PF 8

Raya Renata diam-diam mengikuti dan saat ia melihat bibi Montana masuk ke ruangan atas yang memiliki penjaga di depan tangga..ia berfikir sejenak

orang seperti Raya Renata yang selama hidup nya sebagai Raya ada untung nya jika di fikir-fikir lagi, hidup di jalanan secara bar-bar membuat nya bisa menyelinap dan memanjat dengan mudah.

"Montana..bagaimana ini bisa terjadi?bagaimana bisa iblis itu kembali sebagai arwah penasaran" tanya tuan Abelard dengan panik

"ini hanya kebetulan saja, tuan besar" Bibi Montana menenangkan, walau ia tau sesuatu dari Raya barusan tapi ia tidak bisa langsung mengatakan pada dua majikan besar nya.

Bagi Bibi Montana privasi Raya yang bersemayam arwah lain di tubuh nya tak seharus nya ia umbar kepada siapa pun meskipun majikan nya adalah orang tua Raya dan Renata sendiri.., what?

"anak iblis itu tak seharus nya kembali lagi kemari.." nyonya Abelard begitu menggila

"bukan kah nona Renata sudah meninggal di saat umur 5 hari nya.." lirih Bibi Montana

"apa kau pernah bercerita pada nya sesuatu?" tanya tuan Abelard, ia fikir siapa tau saat Raya tau jadi ia berniat menggunakan nama Renata untuk menakut-nakuti mereka..

"aku mana berani.." dengan cepat bibi Montana menggeleng..

tuan Abelard tidak bertanya lagi, ia yakin dengan kesetian Montana pada keluarga nya..

"apa yang kau fikirkan pa? watak Raya jelas berubah..ia jelas nyata memiliki iblis Renata itu dalam diri nya..." nyonya Abelard menegaskan pada suami nya kalau Raya bukan sedang bermain-main tapi Raya yang sekarang jelas adalah iblis Renata itu.

tuan Abelard pun hanya bisa membisu,ia di dalam hati nya ia membenarkan perkataan istri nya

Selang beberapa saat Raya Renata turun dari persembunyian nya dan pergi dari sana dengan raut penuh amarah dan dendam yamg kuat, ia menyusuri koridor dengan amarah di hati nya.

Setelah diam-diam ia mendengar pembicaraan antara bibi Montana dan kedua orangtua nya sebuah kebenaran tiba-tiba terkuak dengan begitu menyakitkan..Raya dan Renata adalah saudara kembar!!!

20 tahun yang lalu nyonya Abelard melahirkan puteri kembar, itu adalah Raya dan Renata. saat melihat salah satu puteri nye memiliki wajah yang mengerikan, tuan dan nyonya Abelard merasa takut dan malu apalagi mereka adalah orang terkenal di masyarakat dan mereka keluarga pejabat menteri adalah figur masyarakat banyak.

Mereka tak ingin mengambil resiko untuk membuat mereka jadi bahan gunjingan, apalagi tuan dan nyonya Abelard adalah pasangan yang selalu percaya hal mistis dan ia menganggap anak yang cacat ini adalah kiriman, mereka adalah iblis..

Setelah kelahiran,ia yang adalah petinggi, pihak nya menutup mulut banyak orang yang terlibat, dan hanya mengumumkan satu bayi nya seorang Raya saja.

Sejak hari pertama kelahiran Raya dan Renata anak yang cacat itu masih di rawat oleh bibi Montana, mereka dua orang majikan nya itu bahkan tak mau menyentuh dua bayi yang mereka klaim sebagai kiriman iblis kegelapan.

Bibi Montana lah yang memberi nama dan menyayangi kedua nya.., Bibi Montana memberi nama mereka Raya Nici dan Renata..

Pada hari kelima Bibi Montana hanya bisa menangis dan pasrah saat salah satu pengawal tuan Abelard mengambil paksa dan membawa Renata..

Bibi Montana sudah memohon untuk nya agar bisa merawat kedua nya ia bahkan rela di pecat dan di usir dari kediaman menteri Abelard tapi tuan Abelard tidak peduli

"jangan bela iblis itu, kau hanya perlu merawat salah satu nya, karena kami tak akan pernah mau merawat nya..dia kotor lahir bersama iblis.." kata tuan Abelard dengan dingin

"Renata.." Bibi Montana hanya bisa menangis.., dua majikan nya sudah tentu mengetahui selama lima hari bibi Montana menyayangi dan memberi kedua nya nama..

pengawal membawa pergi untuk di habisi, mereka yakin kalau Renata sudah lama mati semenjak bayi karena setelah pengawal nya kembali membawa bukti selimut bayi dengan banyak noda bekas darah yang masih basah yang pengawal itu berikan kepada tuan dan nyonya Abelard...,jadi yang mereka tau bayi cacat bernama Renata itu telah lama mati.

Saat Raya Renata berjalan menuju kamar nya, ia mulai yakin kalau ia adalah Renata yang di buang..tapi bukan kah mereka bilang Renata mati sejak bayi? apakah ada yang menyelamat kan nya? Renata masih bingung penasaran dan bertanya-tanya akan hal ini..

Raya Renata fikir ia akan mencari tahu dan jika memang ia terbukti adalah Renata puteri cacat yang mereka maksud, maka mereka harus membayar mahal pada nya karena sudah membuang nya dan juga menyiksa Raya..., mereka sudah begitu kejam kepada Raya dan juga Renata, mereka mengatakan nya iblis tapi pada kenyataan nya yang iblis itu adalah mereka suami istri itu sendiri..

Begitu juga dengan Bibi Montana,ia bingung karena setahu nya Renata sudah meninggal sejak bayi tapi jiwa yang bersemayam di tubuh Raya bilang kalau ia hidup dengan wajah cacat dan sangat mirip dengan Raya yang jika ia tidak cacat,itu artinya ia sudah mengenali wajah yang sekarang..dan itu artinya ia meninggal baru-baru ini..., jadi selama ini Renata hidup seperti biasa dan tuan dan nyonya tak menyadari nya mungkin karena mereka berada di kelas sosial atas,sudah bisa di tebak itu artinya Renata hidup sebagai orang biasa..

Malam hari nya Raya Renata melihat kediaman Abelard sangat lah tidak nyaman, tuan dan nyonya Abelard mengajak dua puteri nya dan beberapa pelayan untuk berdoa dan memasang jimat..

asap kemenyan dan aroma dupa kemana-mana, terbang melayang ke seluruh penjuru kediaman Abelard yang luas.

Raya Renata merasa mereka seperti orang gila, mereka menganggap Raya sekarang adalah orang yang di tumpangi hantu jadi mereka ingin menangkal nya agar tidak di ganggu.

Mungkin harus nya Raya Renata tak mengerti apa yang orang ini lakukan? tapi karena ia sudah mendengar percakapan rahasia tadi siang jadi nya ia mengerti dan merasa ini konyol

oh, jadi begini lah hidup orang yang di kejar dosa? jujur saja sebagai Raya atau pun sebagai Renata, ia merasa senang melihat nya. Keluarga ini jelas seperti orang gila.

Walau Mahaa dan Hanny dan beberapa pelayan rumah tak mengetahui apa yang terjadi tapi mereka ikut saja apa yang tuan dan nyonya Abelard minta.

Raya Renata berbalik pergi meninggalkan orang-orang seraya menutup hidung nya, ia merasa tak tahan dengan aroma asap yang menyengat indera penci-uman nya saat ini.

Raya Renata fikir besok ia harus segera keluar dan mencari tau tentang Renata ke panti asuhan tempat nya di besarkan dulu sebagai Renata.

Raya Renata juga berfikir besok ia akan pulang ke kediaman nya saat ia hidup sebagai Renata. ada beberapa hal yang ia perlukan di sana..dan ia tak mungkin meninggalkan nya begitu saja di sana.

Tuan dan nyonya Abelard rupa nya sekilas tadi melihat sosok Raya yang lewat dan mereka pun jadi bergidik..

"aku yakin jiwa Renata di dalam diri Raya datang dan menuntut balas pada kita.." bisik nyonya Abelard

Dulu tuan Abelard tak selalu begitu percaya dengan tahayul istri nya.

sedari hamil istri nya ini mengatakan kalau iblis sedang bersemayam dalam janin nya dan ia bermimpi hampir setiap hari. pada akhir nya tuan Abelard mulai percaya saat istri nya ini benar-benar melahirkan bayi dengan wajah yang mengerikan.