Menarik dan Menantang

Di sebuah mansion mewah, sebuah mobil mewah baru saja terparkir tepat di depan pintu mansion tersebut dan keluarlah 2 orang lelaki tampan yang langsung disambut oleh salah satu pelayan di rumah itu.

“Selamat malam, Den,” sapa pelayan tersebut dengan sedikit membungkukkan badannya.

“Malam, Mang Ujo, seperti biasa ya, Mang,” ucap Wira seraya memberikan kunci mobilnya.

“Siap, Den,” jawab mang Ujo seraya mengangkat tangannya seperti sedang hormat.

Wira hanya tersenyum dan masuk untuk menyusul si bos yang seperti biasa yang selalu dingin terhadap orang-orang sekitarnya.

Wira memang tinggal di mansion ini bersama sang boss, atas perintah sang boss sendiri, ya walaupun Wira sebenarnya punya apartemen sendiri tetapi ia hanya sekali-kali ke sana.

Kedua pria tersebut langsung menuju kamar mereka masing-masing untuk membersihkan diri.

Di dalam kamarnya Kevin baru saja keluar dari kamar mandi dengan bertelanjang dada dan hanya handuk yang melilit perutnya untuk menutupi aset berharganya.

Kevin berjalan menuju lemarinya dan memilih celana kaos pendek yang agak longgar karena ia memang terbiasa tidur dengan hanya berpenampilan seperti itu.

Sebelum tidur ia selalu membuka hp nya untuk mengecek pekerjaannya, dia membuka emailnya dan matanya terfokus pada salah satu file yang tadi siang diterimanya, dia pun membukanya dengan raut wajah yang tak dapat dibaca.

“Aisyah Putri W, mahasiswa fakultas management and bussiness kampus AU, 22 tahun, single dan belum pernah menjalin kasih dengan siapa pun, hmm menarik, biodata yang sangat privacy,” gumamnya.

“menarik dan menantang” sambungnya lagi

Kevin melihat lagi akun sosmed dari wanita yang telah berhasil menarik perhatiannya itu.

Kevin membuat akun sosmed dengan nama lain atau fake account dan mengikuti semua akun sosial media gadis pujaannya itu.

Walaupun seorang pengusaha yang sukses namun Kevin tak mempunyai akun sosmed, baginya itu sangat tidak penting, hanya buang-buang waktu saja tapi kini ia berbeda 180 derajat.

Mahasiswa yang berpenampilan sederhana itu telah membuatnya melanggar prinsipnya, ya walaupun dengan fake account.

Kelvin menstalk seluruh akun tersebut untuk mencari tahu lebih mengenai gadis itu, ia melihat beberapa foto dari gadis tersebut dan menyimpannya.

Kevin terus mensroll layar ponsel canggihnya namun tanpa sengaja ia mengklik tanda love di salah satu foto yang berada lumayan bawah yang membuatnya kaget, namun mau diapa, dibatalkan pun sudah percuma karena pemberitahuannya pun pasti sudah masuk.

“Bodoh...bodohhh... adduh bodoh banget sih lo Vin,” umpatnya pada dirinya sendiri.

“Ah sudahlah, lagian dia juga pasti ga tau kan gue pake akun fake,” ucapnya seraya tersenyum smirk.

Kevin kemudian melanjutkan aktivitasnya yang sama seperti sebelumnya, yakni menstalk wanita yang mulai hari ini akan diperjuangkannya.

“Kau akan menjadi milikku, gadis Manis,” gumamnya seraya tersenyum tipis.

Ia tak bosannya menscroll hpnya melihat dan senyimpan foto yang dianggapnya lucu.

***

Di mansion yang sama namun di lain kamar, Wira membuka akun sosmednya, Wira memang memiliki akun sosmed namun ia hanya sesekali membukanya sebab kesibukannya menjadi tangan kanan si bos tampan pengusaha nomor 1 itu.

Wira mengingat si gadis manis yang memikat hati sang bos untuk pertama kalinya, ia pun melakukan hal serupa, yakni menjelajahi akun sosmed sang gadis. Ia tersenyum melihat foto-foto itu.

“Pantas saja si bos yang dingin itu untuk pertama kalinya tertarik dengan wanita, dia memang begitu manis dan memiliki paras yang memikat perhatian dan hati para pria tak terkecuali para bad boy,” ucapnya pada dirinya sendiri.

“Sepertinya dia bukan dari kalangan biasa, kenapa informasi tentang dia begitu tertutupi,” pikirnya kemudian.

“But don’t worry, I promise I’ll always support and help you to get her, my Bro,” janjinya pada dirinya sendiri.

Wira sangat antusias untuk mendekatkan sang bos sekaligus sahabat kepada sang gadis karena ia memang sangat memprioritaskan sahabatnya itu.

Wira telah berjanji akan selalu menemani sang sahabat dan membantunya dalam hal apapun walaupun dengan nyawanya pun ia akan berikan karena baginya sahabatnya itu sangat berjasa dalam hidupnya.