Eps 4-Kasus1

"Makanlah sarapan yang sudah aku buatkan untukmu Zara."ucap Lara kepada Zara.

*Zara mengamati apakah ada racun atau tidak*

"Zara, seburuk-buruk nya aku masih ada hati nurani, memangnya kau yang tidak mempunyai hati nurani terhadapku? Merebut tunangan ku dengan kehamilanmu?"

"Kamu tahu? Selama Tujuh tahun sayapku telah patah? Aku selalu menunggu kamu untuk menyantap karma dariku, semoga nanti kalau kamu dan Rian Degan menjadi seorang ayah, anak perempuanmu selalu menangis dalam cinta dan menerima kutukan tiada akhir sampai di meninggal, jadi impas, kalian merasakan apa yang orangtuaku rasakan dan apa yang aku rasakan juga."ucap Lara kepada Zara.

"Apakah kau telah berubah menjadi penyihir jahat." ucap Zara kepada Lara, kemudian Zara melayangkan garpu ke matanya.

Lara menghindar dari garpu yang di lemparkan oleh Zara ke matanya. Itulah kehidupan mereka yang abadi. Antara dendam dan cinta menyatu.

"Iya aku adalah penyihir dengan sayap- sayap patah, aku sangat membencimu Zara, rasa sakit hatiku belum terbayar hingga aku melihat sendiri kamu mempunyai anak yang bernasib sama denganku." ucap Lara kepada Zara.

Hari itu akhirnya mereka makan di meja makan dengan tatapan yang saling menyeringai. Kemudian mereka kembali bertugas lagi dan menempatkan diri mereka ke dalam cinta lagi. Persahabatan itulah yang mereka jalani.

Mereka masuk menyamar sebagai tamu pesta Pak Gabrut. Pak Gabrut hari itu sedang ada pesta di kantornya. Pak Gabrut adalah anak pewaris pengusaha kaya raya yang mempunyai perusahaan berbasis Teknologi pembuatan handphone.

"Lara apakah kamu sudah siap menyamar menjadi wanita cantik sepertiku?" ucap Zara kepada Lara.

"Ya re- ya re, Oke Bonsai Elf, walaupun aku tidak bisa menandingi kecantikanmu, tetapi aku terlihat menarik dengan tubuh semampai, ayo kita dekati salah satu antek-antek Pak Gabrut dan temukan bukti." ucap Lara kepada Zara.

"Aku akan mendekati Pak Gabrut dan memikatnya dengan Ulat buluan Paha dan Dada ku." ucap Zara kepada Lara.

"Baiklah aku tahu kemampuan Jal-ang profesional mu, aku akan memikat nya lewat otak Emasku tentang kepemimpinan perusahaan, saham dan investasi." ucap Lara kepada Zara.

Akhirnya mereka mendekati Pak Gabrut dan mendekati antek-anteknya. Mereka mendapat Informasi bahwa perusahaan Pak Gabrut akan segera Kolaps karena Pak Gabrut tidak dapat mengatur keuangan. Sahamnya pun otomatis menurun.

Pak Gabrut mempunyai dua orang Bodyguard, laki-laki dan wanita. Kedua Bodyguard itu yang ikut menyembunyikan fakta bahwa Pak Gabrut membunuh Leni.

Lara masuk kedalam perusahaan Pak Gabrut dengan menjadi investor saham perusahaannya. Kemudian menelisik siapa saja yang mempunyai bukti pembunuhan Leni dan menjadi antek-anteknya Pak Gabrut.

Sedangkan Zara menjadi wanita penggoda untuknya, Zara beberapa kali main ke Apartemen Pak Gabrut yang telah disembunyikan atau tidak diketahui oleh istri sahnya. Menemukan bukti-bukti pembunuhannya Leni, kemudian menyimpannya.

Tetapi Zara menggodanya tidak sampai Ewe Acu, hanya menggodanya dengan mengobrol, menemani dia minum dan membuatkan makanan. Pak Gabrut seperti itu saja sudah tergoda dengan Kemolekan tubuh Zara, bukak sitik Joss, menikmati tubuh tanpa menyentuh.

Zara dengan kelihaian Za - lang profesionalnya nya bisa meluluhkan hati Pak Gabrut untuk memasukkan dia Apartemennya. Sungguh sangat profesional sekali Zara menjadi Za- Lang Agen mata-mata Polisi Reserse Kriminal Konoha.

Lirikan Mata Zara membuncah nafsu kepisangan nakal, mengungkap setiap sisi kelembutan Pria terhadap wanita, menaklukan Burung dalam sangkar untuk tetap manut dengan dia.

🚨Bersambung🚨

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***