Eps 18

"Baginda kaisar Parveen Ivywood Theodor, Yang Mulia Pangeran pertama Louis Ivywood Dellano, Yang Mulia Pangeran kedua Percy Ivywood Easter, dan Yang Mulia Putri Leyna Ivywood Jennifer telah tiba!" ucap seorang penjaga di depan pintu aula pesta yang bertugas

Setelah menyebutkan beberapa nama anggota kerajaan Amethysta yang akan memasuki aula pesta. Pintu terbuka yang kemudian dimasuki oleh para anggota kerajaan Amethysta

Semua bangsawan memberi hormat kepada para anggota kerajaan yang baru memasuki ruang aula pesta

"Salam untuk baginda kaisar, sang matahari kekaisaran Amethysta." ucap beberapa bangsawan yang hanya dijawab dengan anggukan dari parveen

Tap

     Tap

   Tap

         Tap

"Kau bisa memulainya, leyna." ucap parveen kepada leyna

"Aku?"

"Tentu saja, kau yang berulang tahun hari ini. Apa kau ingin aku yang menggantikanmu untuk memulai pestanya?" tanya percy

"Ugh.. Baiklah.."

"Terima kasih untuk semua yang sudah hadir di pesta ulang tahunku.. semoga kalian semua menikmati pestanya." ucap Leyna secara singkat sembari ia membungkukkan badannya sedikit sebagai tanda hormat seorang putri kaisar Amethysta di hadapan seluruh bangsawan yang hadir di pesta tersebut

Setelah Leyna selesai mengucapkan salamnya tersebut. Parveen mengulurkan tangannya kepada leyna, ia menawarkan dansa bersama yang sebagai pertanda mulainya pesta pada malam itu

Musik mulai terdengar saat parveen dan leyna memulai dansa mereka di tengah ruangan aula tersebut

Terdengar bisikan-bisikan para bangsawan yang memperhatikan Leyna sang putri bungsu kaisar parveen kerajaan Amethysta

"Bagaimana yang mulia putri bisa secantik itu?"

"Yang mulia putri terlihat sangat berbeda dari rumornya!"

"Dan juga Baginda kaisar, Pangeran pertama dan pangeran kedua yang berada disamping yang mulia putri ketika mereka memasuki aula pesta. Mereka terlihat sangat menawan!"

"Mereka terlihat seperti keluarga yang harmonis.. Bukankah sangat berbeda dengan pesta ulang tahun yang mulia putri yang diselenggarakan tahun lalu?"

Sebagian besar bangsawan yang hadir di pesta saat itu menyoroti putri bungsu kaisar, yaitu Leyna Ivywood Jennifer yang berpenampilan sangat berbeda dengan rumornya

Selama dansa mereka, leyna mulai memikirkan isi novel yang pernah ia baca dulu

"Apakah di novel pernah diceritakan baginda mengajak leyna untuk berdansa bersama? aku tidak ingat ada kejadian itu di novel.. baginda bahkan tidak pernah melirik leyna sama sekali saat pesta dimulai. Mungkin ada yang berubah? tapi bagus juga.. Setidaknya itu menandakan bahwa aku tidak terlalu dibenci olehnya.."

"Tapi ada masalah lain untuk saat ini.. Kenapa banyak sekali yang menatap ke arah kami?! Aku sangat tidak terbiasa di perhatikan oleh banyak orang seperti ini!" batin leyna dalam hati

"Apa yang sedang kau pikirkan?" tanya parveen

"Ti..Tidak.. Aku hanya tidak nyaman ditatap oleh banyak orang begitu.." jawab Leyna dengan pelan

"Apa kau ingin mereka semua pergi?" tanya parveen

"Tentu saja tidak!" ucap Leyna dengan suara agak keras

"Ugh, apa aku terlalu berlebihan? tapi, bagaimana bisa menyuruh mereka semua pergi? pestanya baru saja dimulai! apa dia bercanda?" batin leyna dalam hati

"Kalau begitu.. Apa kau tidak ingin ditatap oleh mereka? aku bisa menyuruh mereka agar tidak menatapmu,"

"Ti..Tidak perlu.."

°

°

Setelah dansa mereka selesai, para bangsawan segera mendekat untuk berbincang dengan baginda kaisar, terutama para anggota kerajaan wilayah lain. Dan juga banyak yang mengucapkan selamat ulang tahun untuk yang mulia putri. Walaupun itu hanya sebagai bentuk formalitas saja

.

.

"Ukh.. Pergelangan kakiku sakit sekali.. Sepertinya terluka karena aku memakai sepatu hak yang terlalu tinggi.. Seharusnya aku memilih sepatu hak yang biasa saja.." batin leyna dalam hati sembari ia mencari tempat untuk ia beristirahat sebentar

Tap

      Tap

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***