CH 17.Bagian Tengah Hutan Kematian

Di sebuah gua di bagian tengah Hutan Kematian yang aura kematiannya semakin padat, terlihat dua orang pemudah dan seekor harimau putih kecil sedang duduk di depan api unggun sambil minum anggur.

"Long Tian setelah ini kamu akan kemana?" tanya Xiao Chen kepada Long Tian yang ada di sebelahnya. Ternyata pemuda yang di tolong Long Tian bernama Xiao Chen.

"Saya masih mempunyai sedikit urusan di sini." jawab Long Tian setelah meneguk anggur.

"Kamu juga ingin memasuki reruntuhan kuno?" tanya Xiao Chen lagi.

Long Tian tidak langsung menjawab, Ia berdiri dan sedikit berjalan kedepan sehingga membelakangi Xiao Chen dan berkata, "Kemungkinan iya dan kemungkinan tidak. Xiao Chen apakah kamu memiliki informasi tentang pria bertopeng yang menyerangmu siang tadi?"

"Tidak!" Xiao Chen menggelengkan kepala dan melanjutkan, "Yang saya tahu, mereka adalah sebuah organisasi tetapi mereka berasal dari kekaisaran Zong."

"Terus mengapa mereka menyerangmu?" tanya Long Tian lagi.

"Mereka menginginkan liontin giok ini." jawab Xiao Chen sambil menunjuk Liontin Giok yang Dia kenakan di lehernya.

Long Tian tidak menjawab lagi, Ia langsung kembali duduk di depan api unggun. Long Tian dan Xiao Chen lanjut mengobrol dengan serius hingga matahari pelahan lahan terbit. Setelah itu Xiao chen langsung pergi melakukan urusannya sendiri.

Setelah berpisah dengan Xiao Chen, Long Tian langsung pergi menjelajahi Hutan Kematian bagian tengah.

Hutan kematian di bagi menjadi empat bagian yaitu bagian Pinggir, Tengah, Dalam,dan Inti.

Di perjalanan, Long Tian sering bertemu dengan para kultivator yang berburu binatang iblis. Long Tian juga bertemu dengan beberapa binatang iblis tapi karena basis kultivasi Long Tian lebih tinggi, Long Tian dengan mudah membunuh mereka.

Disisi lain di klan Huo. Patriak Huo sedang mengamuk karena Long Tian belum di tangkap.

"Apakah kalian sudah menangkap pembunuh putraku?" tanya patriak Huo, tapi tidak ada jawaban sehingga hanya ada keheningan di dalam ruangan patriak.

"Belum patriak, dia bersembunyi di Hutan Kematian." beberapa saat kemudian seorang tetua memecah keheningan dengan menjawab pertanyaan patriak Huo.

"Apakah kalian bodoh? Hanya menangkap seorang master saja kalian tidak sanggup?" patriak Huo memarahi dengan keras.

Para tetua hanya menunduk dan tidak mengatakan apa-apa.

"Kamu pergi dan sebarkan lukisan wajahnya, umumkan kesemua pembudidaya lepas yang ada di Hutan Kematian. Siapa pun yang menangkapnya entah hidup atau mati, saya akan memberikan 5 juta koin emas sebagai hadiah." kata patriak Huo panjang lebar sambil menunjuk seorang tetua.

"Baik patriak." jawab Sang Tetua dan langsung pergi.

"Apakah sudah ada berita dari Mo Feng dan Yun Shan?" tanya patriak Huo kepada beberapa tetua yang belum pergi.

"Belum patriak." jawab salah satu tetua.

"Kalian semua bubar. Terus lakukan pengejaran." kata Patriak Huo dengan melambaikan tangan.

Setelah semua tetua pergi, Patriak Huo langsung kembali ke kediamannya.

Sesudah tiba, Patriak Huo langsung masuk kedalam kamar putranya. Ternyata Huo Gui belum di kuburkan.

Patriak Huo berdiri di samping tempat tidur.

"Gui'er Ayah berjanji, Ayah akan menangkap orang yang membunuh kamu dan menguburkannya bersamamu!" kata Patriak Huo dengan tangan terkepal erat.

. . . .

Sementara itu di bagian tengah hutan kematian terlihat Long Tian sedang bertempur sengit dengan seekor ular piton besar yang kira-kira panjangnya 100 meter.

"Hujan Pedang!"

Tiba-tiba di langit tempat mereka bertarung di penuhi dengan pedang Qi berwarna biru yang berjatuhan kearah ular piton. Tetapi pergerakan ular piton itu sangat cepat dan sisiknya yang tebal sehingga serangan Long Tian tidak meberikan luka serius, hanya sedikit goresan di tubuh ular piton.

Ketika Long Tian sedang bertarung, dia tidak menyadari kalau bola matanya sudah berubah keemasan. Long Tian sangat fokus dalam pertarungan karena ular piton itu setara dengan seorang Grand Master tahap awal.

Karena terlalu fokus, Long Tian tidak menyadari kalau setiap serangannya mengarah ke titik buta Ular Piton, seolah-olah Long Tian bisa melihat semua titik lemah Ular Piton.

"Pemecah Gunung!"

"Bom!"

"Pembelah Bumi!"

"Bam!"

Hutan tempat mereka bertarung sudah hancur sejauh 1 mil.

"Qi saya hampir habis." gumam Long Tian sambil terus bertarung. Tiba-tiba tatapan Long Tian menajam. Sambil menggretakan giginya, Long tian terus bolak balik antara kedelapan klonnya untuk mengelabui ular Piton tersebut.

Setelah itu tubuh asli Long Tian mundur 100 meter dan matanya tiba-tiba tertutup sedangkan klonya terus menyerang ular Piton itu.

Ular Piton yang sibuk menyerang klon Long Tian tidak menyadari tubuh asli Long Tian sudah mundur. Beberapa saat, setelah waktu klon tubuh Long Tian sudah habis, Ular Piton melihat Long Tian sedang menutup mata.

Ketika melihat Long Tian sedang menutup mata, Piton itu tidak menyia-nyiakan kesempatan itu. Dia langsung membuka mulutnya lebar-lebar dan menerkam kearah Long Tian dengan liar.

Ketika Ular Piton itu akan tiba di tempat Long Tian, tiba-tiba area sekitar mereka berubah dari musim Dingin, Panas, Semi, an Gugur.

Tiba-tiba Long Tian membuka matanya dan menebas pedangnya empat kali kearah Ular Piton itu.

"Tebasan Siklus Musim!"

Tiba-tiba keempat iklim itu masuk ke pedang Long Tian dan Long tian langsung menebas pedangnya kearah ular phiton 4 kali. Setiap tebasan di tandai dengan 1 warna, kuning, hijau, jingga, dan orange.

"Bam! Bam! Bam! Bama!"

Terjadi ledakan keras ketika keempat cahaya pedang itu mengenai tepat di kepala Ular Piton. Ketika terjadi ledakan, Long Tian langsung terpental kebelakang karena kehabisan Qi.

"Uhuk!"

Long Tian batuk beberapa suap darah dan tidur terlentang di tanah. Sedangkan Ular Piton itu sudah mati dengan kepala hancur.

Beberapa saat kemudian Long Tian bangun dan menelan sebuah pil untuk memulihkan Qinya.

Beberapa waktu kemudian akhirnya Long Tian sudah memulihkan sedikit Qinya dan hendak bangun untuk menyimpan mayat Ular Piton.

"Ah!" tiba-tiba Long Tian menjerit kesakitan sambil memegang matanya yang sudah mengeluarkan darah.

"Uh, mata itu lagi." bisik Long Tian saat rasa sakit di matanya suda meredah.

Setelah berpikir sejenak Long Tian langsung bangun, Ia berjalan kearah mayat Ular Piton tersebut untuk menyimpannya. Tiba-tiba muncul dua orang di hadapannya entah dari mana dengan basis kultivasi mereka berada di ranah Master tahap akhir.

"ada apa?" tanya Long Tian dingin dengan mengerutkan keningnya.

"Ular Piton ini sudah di lukai dan di buru oleh kami." jawab salah satu dari mereka yang sepertinya adalah pengikut Pria Bangsawan yang bersamanya.

"Jadi?" tanya Long Tian dengan menyipitkan matanya.

"Mayat ular ini milik kami!" kata pria itu lagi, sedangkan Pria Bangsawan itu hanya tersenyum sinis.

Ketika Long Tian berbicara dengan mereka, dia menggunakan teknik Napas Naga untuk sedikit meringankan cederanya.

"O begitu? Tapi saat aku bertarung dengan Ular Piton itu, dia tidak cedera sedikit pun." kata Long Tian dengan senyum dingin.

"Hahaha! Harusnya kamu beruntung karena hasil buruan kamu di ambil oleh Tuan Muda Qin." kata pria itu dengan tawa keras.

Mereka berdua tertawa terbahak-bahak karena mereka mengira Long Tian suda kehabisan Qi.

Dari awal Long Tian sudah mengetahui niat mereka, tetapi karena Qinya habis, Long Tian sengaja berbicara dengan mereka agar mengulur sedikit waktu untuk memulihkan Qinya.

"Hahaha betul, seharunya saya merasa beruntung, karena memberikan hasil buruan saya kepada Tuan Muda Qin." tiba-tiba Long Tian juga ikut tertawa terbahak-bahak bersama mereka.

"Bagus, otak kamu sedikit lebih pintar."kata tuan muda Qin dengan tawa lebar. "Simpan mayat ular itu!" perintah Tuan Muda Qin kepada bawahannya.

Long Tian yang melihat itu hanya tersenyum tipis. Saat bawahan Tuan Muda Qin ingin menyimpan Ular Piton itu, tiba-tiba Mayat Ular itu menghilang. Itu bertepatan dengan Long Tian yang berbalik untuk pergi.

"Kurang ajar kamu mempermainkan kami?" geram Tuan Muda Qin.

"Ya. saya mempermainkan kalian." jawab Long Tian dengan senyum main-main.

"Tangkap dia!" perintah Tuan muda Qin pada bawahannya dan hendak menyerang Long Tian,tapi sayangnya Long Tian suda menghilang.

"Maaf saya sedang terburu-buru jadi tidak bisa meladeni kalian!" hanya terdengar suara Long Tian datang dari kejauhan, sedangkan Long Tian sudah pergi jauh.

Long Tian hendak membunuh mereka, tapi Long Tian tidak ingin terlalu banyak membuat musuh sebelum dia bertemu kakaknya Long Feng. Tapi tentu saja, jika ada yang melanggar skala terbaliknya, dia pasti akan membunuh.

Terpopuler

Comments

Haryanto Deanlay

Haryanto Deanlay

pemudah dengan pemudih hahaha

2024-11-05

0

Luthfi Aamiin

Luthfi Aamiin

82⁰

2024-09-23

0

Ana Dasuki

Ana Dasuki

good

2024-08-17

1

lihat semua
Episodes
1 CH 1. Awal Mula
2 CH 2.Sembilan Pedang Pemusnah
3 CH 3.Seleksi Perekrutan Akademi Bintang Kaisar
4 CH 4.Long Feng vs Shi Mo
5 CH 5.Jurang Hutan Berkabut
6 CH 6.Bertemu Leluhur Pendiri Klan Long
7 CH 7.Metode Tranformasi Naga Ilahi
8 CH 8.penjelasan
9 CH 9.Pelatihan Pahit
10 CH 10.Terobosan
11 CH 11.keluar dari hutan berkabut,jiwa Long Zu musnah
12 CH 12.menghancurkan klan Shi
13 CH 13.Kematian Patriak Shi
14 CH 14.Pertarungan di Sungai Hitam
15 CH 15.Membunuh Tuan Muda Klan Huo
16 CH 16.Pinggiran Hutan Berkabut
17 CH 17.Bagian Tengah Hutan Kematian
18 CH 18.Diincar Semua Orang
19 CH 19.Kapak Darah
20 CH 20.Kematian Kapak Darah
21 CH 21.Kematian Tetua Kedua Klan Huo
22 CH 22.Kemarahan Patriak Huo
23 CH 23.Melarikan Diri
24 CH 24.Bagian Terdalam Hutan Kematian
25 CH 25.Orang Tua Bao-bao
26 CH 26.Iblis Hati
27 CH 27.Aura Naga
28 CH 28.Bertemu Seorang Sovereign
29 CH 29.Niat Pedang
30 CH 30. Bimbingan Dari Kaisar Pedang 1
31 CH 31.Bimbingan Dari Kaisar Pedang 2
32 CH 32.Memasuki Reruntuhan Kuno
33 CH 33.Serigala Aneh
34 CH 34.Dirampok.....?
35 CH 35.Makam Pedang
36 CH 36.Sungai Ilusi
37 CH 37.Long Feng Terdesak 1
38 CH 38.Long Feng Terdesak 2
39 CH 38.Long Feng Terdesak 3
40 CH 40.Long Feng Terdesak 4
41 CH 41.Transformasi Jiwa Ilahi
42 CH 42.Tiba Tepat waktu
43 CH 43.Membantai Jalan Keluar
44 CH 44.Bunuh Jalan Keluar 2
45 CH 45.Bertemu Qin Tianzi
46 CH 46. Satu Serangan
47 CH 47.Tanpa Judul
48 CH 48. Trio Long Feng
49 CH 49. Kristal Serangan
50 CH 50. Tuan Ren
51 CH 51. Bangkitnya Garis Darah
52 CH 52. Melawan Surga
53 CH 53. Fenomena Aneh
54 CH 54. Kutukan Kematian
55 CH 55. Pusat Reruntuhan Kuno
56 CH 56. Lima Klan Penguasa
57 CH 57. Tanpa Judul
58 CH 58. Aku Melindunginya
59 CH 59. Peta Sisa-sisa Kuno
60 CH 60. Memasuki Pagoda Surga
61 CH 61. Tingkat Pertama
62 CH 62. Ular Hitam Yang Aneh
63 CH 63. Bunga Jiwa Ilahi
64 CH 64. Melawan Pithon Mahkota Hitam
65 CH 65. Membunuh!
66 CH 66. Tanpa Judul
67 CH 67. Terobosan Xiao Chen
68 CH 68. Melawan Delapan Grand Master 1
69 CH 69. Membunuh Dengan Cara yang Mendominasi
70 CH 70. Xiao Chen berhasil menerobos
71 CH 71. Rumpt Gajah Naga
72 CH 72. Pahlawan Menyelamatkan Kecantikan
73 CH 73. Pahlawan menyelamatkan kecantikan 2
74 CH 74. Pahlawan menyelamatkan kecantikan 3
75 CH 75. Qi Loushi yang malang
76 CH 76. Resonansi Garis Darah
77 CH 77.Saudara sepupu, asal usul Klan Yue
78 CH 78. Pusat Lantai Satu
79 CH 79. Kaisar Masa Depan, Dongfang Lie
80 CH 80. Fisik Bawaan Langka, Fisik Poenix Es
81 CH 81. Pertarungan Melawan Binatang Iblis 1
82 CH 82. Pertarungan melawan Bintang Iblis 2
83 CH 83. Dua Naga Kembar
84 CH 84. Area Tiga Mil
85 CH 85. Bao bao mengamuk
86 CH 86. Lantai kedua
87 CH 87. Ujian Lantai dua
88 CH 88. Sembilan Langkah Naga, Penguasaan Tahap Sempurna
89 CH 89. Lantai Tiga, Hutan Pedang
90 CH 90. Mengamati Pedang untuk Memahami Pedang
91 CH 91. Hati Pedang yang Terang
92 CH 92. Keluar dari pagoda.
93 CH 93. Konflik
94 CH 94. Menghancurkan Jun Mu
95 CH 95. Perjamuan Beladiri
96 CH 96. Kembali ke Makam Pedang
97 CH 97. Perpaduan Hukum
98 CH 98.Seni Pedang Pembunuh Abadi
99 CH 99. Terobosan
100 CH 100. Cahaya Suci
101 CH 101. Kekuatan Seni Pedang Pembunuh Abadi
102 CH 102. Kekuatan Teknik Pedang Pembunuh Abadi 2
103 CH 103. Membunuh Seorang Sovereign
104 CH 104. Cahaya Suci hilang?
105 CH 105. Keluar dari Reruntuhan Kuno
106 CH 106. Kembali ke Inti Hutan Kematian
107 CH 107. Efek Cahaya Suci
108 CH 108. Menuju Ibu Kota Kekaisaran
109 CH. 109. Fatty Jin
110 CH 110. Tanpa Judul
111 CH 111. Pelelangan 1
112 CH 112. Pelelangan 2
113 CH 113. Konflik
114 CH 114. Ao Yumei
115 CH 115. Awal Perjamuan Bela Diri.
116 CH 116. Babak Pertama
117 CH 117. Babak Pertama 2
118 CH 118. Terobosan
119 CH 119. Menghancurkan Dugu Feng
120 CH 120. Membunuh Dugu Feng
121 CH 121. Ao Yumei bergerak
122 CH 122. Desa Terkutuk
123 CH 123. Kota Sihai
124 CH 124. Jalan Buntu
125 CH 125. Melawan Tiga Sovereign
126 CH 126. Melawan Tiga Sovereign 2
127 CH 127. Lolos
128 CH 128. Menggabungkan Aura Naga
129 CH 129. Tanpa Judul
130 CH 130. Tiba di Kekaisaran Zong
131 CH 131. 9 Kekuatan
132 CH 132. Rumah Dagang Empat Laut
133 CH 133. Menuju Wilayah Utara
134 CH 134. Memasuki Lembah Angin Jahat
135 CH 135. Lemabah Angin Jahat 2
136 CH 136. Baobao Meningkat
137 CH 137. Bertarung Bersama 1
138 CH 138. Bertarung Bersama 2
139 CH 139. Seni Naga Tirani
140 CH 140. Memasuki Makam Kaisar Bela Diri
141 CH 141. Memahami Formasi
142 CH 142. Jalur Kematian?
143 CH 143. Pemahaman Beladiri
144 CH 144
145 CH 145
146 CH 146
147 CH 147
148 CH 148
149 CH 149
150 CH 150
151 CH 151
152 CH 152
153 CH 153
154 CH 154
155 CH 155
156 CH 156
157 CH 157
158 CH 158
159 CH 159
160 CH 160
161 CH 161
162 CH 162
163 CH 163
164 CH 164
165 Ch 165
166 CH 166
167 CH 167
168 CH 168
169 CH 169
170 CH 170
171 CH 171
172 CH 172
173 CH 173
174 CH 174
175 CH 175
176 CH 176
177 CH 177
178 CH 178
179 CH 179
180 CH 180
181 CH 181
182 CH 182
183 CH 183
184 CH 184
185 CH 185
186 CH 186
187 CH 187
188 CH 188
189 CH 189
190 CH 190
191 CH 191
192 CH 192
193 CH 193
194 CH 194
195 CH 195
196 CH 196
197 CH 197
198 CH 198
199 CH 199
200 CH 200
201 CH 201
202 CH 202
203 CH 203
204 CH 204
205 CH 205
206 CH 206
207 CH 207
208 CH 208
209 CH 209
210 CH 210
211 CH 211
212 CH 212
213 CH 213
214 CH 214
215 CH 215
216 CH 216
217 CH 217
218 CH 218
219 CH 219
220 CH 220
221 CH 221
222 CH 222
223 CH 223
224 CH 224
225 CH 225
226 CH 226
227 CH 227
228 CH 228
229 CH 229
230 CH 230
231 CH 231
232 CH 232
233 CH 233
234 CH 234
235 CH 235
236 CH 236
237 CH 237
238 CH 238
239 CH 239
240 CH 240
241 CH 241
242 CH 242
243 CH 243
244 CH 244
245 CH 245
246 CH 246
247 CH 247
248 CH 248
249 CH 249
250 CH 250
251 CH 251
252 CH 252
253 CH 253
254 CH 254
255 CH 255
256 CH 256
257 CH 257
258 CH 258
259 CH 259
260 CH 260
261 CH 261
262 CH 262
263 CH 263
264 CH 264
265 CH 265
266 CH 266
267 CH 267
268 CH 268
269 CH 269
270 CH 270
271 CH 271
272 CH 272
273 CH 273
274 CH 274
275 CH 275
276 CH 276
277 CH 277
278 CH 278
279 CH 279
280 CH 280
281 CH 281
282 CH 282
283 CH 283
284 CH 284
285 CH 285
286 CH 286
287 CH 287
288 CH 288
289 CH 289
290 CH 290
291 CH 291
292 CH 292
293 CH 293
294 CH 294
295 CH 295
296 CH 296
297 CH 297
298 CH 298
299 CH 299
300 CH 300
301 CH 301
302 CH 302
303 CH 303
304 CH 304
305 CH 305
306 CH 306
Episodes

Updated 306 Episodes

1
CH 1. Awal Mula
2
CH 2.Sembilan Pedang Pemusnah
3
CH 3.Seleksi Perekrutan Akademi Bintang Kaisar
4
CH 4.Long Feng vs Shi Mo
5
CH 5.Jurang Hutan Berkabut
6
CH 6.Bertemu Leluhur Pendiri Klan Long
7
CH 7.Metode Tranformasi Naga Ilahi
8
CH 8.penjelasan
9
CH 9.Pelatihan Pahit
10
CH 10.Terobosan
11
CH 11.keluar dari hutan berkabut,jiwa Long Zu musnah
12
CH 12.menghancurkan klan Shi
13
CH 13.Kematian Patriak Shi
14
CH 14.Pertarungan di Sungai Hitam
15
CH 15.Membunuh Tuan Muda Klan Huo
16
CH 16.Pinggiran Hutan Berkabut
17
CH 17.Bagian Tengah Hutan Kematian
18
CH 18.Diincar Semua Orang
19
CH 19.Kapak Darah
20
CH 20.Kematian Kapak Darah
21
CH 21.Kematian Tetua Kedua Klan Huo
22
CH 22.Kemarahan Patriak Huo
23
CH 23.Melarikan Diri
24
CH 24.Bagian Terdalam Hutan Kematian
25
CH 25.Orang Tua Bao-bao
26
CH 26.Iblis Hati
27
CH 27.Aura Naga
28
CH 28.Bertemu Seorang Sovereign
29
CH 29.Niat Pedang
30
CH 30. Bimbingan Dari Kaisar Pedang 1
31
CH 31.Bimbingan Dari Kaisar Pedang 2
32
CH 32.Memasuki Reruntuhan Kuno
33
CH 33.Serigala Aneh
34
CH 34.Dirampok.....?
35
CH 35.Makam Pedang
36
CH 36.Sungai Ilusi
37
CH 37.Long Feng Terdesak 1
38
CH 38.Long Feng Terdesak 2
39
CH 38.Long Feng Terdesak 3
40
CH 40.Long Feng Terdesak 4
41
CH 41.Transformasi Jiwa Ilahi
42
CH 42.Tiba Tepat waktu
43
CH 43.Membantai Jalan Keluar
44
CH 44.Bunuh Jalan Keluar 2
45
CH 45.Bertemu Qin Tianzi
46
CH 46. Satu Serangan
47
CH 47.Tanpa Judul
48
CH 48. Trio Long Feng
49
CH 49. Kristal Serangan
50
CH 50. Tuan Ren
51
CH 51. Bangkitnya Garis Darah
52
CH 52. Melawan Surga
53
CH 53. Fenomena Aneh
54
CH 54. Kutukan Kematian
55
CH 55. Pusat Reruntuhan Kuno
56
CH 56. Lima Klan Penguasa
57
CH 57. Tanpa Judul
58
CH 58. Aku Melindunginya
59
CH 59. Peta Sisa-sisa Kuno
60
CH 60. Memasuki Pagoda Surga
61
CH 61. Tingkat Pertama
62
CH 62. Ular Hitam Yang Aneh
63
CH 63. Bunga Jiwa Ilahi
64
CH 64. Melawan Pithon Mahkota Hitam
65
CH 65. Membunuh!
66
CH 66. Tanpa Judul
67
CH 67. Terobosan Xiao Chen
68
CH 68. Melawan Delapan Grand Master 1
69
CH 69. Membunuh Dengan Cara yang Mendominasi
70
CH 70. Xiao Chen berhasil menerobos
71
CH 71. Rumpt Gajah Naga
72
CH 72. Pahlawan Menyelamatkan Kecantikan
73
CH 73. Pahlawan menyelamatkan kecantikan 2
74
CH 74. Pahlawan menyelamatkan kecantikan 3
75
CH 75. Qi Loushi yang malang
76
CH 76. Resonansi Garis Darah
77
CH 77.Saudara sepupu, asal usul Klan Yue
78
CH 78. Pusat Lantai Satu
79
CH 79. Kaisar Masa Depan, Dongfang Lie
80
CH 80. Fisik Bawaan Langka, Fisik Poenix Es
81
CH 81. Pertarungan Melawan Binatang Iblis 1
82
CH 82. Pertarungan melawan Bintang Iblis 2
83
CH 83. Dua Naga Kembar
84
CH 84. Area Tiga Mil
85
CH 85. Bao bao mengamuk
86
CH 86. Lantai kedua
87
CH 87. Ujian Lantai dua
88
CH 88. Sembilan Langkah Naga, Penguasaan Tahap Sempurna
89
CH 89. Lantai Tiga, Hutan Pedang
90
CH 90. Mengamati Pedang untuk Memahami Pedang
91
CH 91. Hati Pedang yang Terang
92
CH 92. Keluar dari pagoda.
93
CH 93. Konflik
94
CH 94. Menghancurkan Jun Mu
95
CH 95. Perjamuan Beladiri
96
CH 96. Kembali ke Makam Pedang
97
CH 97. Perpaduan Hukum
98
CH 98.Seni Pedang Pembunuh Abadi
99
CH 99. Terobosan
100
CH 100. Cahaya Suci
101
CH 101. Kekuatan Seni Pedang Pembunuh Abadi
102
CH 102. Kekuatan Teknik Pedang Pembunuh Abadi 2
103
CH 103. Membunuh Seorang Sovereign
104
CH 104. Cahaya Suci hilang?
105
CH 105. Keluar dari Reruntuhan Kuno
106
CH 106. Kembali ke Inti Hutan Kematian
107
CH 107. Efek Cahaya Suci
108
CH 108. Menuju Ibu Kota Kekaisaran
109
CH. 109. Fatty Jin
110
CH 110. Tanpa Judul
111
CH 111. Pelelangan 1
112
CH 112. Pelelangan 2
113
CH 113. Konflik
114
CH 114. Ao Yumei
115
CH 115. Awal Perjamuan Bela Diri.
116
CH 116. Babak Pertama
117
CH 117. Babak Pertama 2
118
CH 118. Terobosan
119
CH 119. Menghancurkan Dugu Feng
120
CH 120. Membunuh Dugu Feng
121
CH 121. Ao Yumei bergerak
122
CH 122. Desa Terkutuk
123
CH 123. Kota Sihai
124
CH 124. Jalan Buntu
125
CH 125. Melawan Tiga Sovereign
126
CH 126. Melawan Tiga Sovereign 2
127
CH 127. Lolos
128
CH 128. Menggabungkan Aura Naga
129
CH 129. Tanpa Judul
130
CH 130. Tiba di Kekaisaran Zong
131
CH 131. 9 Kekuatan
132
CH 132. Rumah Dagang Empat Laut
133
CH 133. Menuju Wilayah Utara
134
CH 134. Memasuki Lembah Angin Jahat
135
CH 135. Lemabah Angin Jahat 2
136
CH 136. Baobao Meningkat
137
CH 137. Bertarung Bersama 1
138
CH 138. Bertarung Bersama 2
139
CH 139. Seni Naga Tirani
140
CH 140. Memasuki Makam Kaisar Bela Diri
141
CH 141. Memahami Formasi
142
CH 142. Jalur Kematian?
143
CH 143. Pemahaman Beladiri
144
CH 144
145
CH 145
146
CH 146
147
CH 147
148
CH 148
149
CH 149
150
CH 150
151
CH 151
152
CH 152
153
CH 153
154
CH 154
155
CH 155
156
CH 156
157
CH 157
158
CH 158
159
CH 159
160
CH 160
161
CH 161
162
CH 162
163
CH 163
164
CH 164
165
Ch 165
166
CH 166
167
CH 167
168
CH 168
169
CH 169
170
CH 170
171
CH 171
172
CH 172
173
CH 173
174
CH 174
175
CH 175
176
CH 176
177
CH 177
178
CH 178
179
CH 179
180
CH 180
181
CH 181
182
CH 182
183
CH 183
184
CH 184
185
CH 185
186
CH 186
187
CH 187
188
CH 188
189
CH 189
190
CH 190
191
CH 191
192
CH 192
193
CH 193
194
CH 194
195
CH 195
196
CH 196
197
CH 197
198
CH 198
199
CH 199
200
CH 200
201
CH 201
202
CH 202
203
CH 203
204
CH 204
205
CH 205
206
CH 206
207
CH 207
208
CH 208
209
CH 209
210
CH 210
211
CH 211
212
CH 212
213
CH 213
214
CH 214
215
CH 215
216
CH 216
217
CH 217
218
CH 218
219
CH 219
220
CH 220
221
CH 221
222
CH 222
223
CH 223
224
CH 224
225
CH 225
226
CH 226
227
CH 227
228
CH 228
229
CH 229
230
CH 230
231
CH 231
232
CH 232
233
CH 233
234
CH 234
235
CH 235
236
CH 236
237
CH 237
238
CH 238
239
CH 239
240
CH 240
241
CH 241
242
CH 242
243
CH 243
244
CH 244
245
CH 245
246
CH 246
247
CH 247
248
CH 248
249
CH 249
250
CH 250
251
CH 251
252
CH 252
253
CH 253
254
CH 254
255
CH 255
256
CH 256
257
CH 257
258
CH 258
259
CH 259
260
CH 260
261
CH 261
262
CH 262
263
CH 263
264
CH 264
265
CH 265
266
CH 266
267
CH 267
268
CH 268
269
CH 269
270
CH 270
271
CH 271
272
CH 272
273
CH 273
274
CH 274
275
CH 275
276
CH 276
277
CH 277
278
CH 278
279
CH 279
280
CH 280
281
CH 281
282
CH 282
283
CH 283
284
CH 284
285
CH 285
286
CH 286
287
CH 287
288
CH 288
289
CH 289
290
CH 290
291
CH 291
292
CH 292
293
CH 293
294
CH 294
295
CH 295
296
CH 296
297
CH 297
298
CH 298
299
CH 299
300
CH 300
301
CH 301
302
CH 302
303
CH 303
304
CH 304
305
CH 305
306
CH 306

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!