JLKA 5

Andre dan juga rehan akhirnya pergi ke rumah sakit untuk menjenguk dimas yang terbaring di rumah sakit . Setelah sampai mereka menuju ke ruangan dimas andre melihat dimas yang terbaling di kasur rumah sakit dan mendekat menyapa dimas terpejam mulai membuka matanya.

"Assalamulaikum ...."( rehan dan andre)

"Waalaikumsalam "(suara balasan dan membuka pintu)

"Tante... kita mau jenguk dimas boleh ?"( Rehan )

Pintu terbuka dan melihat mama Dimas membukakan pintu untuk Andre dan juga Rehan.

" Rehan andre... boleh ayo masuk masuk maaf ya masih berantakan ruangan tadi habis ada tamu yang jenguk dimas. Kalian mau tante pesankan apa? " (Mama dimas)

"Tidak Apa tante . Kita kan teman dimas tante hal wajar kita kesini dadakan lupa ngasih tau tante . Gak usah tantr. Tante istirahat aja pasti tante capek kan. Biar nanti kita beli sendiri saja . "( Rehan )

"Tante.. gimana keadaan dimas apa ada peningkatan tan...?"( Andre)

" Ya seperti yang kamu lihat ndre tapi dia udah cukup ada sedikit peningkatan kok ndre udah biki tante lega . Dia udah pelan pelan bisa di ajak ngobrol walau gak banyak "( mama Dimas. )

"Tante... maaf in andre ya tante . Mungkin andre bukan teman dimas yang baik dan ngelindungi dimas sampai sampau andre sendiri gak tahu sampai seperti ini tante.. "( Andre langsung duduk sungkem kepada mama dimas dab meneteskan air mata)

"Tidak ... tidak nak ini bukan salah kamu. Mereka tang salah nak kamu gak salah akan kejadian atas peristiwa ini. Tante memaklumi apa yang terjadi adalah resiko yang harus di hadapai dimas. Tapi tante adalah orang tua dari dimas jika ditanya dan terjadi seperti ini orang tua mana yang ngak sedih melihat anak seperti ini dan terbaling lemah . "(Mama dimas)

" Tapi disisi lain ini adalah musibah untuk dimas dan menjadi pelajaran untuk dimas dan juga yang lain termasuk andre dan juga rehan. Agar hal ini tidak terulang untuk kesekian kalinya cukup ini terjadi pada dimas. ( ucap mama dimas yang memegang Andre yang kemudian menenangkan andre )

"Tante... andre minta izin untuk melihat dimas tante boleh "( andre )

"Boleh andre silahkan kamu adalah teman dimas .dan disini kamu bertujuan untuk menjenguk dimas kan silahkan temui teman mu ndre dia sudah menunggumu.Mendekatlah ke dimas."(mama dimas yang berusaha tegar )

Andre mendekati dimas di kasurnya dan Rehan melanjutkan obrolannya bersama mama dimas akan perkembangan dimas telah terjadi pengroyokan . Andre mendrkat kearah dimas dan memangil nama dimas.

"Assalamualaikum.. dim... sorry dim gua baru bisa dateng kesini buat jenguk loe. "(Andre)

"Gua minta maaf gua gak bisa ngelindungin loe dari geng sebalah. Karena gua gak tahu akan menjadi seperti ini. gua minta

maaf....dim."(andre dengan nada menyesal)

"Jika seandainya waktu itu gua dateng lebih tepat waktu pasti loe gak seperti sekarang dim.. gua bener bener minta maaf dim gua gak becus jadi teman loe dim ..." (andre meneteskan air mata)

"Gua gak pantes jadi sahabat. Atau bahkan teman loe dim "( andre yang sedih melihat kondisi dari dimas)

Saat andre menangisi teman dekat sepergaulannya dan menyesal atas kejadian yang telah meninmpa dimas. Tiba tiba dimas membuka matanya dan memangil andre dengan lirih

"N-ndre.. "(Dimas yang membuka mata dan melihat andre)

Mendengar suara lirih dimas andre pun melihat ke arah dimas yang memangilnya

"Dim... loe mangil gua "( andre )

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***