Pindah

Bodyguard memasukkan koper milik nona dan tuan mudanya kedalam mobil. Pagi ini nona dan tuan mudanya akan berangkat ke kota Z.

" Apa semua barang-barangnya sudah di cek?"

" Sudah mommy"

" Nanti kalau sudah sampai jangan lupa kasih kabar"

" Siap Mom"

Kiran memeluk putri kesayangannya. Begitu juga dengan Axel. Ia bakal kangen dengan keriuhan twins. Mansion-nya akan terasa sepi karena nggak ada buah hatinya.

" Kalau mommy kangen, mommy bisa telpon Eca kapanpun mommy mau"

" Iya sayang"

" Kalau udah libur Eca pasti main ke mansion"

" Mommy akan tunggu ke datang Eca sama Axel. Besok mommy mungkin mau ke pulau mahar sama Daddy"

" Daddy curang!"

" Curang gimana?"

" Giliran Eca minta liburan, Daddy nggak pernah kasih. Giliran mommy yang minta langsung dikabulkan"

" Wajarlah, mommy kan istri Daddy"

" Iya, Eca kan anaknya Daddy"

" Eca sekarang kan sudah punya suami, jadi minta suaminya lha untuk ajak Eca jalan-jalan"

" Daddy nggak asyik"

Darren tertawa melihat ekspresi kesal putrinya. Setelah sekian lama, akhirnya dia bisa melihat wajah kesal sang putri.

" Adele lama banget sih" kata Axel.

" Sabar, mungkin dia juga lagi pamitan sama orang tuanya" kata Kiran.

Benar juga apa yang dikatakan mommy-nya. Mereka kan mau pindah, otomatis pamitannya juga sangat lama. Karena mereka masih lama mau ke sini lagi.

" Kalian bertiga harus rajin-rajin kuliahnya. Daddy ingin kalian lulus dengan IPK yang bagus"

" Siap Daddy"

Darren memeluk anak dan mantunya. Tak rela rasanya melepaskan putrinya. Tapi mau bagaimana lagi, putrinya sudah punya suami. Jadi dia harus ikut dengan suaminya.

" Axel, Alexa"

Twins langsung menoleh kearah suara yang memanggil namanya.

" Oma, Grandma"

Anggun dan Clarissa langsung memeluk cucu kesayangan mereka. Mereka terlambat datang karena macet. Jadi mereka harus menunggu jalan lancar dulu, baru bisa dari ke sini.

" Cucu Oma sudah mau berangkat?"

" Iya Oma, ini lagi nunggu Adele sama Farrel"

" Oma pasti kangen banget sama kalian berdua"

" Grandma juga"

" Sama, kita berdua juga kangen sama Oma dan Grandma"

" Jadi cuma sama Oma aja nih kangennya?, sama opa nggak?"

" Sama grandpa juga nggak kangen"

" Kangen, Eca pasti kangen sama semuanya"

Alexa memeluk Opa dan grandpa nya. Dia pasti akan kangen suasana kumpul keluarga. Dimana semua keluarganya ngumpul.

" Kapan-kapan kita bikin acara barbeque-an " kata Kiran.

" Bagus itu sayang. Lagipula sudah lama kita nggak buat acara barbeque-an "

Ya dengan adanya acara itu, semua keluarga besar pasti akan datang. Jadi mereka bisa bersilaturahmi lagi. Yang biasanya jarang bertemu, dengan adanya acara ini bisa bertemu.

" Semoga nanti pas Eca sama Alisha udah kesini udah ada kabar baik" kata Anggun.

" Aamiin"

Raut wajah Kenan langsung berubah saat mendengar ucapan Omanya. Ia teringat akan pesan mertuanya semalam. Kalau mereka tidak boleh memiliki anak dulu. Karena akan beresiko untuk Alexa.

" Kakak kenapa?"

" Nggak apa-apa sayang"

Kenan memang belum menceritakan sama istrinya tentang apa yang dikatakan mertuanya. Karena mertuanya melarang dia untuk menceritakan pada Alexa.

" Kakak yakin?"

" Yakin sayang"

Alexa tau ada sesuatu yang dipikirkan suaminya. Nanti pas di mansion ia akan tanya pada suaminya.

" Eca, Alisha"

" Lama banget sih Del"

" Sorry, tadi gue pamitan sama mama, papa dulu. Maklum lha, mereka akan melepas putri tercinta mereka untuk memulai kehidupan baru"

Alexa tau, karena bukan cuma orang tua Adele yang seperti itu. Orang tuanya juga seperti itu. Bahkan semalam mommy-nya juga nangis.

Bodyguard memasukkan koper milik Adele kedalam bagasi. Sama seperti Alexa dan Alisha, Adele juga tidak banyak membawa pakaian dan juga barang-barang.

" Kita berangkat dulu semuanya"

" Hati-hati di jalan"

Alexa dan yang lainnya masuk kedalam mobil mereka masing-masing. Alexa membuka kaca mobilnya.

" Bye-bye semuanya"

" Bye-bye sayang. Jangan lupa kasih kabar kalau sudah sampai"

" Siap mommy"

Kiran membalas lambaian tangan putrinya. Begitu juga dengan Alisha dan yang lainnya. Cuma Alisha yang membawa anggota keluarganya, yaitu neneknya.

Mobil mewah milik Kenan melaju meninggalkan mansion mertuanya. Diikuti sama mobil Axel dan terakhir mobil Farrel. Mobil mewah itu beriringan keluar dari mansion.

Suasana jalan ibu kota sudah mulai macet. Hal seperti inilah yang membuat mereka malas tinggal di kota. Sudah banyak polusi, dan macetnya tidak pernah hilang.

" Kak"

" Iya sayang"

" Kakak bohong sama Eca, kan?"

" Bohong apa sayang"

" Ada yang kakak sembunyikan dari Eca"

" Nggak ada sayang"

" Tuh kan kakak bohong lagi. Eca tau kalau kakak lagi sembunyikan sesuatu dari Eca"

" Bener sayang, kakak nggak ada sembunyikan apapun dari sayang"

" Beneran?"

" Bener sayang, jadi jangan mikir yang aneh-aneh lagi, ya"

" Eca nggak pingin aja kakak sembunyikan apapun dari Eca. Kalau ada masalah kita hadapi sama-sama"

" Iya sayang"

Alexa berharap suaminya tidak menyembunyikan sesuatu. Karena kalau ia tau nanti, maka ia akan sangat kecewa dengan suaminya.

****

Setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh. Akhirnya Alexa sampai juga di mansion-nya. Kadang mereka langsung di sambut sama bodyguard.

" Selamat datang kembali tuan dan nona muda"

" Terima kasih. Tolong bawakan koper saya ke atas ya Om"

" Siap nona muda"

Bodyguard itu mengeluarkan koper tuan dan nona mudanya dari dalam mobil. Setelah itu dia membawa koper itu ke dalam mansion.

" Disini belum ada pelayan ya Kak?"

" Belum sayang, nanti kita cari di yayasan ya"

" Iya Kak"

" Kira-kira tiga puluh pelayan cukup nggak ya sayang"

" Cukup Kak, tambah tukang kebun lima belas orang "

" Lima belas cukup nggak sayang?. Soalnya mereka juga harus merapikan rumput golf"

" Ya udah dua puluh aja"

" Berarti totalnya 50 orang ya?"

" Iya Kak. Kalau bisa tukang kebunnya, warga sekitar sini aja. Kan lumayan bisa bantu-bantu keuangan mereka"

" Iya sayang, nanti kakak cari "

Inilah yang paling dia suka dari istrinya. Dia sangat peduli dengan orang-orang sekitarnya. Sifat itulah yang jarang ia temui dari wanita yang berasal dari keluarga kaya.

" Jadi sore ini Eca yang masak"

" Iya, tapi kalau sayang capek, kita makan diluar aja"

" Eca nggak capek kok Kak. Jadi ntar sore biar Eca aja yang masak"

" Nanti kakak bantuin. Bahan masak kita kan belum ada sayang, jadi gimana kita mau masak"

" Kakak benar juga. Ntar siang kita pergi ke supermarket"

" Belanja untuk satu Minggu atau langsung satu bulan?"

" Satu Minggu aja. Nanti kalau habis kita belanja lagi"

" Ok sayang. Kakak mau hubungi pihak yayasan dulu"

" Emang kakak udah punya nomor orang yayasanya"

" Udah, nih kakak cari di google tadi. Kakak nggak ingin sayang kelelahan karena membersihkan mansion sebesar dan seluas ini. Dan lagi sayang pasti nggak akan kuat membersihkan mansion sebesar ini"

Alexa tidak menyangka suaminya secepat itu mencari nomor yayasan. Dan ia sangat senang dan bahagia karena suaminya sangat perhatian padanya.

To be continued.

Happy reading 😚😚

Terpopuler

Comments

Nf@. Conan 😎

Nf@. Conan 😎

Ehh..
Kenan sdah punya anak kah thor???

2024-04-18

0

Sani Srimulyani

Sani Srimulyani

bener itu kan mending jujur aja sama alexa biar nanti dia gue kecewa.

2024-03-29

0

githa.rhma

githa.rhma

kasih pengertian ke alexa nunda 2-3th dlu mah gpp itung2 fokus kulyah dlu biar ga kebanyakan cuti dan keteran.. di tahun terakhir baru dh program buat debay syukur2 lngsung TWINS yaa gaa

2024-02-07

1

lihat semua
Episodes
1 Gagal malam pertama
2 Mansion Alexa
3 Danau buatan
4 Mansion Axel dan Farrel
5 Wejangan
6 Wejangan 2
7 Pindah
8 Hari pertama di mansion baru
9 Kerja Bakti
10 Masak berdua
11 Tidur dikamar baru
12 Petugas yayasan bertingkah
13 Memantau
14 Berkunjung ke mansion Alexa
15 Jujur itu mahal
16 Saling menghargai
17 Hari pertama kuliah
18 Dosen killer
19 Detektif
20 Bertindak
21 Diculik
22 Kemarahan Axel
23 Rumah sakit
24 Kembali
25 Kedatangan Kenan
26 Lepas Kangen
27 Axel Manja
28 Ngambek
29 Pengumuman
30 Pelayan yang jujur
31 Menemui pelaku
32 Istri sensitif
33 Bukti
34 Bukti terakhir
35 Misi sukses
36 Bertemu ibu korban
37 Kasus selesai
38 Shopping
39 Akhirnya gol juga
40 Akhirnya gol juga 2
41 Hukuman
42 Pria misterius
43 Acara Barbeque
44 Gagal tidur di luar
45 Most wanted di Green Light
46 Mengintai
47 Kampung nelayan
48 Kedatangan tamu istimewa
49 Olahraga bersama
50 Minimarket pribadi
51 Hampir aja
52 Pulang kampung
53 Acara resepsi
54 Rekan kerja Julid
55 Sugar baby
56 Menjemput istri
57 Gedung Baru
58 Dinner Gatot
59 Bola-bola ubi
60 Prasangka
61 Resiko punya suami tampan
62 Musuh baru
63 Cari masalah
64 Memberikan peringatan
65 Kedatangan Mertua
66 Kedatangan Mertua 2
67 Bertingkah
68 Alamat rumah Dion
69 Peringatan terakhir
70 Konsultasi
71 Di bohongi
72 Bertemu nelayan
73 Kesayangan Axel
74 Bicara empat mata
75 Bicara empat mata 2
76 Kembali mesra
77 Axel ketahuan
78 Obrolan sebelum tidur
79 Keseruan di pagi hari
80 Puncak
81 Lomba sepak bola
82 Tamu tak diundang
83 Rencana Alice
84 Senjata makan tuan
85 Alice dan Dion
86 Surprise untuk Alice
87 Mencoba kabur
88 Karir Dion
89 Menebus kesalahan
90 Kembali ke kota J
91 Menuju hari H
92 Sah
93 Syukuran pernikahan Beni
94 Shopping dengan mertua
95 Resepsi Beni dan Anya
96 Berburu makanan di tempat resepsi
97 Keluarga Dermawan
98 Alexa pingsan
99 Antara bahagia dan kecewa
100 Perasaan wanita
101 Masih kecil
102 Berbagi kabar gembira
103 Dua garis merah
104 Periksa kandungan
105 Ngerujak
106 Bermain golf
107 Ngidam
108 Kedondong
109 Jatuh sakit
110 Kedatangan orang tua Alexa
111 Terpisah
112 Kemarahan Kiran
113 Tersiksa
114 Melepas rindu
115 Kedatangan Grandma
116 Rujak
117 Keanehan tuan muda
118 Asam pedas
119 Berangkat
120 Menjemput
121 Menghadapi bersama
122 Saling memaafkan
123 Menjemput Alexa
124 Berkumpul kembali
125 Salad buah
126 Kabar gembira
127 Pengumuman
128 Jalan-jalan
129 Kucing besar
Episodes

Updated 129 Episodes

1
Gagal malam pertama
2
Mansion Alexa
3
Danau buatan
4
Mansion Axel dan Farrel
5
Wejangan
6
Wejangan 2
7
Pindah
8
Hari pertama di mansion baru
9
Kerja Bakti
10
Masak berdua
11
Tidur dikamar baru
12
Petugas yayasan bertingkah
13
Memantau
14
Berkunjung ke mansion Alexa
15
Jujur itu mahal
16
Saling menghargai
17
Hari pertama kuliah
18
Dosen killer
19
Detektif
20
Bertindak
21
Diculik
22
Kemarahan Axel
23
Rumah sakit
24
Kembali
25
Kedatangan Kenan
26
Lepas Kangen
27
Axel Manja
28
Ngambek
29
Pengumuman
30
Pelayan yang jujur
31
Menemui pelaku
32
Istri sensitif
33
Bukti
34
Bukti terakhir
35
Misi sukses
36
Bertemu ibu korban
37
Kasus selesai
38
Shopping
39
Akhirnya gol juga
40
Akhirnya gol juga 2
41
Hukuman
42
Pria misterius
43
Acara Barbeque
44
Gagal tidur di luar
45
Most wanted di Green Light
46
Mengintai
47
Kampung nelayan
48
Kedatangan tamu istimewa
49
Olahraga bersama
50
Minimarket pribadi
51
Hampir aja
52
Pulang kampung
53
Acara resepsi
54
Rekan kerja Julid
55
Sugar baby
56
Menjemput istri
57
Gedung Baru
58
Dinner Gatot
59
Bola-bola ubi
60
Prasangka
61
Resiko punya suami tampan
62
Musuh baru
63
Cari masalah
64
Memberikan peringatan
65
Kedatangan Mertua
66
Kedatangan Mertua 2
67
Bertingkah
68
Alamat rumah Dion
69
Peringatan terakhir
70
Konsultasi
71
Di bohongi
72
Bertemu nelayan
73
Kesayangan Axel
74
Bicara empat mata
75
Bicara empat mata 2
76
Kembali mesra
77
Axel ketahuan
78
Obrolan sebelum tidur
79
Keseruan di pagi hari
80
Puncak
81
Lomba sepak bola
82
Tamu tak diundang
83
Rencana Alice
84
Senjata makan tuan
85
Alice dan Dion
86
Surprise untuk Alice
87
Mencoba kabur
88
Karir Dion
89
Menebus kesalahan
90
Kembali ke kota J
91
Menuju hari H
92
Sah
93
Syukuran pernikahan Beni
94
Shopping dengan mertua
95
Resepsi Beni dan Anya
96
Berburu makanan di tempat resepsi
97
Keluarga Dermawan
98
Alexa pingsan
99
Antara bahagia dan kecewa
100
Perasaan wanita
101
Masih kecil
102
Berbagi kabar gembira
103
Dua garis merah
104
Periksa kandungan
105
Ngerujak
106
Bermain golf
107
Ngidam
108
Kedondong
109
Jatuh sakit
110
Kedatangan orang tua Alexa
111
Terpisah
112
Kemarahan Kiran
113
Tersiksa
114
Melepas rindu
115
Kedatangan Grandma
116
Rujak
117
Keanehan tuan muda
118
Asam pedas
119
Berangkat
120
Menjemput
121
Menghadapi bersama
122
Saling memaafkan
123
Menjemput Alexa
124
Berkumpul kembali
125
Salad buah
126
Kabar gembira
127
Pengumuman
128
Jalan-jalan
129
Kucing besar

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!