chapter 11

Di rumah sederhana Bu Ida, percakapan serius masih berlanjut.

Ekspresi wajah Bu Ida terlihat bingung, dia sedang menimang keputusan berat nya.

Raka tiada henti meyakin kan Bu Ida untuk menerima lamaran nya.

"Bu saya akan meminta orang tua saya sekarang untuk datang kemari, karena memang saya berencana untuk semua ini, mereka tengah bersiap untuk datang dan menunggu konfirmasi dari saya" ucap Raka semakin serius.

Bu Ida terlihat menghirup nafas dalam dan menghembuskan nya kasar.

"Hhhhhhhh Ya sudah nak Raka Ibu menerima lamaran mu, tapi Ibu bingung bagaimana menyampaikan nya pada Aisya" jawab Bu Ida terlihat masih bingung.

"Saya sudah punya rencana Bu, rencana nya adalah Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx" ucap Raka yang mengatakan mengenai rencana nya agar Aisya mau tidak mau menerima lamaran nya.

"Oh begitu nak Raka, baiklah mudah-mudahan semua berjalan lancar" jawab Bu Ida.

"Aamiin Ya Robbal'alamin" semua serempak menjawab.

" Ya sudah Ibu mau bersiap mau ke sekolah Aisya dulu, kalian semua boleh ikut untuk Aisya" ucap Bu Ida.

"Iya Bu, kami akan ikut untuk melihat Aisya dan kalau boleh apa orang tua saya bisa ikut juga untuk lebih mengenal Aisya?" ucap Raka.

"Oh boleh kok nak Raka, kebetulan Aisya akan tampil loh hari ini, tapi apa tidak merepotkan?" tanya Bu Ida.

"Tidak sama sekali Bu, kami memang berencana untuk semua ini, nanti sepulang dari acara kami akan langsung melamar kepada Aisya langsung, bagaimana Bu?

"Oh begitu ya? apa tidak terlalu cepat?" tanya Bu Ida.

"Tidak Bu, lebih cepat lebih baik" jawab Raka mantap.

"Ya sudah kalau begitu" jawab Bu Ida.

Bu Ida bersiap-siap dan setelah nya mereka berangkat bersama-sama pergi ke Sekolah Aisya.

Orang tua Raka bertemu di gerbang Sekolah yang telah di share lock oleh Raka.

Flash Back Off

Mereka semua sudah sampai dan mereka duduk di kursi tamu orang tua murid yang sudah di sediakan.

Aisya tidak terlihat karena dia tengah mempersiapkan diri untuk tampil di acara perpisahan nya, sebelum naik ke panggung Aisya mencoba latihan untuk yang terakhir kali.

Kali ini Aisya akan bernyanyi dan diiringi gitar akustik oleh Ilham teman sekelas nya.

Acara memang sudah di mulai, para Siswa dan Siswi menampilkan bakat mereka masing-masing, dari Murid Kelas 1 sampai kelas 3 semua boleh ikut tampil.

Dimulai dari sambutan Kepala Sekolah, kata perpisahan dari Kakak kelas yang akan berpisah, adik kelas yang akan melepaskan dan sebagainya.

Satu persatu para Murid menampilkan bakat mereka masing-masing, sampai saat nya nama Aisya dan Ilham di panggil yang mendapat giliran tampil.

"Selanjut nya penampilan dari Kaka kelas tercinta kita, Kak Aisya dan Kak Ilham" ucap Murid yang menjadi MC acara perpisahan.

Entah mengapa suara riuh tepuk tangan semakin keras terdengar, saking antusias mereka terhadap penampilan Aisya dan Ilham.

Raka terlihat tersenyum menantikan penampilan Aisya.

Aisya dan Ilham terlihat menaiki panggung dan mulai bersiap, teriakan dan tepuk tangan semakin Ramai.

"Kak Aisya, Kak Ilham" teriakan dan gemuruh tepuk tangan mereka dengan semangat memenuhi tempat itu.

"Assalamu'alaikum semua nya, saya akan menyanyikan sebuah lagu, lagu ini bukan mewakili perasaan saya, namun saya sangat menyukai lagu ini yang tengah populer saat ini, mudah-mudahan kalian suka."

Aisya memulai nya dengan bercakap terlebih dahulu sambil tersenyum dengan manis nya.

Raka terlihat menelan ludah nya, penampilan Aisya saat ini sangat cantik dan elegan membuat Raka takjub.

Raka berbisik pada orang tua nya, memberi tahu kalau orang yang di depan adalah Aisya yang akan dilamar nya.

"Mah itu yang di depan Aisya" ucap Raka

"Yang benar kamu?" wah cantik nya pantesan kamu sampai ngebet kayak gini" ucap Bu Lina Mama nya Raka sambil tersenyum kagum melihat calon menantu nya.

Aisya mulai menyanyi dan disambut lagi dengan riuhan tepuk tangan.

WAKTU YANG SALAH

Jangan tanyakan perasaanku

Jika kau pun tak bisa beralih

Dari masa lalu yang menghantui mu

Karena sungguh ini tidak adil

Bukan maksudku menyakiti mu

Namun Tak mudah tuk melupakan

Cerita panjang yang pernah aku lalui

Tolong yakinkan saja ragu ku.

Pergi saja engkau pergi dariku

Biar ku bunuh perasaan untuk mu

Meski berat melangkah

Hatiku hanya tak siap terluka

Beri kisah kita sedikit waktu

Semesta mengirim dirimu untuk ku

Kamu adalah rasa yang tepat

Di waktu yang salah

Bukan ini yang ku mau

Lalu tuk apa kau datang

Kau dan aku menyakitkan

Dan semua kagum terhadap suara Aisya yang merdu, Aisya yang ramah cantik dan pintar membuat nya menjadi idola di sekolah nya.

"Kak Aisyyaaa, Kak Ilham hhuuuuuuuu" semua berteriak dan ada yang meminta Aisya menyanyikan sebuah lagu lagi.

Aisya kembali menyanyikan sebuah lagu permintaan dari teman-teman nya, dia menyanyikan lagu Kekasih Bayangan milik Cakra Khan.

(Maaf gak di tulis lirik nya hehe)

Setelah selesai Aisya turun dan bergegas mencari Mama nya di kursi tamu.

Sepanjang dia berjalan banyak yang menyapa nya, dia tidak enggan menjawab dengan tersenyum ramah kepada semua orang.

Aisya celingak celinguk mencari Mama nya, lalu Mama nya melambaikan tangan ke arah Aisya agar dia melihat dirinya, Aisya langsung tersenyum ceria bergegas menghampiri.

"Assalamu'alaikum mah" ucap Aisya sambil mencium tangan mama nya.

"Wa'alaikum Salam sayang duduk sini,

Mamah bangga sama kamu sayang" ucap Bu Ida sambil merangkul Aisya.

"Makasih Mah semua berkat Doa dan bimbingan Mama juga selama ini, oh iya Mita mana ma ? katanya mau ikut bareng Mama?" tanya Aisya.

"Ekkhhm Aku disini sayang, kamu kerrrrrrennn bangett aku bangga sama kamu sya, ternyata kamu banyak fans nya ya sampai diteriaki gitu" Ujar mita nyeroscos yang Mita duduk dibelakang Bu Ida.

"Hei maksih ya sudah mau datang, ah kamu ini biasa aja kok jangan muji-muji" Ucap Aisya sambil memeluk Mita sahabat nya.

Bersambung...

Hai terimakasih teman-teman readers semua masih menyimak cerita ini🤗

Tinggalkan jejak kalian ya berupa like komen dan rate 5🙏

Dukungan kalian sangat berarti bagi kami😘

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***