setelah memikirkan itu beberapa saat, Rudy mulai tersenyum. dia nampaknya telah mendapatkan ide.
"Aku mengerti. aku memiliki cerita yang sesuai di sini. biar aku ceritakan."
Rudy mengatakan itu dan memberitahu Hyerin. Hyerin kemudian menjelaskan pada para guru dan murid bahwa Rudy yang akan membawakan cerita selanjutnya.
"uhum, adik-adik semua, kakak memiliki kisah petualangan yang seru dan menegangkan. apa adik-adik mau mendengarnya? "
Rudy bertanya dengan suasana gembira. sepertinya dia sudah cukup belajar banyak dengan kegiatan hari ini.
Rudy pada dasarnya adalah orang yang cepat beradaptasi sehingga dia sekarang dapat berbicara dengan lancar pada anak-anak.
""""""Mauuuuu""""
Rudy mulai bercerita setelah anak-anak memberinya tanggapan.
"uhum, Suatu ketika di sebuah kota yang ada di Victoria, hiduplah seorang anak laki-laki bernama Jack. Ia tinggal bersama dengan ibunya dalam keadaan hidup miskin yang apa adanya.Keduanya hanya memiliki seekor sapi untuk menyambung hidup mereka setiap hari. Namun, sapi milik Jack dan ibunya mulai mengalami masalah. Susu milik sapi tersebut terus mengering dan membuat ibu Jack berencana untuk menjualnya."
ya, ini adalah kisah Jack dan pohon kacang ajaib. karena di dunia ini tidak ada negara Inggris, Rudy menggantinya dengan Victoria, negara yang mirip Inggris di dunia ini.
"Akhirnya,jack di minta oleh ibunya untuk membantu menjual sapi. Selama di perjalanan, Jack tiba-tiba bertemu dengan seorang kakek tua yang menawarinya kacang ajaib. Jack sempat dibuat tak percaya, namun dengan polosnya ia rela menukarkan sapi yang akan dijualnya menjadi biji kacang yang di tawarkan kakek tua tadi. Selanjutnya, Jack pun kembali ke rumah mendapati sang ibu marah besar karena perbuatannya. Bagaimana bisa seekor sapi yang bisa dijual dengan harga memadai ditukarkan dengan sebutir kacang? Kira-kira seperti itu pikir sang ibu yang nampaknya marah besar dengan anaknya"
para guru yang mendengarnya sedikit mengernyitkan dahi karena merasa Jack ini sangat bodoh seperti apa yang dipikirkan ibu Jack.
Namun, setelah memikirkan lebih dalam lagi, mereka akhirnya menyadari bahwa Jack ini hanya anak kecil yang mudah di tipu. ini sangat relevan dengan dunia saat ini dimana ada beberapa penculikan anak dimana anak-anak itu hanya di tipu dengan di beri permen saja.
"Ibunya yang marah lalu membuang kacang itu keluar.Setelah itu, Jack keluar rumah dan berusaha menanamnya seperti perintah kakek tua yang ia temui tadi di jalan."Apakah benar biji kacang tadi bisa tumbuh hanya dalam semalam?" batin Jack setelah menanamkannya di halaman rumahnya. Setelah semalaman, keesokan harinya Jack dikejutkan dengan sebuah pohon raksasa yang menjulang tinggi sampai tak terlihat ujungnya. Apakah ini yang dimaksud kakek tua itu? Begitu kira-kira batin Jack saat melihat pohon kacang tersebut."
"Singkat cerita, Jack yang penasaran segera menaiki pohon itu. Kisah ini sangat relevan dengan anak laki-laki yang menyukai petualangan dan sepertinya saat ini anak-anak gadis juga menikmatinya.
setelah, perjuangan yang melelahkan, Jack menemukan ujung pohon dimana disana ada sebuah istana.
Setelah mengetuk pintu istana tadi selama beberapa saat, pintu pun terbuka dan muncul seorang perempuan bertubuh besar sesuai dengan istana besar yang didatanginya."
Anak-anak mulai tegang karena munculnya raksasa.
Untungnya itu adalah raksasa wanita yang baik. dia memberi Jack makan tapi suaminya bukanlah raksasa yang baik. saat mengetahui suaminya baru saja kembali, Jack segera bersembunyi.
Namun, penciuman kuat raksasa tersebut sangatlah tajam. Ia rupanya dapat mencium aroma bau manusia yang sempat membuat panik sang istri.
"Bau manusia mana ini? Apakah ada seseorang yang datang?" tanya raksasa kepada istrinya."Dengan cepat, sang istri menjawab,
"Itu bau manusia yang kita bakar kemarin. Sudah, ini makananmu sudah ku siapkan di meja."Setelah menyelesaikan makannya, raksasa tadi mengeluarkan pundi-pundi berisikan uang emas yang sudah dicurinya.
Setelah meletakan di nakas miliknya, ia pun tertidur.Melihat hal tersebut, Jack sempat terkejut dengan banyaknya jumlah uang emas yang dibawa suami dari perempuan tadi. Ia segera keluar dari persembunyiannya dan mengambil beberapa kantung uang emas untuk dibawa pulang.
Jack pun pulang dalam keadaan senang karena bisa memberikan uang emas si raksasa kepada ibunya. Setelahnya, ia langsung bergegas menuruni pohon kacang tersebut dan tiba di rumah.
“Ibu ibu, lihatlah emas ini. Mulai sekarang kita akan menjadi orang kaya,” seru Jack kepada sang ibu."Dari mana kamu mendapatkan ini semua, Jack? Apa yang kamu lakukan?" tanya ibu Jack.
Jack kemudian mulai menceritakan semua kejadian pada ibunya. Mulai dari ia menanam sebutir kacang, hingga akhirnya memanjat pohon raksasa di halaman rumahnya untuk mendapatkan itu semua.
Setelah beberapa bulan berlalu, uang emas yang sempat dibawa Jack dari raksasa ternyata habis. Ia dan ibunya pun kembali dibuat bingung karena tak tahu bagaimana caranya bisa menyambung hidup mereka.
Tanpa berpikir panjang, Jack kemudian kembali memanjat pohon kacang raksasa yang masih tertanam di halaman rumahnya. Ia kembali mengetuk istana besar di atas sana dan bertemu dengan perempuan raksasa yang sempat ditemuinya tempo lalu.
"Mau apa lagi kamu anak muda? Tempo lalu saat kau di sini, sekantung uang emas milik suamiku menghilang," ujar perempuan raksasa kepada Jack.
Jack pun berusaha meyakinkan perempuan tadi bahwa dirinya sangat kelaparan dan butuh makanan. Meski sempat dibuat curiga dengan Jack, namun perempuan berbaik hati ini tetap membawa Jack masuk ke dalam kediamannya.
"Cepatlah habiskan sebelum suamiku kembali," ujarnya lagi.
Namun, suara langkahan kaki besar kembali terdengar. Jack meyakini itu adalah langkah kaki suami perempuan tadi. Ia pun kembali menuju persembunyiannya yang tempo lalu ia lakukan.
Sama seperti sebelumnya, raksasa tersebut bertanya kepada istrinya apakah ada seorang manusia yang bisa disantapnya, karena ia merasa mencium aroma tersebut.
"Tidak ada, ini sudah makan saja makananmu," sahut istrinya.
Setelah menyelesaikan makannya, raksasa meminta istrinya membawakan ayam milik mereka. Kemudian, ia meminta ayam tersebut untuk bertelur. Ternyata, ayam tersebut mengeluarkan telur emas yang berhasil membuat Jack terkejut dengan apa yang dilihatnya.
Selama beberapa saat terjaga, raksasa itu pun tertidur dan meninggalkan ayam miliknya di sana. Jack pun segera keluar dari persembunyiannya dan mengambil ayam milik raksasa untuk segera kembali ke rumah.
Jika sebelumnya Jack mencuri barang milik raksasa berupa uang emas, kini ia kembali melakukan hal sama dengan membawa ayam bertelur emas milik raksasa untuk dibawa turun ke rumahnya.
Tak sampai di situ, beberapa waktu kemudian Jack kembali mengunjungi istana milik raksasa. Namun, kali ini ia datang secara diam-diam melalui jendela tanpa sepengetahuan perempuan raksasa yang biasanya ia temui.
Setelah berhasil masuk ke dalam kediaman raksasa, Jack segera menyebunyikan dirinya di salah satu pot tembaga besar yang ada di sana. Ini adalah tempat persembunyian barunya agar tidak ketahuan.
Raksasa kembali bertanya kepada istrinya apakah ada seorang manusia di dalam rumah mereka, namun istrinya menjawab tidak ada karena tempat persembunyian Jack tidak ada siapa pun orang di sana.
Keduanya pun memutuskan untuk makan bersama, setelahnya raksasa mengeluarkan harfa emas ajaib miliknya dan meminta harfa tersebut memainkan sebuah lagu untuknya. Setelah mendapat perintah dari raksasa, harfa tadi langsung mengeluarkan suara dengan sendirinya dan membuat raksasa tertidur.
Melihat betapa indahnya harfa tersebut, Jack pun langsung keluar dari persembunyiannya dan memanjat meja untuk mengambilnya. Namun, harfa ajaib yang dibawa Jack bersuara dan meminta tolong kepada raksasa.
"Tolong!" harfa itu berteriak, dan langsung membangunkan raksasa.
Panik karena ketahuan sang raksasa, Jack langsung lari menuruni pohon kacang dengan tetap membawa harfa milik raksasa. Tak tinggal diam, raksasa tadi langsung mengikuti Jack untuk turun ke permukaan.
Jack lebih dulu sampai di bawah dan meminta ibunya membawakan kapak untuk menghancurkan pohon kacang tersebut.
"Ibu, bu! Tolong bawakan aku kapak sekarang!" pinta Jack yang langsung diindahkan oleh sang ibu.
Meski bingung apa yang terjadi, namun ibu dari Jack tetap membantu anaknya untuk menghancurkan pohon kacan tersebut. Setelah beberapa saat, pohon tersebut nampak goyang dan mulai rubuh. Lebih mengejutkan lagi, ternyata ada raksasa yang terjatuh dari pohon tersebut.
"Akhirnya kita selamat," ujar Jack yang langsung memeluk ibunya.
Anak muda ini pun menyesal dengan keserakahan yang menguasai dirinya. Setelah pohon kacang tersebut hancur bersamaan dengan raksasanya, Jack dan ibunya mulai kembali hidup normal dan tidak lagi mencuri.
Meski masih memiliki ayam bertelur emas milik raksasa, namun Jack tetap berusaha untuk bekerja apa pun yang ia bisa untuk menghidupi keluarganya.
Cerita berakhir di situ. Rudy melihat ekspresi anak-anak dan mulai bertanya pada mereka.
"Adik-adik, apa yang kalian pelajari dari dongeng kakak ini? "
......................
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 111 Episodes
Comments
Lord System
kurang banyak chapter nya
2024-02-18
0