Seseorang yang hilang

Reo sedikit tak menyukai sikap Akio yang baik seperti itu kepadanya ia menepis tangan Akio yang masih berada di wajahnya

PLAK!!!!

"Tidak usah memperdulikan ku"

Kata" Yang terlontar dari mulutnya seketika membuat Akio terdiam bukan hanya Akio Namun Haiko yang mendengar ya juga ikut terdiam

Reo bangkit dari bangkunya lalu pergi berlari meningalkan kelasnya, Haiko meliriknya sebentar lalu kembali melirik temanya,Haiko menyuruh Akio untuk mengejarnya namun Akio yang terlanjur kesal memyuruh Haiko untuk tidak memperdulikan ya persis seperti yang di katanya tadi

Haiko menatap temannya dengan tatapan yang sedih,Akio duduk di bangkunya dan menyuruh Haiko untuk duduk

"Jangan peduli kan ya, duduk"

"Tapi..."

"Kubilang duduk!!!"

Akio menegaskan suaranya menyuruh haiko untuk menurutinya, Haiko terpaksa mengikutinya, Haiko terus memandang jendela yang mengarah ke arah lorong sekolah, Jujur saja Haiko juga mengkhawatirkan yaa

Entah apa yang harus dilakukan ya untuk membuat mereka akrab dan tak saling menyakiti seperti ini Haiko tak mengerti bagaimana perasaan Reo maupun Akio

Dia tahu bagaimana perasaan Akio saat kehilangan temannya dulu namun tidak seharusnya ia masih memikirkan yaa

"Kau bersikap seperti ini karna tak mau kehilangan teman mu lagi kan??"

Akio yang masih terdiam hanya mendengarkan yaa saja dan tidak menjawab pertanyaan yang di lontarkan oleh Haiko

"Apa maksud mu??"

"Kau bersikap seperti itu kepada ya karna kau tak mau kehilangannya lagi kan"

"Pertayaan konyol macam apa itu"

Ucap Akio yang sekarang sedang memandang temannya dengan tatapan marah

"Jika kau tak mau kehilangannya, berhenti bersikap kasar kepadanya"

Haiko bangkit dari bangkunya dan pergi meninggalkan Akio yang masih berada di kelas sendirian

".......

BRAK!!!!

Reo membanting pintu atap sekolah dengan sangat keras, di hari pertamanya sekolah ia malah sudah bolos. Ingin kembali pun ia sudah tak bisa lagi ia malu dengan kata-kata ya yang memyakiti perasaan Temannya

Reo merasa kesal namun ia tak bermaksud untuk berkata seperti itu pada temannya, ia menyenderkan tubuhnya sambil terus memegang kepalanya

Reo mendongakkan kepalanya melihat langit yang sangat biru dan indah pada hari ini, namun susana hatinya benar-benar buruk

Ia terduduk sambil memegang kedua lututnya lalu menaruh kepalanya di sana.

BRAK!!!

"Di sini kau rupanya"

Reo melirik seseorang yang baru datang, ia berjalan menghampiri ya lalu duduk di sampingnya

"Apa yang kau lakukan di sini??"

"Apa lagi, bolos lah"

"Sungguh tidak patut untuk di tiru"

Haiko yang mendengar langsung tertawa terbahak-bahak membuat Reo sedikit bingung, apa yang membuatnya tertawa sampai seperti itu apakah ada yang lucu

"Kau marah kepada Akio??"

"Ehhh...."

Haiko menatap Reo dengan tatapan yang serius membuat Reo semakin kebingungan ia menatap temannya sekilas lalu kembali menundukan kepalanya

"Aku tidak bermaksud untuk seperti itu, hanya saja....dia membuat ku sedikit kesal"

"Akio tak mau temannya tersakiti atau pergi meninggalkan ya, seandainya saja kau tau saat kau di temukan tergeletak di bawah tangga, ia benar-benar mengkhawatirkan mu, Reo"

Haiko mengelus" Kepala Reo dengan sangat lembut

"Dia tak mau temannya pergi lagi"

"Maksudmu???"

Haiko mengelakkan nafasnya dalam"lalu menghembuskannya dengan sangat kasar

"Dulu sekolah kami sempat di teror oleh sosok Hanako, dia sangat kuat hingga kita sempat kewalahan"

"Aku, Akio dan Ichiro memiliki suatu kemapuan untuk merasakan atau dapat melihat sosok yang tak bisa di lihat oleh orang biasa"

"Saat menghadapi sosok Hanako sampai kami bisa menyegel ya Kami kehilangan Ichiro, Ia tewas saat dirinya menjatuhkan diri dari atas atap ini, membuat Akio sedikit trauma dan tak mau kehilangan temannya lagi di hadapannya"

".......

Setelah selesai menceritakan semuanya Susana di antara mereka seketika hening dan hanya terdengar suara angin yang sesekali berhembus sangat kencang

Reo kembali menundukan kepalanya, Ia sekarang mengerti kenapa Akio bersikap seperti itu kepadanya

" Sepertinya kau terkejut saat mengetahuinya, kami hidup dengan sangat ketakutan karna kau tahu sosok yang berhasil kami segel sekarang sudah kembali terlepas"

"Apaa....."

"Aku tak tahu apa yang harus kami lakukan lagi, namun aku tidak boleh seperti ini jika aku ketakutan seperti ini ia akan semakin kuat, dia suka dengan orang yang putus asa pernah ini"

"Kau bercanda bukan tidak mungkin itu terjadi"

Ucap Reo tak percaya dengan nada suara yang tebata", Reo melihat ekspresi Haiko di depannya, ia terlihat sedang serius dan sedang tidak bercanda

Ia mencari sesuatu di dalam saku bajunya lalu, menyodorkan ya kepada Reo, Reo mengambil kertas itu dari tangan Haiko untuk melihatnya

"Yang kau pegang sekarang adalah segel yang sempat mengurung Hanako"

Saat sedang melihat kertas itu tiba-tiba Reo merasakan rasa sakit di kepalanya, Ia memegangi kepalanya dengan sangat erat sambil terus menahan rasa sakit, Haiko yang melihatnya langsung mendekat kan tubuhnya memegang tubuh Reo yang masih memegang kepalanya

"Reo kau kenapa...hei...kau kenapa, apa ada yang salah??"

Haiko merasa panik melihat temannya seperti itu

"A...aku tidak tau,tiba-tiba ke...pala... Ku....Terasa sangat sakit"

Reo memejamkan matanya untuk menahan rasa sakitnya

Namun dalam penglihatan gelapnya samar"Reo melihat sosok wanita disana, sosok tersebut tersenyum menyeringai lalu sosok tersebut tiba-tiba sudah berada di hadapannya dengan tangan yang sudah mencengkram lehernya

"Kau akan menjadi milikku"

AKHHHH!!!!

Reo berteriak sekeras"nya membuat Haiko yang berada di samping kembali merasa khwatir,Reo berteriak saat melihat wajah sosok itu yang sudah hancur dan pakaian yang sudah penuh dengan darah

"Apa yang terjadi Reo??Jawab aku??"

Ucapnya sambil menggoyang"kan tubuh Reo dengan pelan

"Si....siapa dia..."

"Apa maksud mu??"

"Aku melihat sosok wanita di dalam penglihatan ku tadi"

Deg....Haiko merasakan perasaan yang tidak enak dan ia merasakan aura sosok hanako di sekitaran mereka, haiko terus memperhatikan kondisi sekitarnya

Reo melihat Haiko yang terlihat sedang mencari sesuatu di atas atap ini, saat sedang saling dia Mereka di kejutkan dengan suara teriak seseorang di dalam sekolahnya

AKHHHH!!!!

Mereka langsung melirik ke arah pintu atap sekolah, seseorang berjalan dengan sangat pelan menuju pembatasan dinding atap Sekolah, Haiko yang melihatnya ingin menghentikan yaa namun langkah ya berhenti saat ia melihat sosok hanako yang sedang memeluk lelaki itu

Ia tersenyum melihat Haiko yang sedang memandanginya, ia menyerap semua energi yang berada di dalam tubuh anak tersebut, haiko dapat melihat arwah laki-laki itu yang sedang di hisap oleh hanako namun Reo tak dapat melihatnya

Setelah ia menghisap semuanya sosok tersebut langsung menghilang, tubuh anak itu yang sudah tak bergerak lagi langsung terjatuh dari atap sekolah

Reo yang masih terpaku dengan apa yang sedang terjadi langsung di tarik paksa oleh Haiko untuk kembali ke dalam sekolah

Saat sampai di kelasnya Haiko dan Reo melihat sosok Akio yang sudah memengangi tangannya yang sudah berdarah.Haiko dan Reo melihat sosok teman sekelasnya yang sedang memengangi sebuah pisau

Ia seperti sedang di kendalikan oleh seorang, tatapan ya yang kosong menyakinkan Haiko bahwa ia sedang di rasuki, tak tinggal dia Haiko langsung menghampiri sosok tersebut memahan tubuhnya agar tidak bergerak

"Akio!!!"

Haiko berteriak memanggilnya Akio kembali bangkit lalu berlari menghampiri Haiko yang sedang memengangi sosok itu, Akio menaruh telapak tangannya lalu memejamkan matanya

Tak tahu apa yang di lakukan oleh Akio namun sosok itu berteriak dengan sangat kencang meskipun sosok itu terus memberontak hingga melukai mereka dengan cakaran kukunya namun mereka masih terdiam

Tak lama setelah itu laki-laki itu terjatuh begitu pun dengan Akio, Haiko melepaskan tangannya yang sempat menahannya, dengan nafas yang tersenggal" Akio mencoba untuk kembali berdiri.

Episodes
1 Sekolah...
2 kejadian di malam hari
3 Sosok yang terlepas
4 Hari pertama sekolah
5 Seseorang yang di benci
6 Seseorang yang hilang
7 Teror yang sudah di mulai
8 Akhir dari semuanya
9 Rumah Reo
10 Ke Bohongan
11 Kepergian
12 Malam yang panjang
13 Hari esok
14 Lingkungan baru
15 Apa yang terjadi??
16 Apakah dia kembali hidup
17 Cemburu
18 Perjalanan ke Rumah
19 Yang harus di lakukan
20 Kejanggalan
21 Konflik atar teman
22 Reo menghilang
23 Keanehan
24 Malam hari ini
25 Perpustakaan
26 Kejadian di malam hari
27 kejadian di malam hari II
28 Kehilangan seorang teman
29 Akhir dari semuanya
30 Malam yang sunyi
31 Kembali bersekolah
32 Perjalanan parawisata
33 Rasa suka yang salah
34 Perjalanan yang panjang
35 Firasat buruk
36 Kecelakan Hebat
37 Tersesat di hutan angker
38 Sosok di dalam kamera
39 Mencari jalan keluar
40 Terpisah....
41 Pengorbanan teman
42 Pengorbanan
43 Mencari teman yang hilang
44 Akhir Dari perjalanan
45 Teman masa kecil....Kaoru
46 Keadaan Reo
47 Kembali pulang
48 Selamat datang......Reo
49 Rencana kembali sekolah
50 Sekolah Baru lagi.....
51 Wanita yang manis
52 Teman Baru....
53 Konflik Teman
54 Cerita seram...
55 Wanita bermulut sobek
56 Kesalahan yg tak terulang
57 Keanehan I
58 Keanehan II
59 Apa yang terjadi??
60 Kebakaran Hebat
61 Pertarungan yang sengit
62 Kematian Reo
63 Akhir dari semuanya
64 Melanjutkan Hidup...
65 Orang Asing....
66 Mengulang Kembali...
67 Kembali Bertemu dengan ya, Azura....
68 Kejadian Yang terulang kembali....
69 Kejadian yang terulang kembali II....
70 Kembali Ke Rumah...
71 Sebuah Permintaan....
72 Pergi ke sekolah baru....
73 Sebuah cerita menegangkan
74 Kembali Bertemu...
75 Sosok Misterius Itu...
76 Sebuah permainan bertahan hidup
77 Tanpa Arah....
78 Suasana malam yang berbeda....
79 Sebuah Kecelakaan...
80 Sebuah Hukuman yang setimpal...
81 Nyawa yang mulai menghilang....
82 Keputus asaan...
83 Teman Sampai Akhir....
84 Waktu yang tersisa...
85 Permintaan Terakhir....
86 Berakhir Sudah....(Selamat Tinggal)
Episodes

Updated 86 Episodes

1
Sekolah...
2
kejadian di malam hari
3
Sosok yang terlepas
4
Hari pertama sekolah
5
Seseorang yang di benci
6
Seseorang yang hilang
7
Teror yang sudah di mulai
8
Akhir dari semuanya
9
Rumah Reo
10
Ke Bohongan
11
Kepergian
12
Malam yang panjang
13
Hari esok
14
Lingkungan baru
15
Apa yang terjadi??
16
Apakah dia kembali hidup
17
Cemburu
18
Perjalanan ke Rumah
19
Yang harus di lakukan
20
Kejanggalan
21
Konflik atar teman
22
Reo menghilang
23
Keanehan
24
Malam hari ini
25
Perpustakaan
26
Kejadian di malam hari
27
kejadian di malam hari II
28
Kehilangan seorang teman
29
Akhir dari semuanya
30
Malam yang sunyi
31
Kembali bersekolah
32
Perjalanan parawisata
33
Rasa suka yang salah
34
Perjalanan yang panjang
35
Firasat buruk
36
Kecelakan Hebat
37
Tersesat di hutan angker
38
Sosok di dalam kamera
39
Mencari jalan keluar
40
Terpisah....
41
Pengorbanan teman
42
Pengorbanan
43
Mencari teman yang hilang
44
Akhir Dari perjalanan
45
Teman masa kecil....Kaoru
46
Keadaan Reo
47
Kembali pulang
48
Selamat datang......Reo
49
Rencana kembali sekolah
50
Sekolah Baru lagi.....
51
Wanita yang manis
52
Teman Baru....
53
Konflik Teman
54
Cerita seram...
55
Wanita bermulut sobek
56
Kesalahan yg tak terulang
57
Keanehan I
58
Keanehan II
59
Apa yang terjadi??
60
Kebakaran Hebat
61
Pertarungan yang sengit
62
Kematian Reo
63
Akhir dari semuanya
64
Melanjutkan Hidup...
65
Orang Asing....
66
Mengulang Kembali...
67
Kembali Bertemu dengan ya, Azura....
68
Kejadian Yang terulang kembali....
69
Kejadian yang terulang kembali II....
70
Kembali Ke Rumah...
71
Sebuah Permintaan....
72
Pergi ke sekolah baru....
73
Sebuah cerita menegangkan
74
Kembali Bertemu...
75
Sosok Misterius Itu...
76
Sebuah permainan bertahan hidup
77
Tanpa Arah....
78
Suasana malam yang berbeda....
79
Sebuah Kecelakaan...
80
Sebuah Hukuman yang setimpal...
81
Nyawa yang mulai menghilang....
82
Keputus asaan...
83
Teman Sampai Akhir....
84
Waktu yang tersisa...
85
Permintaan Terakhir....
86
Berakhir Sudah....(Selamat Tinggal)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!