" By jangan " larang Acia memeluk Erland yang akan kembali membenturkan kepalanya ke dinding .
" Aku tidak tahan Acia" teriak Erland yang begitu kacau , merasa sesak dengan keadaan.
" Tatap Acia By " gadis kecil itu berjinjit memegang pipi Suaminya, berusaha menenangkan Erland .
"enggak" Erland memalingkan wajahnya tak mau menatap mata Acia yang begitu teduh .
Tapi perlahan Acia berhasil menenangkan Erland yang tempramen dalam dirinya sempat bangkit .
" Iya lakukan lah tapi jangan tempramen seperti ini,,,, Acia takut " suara kecil Acia merasa takut melihat Erland yang menyakiti dirinya sendiri.
" Jadi kau menolakku karena takut ?" pertanyaan spontan Erland saat kesadaran nya kembali setelah perlahan emosinya mereda .
Acia mengangguk yang membuat Erland kembali tersenyum walaupun dirinya tengah tersiksa , Erland begitu tadi karena merasa sakit dan kecewa saat Acia menolak nya, ternyata Bocil itu takut rupanya .
" Acia tenang lah " Lembut Erland mengangkat Acia ke atas meja wastafel lalu menciumnya dengan lembut sampai Acia memejamkan mata.
" Bantu By ya sayang " pinta Erland mengelus kepala Acia lalu perlahan memulai nya .
Skip .
Hehehe nanti yaa:)
" By Aci basah " rengek Acia saat Erland sudah berhenti menyentuh nya .
" Apa yang basah sayang" senyum lebar Erland dengan fikiran Travelling nya mendengar ucapan istri kecilnya saat dirinya sudah kembali stabil .
" ya Celana Aci ,,, gara-gara kena boxer By yang basah " jawaban polos Acia menatap Erland yang sedang merapikan kembali piyama nya yang tadi di buka semua .
" Oooo,,, Maaf yaa " gatal kepala Erland menggaruk tengkuknya dia pikir apa tadi yang basah .
" Iya,,, tapi enak. Besok emut lagi ya By" pinta Acia begitu polos yang membuat Erland tersenyum lebar saat mendapati Bocil yang baru pertama disentuhnya sudah langsung candu bahkan berani meminta .
" Tapi By gigit-gigit ,,, kulit Aci jadi merah-merah" gadis polos itu menatap lehernya di cermin wastafel tempat dia duduk bekas gigitan kecil Erland.
" ayo pake salaf biar hilang"kata Erland menurunkan Acia dari atas meja.
" By yang harus nya pake obat , cepat sini Acia obatin " Acia menyeret tangan Erland keluar dari kamar mandi .
" Sayang By mandi dulu ya" ucap Erland yang sudah terlanjur basah kuyup.
" By mau flu ya , udah berdiri di bawah Air dingin lama-lama sekarang mau mandi juga " omel Acia yang membuat Erland tersenyum saat Bocil itu mulai marah-marah peduli padanya .
" By lepas celana ini aja sebentar" ucap Erland menatap boxer basah yang masih di pakai nya .
" cepat " galak Acia segera mencari kotak obat .
Erland berjalan dengan handuk yang terlilit di pinggang nya menghampiri Acia yang duduk di ranjang sedang memilih sesuatu di kotak obat .
" Cepat By " Acia menepuk paha nya meminta Erland berbaring yang dengan patuh Erland kerjakan .
Acia mulai membersihkan bekas luka disudut kening Erland dengan pelan dan hati-hati agar tak semakin menyakiti Erland .
" Itu hanya luka kecil tidak apa-apa" ucap Erland menatap wajah Acia lurus yang terlihat begitu khawatir padahal mungkin bagi mafia seperti Erland itu hanya goresan kecil .
" By nggak boleh nyakitin diri sendiri lagi apapun yang terjadi nanti , janji sama Aci" pinta Acia mengangkat kelingking nya yang di tautkan Erland dengan kelingking nya walaupun dengan sedikit ragu .
Karena orang tempramen seperti Erland kalau tidak menyakiti orang lain ya dirinya sendiri .
...........
Hampir jam setengah 6 sore Erland datang bersama Acia menghadiri acara peresmian hotel bintang 5 milik Hendric.
Next
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 88 Episodes
Comments
Cicih Sophiana
ahh gak jd yah Aci... udah mau ikutan traveling nih 🤭😂😂
2024-03-09
1
Efvi Ulyaniek
ketemu mantan terindahnya by ini acia
2024-01-26
0
Adila Ardani
jd ga ni belah duren nya 😀🤣
2024-01-07
0