4. Ketahuan

...Sebagai laki-laki itu harus menjaga Perempuan bukan untuk dilecehkan ...

Caramel berjalan mengendap-endap Menyusuri lorong gelap yang dipenuhi sekelebat asap rokok Hidungnya terpaksa harus menahan napas ketika mencium aroma-aroma tak sedap tak lain bukan saja bau keringat. Namun langkahnya seketika melambat tatkala melewati salah satu Pintu ruangan yang agaknya sedikit terbuka Menampilkan siluet seseorang yang sepertinya ia kenali

" Senang bekerja sama dengan Anda Tuan Arjuna Byantara,"

Caramel mengerutkan keningnya mencondongkan badan sedikit mengintip diam-diam di sela Pintu.

" Nggak usah basa-basi "

Bisa Caramel lihat Juna sedang berbicara dengan seorang cowok dengan tubuh Penuh keringat yang Caramel ingat adalah lawan Juna tadi ketika di arena.

" Padahal, ya, gue sempat kaget Pas tau lawan gue itu elo Gila aja gue harus melawan seorang Juna Bisa mati dong gue," Cowok dengan rambut Pirang itu mengelap keringatnya dengan handuk kecil seraya tertawa menjengkelkan

" Tapi ternyata melawan lo nggak sesusah yang gue kira."

Juna yang tengah memakai kembali kaus Putihnya tidak menggubris

" Ya .... gimana, kan ? Tawaran gue lebih besar tiga kali lipat daripada hadiah untuk Pemenang Sukses menundukkan seorang Juna yang gagah Perkasa." Cowok songong itu menyentuh bahu Juna Dan tersenyum miring menjengkelkan Juna tak acuh Hanya balik badan dan menatap lurus cowok itu dengan tatapan datar

" Mana bayaran gue "

Si botak itu tertawa meskipun tidak ada yang lucu sama sekali. " Santai Bos ! Tenang nggak usah ngegas Ada kok, ada !"

Cowok itu kemudian menoleh ke samping seperti memberi kode kemudian cowok lain yang diduga asistennya menghampiri lantas menyodorkan amplop kuning kepada bosnya

" Nih bayaran lo."

Caramel mengerutkan keningnya ketika Juna menerima amplop yang ia duga berisi uang itu Caramel tidak bisa membohongi Pikirannya sendiri. Ia jadi semakin sangat Penasaran dengan cowok yang katanya sangat berbahaya itu memangnya apa alasan Juna mau dibayar begitu saja hanya untuk sebuah kekalahan.

" Eh anjir Kenapa gue jadi kepo sama Juna gini sih ? ini juga ngapain gue sampai kesasar di sini kurang kerjaan kayaknya gue."

Caramel akhirnya membalikkan badannya untuk memutuskan untuk Pulang saja

" Wah,wah ... ada cewek cantik nih di sini !"

" Gimana bisa ada di sini Cantik ? Nggak tau ini tempat apaan ?"

Caramel yang baru saja balik badan spontan mendongak dan terbelalak Ada dua orang bertubuh besar dan tinggi seperti Hercules yang sudah berdiri di hadapannya cewek itu refleks bergidik ngeri melihat tatapan dua orang itu yang agaknya mengganggu.

" Wah, ini di mana ya ? Kayaknya saya kesasar deh. Hehe. Em ... Saya Permisi dulu Om ?" Caramel mungkin sudah dari tadi Pergi kalau saja dia orang itu tidak menghalangi ini orang Pengin dikarate atau gimana ?

Seandainya saja badan mereka tidak terlalu besar dan kekar mungkin sudah Caramel hajar dari tadi. Tapi ia tidak mau mati konyol hanya karena sok-sokan ingin melawan dua Petinju menyeramkan di hadapannya itu.

" Jangan Pulang dulu, lah. Udah terlanjur di sini juga."

" Tenang kami berdua udah jinak kok,"

Melihat dua orang itu yang sudah mulai berani mendekat Caramel kelimpungan dan gelisah sepertinya rasa Penasarannya telah membawanya di tempat yang salah Caramel sangat menyesal sudah menguntit

" Ayo sini ! Udah, nggak usah tak ..... "

" Huaaa !" Caramel refleks balik badan dan berlari. Namun ia malah masuk ke dalam ruangan tempat Juna berbincang tadi

Astaga mampus gue

Juna melihatnya dengan Pandangan terkejut Begitu Pula orang di sebelahnya Caramel lantas menyengir Polos

Ketahuan gue deh

" Lo .... kenapa bisa ada di sini ? Juna bertanya masih kaget

Caramel melirik ke arah Pintu dua orang tadi sudah Pergi Mungkin mereka takut karena melihat Juna ?

" Wow, dia Cewek lo ? Si botak menyebalkan itu berkomentar Caramel memandangnya

" Gila " Cowok itu menggeleng.

" Body boleh juga kulitnya apalagi mulus dan cantik juga,"

Juna tidak menanggapi cowok itu dan malah mendekati Caramel memegang lengan cewek itu

" Gue antar Pulang Ayo "

" Bisa kali itu Cewek gue cobain dikit Berapa harganya semalam ? Gue bayar nominal sesuka lo, deh."

Caramel spontan melotot Ucapan cowok itu benar-benar kurang ajar

" Berengsek !" Tapi umpatan Caramel sudah keburu diwakili oleh Juna

BUGH

" Eh, eh ... Juna !"

Juna langsung menonjok hidung cowok itu keras tanpa menggubris Caramel. Berikut dengan hantaman telak Pada rahang cowok kurang ajar itu yang kini sudah terkapar di atas lantai

" Ngomong apa lo barusan Hah bangsat !"

Si botak itu meludah. " Anjing ! Apa yang salah woi Bukannya lo udah terbiasa untuk mengorbankan apa pun demi uang ?"

Juna langsung terpancing emosi dan langsung menghajar cowok itu lagi. Namun buru-buru ditahan oleh asisten si cowok botak itu tidak berani melawan balik mengatasnamakan bosnya itu

" Bangsat lo, Juna !" Pekik cowok itu ketika Juna menjauh

Juna hanya menatap cowok itu tajam seraya menepis cengkeraman asisten cowok itu Menebar aura dingin yang kini lebih mendominasi

" Asal lo tau aja cuma cowok berengsek yang bakal diam aja lihat seorang wanita dilecehkan," ungkap Juna kemudian Caramel melihat ke arahnya

" Dan orang-orang seperti lo Pantas buat dikasih Peringatan," salak Juna Penuh Penekanan sebelum kemudian mencekal lengan Caramel lagi Menarik cewek itu Pergi dari sana

...•••••...

Terpopuler

Comments

Clara

Clara

Jangan lama-lama Thor updatenya

2023-12-14

0

Ria

Ria

jangan lama-lama Thor updatenya

2023-12-14

0

Ria

Ria

Jangan lama-lama Thor updatenya

2023-12-14

0

lihat semua
Episodes
1 1. Bertemu
2 2. Nggak Perlu kenal
3 3. Penasaran
4 4. Ketahuan
5 5. Mulai dekat
6 6. Melihat bintang
7 7. Keceplosan
8 8. Harusnya menjauh
9 9. Hati-hati
10 10. Jadi Katrol majemuk
11 11. Tutor Buat Caramel
12 12. Khawatir
13 13. Mulai dekat
14 14. Mulai Percaya
15 15. Berbohong
16 16. Gosip
17 17. Tips Luna
18 18. Dijebak
19 19. Kabur bersama
20 20. Cemburu
21 21. Salah Paham
22 22. Fitnah
23 23. Mengungkapkan Perasaan
24 24. Eaforia
25 25. Konflik
26 26. Tantangan
27 27. Menerima Tantangan
28 28. Salah Paham
29 29. Maaf
30 30. Ancaman Balik
31 31. Dia kembali lagi
32 32. Kencan Pertama
33 33. Ujian Cinta
34 34. Disuruh menjauh
35 35. Memilih
36 36. Gundah
37 37. Terbongkar
38 38. Akhirnya terbongkar
39 39. Kecewa
40 40. Melepaskan
41 41. Jelang Perpisahan
42 42. Putus
43 43. Berakhir
44 44. Membenci
45 45. Sahabat lama kembali lagi
46 46. Bermuka Dua
47 47. Di Culik
48 48. Pengkhianat sebenarnya
49 49. Di balik topeng Keenan
50 50. Menyelamatkan Caramel
51 51. Terjebak
52 52. Keputusan akhir
53 53. Saling memanfaatkan
54 54. Perpisahan sesungguhnya
55 55. Bertemu kembali
56 56. Balikan
57 57. Gagal
58 58. Penghalang Baru
59 59. Alasan menjauh
60 60. Berhasil
61 61. Meminta restu
62 62. Juna Cemburu
63 63. Kejutan
64 64. Singapura
65 65. Berbuat Kesalahan
66 66. Kecewa
67 67. Ego
68 68. Perjanjian
69 69. Dia kembali lagi
70 70. Keenan Kembali
71 71. Berakhir
72 72. Umpan
73 73. Berusaha melepaskan diri
74 74. Melindungi
75 75. Akhir dari segalanya
76 76. Bahagia
Episodes

Updated 76 Episodes

1
1. Bertemu
2
2. Nggak Perlu kenal
3
3. Penasaran
4
4. Ketahuan
5
5. Mulai dekat
6
6. Melihat bintang
7
7. Keceplosan
8
8. Harusnya menjauh
9
9. Hati-hati
10
10. Jadi Katrol majemuk
11
11. Tutor Buat Caramel
12
12. Khawatir
13
13. Mulai dekat
14
14. Mulai Percaya
15
15. Berbohong
16
16. Gosip
17
17. Tips Luna
18
18. Dijebak
19
19. Kabur bersama
20
20. Cemburu
21
21. Salah Paham
22
22. Fitnah
23
23. Mengungkapkan Perasaan
24
24. Eaforia
25
25. Konflik
26
26. Tantangan
27
27. Menerima Tantangan
28
28. Salah Paham
29
29. Maaf
30
30. Ancaman Balik
31
31. Dia kembali lagi
32
32. Kencan Pertama
33
33. Ujian Cinta
34
34. Disuruh menjauh
35
35. Memilih
36
36. Gundah
37
37. Terbongkar
38
38. Akhirnya terbongkar
39
39. Kecewa
40
40. Melepaskan
41
41. Jelang Perpisahan
42
42. Putus
43
43. Berakhir
44
44. Membenci
45
45. Sahabat lama kembali lagi
46
46. Bermuka Dua
47
47. Di Culik
48
48. Pengkhianat sebenarnya
49
49. Di balik topeng Keenan
50
50. Menyelamatkan Caramel
51
51. Terjebak
52
52. Keputusan akhir
53
53. Saling memanfaatkan
54
54. Perpisahan sesungguhnya
55
55. Bertemu kembali
56
56. Balikan
57
57. Gagal
58
58. Penghalang Baru
59
59. Alasan menjauh
60
60. Berhasil
61
61. Meminta restu
62
62. Juna Cemburu
63
63. Kejutan
64
64. Singapura
65
65. Berbuat Kesalahan
66
66. Kecewa
67
67. Ego
68
68. Perjanjian
69
69. Dia kembali lagi
70
70. Keenan Kembali
71
71. Berakhir
72
72. Umpan
73
73. Berusaha melepaskan diri
74
74. Melindungi
75
75. Akhir dari segalanya
76
76. Bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!