Aku dan ulang tahunku

Hi tahun ke 35....

Terima kasih sudah hadir dan memberiku kesempatan melewati hari ini,

Bagi sebagian orang mungkin hari kelahiran tidak begitu special, tetapi bagiku aku selalu menunggu datangnya hari ini setiap tahun, dan aku selalu mengharapkan dan ingin melewati tgl ini dengan special, tetapi tahun ini Tuhan punya rencana lain, rencana Tuhan mungkin adalah yg terbaik

Aku punya rencana melukat bersama orang tuaku, suami dan anak2 tapi gagal karena suamiku harus jemput temanku dari Australia dan ketika aku memutuskan plan B aku ikut suamiku jemput tamu kita bisa berangkat pagi dan jalan jalan sampai jam penjemputan, tapi gagal lagi karena tiba-tiba teman di tempat kerjaku sakit, jadi q harus back up dia.

Antara sedih dan kecewa, karena aku sudah merencanakan dan mencari libur ini jauh jauh hari sebelumnya, dan aku sudah menunggu datangnya hari ini, tapi akhirnya...

Semoga kebaikan datang dari segala arah, rejeki berlimpah dari segala arah, impian impianku terwujud entah bagaimanapun caraMu mengabulkannya Tuhan...

Aku akan menunggu setiap tahun kado terindah dariMu, untuk hari kelahiranku.

*Dan Terima kasih untuk ibuku yang sudah melahirkan aku ke dunia ini **🥰😘*

Dear A

Tidak kah kamu ingat tanggal ini? Ucapan dan doa yang aku tunggu setiap tahun adalah darimu. Tetapi hari ini suamiku adalah orang yang paling special yang mengucapkan ulang tahun kepadaku yang paling pertama.

Sosmed ku hari ini sudah dipenuhi ucapan selamat ulang tahun A, aku suka membaca doa doa mereka untukku, semoga Tuhan mengabulkan doa mereka,

Aku juga sudah mengecek akun TT , aku suka beberapa hari kamu follow akun aku. Aku sangat senang, setidaknya menurutku kamu sudah mulai ingin mengikuti kehidupanku, ingin melihat bagaimana aku, apakah aku bahagia atau tidak.

Tapi ternyata A... aku hanyalah manusia paling bodoh di dunia ini yang tidak tau rasa bersyukur. Bagaimana bisa aku masih mengharapkanmu mengisi hari hariku. Mengucapkan selamat ulang tahun padaku, atau memberi Love dan like pada statusku di medsos. Haha.... betapa bodohnya aku A.... pasti kamu merasa seperti itu juga kan?

Masih ada wanita gila di luar sana 🤣🤣😆

Maaf A.... maaf atas harapan harapanku yang masih tumbuh dan berganti di setiap waktu. Harapan harapan baru yang kubuat untuk mengenangmu. Haruskah aku berhenti disini? Bahkan kini kamu sudah tidak peduli lagi kan denganku? Untuk apa lagi aku mengganggumu?

D : Punapi Gatre bosku? (Apa kabar bos)

A : Becik, irika punapi gatra (Disana apa kabar)

D : Nggih becik (ya baik)

A : Nggih yen sampun pade becik (ya kalau sudah sama sama baik)

Aku menghela nafas panjang A... kini tak ada lagi cerita yang bisa aku ceritakan padamu. Entah rasanya sudah janggal dan berbeda. 17 tahun yang lalu, aku selalu menikmati setiap kata darimu. Aku Selalu tersenyum bahagia membaca setiap pesan darimu. Aku rela begadang menunggu ucapan selamat malam dan selamat tidur darimu.

Dan kini....aku harus mulai perlahan melupakan semuanya. Harapan-harapan itu akan aku kubur bersama kenangan bersamamu.

Oya A... di hari special ini suamiku memberiku hadiah cincin emas kw. Aku sangat senang, dia memberikannya padaku kemarin. Katanya dia nggak bisa nunggu sampai hari ini, dia bukan tipe lelaki romantis. Tapi aku menerima niat tulusnya. Ini adalah ulang tahun ke 2, aku mendapat sesuatu darinya. Tahun lalu aku dan keluargaku jalan jalan untuk merayakan hari special ini.

Tapi hari ini agak berbeda, aku sudah membuat rencana untuk pergi sembahyang di Pura bersama Ibu dan bapak, tapi terpaksa harus aku cancel karena tamuku dari Australia datang. Mr & Mrs. Crozier mereka pemilik mobil yang biasanya aku bawa A. Kalau mereka nggak disini kami bisa menggunakan mobil itu. Cerita tentang mobil itu lumayan panjang A. Anggaplah memang sudah takdirku, sehingga aku juga harus menanggung hutang lagi karena mobil itu. Jadi mereka adalah tamu yg cukup penting, sehingga aku harus melupakan rencanaku maturan bersama orang tuaku.

Lalu rencana pengganti adalah aku akan ikut suamiku menjemput mereka. Tapi A... lagi lagi harus aku lupakan kebahagiaan berdua bersama suami di perjalanan. Karena aku harus kerja, Adi partner kerjaku sakit, jadi aku harus kerja untuk back up dia.

Hmmmm.... sungguh hari yang menyebalkan A...

aku rencanakan untuk manggang ikan di rumah orang tuaku tapi ombak besar A, nggak ada nelayan melaut. Sungguh ini adalah hari ulang tahun di luar yang aku harapkan.

Oya A...

Apakah kamu akan membaca tulisanku ini jika aku memberikan linknya? Aku menulis dalam bentuk novel, aku nggak tau harus menulis isi hatiku dimana, karena jika aku membuatnya terlihat, aku takut suamiku salah paham. Jadi aku putuskan menuliskan semuanya disini. Aku nggak ingin gara gara tulisanku semua orang jadi menderita.

Angin terlalu kencang hari ini, ombak laut juga besar, dari pagi aku agak kacau ditempat kerja. Pikiranku kemana mana, ya siapa yang kecewa cobak, kerja di hari ulang tahun 😪

Terima kasih A,

Perlahan aku akan memudarkan bayanganmu, yang sudah kian memudar karena waktu. Dan tertutupi oleh cinta suamiku ❤️

Bahagia selalu A

Maret, 2024

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***