Pergi dengan motor sport

...---------------...

Stevan langsung menuju ke kamar Grecia .

" Dek udah tidur "?, tanya Stevan.

" Belom Abang ", sahut Grecia dari dalam.

" Boleh Abang masuk "?, tanya Steven.

" Boleh Abang ", ucap Grecia.

" kenapa masih belom tidur udah jam segini Dek , ngerjain apa "?, tanya Stevan.

" Ini Bang , Grecia lagi nonton ", ucap grecia berbohong.

Sebenernya Grecia bukan menonton melainkan lagi memeriksa data keuangan perusahaan nya.

" Apa Abang boleh berbicara sebentar Dek ", tanya Stevan.

" Boleh Abang ku yang ganteng ", ucap grecia sambil menyimpan laptopnya.

" Kenapa sikap kamu sedikit berbeda Dek "?, tanya Steven sambil menatap mata grecia.

" Beda gimana bang "?, tanya Grecia mengerut keningnya.

" Apa kamu ada masalah Dek "?, tanya Stevan sambil mengelus rambut Grecia dengan sayang.

" Ngak ada abang , Grecia cuman capek kemaren-kemaren Abang", jawab Grecia sambil bersandar di dada Abang nya.

" kenapa ngak bilang sama Abang Dek , ingat ya Dek , walaupun kamu udah besar , kamu tetap kesayangan kami , adik kecil kami , dan kami akan selalu memanjakan mu , menjagamu seperti dulu Dek ", ucap Stevan sambil memeluk Grecia.

" Makasih Abang ", ucap Grecia.

" Kamu satu-satunya Adek perempuan yang abang punya dan juga harus kami jaga dengan baik, kamu sangat berharga bagi kami Dek ", ucap Stevan sambil mengecup kening adik nya.

" abangg "?,panggil Grecia manja.

" Uan Dek ", jawab Stevan sambil mengelus rambut grecia.

" Grecia boleh gak tidur sama Abang malam ini "?, tanya Grecia.

" Boleh Dek ", ucap Stevan tersenyum.

" Hmm iya abg ", ucap Grecia senang.

Grecia pun membawa selimut nya dan pergi ke kamar Abang nya.

Di tempat lain , tepat di mansion Ivander.

" Kenapa gue jadi keingat sama tu cewek trus , akhhhh ", teriak Hansel frustasi.

" Kok gue baru tau ya ternyata dia adeknya Gerald ? gumam Hansel.

Ada apa dengan dirinya sebenarnya, sebelum nya dia tidak pernah tertarik dengan yang nama nya wanita.

" Ahh , mending gue tidur sekarang "?, ucap hansel menutup matanya.

Esok harinya.

Grecia masih betah memeluk Abang nya , tanpa terusik sedikitpun.

" Abang , belom pada bangun udah jam segini , mau momy siram ", teriak momy Zahara.

" Bibik , tolong bawakan kunci cadangan ", teriak Zahara lantang.

" Ini nyonya ", ucap bik sari membawa kunci cadangan.

Saat tiba di dalam kamar putranya , Zahara terkejut dengan pemandangan di depan matanya , melihat dua anaknya yang sedang tidur sambil berpelukan.

" Pantesan ngak ke bangun pas Momy teriak ", ucap Zahara menggeleng kepalanya.

" Abang , Adek "?, panggil momy Zahara.

" Hoam , iya Mom ", ucap Stevan membuka kedua matanya.

" Cepat bangunin Adek Bang , jangan sampai dia telat sekolah nanti , Momy mau bangunin Al dulu ", ucap Zahara sambil keluar dari kamar putranya.

" Iya Momy ", jawab Stevan.

" Bangun dek , nanti kamu telat pergi ke sekolah ", ucap Stevan mengelus rambut adeknya dengan sayang.

" Iya Abang ", ucap Grecia masih memejamkan matanya.

Tiba-tiba Muncul Gerald yang udah siap dengan seragam sekolah nya.

" Ehh si bocil ternyata tidur sama lo semalam bang "?, tanya Gerald yang di balas anggukan oleh Stevan.

" Hey kebo bangun woi ", teriak Gerald.

" Udah lo sana keluar sekarang , ngak usah teriak-teriak ", ucap Stevan kesal.

" Iya iya ", balas Gerald berlalu pergi.

" Grecia ke kamar dulu Abang ya ", ucap Grecia

" Iya dek , cepat siap-siap tu ", kata Stevan.

Grecia langsung bangun dan pergi ke kamar nya untuk bersiap-siap.

" Pagi Momy , Dedy , Abang ", ucap Grecia yang sudah siap dengan seragam sekolah nya.

" Pagi sayang ", jawab Arkan dan Zahara.

" Pagi Dek ", jawab Stevan.

" Pagi bocil ", ucap Gerald.

" Duduk Sayang , makan dulu ", ucap Zahara lembut.

" Iya Momy", jawab Grecia

Selesai makan , Grecia melihat jam di tangannya langsung bangun dari duduknya.

" Momy , Dedy , Grecia berangkat sekolah dulu ya ", ucap Grecia berpamit.

" Iya sayang , hati-hati di jalan , jangan mengebut ", ucap Zahara.

" Ingat sayang jangan ngebut - ngebut ", peringati Arkan.

" assalamualaikum ", ucap Grecia.

" Waalaikum salam sayang ", jawab Zahara dan Arkan bersamaan.

" Dek tungguin gue ", ucap Gerald.

Gerald langsung menyalami tangan kedua orang tua nya , sama seperti Grecia , setelah itu langsung menyusul grecia.

Grecia mengeluarkan motor nya dari Begasi.

Brummm , Brumm

Grecia menggunakan motor nya ke sekolah , karna mobil nya belum di ambil di markas , mumpung hari ini olah raga dan mengenakan celana panjang , Grecia berencana mengebut supaya tidak terkena macet.

" Ehh Dek , lo ngapain naik motor sport itu , motor siapa itu Dek "?, tanya Gerald sedikit berteriak , karna Grecia sudah menjalankan motornya.

Bersambung

nantikan cerita lebih menarik lagi di update berikutnya

Jangan lupa like, komen dan rute bintang lima nya ya gays

Mohon dukungan nya gays

jngan tinggal kan cerita ini , , ikuti alur cerita nya sampai habis .

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!