Bab 9

" Tumben pagi-pagi udah kemari. " Ucap Hani

  " Aku ini lagi kesal tau lah, " sungut nya

" Ck, kesal terus kamu itu. " Balas Hani

" Huuuffftt, gimana tidak kesal aku nya. " Memasang wajah cemberut nya, " kemaren itu gara-gara anak itu Wardi ada niat mau main belakang sama mantan istri nya. Aku tidak terima lah, pas aku mau pergi kunci motorku di sembunyiin terus dia malah pergi sama tuh anak. Dan tadi pagi, biasa nya dia ada buat sarapan untuk aku sekarang tidak ada buat lagi. Tuh anak bener-bener bawa masalah saja. " Sungut nya kesal

  " Kalo memang Wardi ada main belakang, ya sudah kamu gak usah pusing. Mending kamu balas aja perbuatan nya itu. Kalo ketahuan dan dia marah ya kamu bilang aja, kalo masih ada hubungan sama si Sarah itu kamu gak bakal berenti buat main belakang juga. " Ucap Hani menghasut.

Luna diam mencerna ucapan Hani. " Ada baik nya juga aku seperti itu. Siapa suruh mau main belakang sama aku. "

" Ia kamu ada benar nya. Lagian pula siapa suruh mau main-main sama aku. " Gumam nya

" Nanti aku cari kan kenalan yang tajir melintir, biar kamu dapat senang nya. "

" Senang gimana lagi, " Ucap Luna yang mengerut kan kening nya.

  " Ck, nanti kamu tau sendiri. Kan kamu yang ngerasain. Tapi jangan lupa bagian ku kalo dapat duit nya. " Ujar Hani yang sedikit matre

" Gampang aja itu, asal benar banyak duit nya kita shopping. "

Hani pun mencari-cari kan Luna kenalan dari selingkuhan nya juga.

" Eh Lun, coba kamu lihat ini. Duh ganteng banget dia dari Danar ( Selingkuhannya ), mana banyak duit nya lagi. " Hani memperlihatkan foto pria itu

" Mintain dong nomor hp nya. Atau kamu kasi nomor hp ku. "

Hani pun memberikan nomor hp Luna pada pria itu. Belum lima menit, pria itu menghubungi Luna. Perselingkuhan itu pun di mulai.

***

Seminggu berlalu, kelakuan Luna pun berubah total. Wardi heran dengan perubahan dari Luna. Tidak ada lagi sifat manja nya yang seperti kenak-anakan. Sikap cuek nya pada Wardi pun sangat terlihat jelas. Terkadang hanya hal sepele saja Luna bisa marah sampai di luar batas. Seperti hari ini, Luna marah-marah hanyan hal sepele.

" Ingat ya Mas, jangan pernah kamu atur-atur aku jika kamu masih ada main di belakangku. "

" Aku tidak ada selingkuhan, apa belakangan ini kamu ada selingkuhan tapi kamu nuduh aku yang selingkuh, " Hardik nya

" Ck, kalo salah itu akui kesalahan. Jangan malah melempar balikkan kenyataan nya. " Luna tak mau kalah dari Wardi.

Dari perselingkuhan itu membuat Luna lupa dengan keluarganya di rumah. Ia lebih sering menghabiskan waktu di luar rumah.

" Sekarang kamu pilih aku apa mantan kamu itu Mas. Kalo pilih aku, aku akan kembali seperti dulu lagi. " Pungkas nya

" Ayo tenangkan hatimu dulu. " Wardi mengajak Luna untuk bicara dari hati ke hati agar kesalah pahaman mereka segera selesai.

Luna diam enggan berbicara pada Wardi. Wardi mengerti dengan perasaan Luna. Wardi memeluk tubuh Luna, Luna menangis dalam pelukan Wardi.

" Kamu jahat sama aku, kamu tega main belakang sama Sarah di belakangku. "

" Dengarin aku dulu, aku tidak ada main belakang sama Sarah. Aku hanya ingin memperbaiki semua nya dengan Serin. Serin hanya ingin aku baik dengan Sarah, tidak lebih. Karena aku dulu yang telah menjauh kan anak-anakku dengan Sarah. Sekarang mereka telah dewasa dan sudah seharus nya mereka semua mengetahui kebenaran nya. Serin pun mengerti karena aku tidak bisa kembali lagi dengan Sarah karena masing-masing telah menikah. Serin hanya ingin aku baik-baik dengan mamah nya. Tak masalah kurasa jika aku dan Sarah ketemu dengan anak-anak ngumpul biasa seperti dulu. " Jelas Wardi panjang

" Aku tetap tidak izinkan kamu untuk bertemu dengan Sarah. Kalo Serin mau ketemu Sarah biarin aja dia ketemu sendiri. Kalo memang kamu tidak ada main belakang dengan nya, jangan pernah kamu temui dia lagi di belakangku. " Balas Luna degan nafas sedikit menggebu

" Kamu ingat Mas, jangan sampai aku tau kamu ketemuan sama Sarah di belakangku. Akan ku pastikan kita bercerai. " Ancam nya

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***