Eps 9

Beberapa hari kemudian sejak saat leyna bertemu dengan kaisar parveen. Kepala pelayan langsung memberhentikan rose dan beberapa pelayan atas perintah dari ellard karena kasus penyelinapan harta keluarga kaisar

"Bagaimana anda bisa memberhentikan saya, saya sudah melayani yang mulia putri sedari ia masih kecil!" ucap rose memohon agar tidak diberhentikan dari pekerjaannya

"Biarkan saya bertemu putri, putri pasti tidak ingin saya pergi bukan?"

"Kau harus bertanggung jawab atas kesalahanmu rose." ucap leyna kepada rose yang sedang memohon kepadanya agar tidak diberhentikan

Setelah itu leyna langsung pergi dari sana, bukan karena apa. Tetapi leyna sudah muak melihat dayangnya itu yang selalu berpura-pura dihadapannya

Beberapa hari sebelumnya

~

"...Sebenarnya, saya ada satu permintaan,"

"Katakanlah,"

"Bisakah baginda memeriksa para dayang dan pelayan di kerajaan ini?"

"Apa ada masalah dengan mereka?" tanya parveen mengernyitkan alisnya sembari menatap leyna

"...Beberapa hari yang lalu, secara tidak sengaja saya menemukan beberapa kertas transaksi yang mencurigakan diruang pelayan saat saya mencari rose, saya curiga..." ucap leyna ragu-ragu sembari menggerakkan jemari tangannya

"Baiklah, saya akan meminta ellard memeriksa nya,"

"Terima kasih, baginda!" ucap leyna dengan senang

~

Kembali ke masa kini

"Walaupun aku berkata begitu, sebenarnya aku mengetahuinya dari cerita novelnya. di cerita novel yang kubaca, kejadian itu baru akan diketahui saat leyna berusia 15 tahun setelah rose melakukan suatu kesalahan dan akhirnya semuanya terungkap. tapi bagaimana bisa aku menunggu sampai saat itu terjadi, apa lagi saat aku mengetahui bahwa rose selalu berbicara hal yang buruk tentangku saat dibelakang"

"Tetapi, apapun itu, akhirnya sekarang aku bisa lega karena aku bisa mengusir dayang itu." ujar leyna sembari membaringkan dirinya di tempat tidurnya

Hingga akhirnya leyna tertidur ditemani angin yang berhembus lembut melewati jendela kamarnya

~

Setelah kepala pelayan memberhentikan rose dan beberapa pelayan lainnya. Kemudian ia merekrut beberapa pelayan baru yang kemudian akan bekerja di kerajaan Amethysta menggantikan pelayan lama yang diberhentikan. Tentunya kepala pelayan juga memperkuat pengawasannya terhadap para pelayan, agar tidak terulang kesalahan yang sama.

.

.

.

 Tok Tok Tok

Suara ketukan dari balik pintu kamar membangunkan leyna yang tengah tertidur dikamarnya

"Yang mulia putri, ini saya ellard. Bolehkah saya masuk?" ucap ellard dari balik pintu kamar leyna

"Ya, masuklah." ucap leyna sembari bangun dari tempat tidurnya

Kri~et

"Selamat sore yang mulia putri, maaf jika saya mengganggu waktu anda." salam ellard sembari membungkukkan badannya kepada leyna

"Ada apa?"

"Saya hanya ingin menyampaikan bahwa dayang anda yang baru akan sampai beberapa hari kemudian dikarenakan ada beberapa kendala. Jadi beberapa hari ini saya yang akan menggantikan beliau melayani anda, tentunya jika yang mulia putri mengizinkan,"

"Jika anda disini, bagaimana dengan baginda? bukankah biasanya anda selalu berada disampingnya?" tanya leyna kepada ellard

"Untuk itu, yang mulia putri tidak perlu khawatir. Karena baginda sendiri yang meminta saya untuk melayani putri beberapa hari ini,"

...

"Baiklah,"

~

"Yang mulia putri, saatnya makan malam, anda ingin makan di ruang makan atau disini?" tanya ellard kepada leyna

"Disini saja,"

"Baik, saya akan membawakan makanan anda, yang mulia putri." ucap ellard membungkukkan badannya yang kemudian berjalan keluar dari kamar leyna

Sembari menunggu ellard, leyna menatap langit malam melewati jendela kamarnya. Entah apa yang dipikirkan leyna dengan tatapannya yang terasa sangat dalam itu, seperti memikirkan seseorang yang sangat jauh.

Tidak lama kemudian, ellard kembali membawa makan malam leyna yang ia letakkan di meja yang sudah disediakan di kamar leyna

 Tak

"Terima kasih, ellard." ucap leyna tersenyum kepada ellard

"Sudah kewajiban saya untuk melayani anda, yang mulia putri." ucap ellard mengangguk

"Apa tadi aku salah lihat? tatapan yang mulia putri terasa seperti merindukan seseorang yang sangat jauh." ucap ellard dalam hati sembari memperhatikan leyna yang sedang menikmati makan malamnya

.

.

.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***