Tak
Tok
Tak
Tok
Suara kereta kuda yang leyna naiki saat ini
"Yang mulia putri, selagi kita di sini, apa ada tempat lain yang ingin anda kunjungi?" tanya freya kepada leyna
"... Tempat yang ingin ku kunjungi... Ah, bisakah kita pergi ke toko buku? leyna bertanya setelah ia berpikir sebentar
"Toko buku? apa ada buku yang anda inginkan, yang mulia putri?"
"Aku ingin melihat-lihat toko buku diluar istana, dan jika ada yang menarik aku akan membelinya." ucap leyna menjawab pertanyaan freya yang sedang duduk berhadapan dengannya
"Baik, kalau begitu." jawab freya kepada leyna
"Tolong berhenti di toko buku Vello." ucap freya meminta kepada kusir untuk berhenti di toko buku yang dimaksudnya
"Baik." jawab kusir tersebut
"Toko Vello?" tanya leyna sembari ia menatap freya
"Toko buku Vello adalah toko buku paling terkenal di ibukota Amethysta, yang mulia putri." ucap freya memberitahukan kepada leyna yang terlihat penasaran
"Paling terkenal?"
"Ya, yang mulia putri. Banyak bangsawan yang ke toko buku vello setiap harinya,"
.
.
.
Saat dalam perjalanan menuju ke tempat toko buku, leyna memandangi jalanan ibukota yang sangat ramai dan berisik dari balik jendela kereta kudanya. Banyak rakyat yang berlalu lalang dijalanan, anak kecil yang berlarian kesana-kemari. Dan banyak toko-toko kecil yang menjual buah-buahan dan sayur-sayuran, kemudian juga banyak yang menjual beberapa mainan anak-anak dan barang-barang unik lainnya.
Leyna sangat takjub dengan dunia yang ditempatinya saat ini, leyna sangat ingin berjalan-jalan disana sembari membeli beberapa barang yang ia inginkan, tetapi ia sadar bahwa saat ini dia sedang berada di tubuh seorang putri kerajaan Amethysta yang tidak pernah menginjakkan kaki di jalanan lbukota apalagi berjalan bersama dengan para rakyat biasa
Leyna hanya bisa memandangi jalanan itu dengan raut wajah yang sedih, kemudian freya yang melihat putri yang dilayaninya bersedih sembari menatap luar kereta kuda itu pun tahu maksud dari raut wajah sedih leyna tetapi ia tak bisa berbuat apa-apa karena seorang bangsawan tidak diperbolehkan berjalan di tempat yang penuh dengan rakyat biasa itu karena dianggap sebagai bangsawan terhormat
Selang beberapa saat kemudian, kereta kudanya berhenti tepat didepan toko yang cukup besar, itu ialah toko buku paling terkenal di wilayah ibukota Amethysta
Leyna sempat terdiam sebentar karena kagum dengan tampilan luar toko tersebut, karena tampilan toko tersebut sangat sangat biasa~
Jeng~
Leyna heran, apakah betul ini toko yang dimaksud oleh freya, karena tampilan toko tersebut terlihat tidak sebanding dengan kata toko buku paling terkenal di ibukota Amethysta
"Freya, apa ini toko buku yang katamu paling terkenal itu?" tanya leyna kepada freya dengan raut wajah yang menampakkan dirinya heran
"Tentu saja benar, walaupun tampilan luar toko buku ini sudah agak tua, tetapi ruangan di dalam nya masih sangat mewah dan sangat besar. Ini juga yang membuat banyak orang tertarik untuk datang ke toko buku ini, yang mulia putri." jawab freya sembari menjelaskannya kepada leyna yang penasaran
Sesaat setelah freya menjelaskan kepada leyna, kemudian leyna memasuki toko tersebut, ia sangat terkejut karena apa yang dikatakan freya ternyata benar, ruangan didalam toko tersebut sangat besar dan sangat-sangat mewah. Toko buku ini bisa digunakan untuk membaca juga, jadi bisa dibilang ini adalah perpustakaan buku di ibukota Amethysta
Hanya para bangsawan yang diperbolehkan memasuki tempat ini. Saat leyna melihat-lihat. Ia sangat terpukau dengan kumpulan buku-buku di toko ini. Disini juga tersedia beberapa ruangan pribadi untuk membaca buku bagi yang tidak menyukai keramaian saat membaca buku
"Kurasa selanjutnya aku akan sering ke tempat ini." gumam leyna sembari tersenyum puas dengan tempat yang saat ini dia berada
.
.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 101 Episodes
Comments