"maaf jika ini tidak pantas, namun apakah kamu bisa membuka pakaian atasan mu"
tanpa basa-basi Nalia langsung membuka pakaian atasannya,dan menyisakan dalaman atasannya
??
😳😳😳
[lalu menggelengkan kepalanya dan lanjut menangani luka Naila]
[NALIA NYX BYRON]
[meringis sakit walaupun sudah di bius namun masih terasa sakit]
"ugh..!!"
dokter itu mulai menjahit luka Nalia yang cukup lebar, tubuh Nalia benar-benar sudah seperti di cakar oleh singa,namun untungnya Naila benar-benar tangguh.
setelah beberapa menit, pengobatan Nalia selesai,kini Nalia aman namun tidak bisa bergerak terlalu bebas, karena belum waktunya lukanya sembuh
[NALIA NYX BYRON]
[lega]
??
"jangan bergerak terlalu bebas, karena luka mu belum seutuhnya sembuh"
[NALIA NYX BYRON]
"yah, terimakasih dokter -.."
[LIAM HARVEY]
"panggil saja saya Liam"
[nama panggilannya]
[NALIA NYX BYRON]
"ah, terimakasih dokter Liam"
[LIAM HARVEY]
"tidak apa-apa"
sekarang tubuh Nalia di balut oleh perban, untuk menutupi lukanya dari kotoran apapun itu
[NALIA NYX BYRON]
[berdiri]
[LIAM HARVEY]
"kamu mau kemana, Nalia..?!"
[NALIA NYX BYRON]
"aku ingin menemui ibu ku.."
[suaranya yang dingin]
[LIAM HARVEY]
"tunggu..!!"
[mengambil sesuatu]
[NALIA NYX BYRON]
??
[LIAM HARVEY]
"pakai ini, cuaca sedang dingin.."
[memberikan jaket]
[NALIA NYX BYRON]
"terimakasih"
dokter Liam memberikan Jaket miliknya
+
ikatan rambut Naila
[LIAM HARVEY]
😳😳😳
Nalia keluar dari ruang pribadi Liam.Nalia berjalan melewati lorong kemudian bertanya pada resepsionis,dan tidak lupa untuk melakukan pembayaran, setelah itu, Nalia berjalan menuju kamar ruang sakit
[NALIA NYX BYRON]
[air mata menetes saat melihat ibunya terbaring lemah di kasur rumah sakit]
[NALIA NYX BYRON]
"mah.."
[terduduk lemas di lantai, sambil memeluk telapak tangan ibunya]
Nalia menangis pelan dan itu benar-benar terasa sakit
kemudian salah satu dokter yang menangani ibunya Nalia,masuk ke dalam dan melihat Nalia yang terduduk lemas di lantai
🧑⚕️:nama mu Nalia kan..?!
[NALIA NYX BYRON]
[mengangguk iya tanpa menoleh ke arah dokter]
"dok apa yang terjadi dengan mama"
🧑⚕️: ibu mu mengalami pendarahan,dan beberapa luka lebam yang terdapat pada punggung belakang dan kakinya
[NALIA NYX BYRON]
[shock dan membeku diam]
"tidak,itu tidak mungkin.."
[menatap ibunya]
🧑⚕️: ibu mu mengalami koma sementara waktu
[NALIA NYX BYRON]
"apa..!!
[air mata mengalir deras di pipinya]
"mama.."
[mencengkeram besi kasur dengan erat]
🧑⚕️: Nalia tenang saja,ibumu akan siuman selama satu bulan ini..
[NALIA NYX BYRON]
[menangis tanpa suara, sambil menenggelamkan wajahnya di kasur]
[NALIA NYX BYRON]
"lalu bagaimana dengan calon adik ku.."
[suaranya yang lirih]
🧑⚕️:itu akan baik-baik saja,namun dengan ibu mu yang masih koma,itu berpengaruh pada pertahanan bayi di dalamnya
[NALIA NYX BYRON]
"apa maksudnya dok..!!
🧑⚕️: tenang Nalia, berdoa lah pada tuhan, semua itu akan baik-baik saja
[NALIA NYX BYRON]
...
🧑⚕️:kalau begitu,saya keluar dulu.
[keluar dari kamar pasien ILIANA]
...
[NALIA NYX BYRON]
[menatap ibunya sendiri sakit dan dendam yang benar-benar membara]
"mama tenang saja,aku akan membalas dendam ini..!!"
[suaranya yang berat dan tegas]
hanya terdengar suara patient monitor
tit
tit
tit
setelah beberapa waktu merenung, seseorang datang,itu adalah dokter Liam
[NALIA NYX BYRON]
[tertidur di sambil lantai, sambil menggenggam tangan ibunya]
[tanpa izin Nalia, Liam menggendong Nalia]
"Bu,saya bawa anak ibu dulu,gadis ibu ini harus di urus dengan baik,biar gak bandel"
[berbicara pelan pada ibu Nalia yang sedang koma,lalu Liam membawa Nalia ke ruang kantornya]
menidurkan Nalia di sofa yang cukup besar dan menyelimuti Nalia dengan selimut untuk kehangatan di tubuhnya
[NALIA NYX BYRON]
[tertidur pulas]
Liam melakukan ini karena ia merasa bersalah karena telah melihat tubuhnya yang hampir telanjang.
[LIAM HARVEY]
[membelai rambut Nalia dengan lembut]
"gadis yang malang.."
Comments