Lama akhirnya mereka berdebat dan bisa meyakinkan investor itu dengan aura ketegasan dari Ashton, bisa meluluhkan hati para investor. Ini sangat menguntungkan, baginya keluar orang bedebah selamat datang keuntungan.
Ashton tersenyum bangga dengan kinerja pertamanya.
Pukul dua siang Via dan Ashton tiba. Di ruang bos sudah ada pria yang menunggu mereka.
“Apa kalian berkencan?” tanya langsung Fero mengibarkan tanda perang.
“Ck, apa hanya kencan saja di otakmu ha?” tanya Ashton menyahut. Ashton dan Via menuju sofa.
Via langsung saja ditarik Fero untuk duduk di dekatnya.
“Cih, dasar posesif!” umpat Ashton.
“Makanya pacaran sana!” balas Fero. Fero merekatkan pingang Via untuk dekatnya. Sementara Via tersipu malu dan menatap Fero dengan arti.
xxx
Selama ini hubungan secara keluarga antara Dalbert dengan Fero sangat tidak baik. Ada rasa ambisi saling menguasai, atau saling menjatuhkan. Salah satu diantara keduanya selalu membuat masalah atau saling berperang hingga ada korban antar sesama bangsa serigala.
Ashton kembali melirik Fero. Ingin rasanya merobek mulut Fero dan mengeluarkan isi bola matanya. Tidakkah Fero menganggapnya saudara? Lalu, mengapa mulutmu tidak bisa mengelus apa yang di dalam isi hatinya, dan lihatlah wajahnya yang selalu termenung.
Bug...
Satu pukulan mendarat sempurna di pipi tirus Fero. Fero terjatuh ke tanah, lalu memegang pipinya yang kesakitan. Sedikit heran dengan pukulan Ashton yang seenaknya memukul dirinya. Salahnya apa? Tersirat dari bola matanya untuk Ashton. Via yang di dekatnya membantu Fero untuk bangkit lagi.
“Apa ha? Mau membalasku?” tanya Fero menantang. Fero berdiri untuk bangkit, ia tidak membalas sedikit pun. Walau ada rasa kesal pada Ashn yang selalu seenaknya memukul. Mungkin cintanya yang tidak kunjung selesai, sementara dirinya sudah berpacaran.
Ashton menatap tidak suka dan memilih diam. Untung dirinya tidak mode emosi, kalau saja emosinya membuncah maka akan terjadi saling menghajar habis-habisan.
“Kau suka kali kekerasan. Dan lagi aku saja yang kau sakiti, cari orang sana untuk berkelahi denganmu!” ucap Fero mencibir. Via menatap tegang dan takut akan Ashton yang seenaknya memukul wajah sang kekasih.
"Kau Ashton, jangan seperti itu. Awas saja, akan kulaporkan pada raja dan ratu," pekik Via yang menatap Ashton dengan wajah menantang.
“Sayangnya ayah dan mama tidak akan melakukan itu pada putri kebanggaan mereka,” balas Ashton mengelak. Mereka malah mendelik.
“Katakan saja kalau kau ingin seperti kami," desak Fero merekatkan kembali tangannya pada pinggang Via.
Ashton menghela nafas, memang benar ia cemburu sekaligus kesal pada dua makhluk serigala ini yang selalu saja berpacaran di hadapannya
“Aku ingin bertemu dengannya,” kata Ashton merajut rindu pada kekasihnya. Kembali ke desa tidak mungkin lagi, karena Greisy sudah tidak seperti dulu lagi.
“Susul saja apa salahnya coba?” tanya Fero.
“Perjodohannya selalu menjadi penghalang untuk kembali. Dan yang aku lihat ia sepertinya bahagia akan hal itu," jawabnya dengan wajah sedih.
“Sulit juga, dan kepalaku serasa pecah. Memang pria akan terlihat lemah jika menyangkut asmara, dan salah satunya adalah kau dan aku tentunya yang sudah pernah mengalami hal itu.” Fero melirik wajah Via, yang menunduk. Mereka bukan hanya saja lemah tapi hampir renggang karena salah paham.
“Jangan mencoba meledekku. Kau lebih berpengalaman dari pada aku, ingat karena aku juga hubunganmu dengan Via semakin membaik,” sarkas Ashton, tidak mau dikatakan lemah.
"Oleh karena itu Ashton, rencamu membuat kebahagiaan untuk aku dengan Via, sementara kau belum ada tanda kemajuan," jawab Fero.
"Ahkk, lebih baik kau keluar. Aku ada urusan pekerjaan dengan Via," suntuk Ashton yang semakin frustrasi memikirkan hubungannya. "Ok deh."
Cup
Saru kecupan, berhasil mendarat di kening Via. Via malu sementara Fero tersenyum manis.
"Kurang ajar kau Ashton!!!" gertak Ashton.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Comments
Sagara Sanosuke
Seru banget, cepetan update dong thor!!
2024-01-25
0