kematian yolla

__________

Di negara new Zealand kepercayaan vanilla, sudah membentuk untuk melakukan penyekapan terhadap Yolla, dan untuk bayu dia sudah mati di tangan Indira sendri saat dia ketahuan kerja sama untuk membunuh vanila

1 bulan kemudian

Di markas Kenan kepercayaan vanilla, dia sudah menyekap Yolla dua Minggu lalu saat dia bersama pria tua, dia adalah paman zay yang sudah kembali dari Indonesia, disini Yolla berada.

" Lepaskan aku berengsek !!

" Tidak akan aku lepaskan sebelum, kau bertemu dengan ketua kami dan mati di tangannya!

Degg!!

Jantung Yolla pun berdetak,! Dia tidak ingin mati dia sia? Dia pernah membunuh kakak tirinya karena terobsesi oleh kekayaan bokapnya dan sekarang perusahaan di ambang kebangkrutan

" Kau tau,! Kau sudah membunuh kakak tirimu sendri, kau di pinggir oleh panti asuhan dan hidup enak, malah kau menusuk vanilla yang menyayangi mu dasar wanita jalang " ucap Kenan dengan amarah menggebu gebu.

" Bukan,,!! a-aku tidak membunuhnya !

Kenan tahu tentang transmigrasi yang masuk ke jiwa seseorang dan menempati tubuhnya.

" Tunggu ketua kita akan datang,! kau siapkan mentalmu itu " ucap Kenan

Tidak terasa cahaya yang sudah berada di pesawat pun sudah sampai di bandara, dia langsung memasuki mobil yang sudah di siapkan oleh Kenan.

Mobil yang di tempati cahaya sudah sampai di markas yang seperti istana megah dan banyak bodyguardnya.

" Selamat datang lagi Queen" ucap bodyguard memberi hormat

" Ya ...!

Tap

Tap

Tap

Ceklekk

" Kau sudah tiba, bagaimana perjalanan mu, bagaimana kekasih mu itu tidak melarang mu kan " ucap Kenan

Abimayu Kenan_ adalah orang kepercayaan vanilla dia adalah sepupu jauh dari vanilla, dia juga sangat terkejut saat vanilla masuk ke raga seorang gadis yang masih SmA itu.

" ya aku harus pakai rayuan dulu bisa di ijinkan kesini " ucap cahaya datar

" Mana kak si jalang itu " ucap Aletta yang sudah berada di belakang cahaya

Kenan menunjuk arah sekapan yang sudah di rantai dan dia sudah lemas.

" Berikan aku air " ucap cahaya

Kenan memberikan air ke arah cahaya dan memasukkan obat perangsang dengan dosis tinggi

" Nih kasih dia, dan buat dia telanjang, dan kau harus memuaskan nya " ucap cahaya ke bodyguard

Cahaya akan buat dia mati pelan pelan, agar dia merasakan penderitaan yang dia alami saat di bunuh oleh adik tirinya.

" Baik nona " ucap bodyguard

Cahaya, Kenan dan kedua sahabat cahaya duduk di layar tersebut menyaksikan dia melayani ke lima bodyguard itu dengan suara laknat itu, dan Aletta pun melihat nya jijik seperti ingin muntah.

" Gila,,,! Permainan nya jago juga tuh jalang ! " ucap Kenan ke arah layar tersebut

" Ya dia memang jalang !

Setelah dia lemas, bodyguard tersebut sudah meninggalkan Yolla di ruangan tersebut, cahaya pun kembali berdiri dan mengambil sebuah pistol untuk menembaknya.

" Bangun Lo ,,,!!

" Siapa kau hahh,,,! Lepaskan aku hahh !

Cahaya langsung menembak tangan dan kaki Yola perlahan agar pelurunya bersarang di tubuh Yolla

Dor

Dor

" Akkhh,,! S-sakit!

Cahaya pun langsung menembak tepat di jantung Yolla, dan Yolla pun menutup matanya untuk terakhir kalinya

" Aku puas sekarang!! Dendam Ku terbalas kan oleh kematiannya !

" Terus Lo mau kemana'n mayatnya !

" Kasih aja ke Lion, peliharaan kita ,,!

Mereka pun mengangguk mengiyakan ucapan cahaya, dia langsung pergi dari ruangan tersebut dan membersihkan diri yang tadi kena cipratan darah Yolla.

________

Di Indonesia aurelia di jaga ketat oleh bodyguard cahaya di apartemennya, Radit pun tidak akan tahu tempat tinggal cahaya.

Di kantor Radit dia ngamuk dan melempar semua barang barang di atas mejanya, tiba tiba Vanesa datang dan melangkah bergelayut manja.

Brakkk

" Sayang,,, aku kangen banget sama kamu " ucap Vanesa manja

" Aku juga kangen sama kamu " ucap Radit

Mereka tidak tahu cahaya terus memantau perkerjaaan ayahnya di Indonesia begitu pun di rumahnya

" Aku rindu burungmu itu " ucap Vanesa yang sudah berjongkok di bawah celana Radit

Mengelus burung dan membuka seleting celana Radit, Vanesa terkejut burung nya sudah mancung ke depan dan tegak.

" Wah dia sudah merindukan sarangnya " ucap Vanesa

Akhirnya mereka melakukan penyatuan di kantor Radit, dan itu sudah di rekam oleh cahaya tanpa sepengetahuan Radit.

Berbeda dengan Vian yang uring uringan, di sekolah dia terlihat datar dan dingin temannya pun di buat pusing dengan kelakuan Vian.

" Vian,,!! Lo itu kenapa di tinggal sama cahaya baru satu hari aja dingin banget !

Vian hanya diam tidak menjawab pertanyaan temannya itu, Sean sudah tidak bergabung dengannya lagi dia kembali ke luar negeri bersama keluarganya.

Della sudah tinggal bersama Radit dan Vanesa di mansionnya, raja dan William tadinya tidak menerima kehadiran mereka tetapi raja hanya ingin mommy aurelia yang menjadi mommy nya bukan mami Vanesa

" Vian,,! Lo serius suka sama cahaya, Lo tau kan gosip gosip disini seperti apa " ucap Reyhan bertanya ke arah Vian

" Denger ya Lo,,! Gw ngga perduli gosip murahan itu, gw mencintai cahaya dengan hati dan perasaan gw terhadapnya " ucap Vian datar

" Sebenarnya cahaya dan kedua curutnya itu pergi kemana sih,! Ko kita ngga tau ya " ucap Septian

Vian melihat Septian datar, dia ngga mau membuka suara kepergian cahaya ke New Zealand karna misi dia ingin membunuh adik tirinya itu.

" Gw ngga tau, ! Tanya noh sama pacarnya ?

Vian hanya geleng geleng dia sebenarnya tahu tetapi dia tidak ingin buka Suara.

" Ekh,,! Nanti minggu depan ada pertandingan Lo, basket ! Ngelawan sekolah bubuyutan kita " ucap Dion

" Gw jaban'n tuh sekolah mau tantang sekolah kita " ucap Reyhan

Setelah pembicaraan itu, Della masih nampak muka di sekolah banyak cacian dan hinaaan yang di dengar oleh dia, satu sekolah tahu kalau Della adik dari raja dan William.

Masih nunjukin tuh muka di depan sekolah, apa ngga malu udah sebagai jalang ngefitnah cahaya,! Tetapi dia sendri yang lebih buruk dari cahaya !

 " Uuhh dasar jalang!

" Sean lagi masih ngebela dia ,yang tau tau dia jalang masih aja di bela ciihh! Gw malah ogah masuk sekolah bikin malu.

Itulah komentar dari satu sekolah untuk Della, Della yang melewati lorong kelas dia di lempar kertas oleh semu murid disana, geng dragon pun tidak ada yang mau membantunya, dia sudah tau kelakuan Della saat di gedung tersebut mendorong cahaya hingga koma.

" Liat tuh jalang ! Ciihh muka nya PPB (polos polos bangsat) " ucap Dion yang tidak suka dari Della

Raja dan William hanya diam tidak ada yang mau membantunya dia juga sangat bersalah ke cahaya tidak menyayangi nya.

" Sialan! Awas kau cahaya akan ku buat kau mati di tangan ku" batin della

Wiihh Della mau balas dendam sama cahaya, jangan mimpi dech ya kan,! Mungkin berbalik ke Della yang akan mati di tangan cahaya iya kan bener kata author hehehe

Bersambung

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***