Setelah beberapa minggu kini luka Xiao Lan sudah mulai membaik, Jika dia tidak di rawat oleh Fan Lii mungkin kini Xiao Lan masi terbaring di atas tempat tidur, Karna luka yang dialami Xiao Lan sendiri sangatlah parah.
Fan Lii adalah sorang pemuda jenius di Sekte menengah yang cuman muncul seratus tahun sekali, sebab di usai yang baru mencapai 23 tahun Fan Lii telah mencapai pendekar Bergelar tahap menengah. Dan menjadi salah satu tetua Aula di Sekte tersebut.
Dan sekarang tepat Fan Lii berusia 28 tahun Fan Lii pun berhasil menerobos ke pendekar bergelar tahap akhir.
Tepat setelah malam hari Fan Lii pun mengajak Xiao Lan Untuk keluar menghirup udara segar karna beberapa minggu ini Xiao Lan cuman tinggal di dalam ruangannya.
Fan Lii tidak menyadari bahwa Xiao Lan berdiam diri karna dia mulai membuat rencananya untuk menjadi jauh lebih kuat dari kehidupan lalunya,sekarang usia Xiao Lan baru 4 tahun tapi mental dia sudah berusia seratus dua puluh tiga tahun, Xiao Lan sudah mengatur beberapa rencana ke depannya
"Guru apakah murid bisa meminta sesuatu"kata Xiao Lan degan malu sebab di kehidupan lalunya ia tidak pernah meminta apapun pada gurunya
"Ohh.. Apa itu" kata Fan Lii degan serius
"Murid cuman mau meminta beberapa buku kosong sama pena untuk menulis"kata Xiao Lan apa adanya
"Kamu sudah bisa menulis, berapa usia mu sekarang" kata Fan Lii degan terkejut sambil meraih pergelangan tangan muridnya tersebut
"Murid sekarang berusia empat tahun guru" balas Xiao Lan dengan hormat pada gurunya
"sepertinya betul usianya baru empat tahun" pikir Fan Lii yang sedang memeriksa usia tulang Xiao Lan
"Baiklah kalu memang kamu menginginkan buku dan pena besok akan kita berdua menuruni bukit sebab di sini tidak ada apa yang kamu inginkan"Kata Fan Lii sambil mengajak Xiao lan untuk makan malam
Di ruang makan terdapat makanan sederhana sebab Xiao Lan mengetahui betul bahwa gurunya paling malas memasak
"Makanlah daging ini, kemarin guru cuman memasak sayuran sederhana karna berfikir akan luka kamu"Fan Lii berkata sambil menyodorkan daging hasil buruannya tadi siang
"Baik guru " Balas Xiao Lan sambil menerima makanan yang gurunya berikan.
Keduanya pun makan dalam diam dan tidak berkata apapun, walaupun daging bakar yang di bakar gurunya sedikit gosong, tapi Xiao Lan memakan dengan Lahap dan penuh dengan senyuman.
Setelah selesai Fan Lii langsung menyuruh Xiao Lan untuk istirahat lebih awal
"Istirahatlah lebih awal, karna besok kita akan menuruni bukit ini dan pergi ke desa terdekat untuk membeli apa yang kamu inginkan."
"Baik Guru" balas Xiao Lan dengan Patuh
dan langsung beranjak untuk berisitirahat.
Malam pun berlalu dalam sekejap mata tanpa sadar matahari sudah menyinari wajah Xiao Lan, Fan Lii memang bangun lebih awal, karna dirinya menyiapkan keperluan untuk perjalanannya, Setelah selesai menyiapkan keperluan dia pun pergi menghampiri Xiao Lan untuk membangunkan dari tidurnya.
"Ohh rupanya sudah bagun" kata Fan Lii yang melihat Xiao lan bersiap untuk mandi agar tubuhnya lebih segar
"Maaf guru murid bagun kesiangan"balas Xiao Lan degan malu
"Sudahlah cepat mandi kita akan memulai perjalanan setelah sarapan"Balas guru Fan Lii
Hari itu akhirnya guru dan murid itu meninggalkan kediaman rahasia gurunya di Sebuah bukit.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 35 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments