Bela menatap jam dinding dengan gelisah. Setiap menitnya ia hampir memeriksa jam yang bergerak terasa sangat lambat. Bela terus mengamati pergerakkan jarum jam, menunggu kepulangan suaminya. Meski pun ia sendiri belum tahu kapan Athes akan kembali.
Hanna tidak berhasil menghubungi Athes. Pria itu tidak mengangkat telepon dari Hanna, namun begitu Hanna sudah mengirim pesan pada Athes. Athes tidak memberikan respons, Bela tetap menunggu walau sampai nanti malam, seperti yang dikatakan suaminya tadi pagi. Pria itu mengatakan; akan pulang malam karena mengurusi Laura.
Arabela
{Menghela napas kasar}
Tiba-tiba hatinya memanas mengingat nama mantan sahabatnya itu. Jujur, ketidaktenangan dirinya yang terbesar adalah keberadaan Laura di mansion. Athes mengerti akan hal lain tapi tidak mengerti kegelisahan terbesarnya itu.
Comments
Nova Hardeni
suka sama kata bela yg ini
2024-02-11
5
Fatmawati
Next up thorrrrr
2024-02-09
0
Nova Hardeni
waaaawwww sukaaaa
2024-02-09
0