Setelah menempuh perjalanan kurang lebih 30 menit Pak Sarmin dan Bu Maya sampai di tempat kerja dan mereka berpisah karena beda ruangan.Bu Maya ada di gedung D dan Pak Sarmin ada di gedung C.
"Bu bapak ke ruangan bapak dulu".
"iya pak nanti kita ketemu pas makan siang "
"iya Bu kalau di ruangan bapak GK ada makan siang ".
Bu Maya ruangan ada di lantai 2 gedung D dan pak Sarmin ada di lantai 3 gedung C
Pak Sarmin pekerja yang tekun , beliau selalu belajar dan belajar tentang IT di kantor nya.
Bu Maya pun juga begitu , beliau pekerja yang tekun dan selalu banyak teman yang minta di ajarin jika ada yang tidak tau.
Dah kebetulan hari ini Pak Sarmin harus dinas keluar kota karena ada tempat yang harus di kunjungi dan Pak Sarmin pun memberi tahu istri nya kalau nanti pulang malam dan minta istri nya untuk pulang sendiri.
"ibu maaf bapak gak bisa makan siang sama ibu"
"ini tiba-tiba ada tugas keluar kota "
"ini bapak mau berangkat ".
"ya sudah pak gpp "
"ibu gpp kan pulang sendirian "
"kalau ibu nunggu bapak kasihan anak2 "
"iya pak nanti ibu naik bis saja".
Setelah memberi tahu istri Pak Sarmin segera berangkat naik mobil kantor dengan teman seruangan nya.
"Adi tugas kok mendadak ya"
"iya neh mas Min".
"nama nya kita bawahan dan cuman staf"
'ya jadi gini deh mas siap menerima tugas dadakan"
"iya juga Adi"
"kita nikmati saja Adi ".
Pak Sarmin dan Adi segera menuju parkiran mobil dan memakai mobil kantor untuk tugas luar kota.
Karena jarak agak jauh maka Adi yang di minta untuk menyopiri dan nanti jika Adi capek atau lelah maka Pak Sarmin. yang akan
mengganti kan nya.
Setelah suami nya memberitahu bahwa mereka tidak bisa pulang bersama ,Bu Maya melanjutkan lagi pekerjaan nya.
Bu Maya sibuk dengan kertas dan layar komputer karena harus memindahkan banyak data dan informasi ke dalam file nya.
"mbak Maya",kata Siska
Siska adalah teman satu ruangan dengan Bu Maya, Siska pegawai termuda di sana dan dua belum menikah.
"Gimana Siska",tanya Bu Maya.
"Minta tolong dong ajarin ini "
"OOO ini ya kan ini menghitung untuk naik pangkat"
"Iya mbak dan aku belum begitu bisa "
Bu Maya mengajari Siska cara menghitung angka kredit.
Sementara di rumah Nina dan Beni sedang bermain di ruang tengah sambil menonton film kartun. Dan Bi Surti baru selesai setrika baju keluarga Pak Sarmin.
"Ben, lapar apa gak,tanya Nina
"Lapar kak tapi bi Surti masih setrika.
"kan ada kakak tho Beni"
"kakak siapin ya".
Walaupun di rumah ada pembantu Nina dan Beni berusaha untuk mandiri, apalagi Nina sebagai seorang kakak harus benar 2 ngemong adik nya
Apalagi kedua orang tua Nina bekerja semuanya.Ayah Nina pekerja keras pulang pun sering malam karena banyak kerjaan atau lembur dan kadang luar kota sehingga Bu Maya sering pulang sendiri.
Tapi kadang-kadang Ayah Nina juga marah sangat Nina dan Beni nakal atau bandel.
Walaupun Ayah Nina orang nya keras tapi Nina tetap sayang ayah nya.
Nina akhirnya ke dapur untuk ambil makanan buat Beni.Nina ingin nyiapin adik nya dulu baru setelah itu Nina makan.
Saat Nina ambil makanan,Bi Sumi datang setelah setrika baju nya selesai.
"lho mbak Nina mau makan"
"nanti saja Bi Nina mau nyuapin Beni dulu"
"udah biar bibi yang nyuapin"
"Non Nina makan saja"
Akhirnya bi Suni mengambil makanan untuk Beni dan Nina makan di meja makan.
Setelah beberapa jam kemudian waktu sudah sore
Nina dan Beni sudah mandi.Mereka selalu mandi lebih awal sebelum kedua orang tua nya datang.
"tok,tok,tok"
"Bi Surti kayak e ada tamu",kata Nina.
Bi Surti kemudian berjalan ke ruang tamu untuk membuka kan pintu.
"eh ibu udah pulang "
"iya Bi
Bu Maya berjalan masuk ke dalam rumah dan kemudian melihat anak2 nya sedang nonton tv.
"Ibu kok pulang sendiri" kata Nina.
"Bapak dimana Bu"
"Bapak ada dinas keluar kota Nina "
Nina begitu khawatir saat melihat hanya ibu nya yang pulang.
Semoga ayah nya Nina tetap selalu sehat ya readers.
Cerita nanti berlanjut ke bab selanjutnya ya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments