17. Matthew Telah Kembali Pulang

5 Bulan pun telah berlalu permasalahan pun akhirnya telah diselesaikan di pengadilan,hukuman pun telah diberikan kepada pevita dan ia menerima hukuman yaitu mendekam di penjara karena telah mencoba melakukan pembunuhan,saat itu peter langsung meminta maaf kepada caroline karena sudah salah paham kepadanya.

Peter mengatakan "Ayah minta maaf... Ayah tahu ayah salah tidak mempercayai anak ayah sendiri" Langsung menangis

Caroline menjawab "Tidak masalah ayah. caroline sudah memaafkan ayah" Mengusap air matanya

Peter mengatakan "Ayah janji mulai sekarang ayah akan lebih percaya anak ayah sendiri daripada orang lain"

Caroline menjawab "Baiklah ayah" Langsung memeluk ayahnya

Lalu caroline mengajak ayahnya untuk pulang namun tiba-tiba tuan muda menghentikan langkahnya.....

Timothy mengatakan "Pulang lah ke rumah bersama ku"

Caroline menjawab "Tidak. Saya akan pulang bersama ayah ku. Lagi pula saya sudah mengajukan surat pisah"

Timothy mengatakan "Caroline..... Aku tidak ingin berpisah padamu"

Caroline menjawab "Pernikahan kita hanyalah sebuah kontrak dan pembunuhnya sudah di temukan. Jadi untuk apa kita pertahankan pernikahan kontrak ini tuan muda"

Lalu caroline pun berpamitan kepada nyonya ashley,membawa ayahnya pergi dari tempat tersebut,nyonya ashley pun mendatangi tuan muda dan langsung menepuk pundaknya.

Ashley mengatakan "Jika kamu mencintainya maka perjuangkan. Dan ibu pikir caroline memanglah wanita yanga layak di perjuangkan

Lalu tuan muda pun segera pergi meninggalkan tempat tersebut......

Peter mengatakan "Apakah kamu yakin ingin mengakhiri hubungan mu dengan tuan muda?"

Caroline menjawab "Ayah pernikahan yang sedang kita jalani ini hanyalah sebuah kontrak dan sekarang kontrak telah berakhir"

Peter mengatakan "Tapi.... "

Caroline menjawab "Ayah tidak perlu memikirkan itu semua, sekarang ayah istirahat saja" Sambil menarik selimutnya

Peter mengatakan "Nak..... " Memegang tangannya

Caroline menjawab "Ada apa ayah?"

Peter mengatakan "Ayah percaya keputusan yang di ambil dari hati itu pasti yang terbaik"

Caroline menjawab "Baiklah ayah" Langsung tersenyum

Lalu caroline pun meninggalkan ayahnya sendirian di kamar,dan ia pun langsung masuk ke dalam kamar untuk berganti pakaian, tiba-tiba seseorang menekan tombol bel rumahnya.

Caroline mengatakan "Sebentar"

Lalu caroline langsung membuka pintu tersebut.....

Matthew mengatakan "Caroline. Maafkan kakak tidak bisa menemanimu di saat kamu terpuruk" Langsung memeluknya

Caroline menjawab "Kakak darimana?" Langsung memeluknya kembali

Matthew mengatakan "Ayo kita bicara di dalam saja. Karena ada suatu hal yang perlu kamu ketahui"

Caroline menjawab "Ayo masuk kak"

Saat di dalam rumah matthew pun langsung menceritakan kejadian mengapa dirinya tiba-tiba tanpa kabar,caroline bahkan tidak menyangka dengan apa yang di alami oleh kakaknya tersebut,ternyata matthew telah di jebak oleh tuan muda dan menyuruhnya untuk tidak perlu ikut campur dengan urusannya.

Matthew mengatakan "Saat itu kaka di bius lalu tiba-tiba saja ketika saat kakak sadar kakak telah berada di negeri lain. Kakak mencari ide supaya bisa pergi dari negeri tersebut tapi selalu ada seseorang yang menggagalkannya"

Caroline mengatakan kata hati *Mengapa dia begitu jahat? Semua orang yang di sekitarku di buatnya menderita* Langsung berpikir

Matthew mengatakan "Untung saja saat itu ada seseorang teman kakak yang sedang berlibur di sana dan kakak berpura-pura menjadi pegawainya. Sehingga pemantau itu tidak sadar pada saat kakak pergi kembali"

Caroline menjawab "Kaka aku minta maaf dengan apa yang terjadi padamu" Langsung memegang tangannya

Matthew mengatakan "Ini bukanlah kesalahan mu ini adalah kesalahan nya. Dan saya mendapatkan kabar bahwa nyonya ashley masih hidup dan membuat saya terkejut ternyata nona pevita penyebab penusukan tersebut"

Caroline menjawab "Benar kak. Semua kebenaran telah terungkap bahwa saya bukan di tuduh sebagai pembunuh lagi"

Matthew mengatakan "Lalu bagaimana hubungan mu dengan tuan muda?"

Tiba-tiba seseorang datang menekan tombol bel rumahnya......

Caroline mengatakan "Tuan muda?" Begitu terkejut

Timothy menjawab "Caroline" Langsung memeluknya

Saat itu matthew langsung mendorong tuan muda dari caroline, lalu menarik caroline dan menyembunyikan di belakangnya,tuan muda pun begitu bingung melihat sikap matthew kepadanya.

Matthew mengatakan "jangan pernah ganggu keluarga kami lagi"

Timothy menjawab "saya tidak memiliki urusan denganmu jadi tidak perlu ikut campur urusan rumah tangga saya"

Matthew mengatakan "Tidak ada lagi yang perlu dibicarakan lagi tuan muda. Sudah cukup penderitaan yang telah anda berikan"

Timothy mengatakan "Tolong berikan saya kesempatan Caroline untuk berbicara denganmu" Sambil berlutut

Caroline mengatakan "Kak. Aku akan bicara padanya berikan kami ruang untuk berbicara"

Matthew menjawab "Caroline tapi dia.... "

Caroline mengatakan "Kak tolong berikan kami ruang untuk menyelesaikan masalah kami"

Lalu matthew pun meninggalkan caroline dengan tuan muda.....

Caroline mengatakan "Kita bicara di luar saja" Langsung menutup pintu rumah

Timothy menjawab "Baiklah tidak masalah. Terima kasih telah memberikan saya kesempatan untuk berbicara"

Caroline mengatakan "Apa yang ingin anda mau katakan?"

Timothy menjawab "Saya ingin memulai dari awal ini semua denganmu. Saya tahu pernikahan kita pada awalnya hanya sebuah kontrak tapi kita bisa mengakhiri kontrak itu dan memulainya dengan hubungan yang baru tanpa kontrak apapun. Jadi saya mohon kepadamu apa kamu setuju? "

Caroline mengatakan "Baik" Dengan muka begitu datar

Tuan muda pun langsung tersenyum lebar dan langsung memeluk caroline,namun wajah Caroline hanya berwajah datar, lalu caroline pun melepaskan pelukan tersebut.

Caroline mengatakan "Tapi anda harus menjawab pertanyaan saya secara jujur terlebih dahulu"

Timothy menjawab "Apa yang ingin anda tanya? Tanyakan saja"

Caroline mengatakan "Apakah anda pernah menyuruh matthew untuk tidak membantu saya lagi?"

Timothy menjawab "Yah aku pernah menyuruhnya untuk pergi"

Caroline berkata dalam hatinya *Apa itu artinya yang dikatakan oleh kak matthew itu memang benar?* Langsung menangis

Caroline pun langsung mengusir tuan muda untuk pergi dari rumahnya.....

Timothy mengatakan "Caroline apa yang anda lakukan?"

Caroline menjawab "Asal anda tahu satu penyesalan dalam hidup saya adalah mencintaimu begitu dalam. Tapi sekarang aku akan merubah perasaan itu menjadi sebuah kebencian yang sangat dalam seperti saat aku mencintaimu"

Timothy mengatakan "Apa? " Memegang tangannya

Caroline menjawab "Lepaskan!"

Timothy mengatakan "Tarik ucapan mu caroline"

Caroline menjawab "Aku tidak akan menarik perkataan yang telah baru ku katakan"

Lalu timothy langsung membawa caroline ke dalam mobil, dan langsung saja ia mengunci mobilnya, sehingga caroline tidak bisa kabur dari mobil.

Pevita mengatakan dalam hati *Apa anda pikir dengan memasukan saya ke dalam penjara akan membuat saya berhenti? Tentu saja tidak lihat dan tunggu saja langkah yang akan saya lakukan selanjutnya* Langsung tersenyum licik

Lalu tuan muda membawa caroline ke suatu tempat yang dimana tempat itu pernah ia kunjungi sebelumnya......

Segera Update Ditunggu Yah>>

...****************...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***