Part 4 Satu Ranjang

"Makan malam sudah siap pak" kata Vania canggung. Dewa terlihat sedang berbicara serius dengan Rafly di ruang tengah. Ia memberi isyarat pada Rafly untuk pergi.

"Apa kau terus akan memanggil ku dengan sebutan formal seperti itu?" tanya Dewa sembari berjalan menuju meja makan panjang yang di atasnya sudah berjajar beberapa menu makan malam.

Vania tidak menjawab pertanyaan Dewa ia meraih piring dan mengisinya dengan makanan lalu meletakan perlahan di hadapan Dewa yang sudah duduk di kursinya. tanpa Vania duga Dewa menarik lengan Vania hingga Vania terjatuh tepat di pangkuan Dewa.

Wajah Vania sontak memerah karena malu dan canggung bercampur menjadi satu. Vania mencoba bangkit dari pangkuan Dewa tapi pria itu menahan pinggangnya.

"Kenapa? Bukankah kita sudah menikah?" Dewa mengerlingkan sebelah matanya menggoda Vania.

Vania menggeleng ia memaksa bangkit dari pangkuan suaminya. Lalu ia duduk di samping Dewa dengan raut wajah malu.

"Selesai makan malam aku mau langsubg istirahat aku lelah" kata Dewa yang di balas anggukan oleh Vania.

Selesai makan malam Dewa berjalan menuju kamarnya. Ia mandi dan berganti pakaian santai yaitu kaos putih dan celana panjang berwarna abu-abu. Sementara Vania ia belum berganti baju masih mengenakan dress berwarna kuning gading.

"Apa kau akan tidur dengan baju seperti itu?" tanya Dewa. Ia biasa melihat Daniela mengenakan piama sexy dan dengan model kekinian dari brand ternama. Sementara Vania ia terlihat polos dan lugu, bahkan baju tidurnya mungkin juga jauh dari kesan sexy.

Benar saja Vania mengganti baju tidur di kamar mandi karena ia malu dan tidak mau Dewa melihat tubuhnya. Vania keluar dari kamar mandi mengenakan piama panjang kotak-kotak Dewa yang melihat langsung tersenyum. Dugaannya benar Daniela dan Vania dua wanita yabg sangat berbeda.

"Kemarilah!" kata Dewa sembari menepuk ranjang. Vania mematung di tempatnya ia tidak ingin tidur satu ranjang dengan Dewa.

"Kemarilah, aku tidak akan menyentuh mu sebelum kau siap"

Dewa langsung terlelap karena ia memang lelah setelah pernikahan dengan Vania ia langaung ke kantor untuk membereskan pekerjaannya. Vania terbaring di samping Dewa. Pria yanh tidak pernah ia sangka akan menjadi suaminya bahkan dalam mimpi sekalipun Vania tidak berani berkhayal soal Dewa karena strata mereka yang begitu berbeda serta Dewa susah emmiliki istri.

Vania terbangun mendengar ponsel Dewa yang berdering di atas meja di samoing temoat tidur. Nama Daniela tertera di layar ponsel. Vania ragu ingin membangunkan Dewa tapi ia jhga tidak tega mengabaikan panggilan telepon dari Daniela.

Siapa tahu penting, siapa tahu Daniela dalam bahaya...

Akhirnya Vania putuskan untuk membangunkan Dewa. Vania menyentuh perlahan lengan suaminya.

"Hmmm ada apa Daniela aku masih mengantuk!" racau Dewa ia tidak sadar telah menyebut Daniela dan bukan Vania.

Vania tersenyum getir, ia maklum jika yang ada di pikiran Dewa adalah Daniela.

"Oh maaf, ada apa?" tanya Dewa yabg baru menyadari situasi.

"Bu Daniela menelpon" kata Vania menyerahkan ponsel milik Dewa yang masih bergetar karena panggilan telepon dari istri pertamanya.

"Ya ada apa Daniela?!" Dewa berjalan pergi keluar dari kamar. Sepertinya ia tidak ingin pembicaraannya di dengar oleh Vania.

***

Pagi hari Dewa terlihat duduk di ruang tengah tidak seperti biasanya yang selalu mengenakan stelan jas kali ini Dewa mengenakan kemeja berwarna hitam dan celana warna senada. Ia menggulung lengan kemejanya.

"Vania..."

"Iya pak" Vania terlihat sudah siap dengan stelan kerjanya. Dewa tertawa memandang penampilan Vania.

"Mau kemana?" tanya Dewa.

"Ke kantor pak"

"Vania sayang kita cuti dan mau honeymoon sekarang ganti baju dan kita pergi"

"Apa? Hon..honeymoon?"

Terpopuler

Comments

Mamah Kekey

Mamah Kekey

di nopel ini kok aku mendukung pelakor sih...

2024-04-15

0

Mama Muda

Mama Muda

bersenang senang lah sedikit vania

2024-04-01

1

lihat semua
Episodes
1 Part 1 Cinta Terlarang Dewa
2 Part 2 Tawaran
3 Part 3 Pernikahan Rahasia
4 Part 4 Satu Ranjang
5 Part 5 Firasat Daniela
6 Part 6 Pertengkaran
7 Part 7 Cemburu
8 Part 8 Takut Kehilangan
9 Part 9
10 Part 10 Rencana Daniela
11 Part 11 Malam Pertama?
12 Part 12 Kebahagiaan Sesaat
13 Part 13 Circle Tocix
14 Part 14 Kemarahan Dewa
15 Part15 Ketahuan
16 Part16 Bukan pelakor
17 Part17 Hatters
18 Part18 Disidang Keluarga
19 Part19 Ranah Hukum
20 Part 20 Satu Atap Dengan Istri Pertama
21 Part21 Siksaan Pertama
22 Part22 Tuduhan
23 Part23 Pembalasan Rafly
24 Part24 Permintaan maaf Dewa
25 Part25 Di khianati
26 Part 26 Perpisahan
27 Part27 Derita Asisten Pribadi
28 Part28 Deal Berpisah
29 Part29 Orang Di Masalalu
30 Part30
31 Part31
32 Part 32
33 Part33
34 Part34
35 Part35
36 Part36
37 Part37
38 Part38
39 Part39
40 Part40
41 Part41
42 Part42
43 Part43
44 Part44
45 Part45
46 Part46
47 Part47
48 Part48
49 Part49
50 Part50
51 Part51
52 Part52
53 Part 53
54 Part54
55 Part55
56 Part56
57 Part57
58 Part58
59 Part59
60 Part60
61 Part61
62 Part62
63 Part 63
64 Part64 (musim ke dua)
65 Part65
66 Part66
67 Part67
68 Part68
69 Part69
70 Part70
71 Part71
72 Part72
73 Part73
74 Part74
75 Part75
76 Part76
77 Part77
78 Part78
79 Part79
80 Part80
81 Part81
82 Part82
83 Part83
84 Part84
85 Part85
86 Part86
87 Part87
88 Part88
89 Part89
90 Part90
91 Pengumuman Karya Baru Telah Terbit
92 Part91
93 Part92
94 Part 93
95 Part94
96 Part95
97 Part96
98 Part97
99 Part98
100 Part99
101 Part100
102 Part101
103 Part102
104 Part103
105 Part104
106 Part105
107 Part106
108 Part107
109 Part108
110 Part109
111 Part110
112 Part111
113 Part112 (Final Episode)
114 Thanks to readers
115 Pengumuman
Episodes

Updated 115 Episodes

1
Part 1 Cinta Terlarang Dewa
2
Part 2 Tawaran
3
Part 3 Pernikahan Rahasia
4
Part 4 Satu Ranjang
5
Part 5 Firasat Daniela
6
Part 6 Pertengkaran
7
Part 7 Cemburu
8
Part 8 Takut Kehilangan
9
Part 9
10
Part 10 Rencana Daniela
11
Part 11 Malam Pertama?
12
Part 12 Kebahagiaan Sesaat
13
Part 13 Circle Tocix
14
Part 14 Kemarahan Dewa
15
Part15 Ketahuan
16
Part16 Bukan pelakor
17
Part17 Hatters
18
Part18 Disidang Keluarga
19
Part19 Ranah Hukum
20
Part 20 Satu Atap Dengan Istri Pertama
21
Part21 Siksaan Pertama
22
Part22 Tuduhan
23
Part23 Pembalasan Rafly
24
Part24 Permintaan maaf Dewa
25
Part25 Di khianati
26
Part 26 Perpisahan
27
Part27 Derita Asisten Pribadi
28
Part28 Deal Berpisah
29
Part29 Orang Di Masalalu
30
Part30
31
Part31
32
Part 32
33
Part33
34
Part34
35
Part35
36
Part36
37
Part37
38
Part38
39
Part39
40
Part40
41
Part41
42
Part42
43
Part43
44
Part44
45
Part45
46
Part46
47
Part47
48
Part48
49
Part49
50
Part50
51
Part51
52
Part52
53
Part 53
54
Part54
55
Part55
56
Part56
57
Part57
58
Part58
59
Part59
60
Part60
61
Part61
62
Part62
63
Part 63
64
Part64 (musim ke dua)
65
Part65
66
Part66
67
Part67
68
Part68
69
Part69
70
Part70
71
Part71
72
Part72
73
Part73
74
Part74
75
Part75
76
Part76
77
Part77
78
Part78
79
Part79
80
Part80
81
Part81
82
Part82
83
Part83
84
Part84
85
Part85
86
Part86
87
Part87
88
Part88
89
Part89
90
Part90
91
Pengumuman Karya Baru Telah Terbit
92
Part91
93
Part92
94
Part 93
95
Part94
96
Part95
97
Part96
98
Part97
99
Part98
100
Part99
101
Part100
102
Part101
103
Part102
104
Part103
105
Part104
106
Part105
107
Part106
108
Part107
109
Part108
110
Part109
111
Part110
112
Part111
113
Part112 (Final Episode)
114
Thanks to readers
115
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!