Berkeliling Di Kantor Kidsflix

saat anak-anak dan guru terlihat, Suara system berbunyi.

"DING, Sub misi di rilis. Berikan Rasa puas guru dan murid dalam kunjungan kali ini."

begitu sub misi di keluarkan, Rudy mengerutkan kening.

(memberikan rasa puas? bagaimana caranya?)

menurut Rudy, ini benar-benar misi yang absurd dan level parameternya tidak bisa di ukur.

apa yang harus dia lakukan?

Pikiran itu berputar di kepala Rudy.

"Halo semuanya, aku adalah adam yang akan menemani adik-adik bermain di stasiun radio kami. aku harap kalian bisa menikmatinya."

Adam membuka pembicaraan untuk menyambut siswa siswi taman kanak-kanak.

"Terimakasih, tuan Adam. Aku harap kunjungan kami tidak merepotkan kalian semua"

Salah seorang guru mengucapkan permintaan maaf formal.

"Rudy, Li Na, Cindy, kalian yang akan membimbing anak-anak mengelilingi stasiun radio. aku akan menemani para guru untuk berbincang."

Adam meminta Rudy melakukan itu. Begitu Rudy mendengarnya, dia merasa sangat senang. "Bukankah ini seperti oasis di padang gurun? " itulah yang Rudy pikirkan.

""dimengerti""

Akhirnya, disepakati bahwa Rudy, Li Na dan Cindy akan menemani anak-anak. Karena Para guru sedikit sungkan, mereka meminta guru termuda ibu Ria untuk ikut dengan Rudy dan yang lainnya.

Disepakati juga bahwa Cindy yang akan memberikan penjelasan mengenai semua isi di stasiun radio karena dia yang sudah mengenal semua lokasi di sini.

Mereka pertama-tama menuju ke area perkantoran.

"Anak-anak, ini adalah tempat kakak bekerja. saat kalian dewasa nanti, tempat kerja kalian akan terlihat seperti ini"

para karyawan yang berada di ruang kantor segera menyapa anak-anak. Rudy mengamati setiap kondisi anak di sini. Anak-anak nampaknya masih sedikit penasaran. seharusnya saat melihat peralatan radio nanti, mereka akan menjadi bersemangat.

setelah dari ruang kantor, kami menuju ke ruang siaran dimana saat ini nona ruo Xi sedang on air. ini adalah bincang-bincang mengenai kebutuhan anak dan pembelajaran mengenai anak dengan seorang psikolog.

"Kakak Cindy. apa yang mereka bicarakan? kenapa aku tidak bisa mendengarnya? "

Salah seorang anak bertanya. anak itu nampaknya bernama Asuka.

"Ah, itu karena kaca ini. ini namanya kaca kedap suara. artinya, kita tidak akan bisa mendengar suara orang yang berada di dalam. "

"apa gunanya? "

Seorang anak lelaki bernama amad menanyai Cindy menyambut pertanyaannya.

Cindy kemudian menjawab lagi pertanyaannya.

"Itu berguna untuk menjaga kejernihan suara. saat adik-adik mendengar radio, adik-adik semua hanya mendengar suara pembawa berita saja kan?"

"""umu""

Semua anak menjawab dengan kompak.

di dunia ini, radio bukanlah media yang di tinggalkan. radio masih cukup populer meski ada televisi dan internet.

"nah kaca kedap suara berfungsi untuk menjaga suara pembawa berita tetap jernih dan terhindar dari gangguan suara lainnya"

Cindy sepertinya sudah terbiasa dengan kunjungan seperti ini dan dia berbicara dengan lancar.

Setelah melihat itu, mereka menuju ke ruang radio kosong dan mulai mengenalkan alat-alat di dalam stasiun radio.

"Kak cindy, apa ini? "

"Kak Rudy, apa ini?"

"Kak Li Na, Apa ini? "

Anak-anak mulai aktif bertanya karena mereka melihat sesuatu yang belum pernah mereka lihat.

Semua mulai aktif menjelaskan alat-alat di dalam ruang perekaman. mulai dari microphone, mixer, komputer, software dan lainnya.

Pada kesempatan ini, Rudy juga mulai mengakrabkan diri dengan anak-anak. meski sedikit kesulitan pada awalnya, Lama-lama dia mulai terbiasa.

Sampai akhirnya, anak-anak lelah dan mereka menuju ke tempat istirahat yang di siapkan oleh Adam. sebenarnya, ini adalah ruang rapat yang di alih fungsikan sementara.

Di sana, sudah ada guru-guru lainnya yang menunggu dan mengatur makan siang untuk anak-anak.

untuk masalah ini, Rudy dan lainnya hanya melihat guru-guru mengatur murid-murid untuk makan dengan tertib.

Harus di katakan, mengajar anak kecil lebih sulit di bandingkan dengan mengajar anak-anak remaja atau orang dewasa.

Setelah beristirahat, hyerin telah siap disana karena ingin menceritakan dongeng pada anak-anak.

"Hei, Rudy, apa tidak masalah aku menceritakan dongeng itik buruk rupa pada anak-anak? "

Hyerin adalah orang yang sopan dan menghargai karya. dia meminta izin pada Rudy dan Rudy tidak masalah dengan itu. lagipula, tujuan dari sub misi hanya meminta agar anak-anak dan para guru puas. artinya meski bukan Rudy, selama staff radio kidsflix bisa memuaskan mereka, dia akan dianggap menyelesaikan misi.

"Tentu saja, Senior Hyerin. aku percayakan padamu! "

Dengan menyemangati senior hyerin, Rudy menyetujui permintaannya.

"Adik-adik semua, hari ini kakak akan menceritakan kalian dongeng yang sangat menarik"

Hyerin membuka pembicaraan dengan anak-anak dengan sangat natural. Rudy terkejut dia bisa langsung menyatu dengan anak-anak.

pada kesempatan ini, Rudy mulai belajar banyak dari hyerin bagaimana menjadi pendongeng yang baik.

Dongeng memang bukan hanya asal di ceritakan tapi disana ada usaha dari seorang pendongeng agar cerita yang di bawakannya bisa di Terima dengan baik oleh pendengar.

Anak-anak semua mendengar dengan serius bahkan para guru juga. dongeng yang di bawakan hyerin terasa segar di telinga semua orang karena konsep dongeng yang selama ini ada, diputar balikkan oleh dongeng itik buruk rupa ini.

begitu hyerin selesai bercerita, semua orang memberikan tepuk tangan.

bahkan terdengar obrolan anak-anak yang saling bercerita.

"Anak itik ini sangat menyedihkan"

"untung saja dia menemukan keluarga yang baik"

"Aku juga akan menjadi cantik seperti anak itik saat dewasa nanti"

kebanyakan yang berkomentar adalah anak-anak gadis. maklum saja, cerita dengan emosional tinggi seperti ini lebih mudah diterima oleh para anak gadis.

"Aku ingin cerita yang lebih menegangkan"

"Kak Hyerin, apa kakak tidak memiliki cerita yang menegangkan. aku suka cerita tentang superhero"

"Benar kak hyerin. aku juga ingin dengar"

Anak laki-laki nampaknya mulai satu suara dan ingin mendengarkan cerita yang lebih seru serta menegangkan.

"hmph, kalian anak laki-laki sangat kekanak-kanakan."

Salah seorang anak gadis berbicara seperti itu pada para anak laki-laki.

karena itu, mulailah terjadi perdebatan antara anak laki-laki dan perempuan.

melihat hyerin yang kebingungan, para guru mulai memisahkan anak-anak.

"Maaf, anak-anak malah bertengkar di saat seperti ini"

"ti-tidak masalah. hahaha"

Hyerin tertawa kecut pada kejadian itu.

Dia langsung menengok ke arah Rudy.

"Rudy, apa kamu tidak memiliki dongeng lain yang bisa memuaskan anak laki-laki? "

mendengar pertanyaan seperti itu, Rudy mulai mengerutkan kening. permintaan anak-anak sedikit sulit. dongeng mengenai pahlawan super? jika itu animasi, tokusatsu atau kisah pahlawan super dia tahu banyak. apa yang harus dia lakukan?

Rudy berpikir dengan keras.

......................

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***