First Love + Visual

"Selamat pagi...

Sapa seorang pria tampan berjambang tipis disana. Abi mendudukan tubuhnya di salah satu kursi yang berasa di ruang makan tersebut.

"Pagi..."Jawab Pria paruh baya berusia tiga puluh tahunan.

Pria berusia dua delapan tahun itu meraih selembar roti sembari mengolesi roti tersebut dengan selai favoritnya. Tidak lupa Ia tersenyum ke arah Pria paruh baya yang kini sedang duduk di hadapannya sembari menikmati sarapan paginya.

"Tumben? Mau kemana?" Tanya seorang pria yang biasa di sapa Uncle Charles itu.

"Mau pergi Uncle.. Aku ingin mengajak Salma pergi untuk fitting baju pengantin hari ini.. " Jawab Abi, Ia meraih segelas susu lalu di tenggaklah susu putih itu hingga tersisa setengah. Abi kembali melanjutkan sarapannya sebelum ia benar-benar pergi.

"Hidupmu sepertinya berubah semenjak kenal dia.."Tanya Charles. Pria empat lima puluh tahun itu juga bersyukur, Semenjak Abi mengenal Gadis bernama Salma itu. Hidup Abimana seakan langsung berubah. Pria yang biasa terkenal dingin dan anti gempa itu kini sudah bisa tersenyum.

"Entahlah Uncle, Aku juga tidak tau. Tapi yang pasti aku merasa berbeda dengan hidupku setelah aku berjumpa dengannya. Dia mirip seperti bunga yang selalu mewarnai hatiku setiap hari.."Jelas Abimana dengan tulus dari hati. Kehadiran Gadis bernama salma itu memang membawa pengaruh besar terhadap Abi yang sulit di sentuh. Pria itu juga bisa sedikit bisa melupakan lukanya di masa lalu.

Ya, Semenjak orang tuanya di habisi dengan sangat kejam. Abimana berubah menjadi anak yang dingin. Pria itu juga di juluki pria Anti gempa, Mungkin karena tidak pernah tersenyum sama sekali. Namun, Senyum itu hadir saat seseorang masuk ke dalam hatinya.

"Baiklah, Aku akan berangkat sekarang.. " Pamit Abi seraya beranjak dari tempat duduknya.

"Baiklah, Hati-hati..

"Pasti Uncle..." Charles tersenyum, Matanya tak lepas memandang punggung Abi yang mulai hilang dari penglihatannya.

" Semuanya sudah tuntas,,Akhirnya kau menemukan kebahagiaan mu nak..."Guman pria itu dengan mata yang mengembun.

Disisi lain, Abimana sedang berada di dalam mobilnya. Pria tampan berjambang tipis itu tengah fokus dengan kemudinya. Sejak tadi Senyum di wajahnya tak luntur sama sekali.

"Salma.. Akhirnya sebentar lagi kita akan menikah.." Gumamnya. Yang tidak pernah Abimana sangka sama sekali, Bagaimana bisa ia jatuh hati kepada gadis yang tak lain adalah karyawan barunya di kantor.

Heran saja, Selama ini Abi cukup banyak mengenal wanita cantik. Tidak hanya itu saja, Pria itu juga sering bersama wanita-wanita seksi ketika ia pergi ke tempat hiburan malam. Sebuah tempat dimana ia mencari ketenangan selama ini.

Tidak bisa di pungkiri, Bahwa Abimana bukan pria baik sebenarnya. Terlebih dia sendiri adalah non muslim, Tentu saja hal seperti itu tidak di larang.

Namun semenjak ia bertemu dan mengenal Salma, Abimana sudah tak lagi pergi ke tempat seperti itu. Untuk apa ia menenangkan diri sementara dia sendiri sudah menemukan tempat yang selalu membuatnya nyaman. Salma adalah cinta pertamanya dan satu-satunya wanita yang mampu membuatnya jatuh cinta dan mengubah hidupnya.

Mobil itu akhirnya terhenti di Sebuah rumah yang cukup sederhana. Abi turun dari kendaraan roda empatnya seraya melepas kacamata hitam yang sejak tadi bertengger di hidungnya.

Pria dua puluh delapan tahun itu melangkahkan kakinya menuju ke suatu tempat dimana Sang calon istri tinggal. Abi hendak mengetuk pintu, Namun pria itu urungkan.

"Langsung masuk aja kali ya..? Sekalian buat kejutan.." Akhirnya Abi lebih memilih untuk masuk begitu saja. Abi terdiam di ambang pintu ketika melihat rumah itu tampak sangat sepi. Kemana Salma, Pikirnya.

Sebuah senyum Akhirnya terbit saat pria itu mendengar suara dari belakang. Kakinya kembali melangkah, Abi menyadarkan tubuhnya di dinding sembari melipat kedua tangannya di dada.

Abi hanya bisa senyum-senyum sendiri, kepalanya menggeleng melihat Salma yang tengah asyik bersenandung sambil berkutat dengan alat dapurnya.

"Hmmm.. Udah pas, Saatnya di sajikan..." Ucap Salma usai mencicipi masakan miliknya. Gadis dua puluh tiga tahun itu berbalik hendak mengambil sesuatu hingga ia terkejut melihat kedatangan Abi disana.

"Tuan...

.

.

.

"Tu..Tuan..."Abi tersenyum, Pria itu mendekat dan memeluk Salma dengan begitu eratnya. Salma diam, Ia pun juga ikut membalas pelukan itu secara perlahan.

"Hai... Apa kabar?

"Tuan, ngapain pagi-pagi kesini?" Menjawab pertanyaan dengan pertanyaan jelas membuat Abi menghela nafas. Ia tidak suka sebenarnya, Tapi karena Salma yang melakukannya, jadi tak apalah.

"Bisa kau berhenti memanggilku Tuan..panggil Abi saja..." Salma menunduk. Ia tampak tersenyum malu. Abi meraih dagu milik wanitanya itu. Salma medongak menatap lekat paras tampan berjambang tipis tersebut. Sebuah ciuman mendarat di bibir merah merona milik Salma, Ia memejamkan mata saat sebuah benda kenyal melahap bibirnya dengan penuh kelembutan.

Ciuman itu terlepas, Salma memalingkan wajahnya. Merasa malu sekaligus canggung, Selalu saja seperti ini dirinya jika sedang bersama pria di depannya ini.

"Kau cantik hari ini...

"Terima kasih..."Jawabnya malu-malu.

"Tuan.. E.. maksudku m..mas Abi Kenapa pagi-pagi sudah ada disini?

"Apa katamu tadi?" Pria itu kembali bertanya sembari mencondongkan tubuhnya hingga keduanya tak berjarak.

"Coba kau ulangi, kau memanggilku apa tadi?

"E..Mas Abi, Kenapa pagi-pagi sudah ada disini.." Tanya Salma dengan gugup serta jantungnya yang tak aman.

Abi menarik tubuhnya, berjalan dan duduk di salah satu kursi disana. "Aku ingin mengajakmu ke suatu tempat...

"Kemana?" Tanya Salma sembari meraih piring dan menata beberapa menu makanan di atas meja.

"Ke butik, Kita akan fitting baju hari ini?" Salma menghentikan pergerakannya. Ia menatap pria di depannya dengan tatapan yang sulit di artikan.

"Fitting baju? Baju pengantin?

"Iya sayang.. kenapa? Kenapa kau terkejut begitu...? "Gadis itu hanya menggeleng saja. Salma tak menjawab, Ia hanya melanjutkan kegiatannya meletakkan beberapa menu untuk sarapan pagi hari ini.

"Sarapannya sudah siap? Kita Sarapan dulu ya..."Abimana menatap menu makanan yang tersaji di atas meja. Tidak terlalu mewah, tapi kelihatannya sangat menggugah selera.

"Ya sudah, kita sarapan dulu..." Akhirnya Abi memenuhi ajakan Salma yaitu untuk sarapan bersama. Ia sudah sarapan sebenarnya dengan memakan roti, Dan Abi sudah merasa sangat kenyang tapi entah mengapa pria itu mendadak lapar kembali saat melihat berbagai menu masakan Salma di atas meja.

Layaknya seorang istri yang sedang melayani suaminya. Begitulah kira-kira Salma melayani Abimana. Pria itu tersenyum, Dan tentu saja dalam hatinya ia merasa sangat bahagia di perhatikan semacam ini.

Keduanya sarapan dengan begitu nikmat. Tak ada pembicaraan selama sarapan berlangsung. Salma tersenyum senang melihat Abi yang sangat ikut menikmati masakan miliknya.

Tak butuh waktu lama, Sarapan keduanya selesai. Salma yang paling anti dengan kotoran pun langsung membawa piring kotor lainnya ke wastafel. Gadis itu berniat mencuci piring terlebih dahulu namun Abi mencegahnya.

"Kenapa?

"Biar aku saja..Kau pergilah siap-siap...

"Tapi...."Salma tampak ragu-ragu, Ia menatap tumpukan piring serta alat dapur yang kotor itu dan Abi secara bersamaan.

"E... Mas...

"Sudah, Semua serahkan padaku.."Salma akhirnya mengangguk pasrah saja dan mempercayakan semua pekerjaannya kepada pria itu. Sementara Salma sendiri memilih untuk membersihkan diri dan segera bersiap.

Sesuai dengan Janjinya, Abi mampu menyelesaikan tugasnya. Yaitu mencuci piring dan perabot dapur lainnya. Abimana mengusap dahinya yang berkeringat. Pria itu terkekeh, Ini adalah pengalaman pertama kalinya ia melakukan pekerjaan seperti ini, Sebelumnya belum pernah sama sekali..

"Tak ku sangka, Aku rela melakukan semua ini hanya demi seorang wanita..."Gumamnya, Pria itu berbalik dan mematung ketika melihat Salma datang mendekat.

"Waaaooo... Kau hebat sekali. Aku kira bos kaya seperti dirimu tidak tau cara cuci piring.."Puji Salma merasa kagum dengan hasil kerja Abimana.

Abi hanya tersenyum, Ia menatap Salma sangat begitu cantik pagi ini. "Sudah siap?"

"Sudah..

"Ya, Sudah ayo berangkat.."Salma mengangguk, Abi merangkul mesra calon istrinya tersebut dan membawanya keluar dari rumah. Sesuai tujuannya sejak awal bahwa Pria itu akan mengajak cinta pertamanya fitting gaun pengantin untuk pernikahan keduanya yang akan berlangsung beberapa hari lagi.

.

.

.

TBC

...... Visual....

👇 Salma Rania 👇

👇 Abimana Cristiano (Nadella) 👇

👇 Muhammad Fahri Al Yusuf 👇

👇 Chan Charles Nasution 👇

👇 Clara Vexia Davidson 👇

....Visual hanya imajinasi Author ya apabila kurang srek bisa pakai imajinasi masing-masing 🤗...

Terpopuler

Comments

Evi Alvian

Evi Alvian

Wah belum liat pacaran Abi dan Salma udah mo nikah aja... semoga pernikahan kalian dipenuhi kebahagiaan

Btw visualnya ok juga nih

2024-02-22

1

Viena Alfiatur Rohman

Viena Alfiatur Rohman

Semoga cinta kalian abadi selalu ya.. Aku doakan semoga lncar untuk pernikahannya

2024-02-22

1

Erlangga❤

Erlangga❤

Semoga salma selalu mnjadi obat untuk Abi. Agar selalu bahagia...
Visualnya sipp lah aku suka

2024-02-22

1

lihat semua
Episodes
1 Tragedi 20 Tahun Lalu
2 First Love + Visual
3 Fitting Gaun Pengantin
4 Kesedihan Salma
5 Mimpi Buruk
6 Salma, Calon Istriku
7 Tetap Cari Dia
8 Pernikahan
9 First Night
10 Tanpa Tapi
11 Merasa Tidak Asing
12 Siapa Uncle Charles?
13 Perubahan Abimana
14 Lebih Dari Cukup
15 Hanya Kamu Saja
16 Jangan Beritahu
17 Air Hujan
18 Janji Abimana
19 Dia Ayahku
20 Amarah
21 Pikirkan Matang-Matang
22 Aku Sudah Makan
23 Di Abaikan
24 Firasat
25 Tamu Tak Di Inginkan
26 Katakan, Apa Salahku?
27 Aku Disini
28 Di Tinggalkan
29 Pikul, Selagi kau masih kuat
30 Dilema
31 Pesan Beruntun
32 Sebuah Foto
33 Satu Bulan
34 Terjawab Sudah
35 Mengimbangi
36 Seperti Orang Asing
37 Setelah Berangkat
38 Di Larang Keluar Rumah
39 Tepat Dua Tahun
40 Finish
41 Tak Terduga
42 Syok
43 Tertampar
44 Cerita Saja
45 Jangan Takut
46 Akhirnya Kembali
47 Curiga
48 Dia Sudah Pergi
49 Lupakan Aku
50 Hancur
51 Belum Bisa
52 Menyesal? Percuma..
53 Tak Kan Tergantikan
54 Sisi Lain Abimana
55 Janda memang menggoda
56 Seperti Petunjuk
57 Bunda!! Ayah Datang..
58 Setelah Sekian Lama
59 Hanya Anak Pungut
60 Nasib Clara
61 Cukup Diam! Maka kau akan Selamat
62 Firasat Buruk
63 Benar-benar Buruk
64 Lebih Dari Sekedar Buruk
65 Jalan Pintas
66 Cinta Dalam Do'a ( Abi & Salma )
67 Biar Aku Yang Mengadzani..
68 Ada Kesempatan, Ada Syaratnya
69 Dukungan Cinta
70 Bukan Jodoh
71 Selangkah lagi
72 Sah!
73 Jangan Di Paksa
74 Janji Cinta
75 Kembali Pulang Ke Rumah
76 Rekomendasi Jodoh
77 Kabar Terbaru
78 Pisah Kamar
79 Beruntungnya Dia..
80 Penyesatan Agama?
81 Sampai Menutup Mata
82 Maaf.. Aku Belum Bisa..
83 Mengunjungi Pesantren
84 Aneh
85 Rencana
86 Pertemuan Tak Terduga
87 Kabar Bahagia
88 Pergi Ke Pesta
89 Gagal Total!
90 Renungan Clara
91 Malam Yang Tak Di Inginkan
92 Belum Siap
93 Saling Menyalahkan
94 Bikin Pusing
95 Aku Juga Punya Lelah (Clara)
96 Aku Tidak Sekuat itu
97 Memulai Dari Awal, Mau?
98 Semua Gara-Gara Ali
99 Aku Tidak Marah
100 Menerima
101 Tidak Normal Lagi
102 Masa Lalu
103 Permintaan Maaf Clara
104 Semoga Semua Baik-Baik Saja
105 Runtuh
106 Allah Lebih Sayang
107 Bukan Dendam Tapi Keadilan
108 Drama Baru
109 Yang Sebenarnya
110 Tiga Tahun Kemudian
111 Masih Mencintainya
112 Seperti Mimpi
113 Takut Cemburu
114 Membangun Baiti Jannati
115 Calon Keluarga Baru
116 Fakta itu menyakitkan
117 Promo Novel Baru
118 Jodoh Tidak Akan Kemana
119 Lahirnya Putra Mahkota
120 Jadikan Yang Terakhir
121 Melanjutkan Memori, Abi & Salma ( END )
122 Promo Novel Baru : Cinta Luar Biasa
123 Promo Novel Baru: Cinta Suci Sang Pendosa
124 Promo Novel Baru: Yasmine (Wanita Sempurna)
125 Promo Novel Baru: Zakia (Satu-satunya Cinta)
Episodes

Updated 125 Episodes

1
Tragedi 20 Tahun Lalu
2
First Love + Visual
3
Fitting Gaun Pengantin
4
Kesedihan Salma
5
Mimpi Buruk
6
Salma, Calon Istriku
7
Tetap Cari Dia
8
Pernikahan
9
First Night
10
Tanpa Tapi
11
Merasa Tidak Asing
12
Siapa Uncle Charles?
13
Perubahan Abimana
14
Lebih Dari Cukup
15
Hanya Kamu Saja
16
Jangan Beritahu
17
Air Hujan
18
Janji Abimana
19
Dia Ayahku
20
Amarah
21
Pikirkan Matang-Matang
22
Aku Sudah Makan
23
Di Abaikan
24
Firasat
25
Tamu Tak Di Inginkan
26
Katakan, Apa Salahku?
27
Aku Disini
28
Di Tinggalkan
29
Pikul, Selagi kau masih kuat
30
Dilema
31
Pesan Beruntun
32
Sebuah Foto
33
Satu Bulan
34
Terjawab Sudah
35
Mengimbangi
36
Seperti Orang Asing
37
Setelah Berangkat
38
Di Larang Keluar Rumah
39
Tepat Dua Tahun
40
Finish
41
Tak Terduga
42
Syok
43
Tertampar
44
Cerita Saja
45
Jangan Takut
46
Akhirnya Kembali
47
Curiga
48
Dia Sudah Pergi
49
Lupakan Aku
50
Hancur
51
Belum Bisa
52
Menyesal? Percuma..
53
Tak Kan Tergantikan
54
Sisi Lain Abimana
55
Janda memang menggoda
56
Seperti Petunjuk
57
Bunda!! Ayah Datang..
58
Setelah Sekian Lama
59
Hanya Anak Pungut
60
Nasib Clara
61
Cukup Diam! Maka kau akan Selamat
62
Firasat Buruk
63
Benar-benar Buruk
64
Lebih Dari Sekedar Buruk
65
Jalan Pintas
66
Cinta Dalam Do'a ( Abi & Salma )
67
Biar Aku Yang Mengadzani..
68
Ada Kesempatan, Ada Syaratnya
69
Dukungan Cinta
70
Bukan Jodoh
71
Selangkah lagi
72
Sah!
73
Jangan Di Paksa
74
Janji Cinta
75
Kembali Pulang Ke Rumah
76
Rekomendasi Jodoh
77
Kabar Terbaru
78
Pisah Kamar
79
Beruntungnya Dia..
80
Penyesatan Agama?
81
Sampai Menutup Mata
82
Maaf.. Aku Belum Bisa..
83
Mengunjungi Pesantren
84
Aneh
85
Rencana
86
Pertemuan Tak Terduga
87
Kabar Bahagia
88
Pergi Ke Pesta
89
Gagal Total!
90
Renungan Clara
91
Malam Yang Tak Di Inginkan
92
Belum Siap
93
Saling Menyalahkan
94
Bikin Pusing
95
Aku Juga Punya Lelah (Clara)
96
Aku Tidak Sekuat itu
97
Memulai Dari Awal, Mau?
98
Semua Gara-Gara Ali
99
Aku Tidak Marah
100
Menerima
101
Tidak Normal Lagi
102
Masa Lalu
103
Permintaan Maaf Clara
104
Semoga Semua Baik-Baik Saja
105
Runtuh
106
Allah Lebih Sayang
107
Bukan Dendam Tapi Keadilan
108
Drama Baru
109
Yang Sebenarnya
110
Tiga Tahun Kemudian
111
Masih Mencintainya
112
Seperti Mimpi
113
Takut Cemburu
114
Membangun Baiti Jannati
115
Calon Keluarga Baru
116
Fakta itu menyakitkan
117
Promo Novel Baru
118
Jodoh Tidak Akan Kemana
119
Lahirnya Putra Mahkota
120
Jadikan Yang Terakhir
121
Melanjutkan Memori, Abi & Salma ( END )
122
Promo Novel Baru : Cinta Luar Biasa
123
Promo Novel Baru: Cinta Suci Sang Pendosa
124
Promo Novel Baru: Yasmine (Wanita Sempurna)
125
Promo Novel Baru: Zakia (Satu-satunya Cinta)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!