Bab 8

Dua hari setelah Satria melamar, Dinda mencoba memikirkan  keputusannya. Wanita itu pun merasa tidak enak hati jika menolak Satria yang selama ini sudah sangat banyak membantunya. Dinda pun akhirnya memutuskan untuk menerima lamaran Satria. Dia mencoba  menerima pria itu untuk mengisi hati yang selama ini ditutup rapat olehnya.

Keputusan yang tepat baginya menerima Satria dan menikah dengan pria itu, berharap Abi tidak akan pernah mengganggu hidupnya lagi.

“Din … kamu mengajak bertemu, apakah kamu sudah mempunyai jawabannya?” tanya Satria yang sedang menatap intens wajah cantik Dinda.

Pria itu sangat mengagumi Dinda selain berparas cantik dan baik hati, Dinda adalah ibu tunggal yang sangat pekerja keras demi menjamin kebutuhan anak-anaknya tercukupi. 

Dinda menarik napas dalam sebelum menjawab pertanyaan Satria. “Setelah memikirkannya cukup lama, akhirnya keputusanku sudah bulat … Sat, aku menerima lamaranmu, ayo kita menikah!” jawabnya. 

Sontak kedua mata Satria membulat, pria itu sangat bahagia mendengar jawaban dari Dinda. Tanpa sadar dia pun langsung memeluk Dinda dengan erat. 

“Din, apakah aku tidak salah dengar? Kamu mau menjadi istriku?” tanyanya lagi memastikan jika pendengarannya tidak salah. 

Dinda mengangguk dengan senyum mengembang, wanita itu pun membalas pelukan Satria. “Iya, Satria … aku menerima lamaranmu!” jawabnya. 

“Aku sangat bahagia, sungguh akhirnya cintaku terbalaskan! Din, terima kasih sudah mau  membuka hati untukku!” ujar Satria dengan menatap wajah ayu sang pujaan hati.

“Seharusnya Akulah yang  berterima kasih padamu, Sat karena selama ini kamu sudah sangat banyak membantuku!” jawabnya.  

“Din, ayo kita beritahu Rayanza dan Raina, karena sebentar lagi aku akan menjadi Ayah mereka!” tutur pria itu dengan wajah tersenyum lebar. 

***

Di kediaman Ratna saat ini, Abi sedang menyantap makanannya dengan orang tuanya.

sebenarnya pria itu enggan untuk memberitahu orang tuanya.Namun,apa boleh buat saat inilah waktu yang tepat untuk mengatakan kebenaran ini pada Ratna.pria itu menatap dalam wajah wanita yang sudah melahirkan nya itu.ratna yang menyadari jika anaknya terus memperhatikannya wanita itu pun merasa curiga.

“Ada masalah apa,Bi? sepertinya kamu sedang merahasiakan sesuatu dari Mama. kemana Wilona kenapa kalian tidak datang bersama?” tanya Ratna pada putranya.

sebelum membuat kegaduhan Abi menghela napas dalam.”Mom, aku kemari ingin memberitahu Mommy. kalau aku … akan menceraikan Wilona!” ungkap pria itu.

Sontak Ratna bangkit dari tempat duduknya, wanita itu sangt terkejut mendengar perkataan Abi. “Apa Mommy tidak salah dengar? kenapa kamu akan menceraikannya … apakah Wilona telah membuat kesalahan?” tanya Ratna dengan sorot bertanya-tanya. 

Abi terdiam, pria itu tidak akan tega mengatakan keburukan menantu yang paling Ratna sayangi itu.”Aku memiliki anak dari wanita lain,Mom ..dan aku harus bertanggung jawab. Aku akan menikahi Ibu dari anak-anakku!”jawabnya.

Ratna memegang dadanya wanita itu tidak menyangka bahwa anaknya sudah melakukan kesalahan yang sangat fatal. Abi, bagaimana bisa putra semata wayang selama ini selalu patuh kini sudah memiliki anak dari wanita lain selain istrinya.

“Abi … kau …  kenapa kau tega menghianati Wilona , dia wanita baik dan istri yang sangat setia … kenapa kau malah berselingkuh dan memiliki anak dari wanita lain. Hancur sudah reputasi keluarga Sanjaya karena kau Abi, siapa wanita murahan itu cepat beritahu Mommy?” Ratna sangat marah saat ini.”Tidak akan kubiarkan dia merusak rumah tangga anak dan menantuku!”murkanya dengan wajah yang memerah menahan amarah yang sangat besar.

“Wanita itu tidak bersalah, Aku, Mommy dan Wilona lah yang bersalah kepadanya,” gumam Abi. Namun, Ratna bisa mendengarnya.

“Apa maksudmu?” tanya Ratna.

“Wanita itu adalah DInda!” 

Sontak Ratna mengepalkan kedua tangannya dengan erat, wanita itu dengan  penuh amarah menggebrak meja sangat kencang.

“Wanita sialan itu lagi?” geramnya. “Menyesal aku tidak menyingkirkannya empat tahun yang lalu!” sambung nya tanpa sadar membuka rahasia yang selama ini dia simpan.

“Apa, Mommy telah melakukan sesuatu padanya empat tahun yang lalu? jadi selama ini dia menghindar dan pergi sangat jauh karena Mommy telah mengancamnya? jawab Mom?” 

Ratna terdiam wanita itu sadar telah salah berbicara, karena Abi sudah mengetahuinya. Maka Ratna tidak perlu menyembunyikannya lagi dari putranya itu.

“Benar … Mommy sudah mengancamnya, Mommy akan menghancurkan semua yang dia miliki jika dia masih tetap ingin menjadi istrimu! Mommy tidak sudi mempunyai menantu dari miskin dan tidak jelas asal usulnya.” jelasnya. “Tapi itu tidak penting sekarang, yang jelas tidak akan pernah setuju kalau sampai kamu menceraikan Wilona … kasian dia,Bi. Wilona sangat mencintaimu selama ini! dan kamau hrrus ingat satu hal, kamu dan wanita miskin itu sudah laa tidak bertemua, bisa saja anak yang dia miliku itu bukan anakmu, bisa saja waktu itu dia hamil dengan pria lain tapi ingin meminta pertanggung jawaban darimu, Abi. wanita itu hanya mengincar hartamu saja, Mommy yakin itu!”

Ratna mencoba menggoyahkan keyakinan Abi, wanita paruh baya itu tidak akan pernah menerima kenytaan bahwa cucu keturuan dari keluarga besar sanjaya group terlahir dari wanita miskin dan tidak jelas asal usulnyua.

“Mommy sudah salah menilai Dinda, wanita itu tidak gila harta, bahkan selama kami berhubungan, Dinda tidak pernah meminta uang sepeserpun dariku! Mommy seharusnya membuka mata hati Mommy, jika Dinda gila harta dan hanya menginginkan uangku, kenapa dalam kondisinya yang sedang hamil dia malah pergi menjauh dariku … Dinda mengandung anak kembar dan pada waktu yang bersamaan aku malah menikahi Wilona, Sekarang aku ingin menebus semua kesalahanku, Mom … aku tidak akan membuat darah dagingku menderita diluar sana, sedangkan ayah mereka memiliki banyak uang untuk mencukupi fasilitasnya. Setuju atau tidak, aku akan tetap menceraikan Wilona …!” 

“Prang …!” Guci yang dipegan Wilona seketika terjatuh setelah mendengar Abi akan menceraikannya. Wanita itu tidak mengira kedatangannya ke rumah Ratna akan mendapat kejutan yang sangat menyakiti hatinya. 

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***