
Cinta Dalam Do'a ( Abi & Salma )
67
Biar Aku Yang Mengadzani..
68
Ada Kesempatan, Ada Syaratnya
69
Dukungan Cinta
70
Bukan Jodoh
71
Selangkah lagi
72
Sah!
73
Jangan Di Paksa
74
Janji Cinta
75
Kembali Pulang Ke Rumah
76
Rekomendasi Jodoh
77
Kabar Terbaru
78
Pisah Kamar
79
Beruntungnya Dia..
80
Penyesatan Agama?
81
Sampai Menutup Mata
82
Maaf.. Aku Belum Bisa..
83
Mengunjungi Pesantren
84
Aneh
85
Rencana
86
Pertemuan Tak Terduga
87
Kabar Bahagia
88
Pergi Ke Pesta
89
Gagal Total!
90
Renungan Clara
91
Malam Yang Tak Di Inginkan
92
Belum Siap
93
Saling Menyalahkan
94
Bikin Pusing
95
Aku Juga Punya Lelah (Clara)
96
Aku Tidak Sekuat itu
97
Memulai Dari Awal, Mau?
98
Semua Gara-Gara Ali
99
Aku Tidak Marah
100
Menerima
101
Tidak Normal Lagi
102
Masa Lalu
103
Permintaan Maaf Clara
104
Semoga Semua Baik-Baik Saja
105
Runtuh
106
Allah Lebih Sayang
107
Bukan Dendam Tapi Keadilan
108
Drama Baru
109
Yang Sebenarnya
110
Tiga Tahun Kemudian
111
Masih Mencintainya
112
Seperti Mimpi
113
Takut Cemburu
114
Membangun Baiti Jannati
115
Calon Keluarga Baru
116
Fakta itu menyakitkan
117
Promo Novel Baru
118
Jodoh Tidak Akan Kemana
119
Lahirnya Putra Mahkota
120
Jadikan Yang Terakhir
121
Melanjutkan Memori, Abi & Salma ( END )
122
Promo Novel Baru : Cinta Luar Biasa
123
Promo Novel Baru: Cinta Suci Sang Pendosa
124
Promo Novel Baru: Yasmine (Wanita Sempurna)
125
Promo Novel Baru: Zakia (Satu-satunya Cinta)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!