Lembah Jari Budha

Lembah Jari Budha adalah suatu tempat yang berada di pinggang gunung yang berada di wilayah Kekaisaran Tang yang sebenarnya tepat jika di sebut bukit berlapang.Terdapat 40hunian pada Lembah tersebut dan salah satu di antaranya merupakan bekas kediaman Nie Lam sewaktu memutuskan pergi meninggalkan Wu Jian pada masa kehamilannya 21tahun silam.

Tempat itu begitu asri dan tenang,juga memiliki panorama keindahan luar biasa yang dapat memanjakan mata serta dapat menarik minat siapapun karena kenyamanannya.hanya saja tempat itu memang terlarang bagi siapapun selain penghuni yang sudah berada di sana sejak lama.

Dan penyebab lainnya adalah tentu karena aturan yang sudah di tetap kan oleh seorang Nie Lam,jika sang penguasa pegunungan Gu Chi itu sudah menetapkan,maka siapapun akan berpikir lebih baik menaati daripada mati.

\*

"Qian'er?" Panggil Li Sheun terkejut seraya bangkit dari kursi duduknya,melihat pemuda yang sudah ia anggap sebagai keponakan nya,tengah malam itu tiba-tiba pulang membawa seorang gadis yang di penuhi luka serta berlumur darah kering.terlebih gadis itu tampak tidak bergerak dalam gendongan kedua tangan Lin Qian.

"Bibi Sheun,di mana Bibi Yi.aku memerlukan pertolongan nya sekarang juga? "Balas Lin Qian yang tak menghentikan langkah nya dan terus masuk kedalam rumah untuk merebahkan tubuh Nona Ling.Lin Qian tidak seperti ayahnya yang seorang alkhemis dan penempa maka hanya Du Yi lah saat ini yang menjadi harapan Lin Qian untuk merawat gadis yang ia tolong.

Dari sikap yang di tunjukkan Lin Qian,ia nampak sedikit panik dan juga mengkhawatirkan keadaan Nona Ling yang sama sekali sudah tidak bereaksi.Sementara Li Sheun gegas mengirim pesan jiwa pada Du Yi dan menyampaikan bahwa Lin Qian membutuhkannya.

Tak berselang lama,Du Yi datang menemui Li Sheun dan Lin Qian. "Ini pertama kalinya Bibi mendengar kau membawa seseorang,Qian'er dan apalagi seorang gadis,sebelum Bibi membantu gadis ini,katakan pada Bibi,apa kau mengenalnya_? " tanya Du Yi yang sebenarnya itu sangatlah tidak penting bagi Lin Qian.tapi bagi dirinya hal itu memang mengherankan.

Selama ini,Lin Qian yang Du Yi dan Li Sheun tahu adalah keponakan yang tak pernah perduli dan tak ingin di repotkan.tapi sekarang ia justru membawa pulang seorang gadis dalam keadaan sekarat.

Lin Qian merasa kebingungan menjawab pertanyaan Bibinya,serta berusaha mencari-cari alasan namun sulit,yang akhirnya ia menyampaikan sedikit cerita tentang janjinya yang akan menolong Nona Ling jika ia dapat menggerakkan salah satu jarinya.

"Eum,,jadi seperti itu_? baiklah Bibi akan mencoba membantu sebisa Bibi.sekarang kau keluarlah dari kamar ini_! " ucap Du Yi menyuruh Lin Qian.

"Kenapa Aku harus keluar dari kamarku_? "sergah Lin Qian merasa keberatan,Du Yi berbalik badan bersitatap dengan Lin Qian mendengar penolakan keponakannya lalu berkata.

" Baiklah jika keponakan ku yang tampan ini penasaran ingin melihat tubuh dari gadis cantik yang di tolong nya,maka Bibi tidak keberatan.tetaplah di sini dan puaskan matamu dengan ke indahan! "ucapnya dengan seringai wajah menggoda keponakannya.karena Du Yi paling suka dan paling tidak bisa jika tidak menggoda Lin Qian setiap kali ada kesempatan.

Tak hanya Du Yi,tapi setiap wanita di lembah jari Budha sangat senang menggoda putra Sang Legenda tersebut.sebab selain memiliki ketampanan yang tegas,ia pun juga di kenal sebagai bocah usil yang akhirnya ke usilan nya berbalik pada dirinya sendiri.

Gleggg.

Mendengar tawaran Bibinya,Lin Qian menelan Ludah kasar,lalu balik badan gegas berlari kecil keluar dari kamar tanpa berkata apapun.sementara Du Yi dan Li Sheun terkekeh melihat tingkah polos keponakannya tersebut yang memilih kabur usai di goda Bibinya.

"Haissh,,dasar Bibi Yi" Lin Qian membuang nafas lega usai berhasil kabur dari Du Yi sambil membuka topeng yang menjadi ciri khasnya di luar sana.kini ia duduk tenang di teras rumah sembari menunggu Du Yi dan Li Sheun menangani Nona Ling,sampai tertidur lelap tanpa mengenakan penutup wajah.

***

Pagi hari

"E,,??? "kala Lin Qian membuka mata,ia di buat mematung tak bisa meneruskan kata dengan mulut terbuka serta mata tak berkedip.Lin Qian di hadapkan dengan seraut wajah yang sangat cantik dan hanya berjarak sejengkal telapak tangan dari wajah nya.

Gadis itu berjongkok sambil menyanggah wajahnya tak bergeming dan tak beralih tatap pada Lin Qian yang rupanya ia sudah cukup lama menatap pemuda yang telah menolong nya saat Lin Qian tertidur.

"Si_siapa kau? " tanya Lin Qian tergagap dan saking gugupnya ia sampai tidak mengenali pada Nona Ling yang ia tolong.sebaliknya ia berusaha bangkit dari kursi untuk menghindari tatapan Nona Ling.

"Tetaplah seperti itu!Sungguh,aku ingin menatap lelaki yang sudah menyelamatkan hidupku" ucap Nona Ling.Tangan gadis itu bahkan sempat mencekal lengan Lin Qian agar urung dari bangkitnya.

Dan untuk Lin Qian sendiri hanya bisa salah tingkah.Ia bingung mengambil sikap dalam keadaan di tahan oleh cengkraman tangan Nona Ling,yang akhir nya tubuhnya kembali merosot pada kursi kayu perlahan.terlebih memang harus di akui bahwa senyuman Nona Ling benar-benar luar biasa menghanyutkan dan sangat pantas jika para lelaki takkan bisa menolak paras cantiknya.

"Hanya dalam semalam kondisi gadis ini sudah kembali dalam kondisi terbaik,Bibi Yi benar-benar seorang dewi obat" pikir Lin Qian memuji ke ahlian Du Yi.

Pujian itu memang sangat pantas di sematkan pada seorang Du Yi jika menilik kondisi Nona Ling saat ini yang memang dalam keadaan baik baik saja seperti tak pernah mengalami luka parah saja.

"Ada apa,apa ada hal yang ingin tuan muda tanyakan padaku? " ucap Nona Ling dengan suara berbisik tepat di depan batang hidung Lin Qian yang sontak langsung menyadarkannya dari lamunan seraya sedikit menarik wajahnya mengambil jarak.

Walau sesaat,jantung Lin Qian di buat berdegup merasakan hembusan nafas yang menderu dari Nona Ling.dan jujur saja,ini adalah pertama kalinya bagi Lin Qian bersitatap sedekat itu dengan seorang wanita selain dengan kedua bibinya.jadi sangat wajar jika saat ini putra Sang legenda itu merasa grogi.

Sementara di sudut jendela kamar depan,dua Bibi dari Lin Qian tengah bersusah payah menahan tawa dengan membungkam mulut mereka melihat tingkah lucu dari Lin Qian yang mencoba menghindari Nona Ling.

"Kapan lagi bisa melihat keponakan nakal kita bersikap seperti itu??" keduanya terkekeh puas.terutama Li Sheun yang selalu menjadi korban kejahilan dari Lin Qian.

Sementara Lin Qian terpaksa meninggalkan Nona Ling dengan alasan ingin pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

"Pemuda yang menarik. "gumam Nona Ling.Ia tersenyum senang dapat bertemu wajah langsung dengan penyelamatnya.yang sejatinya baik Nona Ling maupun Lin Qian adalah murid pada satu sekte yang sama,yaitu sekte Pedang Emas.

Terpopuler

Comments

lontong

lontong

^_^•

2025-04-07

0

Arie Chaniago70

Arie Chaniago70

aiiiih,,,,lagi seru cerita nya digodain sama cewek lagi ,,kok cerita nya,, kebanyakan ceweknya ganjen semua,,,, seharusnya
kan lebih enak dia selalu giat untuk menaikan kultivasi nya,,,karena lawan nya mungkin bisa bisa lebih tinggi ilmunya dari kedua orang tuanya,,

2024-12-18

2

Luthfi Aamiin

Luthfi Aamiin

1161

2024-10-18

0

lihat semua
Episodes
1 Sang Penyusup
2 Lembah Jari Budha
3 Penawaran Lin Qian
4 Sosok Zhou Yong
5 Penyambutan Tamu
6 Benih Iblis
7 Membebaskan Zhou Yong
8 Sekte Pedang Emas
9 KELUAR DARI SEKTE
10 SERANGAN PANIK
11 PENYATUAN DARAH
12 Daging Kunyah
13 Teknik Kabut Racun
14 Qing Ruxue
15 Kota Wuya
16 Ao Hu
17 IDENTITAS
18 TANTANGAN
19 Alam Kuno Ye
20 Senjata Rahasia
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Pembawa Kabar
25 Segel Empat Naga Langit
26 Tombak Taring Naga
27 Pengecut
28 1000 Segel Hasrat Sang Naga
29 Fenomena
30 Pertarungan
31 Pedang Hasrat Kaisar Budha
32 Pengakuan
33 TRAGEDI
34 Tragedi 2
35 Menerima Tamu
36 Zhong Cai
37 Tamu Tak Di Undang
38 Tak Mengecewakan
39 Restu Istana
40 Banteng Api Daratan Timur
41 Zhentian
42 Medan Awan Putih
43 Sepadan??
44 Bertemu Zhen Tian
45 Hae Duan
46 Hae Duan ll
47 Hae Duan lll
48 Kedatangan SANG LEGENDA
49 Tertipu
50 Memberi Satu Kursi
51 Menunggu Sesuatu
52 Ji Ung Menyerah
53 Ar Long
54 12 Naga Emas
55 Ilusi Dalam Ilusi
56 Kaisar Long Xiao
57 Obrolan
58 Provokasi
59 Hae In
60 Darah Phoenix dan Dewa Perang
61 Licik???
62 Berkunjung
63 Tunduk Atau Mati?
64 Riak Sebelum Ombak
65 Hae In dan Selendang Langit
66 Tarian Sang Dewi
67 Ajakan Maut
68 Siluman
69 Hutang Lunas
70 Rekayasa
71 Harimau Yang Tersesat
72 TING!!
73 Degg!!
74 Tebasan Kematian
75 Mengorbankan Diri
76 Putri Wei Yun
77 Paman Terbaik
78 Gurun Kematian
79 Gurun Kematian 2
80 Gurun Kematian 3
81 Ghuang Mayu
82 Menculik Zhao Fan
83 Rivalitas
84 Zhao Yufei atau Xue En??
85 Betina Paling Kejam
86 Kekuatan Dan Kehormatan
87 Klan Iblis Mata
88 Ghu Lama
89 Sang Naga Angin Selatan
90 Mang Shao
91 Dewa Petaka
92 Perdebatan
93 Semak Matahari
94 Kota Nanwu
95 Liontin
96 Kemurkaan
97 MERDEKAAAAA!!
98 Perawatan
99 Persembahan.
100 Emosi yang sama.
101 Persetan
102 Huang Chulan
103 Pilihan Qing Ruxue
104 Kemenangan Mang Shao
105 Serupa
106 Informasi
107 Ratu Kelicikan
108 Rencana Besar
109 Terkepung
110 Pertarungan Sang Pengawal
111 Bubar
112 Intrik
113 Bedebah yang beruntung
114 Bantuan 1 dan 2
115 Dukungan Terkuat
116 Pengusap Dagu
117 Sungguh Berani
118 Rencana Terkuak
119 Sedikit Merubah Rencana
120 Batal Angkat Trofi
121 Tertawa Di Akhir
122 Tiga Hari Yang Lalu
123 Pembual
124 Sadar Diri
125 Pulihnya Guang Mayu
126 Klan Lu
127 Bagian dari rencana
128 Kegusaran Sun Mo Gang
129 Misi Penaklukan
130 Pedang Besar Seribu Es
131 Cakram Es Kaisar
132 Pertemuan 10 Klan Utama
133 Suntikan Semangat
134 Gelombang Pengungsi
135 Klan Luan
136 Ranah Dewa Fana Sejati
137 Pengerahan Pasukan Lin Qian
138 Kegigihan Homeng
139 Pengoyak Langit Vs Taring Naga
140 Xuan Vs Dong Shan
141 Kemenangan Tanpa Sorak Sorai
142 Tikus Iblis Berkantong
143 Angkat Topi
144 Slow Motion
145 Sang Putra Negeri
146 Kekuatan Tambahan
147 Cara Kerja Alam Spasial
148 Hari Pertama
149 Geram
150 Seorang Guru
151 Persiapan Meruntuhkan Tahta Dewa
152 Runtuhnya Tahta Dewa 1
153 Runtuhnya Tahta Dewa 2
154 Runtuhnya Tahta Dewa 3
155 Runtuhnya Tahta Dewa 4
156 Runtuhnya Tahta Dewa 5
157 Runtuhnya Tahta Dewa Vl
158 Runtuhnya Tahta Dewa Vll
159 Runtuhnya Tahta Dewa VIII
160 Runtuhnya Tahta Dewa IX
161 Runtuhnya Tahta Dewa X
162 AKHIR I
163 AKHIR II
164 Akhir III
165 AKHIR IV
166 TAMAT
167 PENGUMUMAN
Episodes

Updated 167 Episodes

1
Sang Penyusup
2
Lembah Jari Budha
3
Penawaran Lin Qian
4
Sosok Zhou Yong
5
Penyambutan Tamu
6
Benih Iblis
7
Membebaskan Zhou Yong
8
Sekte Pedang Emas
9
KELUAR DARI SEKTE
10
SERANGAN PANIK
11
PENYATUAN DARAH
12
Daging Kunyah
13
Teknik Kabut Racun
14
Qing Ruxue
15
Kota Wuya
16
Ao Hu
17
IDENTITAS
18
TANTANGAN
19
Alam Kuno Ye
20
Senjata Rahasia
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Pembawa Kabar
25
Segel Empat Naga Langit
26
Tombak Taring Naga
27
Pengecut
28
1000 Segel Hasrat Sang Naga
29
Fenomena
30
Pertarungan
31
Pedang Hasrat Kaisar Budha
32
Pengakuan
33
TRAGEDI
34
Tragedi 2
35
Menerima Tamu
36
Zhong Cai
37
Tamu Tak Di Undang
38
Tak Mengecewakan
39
Restu Istana
40
Banteng Api Daratan Timur
41
Zhentian
42
Medan Awan Putih
43
Sepadan??
44
Bertemu Zhen Tian
45
Hae Duan
46
Hae Duan ll
47
Hae Duan lll
48
Kedatangan SANG LEGENDA
49
Tertipu
50
Memberi Satu Kursi
51
Menunggu Sesuatu
52
Ji Ung Menyerah
53
Ar Long
54
12 Naga Emas
55
Ilusi Dalam Ilusi
56
Kaisar Long Xiao
57
Obrolan
58
Provokasi
59
Hae In
60
Darah Phoenix dan Dewa Perang
61
Licik???
62
Berkunjung
63
Tunduk Atau Mati?
64
Riak Sebelum Ombak
65
Hae In dan Selendang Langit
66
Tarian Sang Dewi
67
Ajakan Maut
68
Siluman
69
Hutang Lunas
70
Rekayasa
71
Harimau Yang Tersesat
72
TING!!
73
Degg!!
74
Tebasan Kematian
75
Mengorbankan Diri
76
Putri Wei Yun
77
Paman Terbaik
78
Gurun Kematian
79
Gurun Kematian 2
80
Gurun Kematian 3
81
Ghuang Mayu
82
Menculik Zhao Fan
83
Rivalitas
84
Zhao Yufei atau Xue En??
85
Betina Paling Kejam
86
Kekuatan Dan Kehormatan
87
Klan Iblis Mata
88
Ghu Lama
89
Sang Naga Angin Selatan
90
Mang Shao
91
Dewa Petaka
92
Perdebatan
93
Semak Matahari
94
Kota Nanwu
95
Liontin
96
Kemurkaan
97
MERDEKAAAAA!!
98
Perawatan
99
Persembahan.
100
Emosi yang sama.
101
Persetan
102
Huang Chulan
103
Pilihan Qing Ruxue
104
Kemenangan Mang Shao
105
Serupa
106
Informasi
107
Ratu Kelicikan
108
Rencana Besar
109
Terkepung
110
Pertarungan Sang Pengawal
111
Bubar
112
Intrik
113
Bedebah yang beruntung
114
Bantuan 1 dan 2
115
Dukungan Terkuat
116
Pengusap Dagu
117
Sungguh Berani
118
Rencana Terkuak
119
Sedikit Merubah Rencana
120
Batal Angkat Trofi
121
Tertawa Di Akhir
122
Tiga Hari Yang Lalu
123
Pembual
124
Sadar Diri
125
Pulihnya Guang Mayu
126
Klan Lu
127
Bagian dari rencana
128
Kegusaran Sun Mo Gang
129
Misi Penaklukan
130
Pedang Besar Seribu Es
131
Cakram Es Kaisar
132
Pertemuan 10 Klan Utama
133
Suntikan Semangat
134
Gelombang Pengungsi
135
Klan Luan
136
Ranah Dewa Fana Sejati
137
Pengerahan Pasukan Lin Qian
138
Kegigihan Homeng
139
Pengoyak Langit Vs Taring Naga
140
Xuan Vs Dong Shan
141
Kemenangan Tanpa Sorak Sorai
142
Tikus Iblis Berkantong
143
Angkat Topi
144
Slow Motion
145
Sang Putra Negeri
146
Kekuatan Tambahan
147
Cara Kerja Alam Spasial
148
Hari Pertama
149
Geram
150
Seorang Guru
151
Persiapan Meruntuhkan Tahta Dewa
152
Runtuhnya Tahta Dewa 1
153
Runtuhnya Tahta Dewa 2
154
Runtuhnya Tahta Dewa 3
155
Runtuhnya Tahta Dewa 4
156
Runtuhnya Tahta Dewa 5
157
Runtuhnya Tahta Dewa Vl
158
Runtuhnya Tahta Dewa Vll
159
Runtuhnya Tahta Dewa VIII
160
Runtuhnya Tahta Dewa IX
161
Runtuhnya Tahta Dewa X
162
AKHIR I
163
AKHIR II
164
Akhir III
165
AKHIR IV
166
TAMAT
167
PENGUMUMAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!