Chapter 16

"El aku tidak bawa baju ganti" ucapnya polos tanpa menyadari tindakannya membangunkan macan tidur.

"Tidak usah pakai baju" Elvano melempar pesawat telpon ke sofa berjalan ke arah Kiara, meraih tengkuknya dan melumat bibir Kiara.

Kiara terkejut akan serangan mendadak yang dilakukan Elvano tapi sedetik kemudian dia pun mengalungkan tangannya di leher Elvano, Ciuman Elvano kasar dan menuntut membuat Kiara kewalahan.

"Maaf Kia, tapi aku menginginkanmu" ucapnya memandang Kiara dengan kabut gairah terpancar di matanya dan kembali mencium Kiara, tidak ada penolakan dari Kiara tanpa melepas pagutannya Elvano membaringkan Kiara di ranjang, ciuman beralih ke leher jenjang Kiara menyesap dan meninggalkan jejak kemerahan.

Siang itu terjadilah pergulatan panas untuk pertama kalinya. cuaca yang tadi terik berubah menjadi mendung, hujan turun beserta petir.

Kakek Bima menghela nafas memandangi rintik hujan yang turun dari balik jendela dalam diam hatinya di liputi rasa gelisah yang membuatnya mendesah kasar berkali-kali.

Seolah mengerti dengan kegelisahan suaminya nenek Astri menghampiri dan memegang pundak kakek Bima. Kakek Bima berbalik dan melihat senyum istrinya.

"Kita hanya bisa berdoa pak, semoga Kiara tidak mengalami apa yang ibunya alami" ucap nenek Astri mencoba menenangkan. kakek Bima memeluk pundak istrinya dan membawanya berjalan masuk kamar.

Sedangkan di Vila suara desahan saling bersahutan memenuhi kamar. Mereguk manisnya cinta, berkali-kali Elvano membuat terbang ke nirwana menuju surga dunia saling berbagi peluh, entah sudah keberapa kali Elvano menyemburkan cairan hangat di rahim istrinya hingga keduanya terkulai lemas.

Elvano menyelimuti tubuh polos Kiara memberikan kecupan di keningnya.

"Terimakasih sudah menjaganya untukku" Kiara yang sudah terlalu lelah tidak merespon matanya sudah terpejam.

Elvano beranjak dari ranjang berjalan dengan tubuh polosnya menuju kamar mandi, membersihkan tubuhnya dibawah guyuran shower selesai dengan ritual mandinya Elvano keluar kamar mandi berjalan menuju walk in closet, mengambil kaos lengan panjang berwarna maron dan celana pendek.

Elvano mengambil pesawat telpon yang di lemparnya tadi menghubungi pelayan.

"Iya tuan" sahut pelayan

"Siapkan makan malam antar ke kamarku" tak menunggu sahutan Elvano langsung mematikan sambungan teleponnya dan meletakkan di atas nakas. dia tersenyum melihat Kiara yang masih terlelap dalam tidurnya.

Elvano naik ke ranjang kembali menciumi pundak hingga leher Kiara.

"iih Geli El, aku masih ngantuk" Ucap Kiara manja, tidak peduli penolakan Kiara, Elvano terus saja mencumbunya.

"Bangun sayang, kita hampir melewatkan makan malam" ucap Elvano

"Baiklah baiklah, Augh" saat akan berdiri Kiara merasakan sakit di bagian inti. tanpa banyak bertanya Elvano pun menggendong Kiara membawanya masuk kamar mandi.

"Aku malu El" ucap Kiara menutup dadanya,

"Tidak perlu malu, aku sudah melihatnya bahkan merasakannya" Wajah Kiara Kian merah mendengar penuturan Elvano.

Elvano mendudukan Kiara di pinggiran bathtub.

"Aku akan memandikanmu" ucap Elvano mulai menghidupkan kran.

"Ti-tidak perlu aku mandi sendiri kau keluarlah " ucap Kiara. samar-samar terdengar pintu kamar di ketuk.

Tok.. tok.. tok

"Baiklah kalau kau butuh bantuan panggil aku" Elvano mengecup bibir Kiara lalu beranjak keluar kamar mandi.

Elvano membukakan pintu sudah ada dua pelayan membawa makan malam, setelah meletakkan kereta dorong mereka pamit undur diri.

"Kami permisi dulu tuan" ucap meraka.

"Hmm" sambil menunggu Kiara selesai mandi Elvano memeriksa email yang di kirim Johan padanya karena besok pagi dia harus segera berangkat ke Jepang.

Ceklek

mendengar suara pintu kamar mandi terbuka Elvano memandang Kiara keluar kamar mandi dengan menggunakan bathrobe kimono.

"Apa kau akan bilang aku tak perlu memakai baju" ucap Kiara melipat tangan di depan dada.

"Boleh juga" ucap Elvano tersenyum "Kemarilah" ucapnya sambil menepuk pahanya.

Kiara menurut dia duduk di pangkuan Elvano dan mengalungkan tangannya di leher Elvano, Elvano kembali mencium bibir Kiara yang membuatnya candu.

"Kapan kita akan makan aku lapar" ucap Kiara disela ciuman lembut Elvano.

"Kau pilih saja bajuku" ucap Elvano sambil mengusap bibir kiara dengan jempolnya.

Kiara masuk di walk in closet memilih kaos warna putih milik Elvano. kemudian memilih celana tapi tidak ada yang cukup, dirasa baju Elvano seperti daster buatnya dia memutusnya memakai kaos saja.

melihat Kiara hanya memakai kaos dan menunjukkan paha putih mulus ingin rasanya dia memakan istrinya itu, berhubung rasa lapar terus saja menyerang di urungkan niatnya dan membawa kiara duduk di sofa menikmati makan malam mereka.

Setelah makan Elvano berdiri di balkon menikmati indahnya bintang sambil menghisap rokoknya, Kiara berjalan menghampirinya dan mengambil puntung rokok yang ada di mulutnya dan membuangnya.

"Merokok itu tidak baik untuk kesehatan El" ujar Kiara.

"Hanya sesekali saja sayang" ucapnya memeluk Kiara dari belakang.

"Aku tidak suka asap rokok, jadi saat bersamaku kau tidak boleh menghisap rokok" ucap Kiara lagi

"Baiklah aku tidak akan merokok maka sebagai gantinya aku akan menghisap yang lainnya" ucapnya Elvano menciumi tengkuk Kiara.

"Kau tau sayang, kau adalah canduku, malam ini aku ingi kita menghabiskan malam ini bersama, karena besok pagi Johan akan menjemputku" mendengarnya seketika wajah Kiara merubah menjadi sendu.

"Aku di Jepang satu minggu setelahnya aku akan ke Jakarta menyelesaikan sesuatu dan akan langsung kesini" ucapnya meyakinkan.

"Aku akan menunggumu El, kalau kau tidak datang juga aku akan mencarimu dan mengurungmu hingga kau tidak akan pergi lagi" ucap Kiara penuh penekanan.

"Aku akan dengan senang hati menyambutmu " ucap Elvano. Elvano menggendong Kiara ala bridal style membawanya keranjang dan terjadilah pergulatan panas lagi dan lagi hingga jam tiga pagi mereka baru memejamkan mata.

Bersambung

Terima kasih sudah singgah🙏🙏

Terpopuler

Comments

Bzaa

Bzaa

aku jdi deg2 an .. belum2 El udah bohong sama ayahnya

2024-09-30

1

Febby Fadila

Febby Fadila

semoga kalian bersatu

2024-08-28

3

Ani Ani

Ani Ani

ada kah meraka Akan bersama

2024-07-12

1

lihat semua
Episodes
1 Chapter 01
2 Chapter 02
3 Chapter 03
4 Chapter 04
5 Chapter 05
6 Chapter 06
7 Chapter 07
8 Chapter 08
9 Chapter 09
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Chapter 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Chapter 25
26 Chapter 26
27 Chapter 27
28 Chapter 28
29 Chapter 29
30 Chapter 30
31 Chapter 31
32 Chapter 32
33 Chapter 33
34 Chapter 34
35 Chapter 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Chapter 39
40 Chapter 40
41 Chapter 41
42 Chapter 42
43 Chapter 43
44 Chapter 44
45 Chapter 45
46 Chapter 46
47 Chapter 47
48 Chapter 48
49 Chapter 49
50 Chapter 50
51 Chapter 51
52 Chapter 52
53 Chapter 53
54 Chapter 54
55 Chapter 55
56 Chapter 56
57 Chapter 57
58 Chapter 58
59 Chapter 59
60 Chapter 60
61 Chapter 61
62 Chapter 62
63 Chapter 63
64 Chapter 64
65 Chapter 65
66 Chapter 66
67 Chapter 67
68 Chapter 68
69 Chapter 69
70 Chapter 70
71 Chapter 71
72 Chapter 72
73 Chapter 73
74 Chapter 74
75 Chapter 75
76 Chapter 76
77 Chapter 77
78 Chapter 78
79 Chapter 79
80 Chapter 80
81 Chapter 81
82 Chapter 82
83 Chapter 83
84 Chapter 84
85 Chapter 85
86 Chapter 86
87 Chapter 87
88 Chapter 88
89 Chapter 89
90 Chapter 90
91 Chapter 91
92 Chapter 92
93 Chapter 93
94 Chapter 94
95 Chapter 95
96 Chapter 96
97 Chapter 97
98 Chapter 98
99 Promo Karya Baru
Episodes

Updated 99 Episodes

1
Chapter 01
2
Chapter 02
3
Chapter 03
4
Chapter 04
5
Chapter 05
6
Chapter 06
7
Chapter 07
8
Chapter 08
9
Chapter 09
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Chapter 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Chapter 25
26
Chapter 26
27
Chapter 27
28
Chapter 28
29
Chapter 29
30
Chapter 30
31
Chapter 31
32
Chapter 32
33
Chapter 33
34
Chapter 34
35
Chapter 35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Chapter 39
40
Chapter 40
41
Chapter 41
42
Chapter 42
43
Chapter 43
44
Chapter 44
45
Chapter 45
46
Chapter 46
47
Chapter 47
48
Chapter 48
49
Chapter 49
50
Chapter 50
51
Chapter 51
52
Chapter 52
53
Chapter 53
54
Chapter 54
55
Chapter 55
56
Chapter 56
57
Chapter 57
58
Chapter 58
59
Chapter 59
60
Chapter 60
61
Chapter 61
62
Chapter 62
63
Chapter 63
64
Chapter 64
65
Chapter 65
66
Chapter 66
67
Chapter 67
68
Chapter 68
69
Chapter 69
70
Chapter 70
71
Chapter 71
72
Chapter 72
73
Chapter 73
74
Chapter 74
75
Chapter 75
76
Chapter 76
77
Chapter 77
78
Chapter 78
79
Chapter 79
80
Chapter 80
81
Chapter 81
82
Chapter 82
83
Chapter 83
84
Chapter 84
85
Chapter 85
86
Chapter 86
87
Chapter 87
88
Chapter 88
89
Chapter 89
90
Chapter 90
91
Chapter 91
92
Chapter 92
93
Chapter 93
94
Chapter 94
95
Chapter 95
96
Chapter 96
97
Chapter 97
98
Chapter 98
99
Promo Karya Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!