4.Terimakasih telah mau menikah dengan ku

Setelah beberapa waktu lalu perkenalan dengan omah penuh drama antara cucu dan oma nya itu, kini maira sedang berada di kamar alex dirumah utama,ya oma memaksa alex dan maira untuk tinggal sementara di rumah utama,

"em,,, maira,, " panggil alex canggung entah kenapa setiap bersama maira jantung alex tidak sehat, saat ini keduanya sedang berada didalam kamar

"iya tuan,, "jawab maira gugup

"tuan? ?? " ulang alex

"maira,, aku ini suami mu, bukan tuan mu" tambah alex

"maaf,, tu,, "

"jangan panggil tuan lagi,, kamu bisa panggil aku dengan sebutan lain" potong alex

"apa?,,? " gumam maira ia sedang berpikir panggil an apa yg cocok dgn alex selain tuan.

alex hanya memperhatikan maira gadis yg ada di depan nya ini membuat ia gemas,

"apa boleh aku panggil abang? " tanya maira

"abang? apa kamu pikir aku ini abang tukang ojek! tidak yg lain saja" kesal alex

maira berpikir sejenak,, ya ia dapat

"bagaimana kalau mas,,? " tanya maira lagi

alex menghela napas,,, dan kemudian berkata

"sayang,,, aku ini suami mu,, bukan mas2 ,, gimana kalau kamu panggil aku dgn sebutan suami ku,, hubby nah kalau tidak sayang,, "

"itu menggelikan,, bagaimana mungkin aku memanggilnya dgn sebutan seperti itu kita saja menikah karna terpaksa" batin maira

"Hei,,, kok bengong,, ya sudah panggil senyaman mu saja " ucap alex sambil mengusap kepala maira

"apa kamu tidak gerah? " tanya alex lagi, yg sontak saja membuat maira melotot

"hei,,, kenapa? maksud ku apa kamu tidak ingin berbersi badan dan mengganti baju mu ini? " jelas alex

"oh,,, itu,,, tapi pakaian ku belum di,,,

"semua pakaian mu ada di dalam sana " ucap alex sambil menunjuk ke arah lemari besar, yg tidak jauh dari tempat meraka duduk sekarang.

"sekarang mandi lah, dan bersiap kemudian turun kebawa untuk makan malam bersama oma, aku akan pergi sebentar,, " sambung alex

"hubby,, tidak ikut makan malam bersama,? " tanya maira canggung,,alex tersenyum mendengar panggil an maira kepadanya

"tidak untuk saat ini karna saya ada urusan sebentar,, tapi nanti malam saya pasti memakan kamu,, " ucap alex sedikit ambigu

"ah,,,,,

"lupakan,,kalau begitu aku pamit,," potong alex dan berdiri lalu berjalan keluar, maira pun ikutan bardiri dan menatap kepergian alex,

Setelah kepergian alex segera masuk kekamar mandi setelah itu bersiap untuk makan malam dgn oma seperti yg alex beritahu tadi.

🌼🌼🌼🌼🌼🌼

Di meja makan sekarang hanya ada oma dan maira

"oma senang akhirnya oma ada teman di meja makan ini,, " ucap oma tiba2 di selat makan nya

maira menghentikan gerakan tangannya

"nak bisa kah kau membujuk suami mu untuk tinggal disini bersama oma? " tanya oma kemudian

"oma,, a,, aku

"oma mohon ,, dirumah sebesar ini oma sendiri an ayahnya alex jarang datang kesini dan apa lagi cucu oma yg satu itu,,, uhhh" oma menghela napas sebelum melanjutkan ucapan nya

"jadi mau ya tinggal disini bersama oma,, oma yakin alex tidak akan berani membanta jika kamu yg bicara,, " ucap oma dengan binar bahagia nya

maira hanya mengangukan kepala nya saja sebagai jawaban,,

"maaf oma aku tidak yakin dgn apa yg oma katakan,, aku tidak sepenting itu di hidup cucu mu" batin maira.

🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼

jam menunjukkan pukul 11malam saat mobil alex kembali ke rumah utama.

alex turun dgn wajah letihnya, mbok siti membukan pintu

"selamat datang tuan" ucap mbok siti

"apa tadi istri ku makan malam bersama oma mbok,,? " tanya alex

"iya tuan nona tadi makan malam bersama oma, setelah itu mereka mengobrol di sebentar, kemudian nona kembali ke kamar begitu juga dgn oma" lapor si mbok

"baik lah mbok terimakasih,, mbok boleh istirahat kembali,, dan kamu tom juga istirahat lah,, " perintah alex,, dan berjalan menuju kamarnya di lantai atas

"baik tuan selamat beristirahat" balas tomm dan berlalu menuju kamarnya ia juga lelah dan ingin tidur, dan istirahat.

bersambung,,

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***