The Power Mr Alfa 2045
Alfa pria adalah seorang wartawan Yang sedang mencari berita .Namun hari ini ia sengaja meliburkan diri karna ingin bertemu seniornya Yang sempat di tahan beberapa hari lalu Namun sudah dibebaskan Dan Alfa pun janji ketemu dengan senior itu di kost tak jauh dari tempat nya tinggal
" Hai kak " Alfa melihat gurat sedih di wajah senior itu
" Hai ..apa kau masih mencari beritanya hati hati "Kata senior Alfa Yaitu seorang jurnalis yang ia kenal jujur dan baik hati Juga tak pandai bermain kata .Ainan wicaksana Yang sempat di teror polisi Karna ikut mencari berita tentang skenario pembunuhan seorang ajudan oleh seorang Jendral Yang membuat geger negaranya Karna gara gara si jendral ketahuan punya istri lagi .Dan itu sempat melibatkan beberapa petinggi di badan kepolisian Dan rumah Ainan sempat di datangi polisi tengah malam Yang membawa kabar penangkapannya .
" Iya kak , tapi aku lebih suka jadi orang biasa Bersabar lah pasti ada jalan " bisik Alfa pelan Karna mereka sempat berbagi info membuka tentang uang haram hasil perjudian online internasional milik si jendral yang rencananya akan jadi Dana kampanye yang akan berlangsung beberapa bulan lagi
" Jaga diri dan hati hati. Mereka punya perlindungan Dan orang nomor satu di negara kita terlibat " Kata Ainan pelan
" Ya itu sudah bisa di tebak kak, habis kejadian itu ia mengumpulkan para petinggi polisi Sampai 500 orang Untuk bekerja sama kan " Kata Alfa Ingat presiden mengadakan rapat nasional
" Aku tak pernah tenang de Bila belum bisa mengungkap kan kebenaran Walau pun aku mati seperti Munir dulu Aku tak perduli Aku percaya Allah bersama ku " Kata Ainan tegas
" Ya negara kita sudah di gadaikan Pada negara komunis .Mereka sudah memberi DP untuk persiapan pemilu Dan mereka berharap antek antek mereka akan menang di tahun 2024 " kata Alfa
" Ya kita hanya bisa melihat alurnya saja Akan banyak sekali tumbal Untuk memuluskan jalan mereka " Kata Ainan lesu Karna ia belum bisa bicara terbuka Karna sandungan politik
" Ya sudah , kita bertemu lagi besok Kak Ainan hati hati " Kata Alfa
" Ya kau juga jaga diri " Kata Ainan
" Ya kak " Kata Alfa Yang lalu meninggalkan tempat itu Karna ia pergi untuk menemuinya temannya yang lain
***************
Di sebuah gedung seorang wanita membanting semua berkas dari atas meja nya
" Sial harusnya dia tak melawan ku Karna aku yang membesarkan namanya Dasar budak cina berani sekali anak kurang ajar itu " Kata si wanita itu marah
" Bu ... maaf ada tamu " Kata seorang ajudannya
" Suruh tunggu " Kata wanita paruh baya itu mengatur nafasnya Lalu keluar untuk menemui para tamunya .
" Ada apa ?" Kata wanita itu
" Persiapan sudah selesai bu, paslon yang akan maju tiga pasang Kubu kita mulai merapat .Oh ya seperti nya dana siluman dari kubu no 2 sangat besar bu Seperti nya kita akan kalah bila tak berhati hati " kata si ajudan
" Awasi saja mereka Jangan sampai bermain curang Kita tak akan tinggal diam Bila mereka berolah "kata wanita itu . Sambil menarik nafas dalam .
" Baik bu , tapi apa partai yang ikut bergabung bersama kita Perlu kita beri tahu Karna akan ada musyawarah bersama minggu depan" kata sang ajudan
" Ya beri tahu saja kita akan rapat di ruang tertutup " Kata wanita itu
"' Baik bu " Kata si ajudan memberi hormat
***********
Di sisi lain Alfa baru saja ingin masuk sebuah cafe Ketika dua orang pria berpakaian preman tiba tiba menghadang nya Dan mencoba menangkap nya
" Bug ......" Alfa pun melawan Karna tak mungkin ia menyerah begitu saja
" Jangan melawan kami polisi "' Kata salah satu pria itu mengancam Alfa
" Kau pikir aku takut, tembak saja kalau berani " Kata Alfa sambil menghidupkan vidio hp ponselnya Karna bila terjadi apa apa pada Dia akan meninggalkan bukti pada pelakunya
" Baik ikuti kami " Kata pria itu
" Tidak , kalian tak punya surat tugas Untuk apa ku patuhi " Kata Alfa Menolak merasa tak takut pada siapa pun. Karna ia juga sudah belajar ilmu beladiri .
" Kau ...berani sekali , apa kau ingin kami menyeret keluarga mu !!" ancam pria itu
" Wow......wow....... Jendral mana yang memerintahkan kalian Atau pa presiden budak tahta itu .Aku tidak takut " Kata Alfa tak mau kalah
" Shit ....anak ini hati hati kalo bicara .Kau bisa di bunuh kapan saja " Kata salah satunya menatap tajam Alfa Lalu menelpon seseorang
" Ini dia, bicara lah " Kata pria yang menatapnya tajam itu Menyerahkan ponsel Untuk bicara pada Alfa
" Ya halo " Kata Alfa menerima ponsel itu Dan ada pria yang bicara pada Alfa
" Ikuti perintah mereka , kau dalam bahaya !!" Kata suara dari sebrang sana
" Sial nih, aku akan menyusul pakai motor " Kata Alfa kekeh menolak
" Tidak , apa kau masih ingin membangkang anak muda " Kata pria itu . Menatap Alfa dengan sinis
" Baik ...jangan sentuh aku " Kata Alfa Tak ingin di intimidasi oleh siapapun Lalu mengikuti dua pria itu ke suatu tempat Dan mereka naik mobil jeep
Dan mereka tiba di sebuah gedung di pinggiran kota . Alfa pun turun dengan wajah masam Menemui pria penelpon nya tadi .Yang sedang berkumpul di area berkas gedung sirkuit kosong Dan beberapa orang sempat menatapnya dingin Saat ia masuk dan menemui seseorang .
" Ada apa memanggil ku " Kata Alfa
" Astaga, apa kau tidak sopan pada kakak mu sendiri .Apa kau terlibat dengan Ainan Apa yang dia rencana kan " Kata pria itu memberondong pertanyaan
" Ck....apa urusan mu , Tak perlu tahu urusan ku .Urusi saja tugas mu " Jawab Alfa cuek
" Apa kau ini bodoh hah, Ainan sedang bermasalah jauhi dia .Kau bisa dalam bahaya bila kau ikut terlibat Aku tak bisa melindungi " Kata pria itu tegas
" Kau tak perlu mengurusi ku tuan Aldi urusi saja tugas polisi polisi kurup itu Bahkan kalian tak bisa memenjarakan nya kan Karma dia menyuap kalian Kenapa harus mengusik ku hah !!" kata Alfa kesal
" Alfa !!!" bentak pria itu ingin menampar Alfa Namun Alfa menahannya Dan menatap tajam pada pria itu
" Aku lebih terhormat mati karna berpihak pada orang yang benar Bukan menjadi pengecut dan pecundang !! Ayah tak mengajari kita berpihak pada orang jahat Percuma kau memakai seragam seperti ini Bila hanya untuk formalitas " Kata Alfa menghempaskan tangan pria itu Lalu melangkah untuk keluar dari tempat itu
" Alfa tunggu , kakak mu hanya ingin menjaga mu Dia tak ingin kau dalam bahaya Mencari dan mengorek masalah Sando Itu akan melibatkan banyak pihak Karna ia bekerja dengan banyak pihak Dan para jendral besar berada di pihaknya " teriak teman Aldi
" Oh ya , lalu kalian ingin negara ini hancur begitu saja . Hebat sekali negara berhutang rakyat yang sengsara Dan kalian berbuat jahat para masyarakat Apa itu di sebut hebat hah ..!! " Jawab Alfa kesal Karna Kakak nya itu selalu saja merasa bangga Karna menjadi seorang polisi
" Aku hanya mengungkap fakta . Bahwa politik kotor masih merajalela di negri kita ini .Bahkan kaki tangannya duduk manis tanpa melakukan apa pun .Dan kalian diam saja tak berguna Seperti sapi yang di cocok hidungnya kan" Kata Alfa Lalu melangkah pergi
Namun belum lagi ia keluar dari pintu gerbang Sebuah tangan cepat membekap mulutnya
" Mpt ......mpt .. .." Alfa berusaha meronta Namun obat bius sudah membuat Alfa pingsan
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 183 Episodes
Comments
RIZA ANWAR
gantian follow ya kak
2024-03-11
1
Agis
tulisannya cukup unik.
2024-03-07
1