Pagi hari tiba Huang Zi pun tampak bersemangat karana akan memulai pelatihan penjadi seorang pendekar karna dia bersumpah pada diri nya sendiri untuk bisa melindungi orang orang yang berharga bagi diri nya di kemudian hari .
" Kau tampak nya bersemangat sekali " ucap kakek yang baru keluar kamar nya
" Tentu guru aku tidan malas malasan aku ingin menjadi kuat agar bisa melindungi orang yang berharga bagiku " ucap Huang zi dengan ketak yang kuat
"Guru senang mendengar nya dan guru bangga memiliki murid yang memiliki tekad kuat " ucap si kakek dengan penuh kekaguman
" Terimakasih sudah mau mengajari aku menjadi pendekar " Ucal Huang zi dengan tulus
"Sudahlah ayo kita mulai latih nya" Ucap kakek Lou Dia pun tampak bersemangat melihat muridnya memiliki tekad kuat
"Baik Guru"
"Sebelum latihan ada baiknya aku mengetahui nama mu agar aku mudah memanggil mu" Ucap kakek lou sambil tersenyum
" Saking Bersemangat nya Mlupa memperkenal kan diri hehe " Ucap huang zi sambil cengengesan
" Nama Murid Huang Zi Umur Murid 12 tahun" Dengan memberi hormat
" Baik lah aku akan memanggil mu Hua'er" ucap kakek Lou yang memandangi murid nya
" Baik Guru "
" Sekarang aku Akan melatih pisik mu terlebih dahalu, karna di dunia Persilatan pisik penting untuk mentukan Kemenangan dalam suatu pertempuran" Ucap kakek lou sambil menjelaskan secara rinci
" Apa Kamu mengerti Hua'er "
"Murid Mengerti Guru" Ucap Huang Zi Sambil mengangguk tanda di mengerti
" Baik Sekarang kamu kelilingi Pulau ini Selama 4 Putaran Setelah selesai Kamu Angkat batu itu 1000 kali dan terakhir kamu pukul pohpn itu sampai tumbang"
" Apa Kau Mengerti Hua'er "
" Guru mau melatih ku apa mau membunuh ku " gumam dalam hati sambil melihat kedepan
" Hua'er Knapa kamu diam, Apa kamu tidak mau "ucap Kakek Lou menyadarkan lamunan Huang Zi
" Guru Tidak Suka dengan murid yang mengeluh dan mudah menyerah, jika kmu keberatan dengan metode latihan yang guru berikan, kamu bisa pergi dari pulau ini "Ucap Kakek Lou sambil menaikan nada suara nya
Huang Zi pun kaget ketika mendengar gurnya berkata lantang dan keras akhirnya dia pun hanya bisa menurur tanpa bisa protes
" Tidak guru murid tidak keberatan, murid akan melakukan apa yang guru perintah dengan sebaik baik baik nya, murid janji tidak akan mengecewakan guru "ucap Huang Zi Dengan bersengguh sunggu takut guru nya marah lagi
" Bagus itu yang guru harapkan hua'er "Ucal kakek Lou sambil memasang wajah sedikit senyum
Melihat Itu Huang Zi pun berlalari Dengan penuh semangat karna merasa tidak mau mengecewakan guru yang mengajari nya,,
Awal nya dia merasa putus asa karna pulau yang dia kelilingi terlalu jauh,
Disaat dia putus asa dia teringat pesan guru nya yang tidak suka dengan murid yang mudah putus asa dan dia punkembali bersemangat .
**
Di atas pohon kakek lou melihat semangat Huang zi murid satu satu nya itu yang begitu bahagia karna murid nya menuruti apa yang dia perintahkan dengan tekun dan patuh
Kakek Lou pun memasuki hutan untuk mencari inti Hati Siluman dan Buah buahan dan sumber daya untuk meningkat kan fisik Dan Memperkuat pondasi murid nya
**
Sinar matahari pun mulai berganti dengan bulan akhir nya Huang zi pun selesai menyelesai kan latihan nya.
Dan langsung mencari guru nya di rumah mereka untuk memberi tahu kalau latihan hari ini sudah selesai
" Guru Apa guru ada di dalam "
Tapi tidak ada jawaban dari guru nya
" Guru mungkin pergi , lebih baik membersih kan diri dan beristirahat badan ku serasa remuk "Ucap Huang Zi Sambil Menggerakan Tubuh Nya
Dia pun menuju sungai untuk membersihkan diri.
setelah membersihkan diri dia kembali ke rumah dan mencari kakek lou yang belum pulang,
akhir nya huang zi pun pergi kekamar untuk beristirahat kelelahan.
ketika akan beru membaringkan tubuh nya kakek lou pun datang menghampiri huang zi di kamar nya
" Hua'er Apa kamu sudah tidur "
" Belum guru " Sambil kembali bangkit dari tempat tidur nya
" Kemari lah Hua'er " Sambil menyuruh murid nya ke ruang tamu
" Hua'er Ini nama nya buah Persik Ini bagus untuk menaikan tulang tulang mu Ini buah Bodi bagus untuk melancar kan dara , Ini buah anggur Bagus untuk menguat kan nadi, dan yang ini apel Bumi Untuk melatih memperluas merindi mu, Apa kau mengerti"
" murid mengerti guru " ucap Huang Zi sambil melihat lihat buah yang di bawa guru nya
" Sekarang makanlah buah buahan itu ingat sehari kamu hanya boleh memakan buah bodi 1 buah buah persik satu buah apel bumi satu buah dan buah anggur satu buah jangan makan lebih dari itu jika tidaj tubuh mu akan meledak, apa kau mengerti"
" Baik Guru murid paham dan akan mengingat nya " ucap Huang Zi Sambil mengambil buah persik dan memakan nya
" Ahrggg Guru ini " Sambil kesakitan menahan hasiat nya
" Tahan lah rasa sakit nya guru yakin kamu bisa "ucap kakek Lou sambil menyemangati
" Arggggg " ucap huang zi sambil kesakitan
Selama 3 Jam Akhir nya hasiat nya pun menghilang dan merasa lebih baik ,
Saat dia melihat di sekeliling nya tidak ada siapa siapa kecuali buah buahan yang di tinggal kan guru nya .
" Apa aku Harus memakan buah anggur buah bodi dan apal ini , satu saja sudah membuat aku hampir mati apa lagi memakan semua nya ," Huang zi pun sambil menatap buah dan bergidik ngeri mebayang kan nya .
tapi ketika dia kembali mengingat kata kata guru nya yang tidak suka dengan orang yang saring mengeluh dan menyerah dia pun mengambil buah bodi dan memakan nya sensasi nya berbeda sekarang yang di rasakan tubuh nya panas sampai dia pun mengerang lesakitan.
" Arrrgggg " sambil mentes kan air mata
Selama 3 jam berlalu dan hasiat nya pun menghilang dan huang zi pun menghela nafas,
dan huanh zi pun kembali mengambil buah anggur dan sama hal nya dia pun meringis selama 3 jam sampai dia kelelahan tapi masih ada buah apel yang belum dia makan dan dia pun mengambil nya dan memakan nya ,
" Arggggggggggg " Akhir nya huang zi pun selesai memakan semua buah bersamaan dengan itu dia pun tumbang dan pingsan
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 101 Episodes
Comments
Imet Armis
ayo semangat juang 💪💪💪💪💪
2023-01-27
0
Iwan Ali
tekad yg kuat
2023-01-26
0
rajes salam lubis
hahaha ada ada aja
2022-06-30
0