"Tapi tetap saja kamu harus berhati-hati dengan ular itu, dia berada di tingkat Ancient Level Demon Beast, Kultivator yang berada di tingkat Body Refinement seperti kita tidak akan bisa menghadapinya jikalau dia hilang kendali." Kata Chen memutar matanya dengan ekspresi sedikit cemberut.
Sementara itu Haoyu sedang sibuk bermain dengan White Snake King mungil yang penuh semangat merayap di sekitar tubuhnya.
Meski begitu Haoyu juga mendengarkan apa yang Chen katakan, dan menyadari bahwa dia belum cukup kuat untuk menjadi Tuan dari sang White Snake King yang perkasa. Haoyu pun berkata; "Begitu... jadi aku masih terlalu lemah untuk menjadi Tuan dari White Snake King kita yang lucu...?"
"Baiklah, kalau begitu aku akan berusaha keras untuk menjadi kuat."
Haoyu berjanji pada dirinya sendiri untuk menjadi lebih kuat sehingga dia benar-benar pantas menjadi Tuan dari White Snake King.
Setelah Haoyu berkata seperti itu, Chen tampak senang dengan tekad dan antusiasme Haoyu. Chen sudah tidak takut lagi, menghilangkan semua kekesalannya yang sebelumnya dan mulai menerima semua yang telah terjadi dengan hembusan nafas berat.
Chen lantas berkata, "Yah, kamu harus melakukannya. Karena selain bertemu dengan hewan peliharaanmu, White Snake King yang perkasa, kamu juga bertemu dengan si bocah hitam sialan itu," Chen terlihat kesal ketika dia menyebutkan tentang Ling Xin, namun detik berikutnya, dia mau tidak mau harus mengakui kehebatan Ling Xin.
"Yah, sifatnya mungkin sedikit menyebalkan tapi kemampuannya memang tidak bisa di anggap remeh."
Haoyu mendengar kata-kata Chen dengan telaten, mulai merasakan perasaan menghadapi tantangan dan kesulitan, dimana itu mulai membuatnya antusias dan memotivasinya untuk melanjutkan perjalanan kultivasi.
Haoyu sekarang merasakan sebuah tujuan baru dan keyakinan pada jalannya sendiri. Dengan semua pikiran ini di kepalanya, dia pun berkata, "Ya, kamu benar… Orang dari Sekte Infernal Shadow itu memang kuat, jika aku tidak Awakening dan memperoleh teknik beladiri bawaanku, Heaven Thread, kemungkinan besar aku akan kalah.”
Chen mulai menyilangkan kedua tangannya, wajahnya kembali serius saat dia memberi nasehat kepada Haoyu, "Kamu juga harus lebih berhati-hati sekarang, bocah itu sepertinya mengincarmu, lihat bagaimana dia melihatmu sebelumnya dengan wajah dingin? Itu adalah tatapan membunuh! Sekte kita dan Sekte Infernal Shadow adalah dua sekte terkuat di daratan Han, keduanya juga memiliki persaingan yang ketat, itu berarti kamu mungkin akan bertemu dengannya lagi di masa depan."
"Iya, aku akan melakukan yang terbaik!"
Dengan ini Haoyu semakin bertekad untuk menjadi lebih kuat supaya bisa melindungi orang-orang terdekatnya dan juga memberi keadilan pada mereka yang lemah.
Hari ini dia telah menerima pelajaran hidup ketika dia melihat sahabatnya, Chen hampir masuk ke jurang kematian. Dia tentunya tidak ingin kejadian yang sama terulang kembali, dan ingin memastikan bahwa di masa depan nanti, tidak ada yang dapat menggangu mereka lagi.
Ling Xin adalah salah satu dari individu kuat yang menjadi tantangan terbesarnya di generasinya, meski begitu dia tidak ingin terpaku pada kekuatan yang digunakan hanya untuk mengalahkan atau memerintah orang lain.
Dia akan berkultivasi dan menjadi lebih kuat, untuk memastikan bahwa di masa depan nanti, orang-orang terdekatnya dan mereka yang lemah tidak perlu menderita.
Chen melihat Haoyu dengan senyum bangga dan berjalan berbalik sambil mengatakan, "Kalau begitu ayo kita rampas harta yang bisa kita ambil. Setelah itu kita harus segera kembali ke sekte, matahari mungkin sudah mulai terbenam sekarang, para instruktur akan marah dan curiga pada kita jika kita kembali terlambat."
Chen benar, saat ini sepertinya hari sudah mulai gelap di luar sana, terlihat dari cahaya redup yang bersumber dari celah kecil di langit-langit gua itu yang kian meredup.
Haoyu mengangguk setuju pada Chen, jadi mereka berdua mulai berpencar untuk menjarah harta karun yang bisa ditampung di cincin penyimpanan sesegera mungkin.
...
Setelah menjarah harta karun, Haoyu dan Chen bertemu sekali lagi di pintu masuk.
Chen terlihat tersenyum puas, mencondongkan tubuhnya sedikit ke arah Haoyu, "Coba tebak, aku punya sesuatu yang bagus untukmu!"
Haoyu menjawab dengan senyum yang memperlihatkan gigi putihnya, "Aku juga punya sesuatu yang cocok untukmu!"
Masing-masing dari mereka sepertinya menemukan harta yang berkaitan dengan seni beladiri mereka masing-masing dan tidak sabar untuk saling menunjukkan harta tersebut.
Mereka berdua pun tertawa bahagia.
Namun detik berikutnya, Chen segera menekankan kepada Haoyu, "Ayo segera kembali ke sekte dulu! Kita akan membagi hasil jarahan kita di sana!" Katanya dengan antusias.
Mereka menyadari bahwa yang terbaik adalah membagi hasil jarahan setelah kembali ke sekte.
Mereka berdua pun segera meninggalkan gua tersebut dan dalam perjalanan kembali menuju sekte.
...
Haoyu dan Chen pun tiba di sekte dengan cepat dan tanpa hambatan sama sekali, mereka juga berhasil mengelabui instruktur yang berjaga di depan gerbang dengan kecerdikan dan kelincahan mereka. Mereka kemudian langsung menyelinap masuk ke dalam asrama laki-laki dan pergi ke kamar Haoyu.
Haoyu dan Chen sekarang ingin melihat harta apa yang mereka temukan. Chen bersemangat untuk menunjukkan kepada Haoyu harta karun yang dia temukan, dan begitupula dengan Haoyu.
Chen mulai bertanya, "Jadi sekarang siapa yang pertama?"
Haoyu langsung membalas dengan semangat, "Aku, aku! Aku benar-benar punya sesuatu yang bagus untukmu!"
Haoyu mengeluarkan sebuah Core dari cincin penyimpanannya, menunjukkannya kepada Chen, kemudian berkata dengan penuh semangat, "Lihat ini! Ini adalah Core dari Demon Beast berusia 1000 tahun! Jenis Demon Beast ini adalah Blazing Shield Tortoise, Demon Beast tingkat Expert dan terlebih lagi Core-nya cocok untuk Green Flames-mu. Dengan menyerap ini, kekuatanmu akan meningkat pesat!"
Demon Beast Core adalah objek yang sangat penting yang ditemukan di dunia Kultivator. Mereka adalah esensi spiritual dari Demon Beast yang terkondensasi menjadi permata (Core) yang mengandung banyak energi spiritual. Semakin kuat dan tua Demon Beast, maka semakin banyak esensi spiritual yang terkondensasi menjadi Core. Esensi spiritual-nya sangat murni dan bermanfaat untuk meningkatkan kekuatan spiritual dan memperluas lautan Qi. Oleh karena itu, barang-barang tersebut adalah barang yang sangat berharga.
Tingkat Demon Beast Core adalah:
* Normal grade core (1-10 years old)
* High grade core (10-100 years old)
* Divine grade core (100-1000 years old)
* Supreme grade core (1000+ years old)
Chen melongo, tidak percaya dengan apa yang Haoyu temukan, "Ini benar-benar Core berusia 1000 Tahun! Selain itu, sangat jarang menemukan Demon Beast jenis ini, Blazing Shield Tortoise itu akan sangat cocok untukku..."
Demon Beast jenis Blazing Shield Tortoise sangat langka, bahkan dapat dikatakan spesies mereka hampir punah. Core yang dihasilkan oleh Demon Beast ini selain mengandung esensi spiritual juga mengandung energi api yang sangat kuat dan memang akan sangat efektif untuk Chen yang memiliki seni beladiri bertipe api. Kekuatan api Chen pasti akan meningkat pesat setelah menyerap Core ini dan akan lebih efisien baginya untuk memurnikan pil.
Setelah Haoyu menunjukkan Core tersebut kepada Chen, Haoyu menunggu Chen untuk mengambilnya dari tangannya sambil tersenyum lebar, seolah-olah berusaha menunjukkan bahwa dia benar-benar tulus memberikan itu pada Chen.
Namun, Chen sepertinya masih ragu, "Apakah kamu yakin Haoyu?" Katanya, sedikit mencondongkan tubuhnya dengan ekspresi serius.
Haoyu tersenyum lebar dan berkomentar, "Apa yang kamu katakan! Kita sahabat, berbagi hal seperti ini adalah hal yang normal bagi sahabat!"
Haoyu kemudian menyerahkan Core tersebut kepada Chen tanpa ragu-ragu.
Dari sorot matanya, Chen terlihat sangat bersyukur dan berterima kasih atas pemberian yang murah hati ini. Dia juga mulai bersemangat untuk menyerap Core ini dan merasakan peningkatan kekuatan yang besar.
Chen menjawab dengan kagum, "Terima kasih, aku pasti tidak akan mengecewakanmu. Kalau begitu, aku juga punya sesuatu yang ingin kuberikan padamu."
Haoyu juga ingin melihat harta karun apa yang ditemukan Chen untuknya.
Chen mengeluarkan sebuah gulungan yang terlihat mewah dan menyerahkannya pada Haoyu. Ia kemudian menjelaskan, "Gulungan itu berisi teknik budidaya seni Golden Dragon Eyes, sebuah seni mata yang sangat kuat dimana itu memungkinkan para kultivator memperoleh kemampuan luar biasa baik dalam pertarungan jarak dekat maupun jarak jauh."
"Aku tidak tahu spesifiknya tapi... Jika berbicara tentang seni mata... Itu sepertinya mampu meningkatkan serangan dengan akurasi yang mematikan, dan bahkan dapat melihat melalui penyembunyian." Tampaknya Chen sangat berharap teknik budidaya seni Golden Dragon Eyes akan berguna bagi Haoyu, dan juga berharap supaya Haoyu bisa menguasai seni mata tersebut.
Mata Haoyu berbinar, tanda antusiasnya terhadap seni Golden Dragon Eyes tersebut, tapi detik berikutnya, dia terlihat ragu-ragu, "Kamu yakin, Chen? Kamu juga bisa mempelajari seni mata ini, kan?"
Chen menggelengkan kepalanya, "Bagiku itu mustahil, karena sebenarnya tidak sembarang orang bisa menguasai seni Golden Dragon Eyes." Dia menatap Haoyu dengan senyuman percaya diri seolah-olah berekspektasi tinggi padanya dan berkata, "Tapi aku yakin kalau itu kamu, Haoyu, kamu pasti bisa, karena aku tahu kamu sangat berbakat."
Setelah penjelasan Chen, Haoyu kini melirik gulungan tersebut yang berada di dalam genggamannya.
Setelah berpikir sejenak sambil memejamkan mata, Haoyu memegang erat-erat gulungan tersebut, membuka mata dan membalas dengan wajah serius, "Baiklah, aku juga tidak akan mengkhianati kepercayaanmu!"
Chen merasa lega karena Haoyu telah setuju untuk mempelajari teknik seni Golden Dragon Eyes, dan dia tampak yakin bahwa Haoyu pasti tidak akan mengkhianati kepercayaannya.
Setelah itu Chen berdiri dari tempat duduknya dan mengatakan, "Mengenai koin emas yang kita dapatkan, kita bebas menyimpannya sendiri. Apakah kamu keberatan?"
Haoyu mengangguk sebagai jawaban, menunjukkan bahwa dia tidak keberatan jika Chen dan dia tetap menyimpan koin emas yang mereka kumpulkan sendiri-sendiri.
Haoyu tersenyum menatap gulungan tersebut dengan mata yang berbinar-binar, dan Chen sepertinya merasa lega karena Haoyu tidak mempunyai masalah jika dia mempertahankan bagiannya.
Mereka berdua telah mendapatkan banyak koin emas melalui petualangan penjarahan di dalam gua hari ini. Senang rasanya bisa mempertahankan bagian hadiah yang adil!
Chen akhirnya mengucapkan selamat tinggal pada Haoyu dan berniat untuk kembali ke kamarnya, tapi sebelum itu dia mengingatkan Haoyu untuk merahasiakan masalah ini, "Ingat, jangan biarkan satu orang pun tahu bahwa kita telah menjelajahi gua tanpa izin, dan terutama tentang White Snake King."
Haoyu dengan senyuman polos balik bertanya, "Oh, apa maksudmu, Nue?"
Sang White Snake King yang mungil tiba-tiba muncul dari kerah baju Haoyu. Tampaknya Haoyu telah memutuskan untuk memanggilnya Nue.
Ular putih itu tersenyum sambil mendesis, seolah-olah setuju dan puas atas nama baru yang telah Haoyu berikan padanya.
Chen mencatat di kepalanya dengan terkekeh geli, "Oh, kamu menamainya, Nue? Itu nama yang sangat lucu untuk sekelas Ancient level Demon Beast seperti dia."
Haoyu tidak peduli karena dia mengamati bahwa White Snake King tampak senang dengan nama barunya, Nue. Haoyu pun berkata sambil membelai kepala Nue, "Tapi lihat, dia terlihat senang dengan nama barunya."
Chen menghela nafas pasrah, tapi juga dengan sedikit geli, "Yah, itu bagus. Kalau begitu sekarang aku akan kembali ke kamarku untuk menyerap Core ini."
Chen tidak menentang keputusan Haoyu lagi dan dia malah terlihat tidak sabar untuk kembali ke kamarnya dan menyerap Divine grade Core berusia 1000 tahun yang Haoyu temukan untuknya. Dia tampaknya sangat ingin meningkatkan kekuatan apinya agar dia bisa lebih mudah memurnikan pil seperti yang dilakukan Alchemist tingkat atas.
Haoyu membalas, "Baiklah, aku juga berniat mempelajari gulungan yang kamu berikan padaku."
Baik Haoyu maupun Chen memiliki tekad dan impian masing-masing di dunia Kultivator yang luas ini, namun meski memiliki impian yang berbeda, keduanya berniat untuk saling mendukung dalam perjalanan mencapai impian tersebut.
Penjelajahan di dalam gua kali ini semakin mempererat hubungan persahabatan di antara keduanya, segala rintangan yang ada di dalam gua telah mereka lewati bersama, melawan musuh yang kuat bersama-sama, segala suka dan duka juga telah mereka lewati bersama.
Dan segala kelelahan mereka di balas dengan hasil akhir yang sangat memuaskan, dengan "sesuatu" yang masing-masing tergenggam erat di dalam tinju mereka, dimana “sesuatu” itu akan membawa mereka ke tingkat kekuatan baru yang mungkin bahkan tidak dapat mereka bayangkan.
Mereka berdua tersenyum untuk terakhir kalinya, lalu berpisah untuk hari yang melelahkan ini.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments