Bab 4

Andrian dan Diana pun berangkat menuju ke sekolah Diana yang lumayan jauh dari rumahnya tapi searah dengan kantornya Andrian.Tak lama kemudian Mereka pun sampai di sekolahnya Diana.Mereka pun turun dari mobil mewahnya,mereka jadi sorotan seluruh siswa dan siswi disana.Lebih tepatnya lagi sih ke arah Andrian yang terlihat sangat tampan,membuat seluruh mata siswi yang melihatnya tanpa mengedip.

" Cie kakak jadi sorotan mereka semua tuh ".

ucap Diana dengan tertawa sambil menunjuk kearah siswi siswi yang sedang memperhatikan mereka berdua.

" Apaan si Na,kakak udah biasa di lihatin kayak gitu,kakak juga ngga peduli ". jawabnya.

Tak lama kemudian Nisa pun datang dengan motornya begitu juga dengan Lisa dan Vina.

Nisa turun dari motornya yang di ikuti oleh kedua sahabatnya.Mereka bertiga berjalan ke arah Andrian dan Diana.

" Selamat pagi Nisa Lisa Vina " ucap Ana kepada mereka.

" Pagi juga Na" jawab mereka serempak.

"Oia Lis Vin kenalin ni kakak aku Kak Andrian"

ucapnya kepada kedua sahabatnya.

" Hay kak nama aku Lisa " Ucap Lisa kepada Andrian sembari berjabat tangan.

" Kalau aku Vina kak " ucapnya sambil berjabat tangan

" Saya Andrian " Ucapnya dingin sambil membalas jabatan tangannya dengan mereka.

" Na kakak pergi dulu ya,nanti biar sopir yang jemput kamu ya,soalnya kakak nanti siang ada meeting di kantor ".ucapnya

" iya kak,ngga papa kok " jawab Diana.

Sebelum pergi Andrian tersenyum kepada Nisa hingga membuat Nisa begitu deg deg gan karena melihat Andrian tersenyum kepadanya.Diana Lisa Vina yang melihat nya pun saling senyum senyum,Andrian pun pergi meninggalkan mereka berempat disana.

" Cie cie Nisa kayaknya ada yang lagi jatuh cinta ni " Ucap Lisa kepada Nisa dengan tersenyum.

" Apaan sih Lis,siapa juga yang lagi jatuh cinta". jawabnya malu kepada Lisa hingga membuat mereka bertiga menertawakan Nisa.

" udah udah ayo ke kelas " ucap Nisa untuk menghentikan tawa mereka yang dibalas anggukan oleh mereka.

Mereka pun berjalan menuju ke kelas bersama sambil tertawa dan mengobrol bersama.

sampai mereka sampai dikelas merekapun duduk di bangkunya masing masing.

" Nis gimana kamu diterima ngga kerja di supermarket itu " tanya Diana kepada Nisa.

" Alhamdulillah kok Na,aku di terima kerja disana,mulai nanti siang aku bekerja disana".

jawabnya dengan tersenyum.

" Alhamdulillah juga Nis,aku ikut senang mendengarnya" ucapnya kepada Nisa.

****

Perusahaan Adiguna Group

Andrian sampai di perusahaannya yang begitu besar dan megah,dia pun berjalan dengan sangat berwibawa hingga setiap orang yang melihatnya begitu menyukainya tak terkecuali semua karyawan wanita yang bekerja disana.Dan tak sedikit pula karyawan wanita yang sangat menyukai Andrian tapi Andrian cuek cuek aja kepada seluruh karyawannya.Andrian sangat dingin jika berada di luar rumah dan pada saat di kantornya.Dia pun berjalan menuju lift.Setelah masuk dalam lift dan lift tersebut pun berhenti dia pun melangkahkan kakinya ke luar lift dan berjalan masuk ke dalam ruangannya.

" Selamat pagi bro,udah datang Lo" ucap Adit sahabat sekaligus sekretarisnya.

"Pagi juga Dit " jawabnya sambil duduk di kursinya.

" Dit " panggil Andrian.

" Apa Ndri " jawabnya.

" Gimana sih rasanya jatuh cinta " Tanyanya dengan malu malu. Yang disambut gelak tawa oleh Adit.

"Hahaha,,,Gue gak tau Ndri soalnya kan gue belum jatuh cinta " jawabnya yang masih tertawa.

" Lo lagi jatuh cinta ya" tanyanya kembali

" Gak tau deh,perasaan apa ini,tapi gue selalu memikirkannya dimana mana " jawabnya

" Mungkin Lo sedang jatuh cinta pada tuh cewek,ngomong ngomong siapa tuh cewek yang udah bikin Andrian Adhiguna seorang pria yang sangat dingin sedingin es bisa jatuh cinta " tanyanya penasaran kepada Andrian.

" Dia tuh teman Adek gue namanya Nisa,dia wanita yang berhijab cantik pintar lagi,kayaknya sih gue cinta sama dia "

jawabnya sambil membayangkan Nisa.

" maksud Lo dia baru kelas 3 SMA gitu " tanya Adit yang tidak percaya kalau sahabatnya jatuh cinta sama wanita yang masih sangat muda.pikirnya

"Eumm,,,gitu deh " jawab Andrian santai.

" Ngga papa juga sih kalau Lo jadi nikah Ama tu cewek,lagian kan Lo ngga tua tua amat walaupun usia lo mau masuk kepala tiga,tapi Lo masih keliatan muda banget kok,cocok lah kalau nikah sama anak usia 18 " ucapnya sambil tertawa.

" Apaan sih Lo,siapa juga yang mau nikah " jawabnya sambil memutar bola matanya malas.

" Ya Lo lah siapa lagi coba,buruan lamar tuh cewek sebelum di ambil orang " ucapnya pada Andrian.

" Apaan sih,sana Lo kerja kalau ngga gue potong gaji Lo "ucapnya

" iya iya ngga usah marah marah kali,baru juga jatuh cinta " ejek Adit sambil bersiap siap untuk kabur.

" Ada ada aja tu orang " gumamnya sambil tersenyum.

*****

Nisa pun sampai di rumahnya setelah selesai melakukan kewajibannya dan makan siang dengan ibunya,dia pun bersiap siap untuk pergi bekerja.

" Bu Nisa berangkat dulu ya,Assalamualaikum" Ucapnya sembari mencium tangan ibunya

" Waalaikumsalam nak,hati hati ya jangan pulang terlalu malam ya Nisa ". jawabnya yang di balas anggukan oleh ibunya.

Nisa pun pergi ke tempatnya bekerja,setelah sampai dia pun mulai bekerja.Dia bekerja dengan sangat ramah melayani pembeli hingga dia mendapat banyak pujian atas keramahannya melayani pembelinya.Saat sedang melayani seorang pembeli dia sedikit kaget saat melihat bahwa pembeli tersebut adalah wanita yang sempat dia bantu membawa barang belanjaannya.

"Bu Ratih, ibu apa kabar senang bisa bertemu lagi dengan ibu " sapanya dengan tersenyum.

" Eh Nisa saya baik baik saja kok,Oia kamu panggil saja saya Tante oke " ucapnya

" iya Bu eh Tante " jawabnya sambil tersenyum yang juga di balas senyum oleh Bu Ratih.

Setelah selesai Bu Ratih pun membayar barang belanjaannya ke kasir,sesudah itu dia pun membawa barang belanjaannya yang juga di bantu oleh Nisa.

" Tante pulang dulu ya Nis,Assalamualaikum " ucapnya pada Nisa.

" iya Tante Waalaikumsalam,hati hati ya " jawabnya yang di balas anggukan oleh Bu Ratih.

****

Nisa pulang dari tempatnya bekerja karena waktu juga sudah mulai sore,Nisa melajukan sepeda motornya dengan santai.Ditengah perjalanan saat dia hendak membelokkan motornya,tidak sengaja mobil mewah yang ada di belakangnya menabrak motor Nisa sampai Nisa terjatuh.Pemilik mobil mewah itu pun segera turun setelah dia tidak sengaja menabrak Nisa hingga Nisa jatuh dari motornya.Nisa pun sedikit mengalami luka luka karena dia jatuh di atas jalan.

" aawww " teriak Nisa karena merasa sakit di area tangan dan kakinya.

" Maaf ,kamu ngga papa kita kerumah sakit sekarang ya " ucap pria tersebut.

Semoga suka sama novel aku ya.....

😊☺️😘

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***