"Keluar dari kamar ku" Kata Leo
"Tolong biar kan aku sebentar di sini" Kata Lisa
"Ak aku...Badan ku panas sekali, Pria genit itu sudah... " Kata Lisa membuka Dres pelayan nya karena merasa panas
Leo yang melihat dada Lisa pun menelan ludah dan segera menyadar kan diri nya.
"Apa yang kamu lakukan "Teriak Leo
"Jangan - jangan orang itu sudah memasukan sesuatu ke bir nya" Gumam leo menatap Lisa yang mengeliat membuka satu persatu baju nya.
Leo pun bermaksud akan mengambil Handuk untuk menutup tubuh Lisa, saat Leo membalikan badan, tiba - tiba Lisa memeluk nya dari belakang.
"Tolong Aku tuan, tubuh ku sangat tidak enak" Kata Lisa memohon
Leo pun mendorong tubuh Lisa ke atas tempat tidur dan lagi - lagi Lisa menarik tangan Leo dan membuat Leo jatuh di atas nya.
Lisa yang sudah tidak sadar dengan apa yang dia lakukan pun mencium bibir Leo dan membuat Leo tidak lagi mampu menahan Kepriaan nya yang sudah tergoda.
Leo bisa melihat dengan jelas dan dekat, kalau Lisa sangat lah cantik dengan bibir yang merah muda yang terlihat seksi.
--- --- ---
Tengah malam
Lisa merasa perut nya sangat berat,pelan dia membuka mata dan melihat seorang pria sedang tertidur di samping nya.
"Astaga, Pria ini, semalam aku..." Lisa mengingat kembali sebagian yang masih dia ingat, dimana Pria genit itu memberikan obat perangsang kedalam bir yang dia minum.
Lisa pun lekas turun dari tempat tidur pelan - pelan dan memasang kan kembali pakaian nya.
"Mumpung dia belum bangun, aku harus segera pergi" Kata Lisa dan membuka pintu.
"Mau kemana? "kata leo tiba - tiba mengaget kan Lisa
Tapi tak ingin menoleh lagi dengan cepat Lisa keluar dari kamar itu.
"Sudah ku duga dia akan melarikan diri" Kata Leo dan berdiri
Leo pun melihat ada bercak darah di atas kasur.
"*Tidak di sangka, perempuan uang itu masih bersih ya,Gadis pintar"Gumam Leo tersenyum
" kalau begitu,jangan harap bisa pergi begitu saja setelah yang terjadi semalam" Kata Leo tersenyum tipis*
Lisa pun masuk ke dalam Ruang ganti ,untuk mengganti pakaian,saat Lisa membuka seragam nya, dia meraba di kocek seragan ada sebuah Cek 100juta yang di selip kan oleh Leo untuk nya.
"Dia menghargai tubuh ku 100 juta, ah sudah aku tidak mau bertemu dengan nya lagi setelah ini" gumam Lisa dan menaruh Cek ke dalam tas nya.
--- --- ---
Jalan pulang
"Sudah hilang, apa yang ku jaga selama ini sudah hilang,di rebut Pria yang tidak ku kenal, aku menjaga semua ini untuk pria yang kucintai yang sejak lama ku tunggu kepulangan nya, tapi semua sudah sia - sia" gumam Lisa menangis sambil berjalan
Lisa tidak memperdulikan orang - orang di sekitar nya,yang melintas dan memperhatikan Lisa yang wajah nya penuh air mata.
"Ah sudah lah, lebih baik aku segera pulang, besok aku akan ke rumah Tuan Joni Untuk membayar hutang" Kata Lisa dan lansung mencari Taxi untuk segera pulang.
Tok
Tok
Tok
Reni membuka Pintu.
"Kakak dari mana? tadi Kak Feni menelepon aku, kata nya kakak tidak bekerja, kakak darimana, apa kakak baik - baik saja" Tanya Reni Cemas.
"Tidak apa - apa, kamu bawel sekali seperti ibu" kata Lisa masuk sambil menarik pipi Reni mengajak masuk.
"Auuuuu sakit kak" kata Reni mengelus Pipi nya yang di tarik kakak nya
"Wangi sekali"
"Iya, aku sudah masak sejak tadi sore tahu,nungguin kakak pulang" jawab Reni
"Aku panas kan dulu ya kak" Kata Reni dan membawa piring berisi sayur dan ikan ke dapur.
"Oke" Balas Lisa tersenyum
Sambil menunggu Reni memanas kan makanan, Lisa pun masuk ke kamar mengambil handuk dan mandi.
Lisa bisa merasa kan rasa sakit di bagian kepribadian nya,saat dia membuka celana dalam nya, dan seketika hati nya pun sedih dan air mata kembali menetes di pipi nya.
Bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 87 Episodes
Comments
Ney maniez
😲🙄🙄🙄
2023-03-22
0
Siti Nahwa
kasian lisa
2022-07-15
0
Hanafia Umar
Leo tdk bersalah,bgt pula Lisa,tp sdh trjadi,mdh2an Leo mau bertanggung jwb ..kasihan Lisa...
2022-03-17
0