" Teng teng teng" suara lonceng berbunyi menandakan waktu istirahat sudah tiba.
Rara, sinta dan tania (sahabat rara) langsung bergegas keluar meninggalkan kelas dan pergi ke kantin sekolah, saat yang bersamaan alex tiba-tiba juga berlari keluar kelas.
"Gedubrak" muncul suara keras yg membuat semua orang kaget. Ternyata Alex menabrak rara dan teman-teman nya sehingga mereka terjatuh ke arah meja belajar...
"Maaf ra,,aku buru-buru mau ke toilet jadi gak liat kamu..." ujar alex dengan nada penyesalan.
Sayangnya kepala rara terbentur ke meja belajar...
"ya gak apa apa..." Jawab rara dengan nada lemas kemudia pingsan.
Sahabat rara sangat cemas dengan keadaan rara, untung mereka tidak apa-apa, tapi rara nya yang pingsan.
Semua orang pun panik dan rara segera di bawa ke UKS..
"Sin,tan aku kenapa bisa di sini?" kata rara setelah beberapa waktu akhirnya sadar sambil memegang kepalanya.
"Kamu lupa ya ra, dengan kejadian yang tadi..?kamu gak papa kan ra.? "Ujar sinta ke rara...
Alex pun datang dengan wajah panik dan rasa bersalah...
"Maafin aku ya ra...Bener-bener gak sengaja." nada alex cemas melihat keadaan rara.
"Oh lex ,gak papa kok." jawab rara dengan lembut sambil tersenyum.
Rara memang gadis yang baik hati, dan ramah kepada semua orang. Tidak heran jika banyak lelaki di sekolah nya yang juga menyukai nya termasuk juga Alex, yang diam-diam menyukai rara tapi tidak berani berterus terang dan selalu cari-cari masalah dengan rara untuk menutupi rasa sukanya.
Guru UKS pun datang dan memeriksa kembali keadaan rara.
"rara tidak merasa pusing atau mau muntah kan?" ucap bu guru...
"Gak apa-apa buk...cuma sakit sedikit kepala nya mungkin karna benturan tadi. Tapi sekarang udah mendingan buk"
"Ya sudah, lebih baik rara pulang saja di antar sama temannya sekarang, dan istirahat di rumah. Nantik biar ibuk yang urus izinnya..." ucap Ibu ami, guru UKS yang sangat baik hati.
"Biar aku aja yg antar kamu pulang ya, Ra?" ucap alex dengan tegas.
"Wah bagus tu Ra, biar Alex aja yang antar kamu pulang." Ujar tania dari arah samping rara.
"Tapi__" rara berkata sambil ada kegalauan dalam hati.
"Gak ada tapi-tapi ra. Biar aku antar kamu pulang sampai rumah dengan selamat." Kata alex kepada rara.
Dan mereka pun beranjak pergi dari UKS, dan rara di antar alex pulang.
Di tengah perjalanan menuju tempat parkir motor, alex bertanya kepada rara.
"Oh ya. Apa gak ada yang marah nih aku antar kamu pulang ra...?" Tanya alex dengan nada ragu.
"Mmmm...maksud kamu gimana sih Lex? kamu gak iklas antar aku pulang, atau kamu cuma pura-pura baik di depan semua orang?" jawab rara dengan nada agak marah.
"Oh, gak sama sekali kok Ra, malah aku seneng antar kamu pulang." Jawab alex dengan nada tersipu malu.
"Maksudnya...?" Ujar rara dengan nada penuh tanya.
"gak ada apa-apa kok ra, aku cuma bercanda." jawab alex sambil tertawa,,,karna dia takut rara tau perasaannya...
"kamu itu selalu gitu ya, jangan suka bercanda lah, entar semua kata-kata kamu di anggap becanda sama semua orang." Nasehat rara ke alex.
Kemudia alex hanya tersenyum dan langsung hidupkan motornya dan mereka pun beranjak pergi mengantarkan rara pulang.
Dari kejauhan sepasang mata melihat mereka yang sudah pergi meninggalkan sekolah. Ya, itu roy pacar rara.
Bersambung...
"Karya ini merupakan karya jalur kreatif"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 51 Episodes
Comments
Wi_wila
suka dengan alur ceritanya kak.. semangat ya kak... di tunggu karya selanjutnya... 😍
2024-01-24
1