G.O.A.T FOOTBALL
Juli, 2020.
Enschede, Belanda.
Virus yang merebak ke seluruh dunia menganggu ritme kehidupan seluruh umat manusia di dunia.
Liga sepak bola juga harus terhenti.
Musim 2019/2020, pertandingan hanya dimainkan sebanyak 13 kali.
Awal bulan Juli 2020, FIFA telah membeberkan informasi bahwa kompetisi sepak bola bisa kembali di mulai.
Saat ini, di sebuah rumah yang cukup mewah, sebuah keluarga besar tinggal dengan cukup damai dan terselamatkan dari virus yang mematikan.
Beruntungnya, keluarga mereka tidak menelan korban kematian akibat virus tersebut.
Saat ini, di dalam rumah suasananya sangat hangat.
Semua anggota keluarga berada di ruangan keluarga dan semua mata tertuju pada seorang pemuda berusia 19 tahun yang memiliki paras tampan dan tubuh tinggi.
Pemuda tersebut saat ini sedang menerima panggilan dari klub sepak bolanya dan semua keluarga kebetulan sedang berkumpul, jadi mereka ingin tahu ada berita apa.
Semua anggota keluarga menatap bahwa ekspresi pemuda tersebut masih tenang dan ini membuat mereka gugup.
Setelah beberapa saat, panggilan diakhiri.
Pemuda tersebut menyimpan ponselnya dan melirik semua anggota keluarganya.
"Ada apa Leon?" Ayahnya Adam bertanya pada putranya.
Pemuda bernama Leon itu lalu tersenyum dan berkata :"Klub memberitahuku bahwa pada pelatihan musim panas ini, aku di suruh bergabung dengan tim utama."
Mendengar ini seluruh keluarga langsung bersemangat.
Mereka langsung bersorak dan memberikan selamat pada Leon.
Leon Floris.
Itulah namanya.
Floris di ambil dari nama belakang ibunya yang merupakan wanita cantik asal Belanda, Audrey Floris.
Ayahnya Adam Putro merupakan pria biasa asal Indonesia.
Keduanya menikah dan saat Leon lahir di Indonesia, ayah dan ibunya langsung membawanya kembali ke Belanda untuk bertemu kakek dan neneknya dan akhirnya menetap di sini.
Leon tergabung dengan sebuah klub sepak bola asal Belanda yaitu FC Twente.
Mungkin itu adalah bakat bawaan dari sang ayah yang pernah bermain sepak bola di Indonesia.
Meski ayahnya tak sempat bermain untuk tim profesional tapi kepiawaiannya dalam sepak bola jangan di tanyakan lagi.
Saat ini Leon berusia 19 tahun.
Saat berusia 17 tahun, Leon mendapatkan kontrak magang dari klub selama 1 tahun dan di beri waktu untuk memperlihatkan kualitasnya.
Setelah kontrak magang akan habis, Leon mendapatkan kontrak profesionalnya.
Dia di kontrak oleh klub selama 5 tahun dengan gaji 2000 euro/bulan.
Leon sebenarnya tidak mempedulikan gaji karena keluarganya masih terbilang cukup kaya.
Setelah mendapatkan kontrak magang di usia 17 tahun, Leon bergabung bersama tim U - 18 Twente.
Dia bermain di Liga Pemuda.
Kemudian karena performanya yang cukup menarik, akhirnya mendapatkan kontrak profesional.
Saat usianya menginjak 18 tahun, dia di promosikan ke tim U - 21 atau tim kedua dari klub Twente yang bermain di Liga tingkat 4 sepak bola Belanda.
Hanya saja liga di hentikan karena virus yang merebak.
Meski begitu, Leon sempat tampil bersama tim U 21 tersebut.
Leon memiliki rahasia besar yang tidak akan pernah dia ungkapkan sampai kapanpun.
Sebenarnya dia memiliki sebuah cheat yang bernama sistem 'Goat Football'.
Leon mendapatkan sistem ini saat dia selesai menandatangani kontrak magang bersama klub.
Awalnya Leon kebingungan dengan sistem ini dan tidak tahu cara mengoperasikan nya.
Tapi seiring berjalannya waktu, Leon beradaptasi dengan sistem yang membantunya tumbuh ini.
Di ruang keluarga, setelah Leon memberikan kabar baik, Leon izin untuk kembali ke kamarnya.
Sesampainya di kamar, Leon membuka layar virtual dari sistem Goat Football.
[GOAT FOOTBALL]
Nama : Leon Floris.
Lahir : 18 Agustus 2000
Tinggi / Berat : 180 cm / 69 kg.
Level sistem 5 : 10.000 / 500.000 exp.
Poin keterampilan : 0 poin keterampilan.
Kecepatan : 90
Akselerasi : 85
Kelincahan : 80
Menggiring bola : 80
Kontrol bola : 80
Atribut yang terbuka saat ini baru 5 saja.
Itu bisa terbuka setelah sistem naik level dan Leon di berikan kesempatan untuk membuka atribut baru di menu pohon atribut.
Leon bisa dengan bebas memilih atribut yang ingin di bukanya.
Atribut Leon saat ini terbilang cukup stabil, dimana ini berkat penggunaan poin keterampilan.
Awalnya Leon memiliki 140 poin keterampilan, tapi dia menggunakan semuanya.
Ada juga aturan mengenai pemakaian poin keterampilan.
Dimana poin keterampilan hanya bisa di alokasikan saat hari Senin saja mulai pukul 00:01.
Penggunaan poin keterampilan tidak hanya ada aturan waktu, tapi juga biaya.
Atribut dengan nilai yang berbeda memiliki biaya yang berbeda.
60 : 1 poin keterampilan.
70 : 2 poin keterampilan.
80 : 5 poin keterampilan.
90 : 10 poin keterampilan.
Awalnya atribut kecepatan Leon adalah 83, dia menggunakan 5 poin keterampilan sebanyak 7 kali yang meningkatkan atributnya menjadi 90.
Selama 7 kali penggunaan ini, Leon menghabiskan 35 poin keterampilan.
Lalu keempat atribut lainnya setelah di buka bernilai 70, lalu Leon menghabiskan 80 poin keterampilan untuk meningkatkan atribut atribut tersebut dalam 10 kali pertemuan hari Senin.
Untuk meningkatkan 4 atribut ini saja sampai bernilai 80, Leon hanya memiliki sisa 25 poin keterampilan saja.
Lalu Leon menghabiskan 25 poin keterampilan ini untuk meningkatkan atribut akselerasinya menjadi 85 dengan 5 kali pertemuan hari Senin.
Dengan sisa 0 poin keterampilan, Leon sudah tidak memiliki kesempatan lagi.
Leon juga merasa sangat sedih karena selama libur akibat virus, Leon tidak bisa berkembang.
Tapi meski begitu, Leon tetap berlatih di halaman belakang rumahnya sendirian.
Untuk poin keterampilan, itu di dapat dari kenaikan level sistem.
Selain mendapatkan kesempatan membuka atribut baru pada saat sistem naik level, poin keterampilan juga di berikan sebanyak 20 poin keterampilan.
Namun ada perbedaan, saat sistem masih level 0, kenaikan pada level 1 hanya mendapatkan 10 poin keterampilan saja.
Lalu saat mengikat sistem, Leon memiliki 50 poin keterampilan dimana sebagai hadiah pemula yang di berikan oleh sistem.
Dengan kenaikan level sistem ke level 5 ini, Leon mendapatkan 80 poin keterampilan yang membuatnya memiliki 140 poin keterampilan.
Kenaikan level sistem membutuhkan exp, dimana exp itu di dapat dari pertandingan.
Saat bermain di Liga Pemuda bersama U - 18, ada beberapa aturan pendapatan exp.
Starter : 3.000 exp.
Pengganti : 1.000 exp.
Gol : 3.000 exp.
Assist : 1.000 exp.
Kemenangan : 5.000 exp.
Saat bermain bersama tim U - 21, aturan pendapatan exp juga berubah yang membuat Leon bersemangat.
Starter : 10.000 exp.
Pengganti : 5.000 exp.
Gol : 10.000 exp.
Assist : 5.000 exp.
Kemenangan : 20.000 exp.
Pendapatan pendapatan dari exp inilah yang membuat level sistem Leon naik menjadi level 5.
Saat bermain di tim U - 18, Leon bermain sebanyak 26 kali.
Dimana 17 kali pengganti, 9 kali starter, 9 gol, 9 assist, dan 12 kemenangan.
Saat berada di U 18 pendapatan exp Leon adalah :
Pengganti : 17 x 1.000 exp \= 17.000 exp.
Starter : 9 x 3.000 exp \= 27.000 exp.
Gol : 9 x 3.000 exp \= 27.000 exp.
Assist : 9 x 1.000 exp \= 9.000 exp.
Kemenangan : 12 x 5.000 exp \= 60.000 exp.
Total dari Liga Pemuda U - 18 saja adalah 140.000 exp.
Untuk U - 21, karena liga di hentikan, Leon hanya bermain sebanyak 13 kali bersama tim.
Dimana 8 pengganti, 5 starter, 5 gol, 2 assist, 6 kemenangan.
Total exp yang didapat adalah 270.000 exp.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 119 Episodes
Comments
Midori Mikushii
keren sih MC nya bener bener diperlihatkan dari nol
2024-06-07
0
Mahlubin Ali
FC Twente? hmm kayak Mees Hilgers
2024-02-17
1
Taaku
udh lama banget gk buka Noveltoon, ternyata bg Cain nulis novel lagi
2024-02-03
2